Anda di halaman 1dari 5

MODUS

Pengertian :

Modus adalah data yang sering muncul dalam distributor frekuensi atau data
bergolong. Sama seperti pendapat Ahli yang bernama Riduwan, ia mengatakan
bahwa modus ialah nilai dari beberapa data yang mempunyai frekuensi tertinggi
baik data tunggal maupun data yang berbentuk distribusi atau nilai yang sering
muncul dalam kelompok data. Sedangkan Rachman, berpendapat bahwa dalam
sebaran frekuensi tunggal, Modus adalah nilai variabel yang mempunyai frekuensi
tertinggi dalam sebaran dan frekuensi bergolong modus secara kasar adalah titik
tengah interval kelas yang mempunyai frekuensi tertinggi dalam sebaran. Menurut
Saleh, modus merupakan suatu pengamatan dalam distribusi frekuensi yang
memiliki jumlah pengamatan dimana jumlah frekuensiya paling besar/paling
banyak. Dan yang terakhir menurut Usman dan Akbar, jika nilai yang muncul itu
hanya ada satu macam saja, maka modus tersebut dinamakan unimodel. Dan jika
nilai yang muncul ada dua macam, maka modus tersebut dinamakan bimodal. Jadi
dapat disimpulkan bahwa modus adalah nilai dari beberapa data yang memiliki
frekuensi tertinggi baik terbanyak dalam pengamatan.

Jika dalam sekelompok data tidak terdapat satu pun nilai data yang sering muncul,
maka sekelompok data tersebut dianggap tidak memiliki modus.
Modus biasanya dilambangkan dengan Mo.

1. Data Tunggal
Menurut Siregar, ia menyatakan bahwa menghitung modus dengan data
tunggal dilakukan dengan sangat sederhana, yaitu dengan cara mencari nilai
yang paling sering muncul diantara sebaran data.

CONTOH SOAL :
1. Nilai ujian Mata kuliah Kalkulus kelas matematika DIK C adalah 65, 75, 80,
75, 70, 75, 80, 60, 65, 70, 75, 75, 75, 75, 80, 85, 70, 75. Tentukan modus pada
data tunggal tersebut.
Penyelesaian:

Untuk mengetahui modus dari data di atas, kita tidak menggunakan rumus
apapun. Kita menentukan modus hanya melalui pengamatan saja.
Dari hasil pengamatan, hanya nilai data 75 yang sering muncul, yaitu muncul 8
kali. Jadi modus data di atas adalah 75.

2. Tentukan nilai modus dari data dibawah ini:


2,1,4,1,1,5,7,8,9,5,5,10.

Penyelesaian:

Sama seperti contoh diatas, tidak menggunakan rumus dan hanya menentukan
melalui pengamatan saja. Tapi ada sedikit berbeda, karna nilai yang sering
muncul ada 2 data. Yaitu 1 dan 5. Maka modus ini dinamakan modus bimodal.

3. Tentukan nilai modus dari tabel dibawah ini :

Nilai Frekuensi
4 5
5 10
6 14
7 6
8 5

Penyelesaian :
Berdasarkan data pada tabel, nilai yang memiliki frekuensi tertinggi adalah 6.
Maka modusnya adalah 6.

2. Data Kelompok
RUMUS :
𝑑1
Mo = Tb + ( )p
𝑑1+𝑑2
Keterangan:
Mo = Modus
Tb = Tepi Bawah
P = Panjang Kelas
d1 = Selisih dari frekuensi kelas modus (f) dan frekuensi dari kelas
sebelumnya
d2 = Selisih dari frekeunsi kelas modus (f) dan frekuensi dari kelas
sesudahnya
CONTOH SOAL :
1. Diketahui nilai ujian mata kuliah Statistika untuk kelas Rabu pagi ruang R.755 di
Fakultas MIPA Universitas Diponegoro yang di ikuti oleh 65 orang Mahasiswa
adalah sebagai berikut:
No Interval Kelas Frekuensi
1 25-34 6
2 35-44 8
3 45-54 11
4 55-64 14
5 65-74 12
6 75-84 8
7 85-94 6
Jumlah 65

Hitunglah nilai modus data kelompok diatas!

Penyelesaian :
a. Mencari nilai frekuensi (f) yang terbanyak, yaitu sejumlah 14. Sehingga nilai
modus terletak di interval kelas ke 4.
b. Menentukan tepi bawah kelas modus (tb)
Tb = 55 – 0,5 = 54,5
c. Menentukan panjang kelas modus (p)
P = 55 hingga 64 = 10
d. Menghitung nilai d1
d1= 14-11 = 3
e. Menghitung nilai d2
d2 = 14-12 = 2
f. Menghitung nilai modus
𝑑1
Mo = Tb + ( )p
𝑑1+𝑑2
3
Mo = 54,5 + ( ) 10
3+2
3
Mo = 54,5 + ( )10
5

Mo = 54,5 + 6
Mo = 60,5
2. Tentukan modus dari data dibawah ini :
Nilai Frekuensi
50-54 2
55-59 4
60-64 6
65-69 18
70-74 9
75-79 15
80-84 6

Penyelesaian :
a. Mencari nilai frekuensi (f) yang terbanyak, yaitu sejumlah 18. Sehingga nilai
modus terletak di interval kelas ke 4.
b. Menentukan tepi bawah kelas modus (tb)
Tb = 65 – 0,5 = 64,5
c. Menentukan panjang kelas modus (p)
P = 65 hingga 69 = 5
d. Menghitung nilai d1
d1= 18-6 = 12
e. Menghitung nilai d2
d2 = 18-9 = 9
f. Menghitung nilai modus
𝑑1
Mo = Tb + ( )p
𝑑1+𝑑2
12
Mo = 64,5 + ( )5
12+9
12
Mo = 64,5 + ( )5
21

Mo = 64,5 + 2,86
Mo = 67,36
3. Tentukan modus dari diagram dibawah ini :

14

12

10

0
30 - 34 35 - 39 40 - 44 45 - 49 50 - 54

Penyelesaian :
a. Mencari nilai frekuensi (f) yang terbanyak, yaitu sejumlah 12. Sehingga nilai
modus terletak di interval kelas ke 4.
b. Menentukan tepi bawah kelas modus (tb)
Tb = 45 – 0,5 = 44,5
c. Menentukan panjang kelas modus (p)
P = 45 hingga 49 = 5
d. Menghitung nilai d1
d1= 12-8 = 4
e. Menghitung nilai d2
d2 = 12-6 = 6
f. Menghitung nilai modus
𝑑1
Mo = Tb + ( )p
𝑑1+𝑑2
4
Mo = 44,5 + ( )5
4+6
4
Mo = 44,5 + ( )5
10

Mo = 44,5 + 2
Mo = 46,5

Anda mungkin juga menyukai