PROPOSAL TERAPI BERMAIN PADA An.

DI RUANGAN PARKIT RS.BAYANGKARA

Nama : Lidya Abigael Paundanan

Nim : NS1914901088

Program : Ners

STIK STELLA MARIS MAKASSAR

TAHUN AJARAN 2019

 PROPOSAL PROGRAM BERMAIN

Identitas Anak

Nama : An. A

Umur : 11 bulan

Diagnosa Medis : Bronkopnemoni

Kondisi Anak

A. Tahap Perkembangan
1. Personal Sosial
a. Menurut Teori :
Dilihat dari personal sosial tahap perkembangan anak pada
usia 11 bulan sudah mampu :
1) Mengulurkan lengan/badan untuk merahi mainan yang
dinginkan
2) Senang diajak bermain CILUK BA
3) Tepuk tangan
4) Menggenal anggota keluarga, takut pada orang yang belum
dikenal.
5) Mengeksporasi sekitar, ingin tahu, ingin menyentuh apa saja.
b. Menurut kondisi anak :
Dilihat dari kondisi anak saat ini anak sudah mampu diajak
untuk bermain CILUK BA, main tepuk-tepuk tangan, anak
sudah mampu mengulurkan tangnya untuk mengambil mainnya
dan anak sudah mamapu mnegnal anggota keluarganya.
2. Motorik Halus
a. Menurut teori
Dilihat dari motorik halus tahap perkembangan anak pada usia
11 bulan sudah mampu :
1) Memasukkan benda ke dalam mulut
2) Menggengam erat pensil
b. Menurut kondisi anak:
 Dilihat dari kondisi anak saat ini anak sudah mampu melakukan
tahap perkembnagan sesuai teori yaitu anak sudah mampu
memasukkan benda ke dalam mulut dan menggengam erat
pensil.
3. Bahasa
a. Menurut teori
Dilihat dari bahsa tahap perkembangan anak usia 11 bulan
sudah mampu :
1) Mengulang/menirukan bunyi yang didengarkan.
2) Anak mampu menyebutkan 2-3 suku kata yang sama tanpa
arti.
3) Bereaksi terhadap suara yang perlahan atau bisikan.
b. Menurut kondisi anak
Dilihat dari kondisi anak saat ini anak sudah mampu
menunjukkan reaksi atau anak sudah mampu menoleh kea rah
suara yang anak dengar.
4. Motorik kasar
a. Menurut teori
Dilihat dari motorik kasar tahap pekembangan anak pada usia
11 bulan sudah mampu;
1) Mengangkat badannya ke posisi berdiri,
2) Belajar berdiri selama 30 detik atau berpengangan pada
kursi, meja ataupun tempat tidur.
3) Dapat berjalan dengan dituntun.
c. Menurut kondisi anak
Dilihat dari kondisi anak saat ini anak sudah mampu berjalan
dengan dituntun oleh keluarga atau dengan anak memengang
pinggir tempat tidur.
B. Jenis Permaian
Jenis permainan yang dipilih yaitu berupa games.
C. Alat – alat yang digunakan
1. Bola plastik
2. Kardus
D. Aturan Main
1. Anak mengikuti terapi bermain selama 10 menit.
2. Anak di damping dengan orang tua dan keluarga selama
berlangsung terapi bermain.
E. Tujuan Bermain
Tujuan dari permaian ini yaitu :
1. Untuk melanjutkan tumbuh kembang anak selama perawatan.
2. Mengembangkan kreativitas melalui pengalaman permaian yang
tepat.
3. Anak mampu beradaptasi lebih efektif terhadap stress karena sakit
atau dirawat.
4. Untuk menilai dan melihat tumbuh kembang anak.
F. Pelaksanaan
1. Waktu : 10 menit
2. Tempat : perawatan anak ruangan parkit 3.
3. Peserta : 1 orang “ An.A”
4. Pembimbing : Perawat.
5. Observer : pembimbing institusi.
6. Model permainan : mangambil bola dengan satu tangan dan
memasukan ke dalam kardus.
G. Evaluasi
1. Tahap perkembangan
Terapi bermaian yang dilakukan berupa permaian mengambil bola
dan memasukan ke dalam kardus.
a. Pada awal pertama permainan anak masih belum mampu
mengikuti instruksi perawat tetapi setelah bebrapa menit anak
mampu mengikuti intruksi perawat dengan mengambil bola
yang berada didepan anak dengan satu tangan dan
memasukkan ke dalam kardus yang berada di depan anak.
b. Anak dapat beradaptasi dengan lingkungan dan orang sekitar.
c. Anak dapat berperan aktif selama proses terapi bermaian ini.
d. Anak merasa senang selama melaukan terapi bermain.
e. Anak dapat menyelesaikan permaian sampai selesai.
2. Hambatan
Selama dilakuakn proses terapi bermain hambatan yang
didapatkan yaitu, Awal dilakukan terapi anak masih malu dan
belum terlalu berinteraksi dengan perawat, tetapi setelah beberapa
menit anak sudah mampu berinteraksi dan mengikuti apa yang
diberitahukan oleh perawat selama terapi bermain.
3. Dokumentasi