Pengaruh Bambu Sebagai Material Bangunan Dan Dampak Warna Bangunan Terhadap Kenyamanan Pengguna
Pengaruh Bambu Sebagai Material Bangunan Dan Dampak Warna Bangunan Terhadap Kenyamanan Pengguna
Disusun Oleh:
Bambu adalah material ringan yang berongga. Banyak orang mengira bahwa
rongga tengah bambu merupakan kelemahan bagi bambu, padahal hal ini
tidak benar. Bambu memang berongga, dan rongga tengah pada bambu
sebenarnya merupakan ciri khas kekuatan bambu dan berfungsi sebagai
bracer. Bracer dapat memperkuat bambu dan membuat elemen yang biasa
digunakan sebagai struktur menjadi lebih ringan dan tidak kaku. Bambu juga
memiliki karakter elastis dan tidak mudah pecah sehingga struktur bambu
menjadi lebih dapat diandalkan.
Dari sisi psikologi, warna mempunyai pengaruh kuat terhadap suasana hati
dan emosi manusia, membuat suasana panas atau dingin, provokatif atau
simpati, menggairahkan atau menenangkan. Warna merupakan sebuah
sensasi, dihasilkan otak dari cahaya yang masuk melalui mata. Secara fisik
sensasi-sensasi dapat dibentuk dari warna-warna yang ada. Sebagai contoh,
ruang yang diberi warna putih atau warna-warna lembut lainnya dapat
memberikan kesan bahwa ruang tersebut lebih besar dari dimensi yang
sebenarnya. Hal sebaliknya akan terjadi jika ruang menggunakan warna-
warna gelap.
Maka dari itu, baik material maupun warna yang digunakan untuk merangkai
sebuah bangunan memiliki efek yang berkelanjutan untuk keamanan dan
kenyamanan penggunanya.
1.2 Rumusan Masalah
1.3 Tujuan