Anda di halaman 1dari 8

PANDUAN

IDENTIFIKASI NILAI-
NILAI DAN
KEPERCAYAAN
PASIEN
RUMAH SAKIT UMUM AN-NISAA’

201

SuparyonoTimur No.1 TalunBlitar, Telp.0342-692999, Fax. 0342-693999

1
Kata Pengantar

Alhamdulillah. Puji syukur kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala
limpahan rahmat-Nya, yang senantiasa memberi nikmat sehat dan kesempatan yang tiada pernah
ada batasnya. Sehinggga kami dapat menyelesaikan buku panduan nilai – nilai kepercayaan
pasien dalam pelayanan ini.

Pada dasarnya setiap pasien memiliki nilai-nilai dan keyakinannya sendiri yang
diterapkan selama proses perawatan berlangsung. Nilai-nilai dan keyakinan tertentu dianut
seluruh pasien dan kerap kali bersumber dari budaya dan keagamaan. Dengan demikian setiap
praktisi kesehatan berupaya memahami perawatan dan layanan yang diberikan dalam konteks
keyakinan dan nilai-nilai yang dianut pasien.

Ketika seorang pasien atau keluarganya ingin berbicara dengan seseorang dari aliran
agama atau aliran spiritual tertentu, rumah sakit memiliki cara untuk menanggapi permintaan
tersebut. Proses ini dapat dilakukan melalui petugas agama setempat, sumber daya setempat atau
sumber acuan keluarga. Proses menanggapi hal ini akan menjadi lebih rumit, misalnya jika rumah
sakit atau negara itu tidak secara resmi mengakui dan/atau memiliki sumber-sumber terkait
dengan agama atau kepercayaan yang sesuai dengan permintaan mereka.

Demikian kami sampaikan. Semoga buku “PANDUAN NILAI – NILAI


KEPERCAYAAN DALAM PELAYANAN”ini dapat memberikan manfaat yang diharapkan.
Apabila dalam penulisan buku panduan ini masih ada banyak kekurangan kami mohon para staff
memberi masukan yang membangun agar kedepannya bisa lebih baik lagi.

Untuk itu kami ucapkan banyak terima kasih.

Penyusun

2
Daftar Isi

Halaman Judul…………………………………………………………………………… 1

Kata Pengantar…………………………………………………………………………… 2

Daftar Isi…………………………………………………………………………………. 3

Bab I Pendahuluan……………………………………………………………………….. 4

1. Latar Belakang……………………………………………………………….. 4
2. Tujuan……………………………………………………………………….. 4
3. Pengertian……………………………………………………………………. 5

Bab II Tata Laksana……………………………………………………………………… 6

Bab III Dokumentasi…………………………………………………………………….. 7

Bab IV Penutup………………………………………………………………………….. 8

3
BAB I

PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG

Rumah sakit menghormati hak pasien dan keluarga dalam berkeyakinan. Nilai – nilai
kepercayaan dan keyakinan pasien biasanya akan turut serta dibawa pasien ketika pasien
mendapat perawatan di rumah sakit.

Setiap pasien memiliki nilai-nilai dan keyakinannya sendiri yang diterapkan selama
proses perawatan berlangsung. Nilai-nilai dan keyakinan tertentu dianut seluruh pasien dan kerap
kali bersumber dari budaya dan keagamaan. Nilai dan keyakinan lainnya adalah dari pasien itu
sendiri. Semua pasien didukung menjalankan keyakinan mereka dengan cara juga menghormati
kepercayaan orang lain. Nilai-nilai dan keyakainan yang dipegang teguh bisa ikut membentuk
proses perawatan dan bagaimana pasien bereaksi terhadap perawatan itu. Dengan demikian setiap
praktisi kesehatan berupaya memahami perawatan dan layanan yang diberikan dalam konteks
keyakinan dan nilai-nilai yang dianut pasien.

Ketika seorang pasien atau keluarganya ingin berbicara dengan seseorang dari aliran
agama atau aliran spiritual tertentu, rumah sakit memiliki cara untuk menanggapi permintaan
tersebut. Proses ini dapat dilakukan melalui petugas agama setempat, sumber daya setempat atau
sumber acuan keluarga. Proses menanggapi hal ini akan menjadi lebih rumit, misalnya jika rumah
sakit atau negara itu tidak secara resmi mengakui dan/atau memiliki sumber-sumber terkait
dengan agama atau kepercayaan yang sesuai dengan permintaan mereka.

2. TUJUAN
1. Petugas Rumah Sakit mampu melakukan identifikasi nilai-nilai dan kepercayaan pasien
maupun keluarga dan menghormati nilai-nilai dan kepercayaan di dalam proses asuhan.
2. Petugas Rumah Sakit mampu memahami peran mereka dalam melindungi hak pasien dan
keluarga.

4
3. PENGERTIAN
A. DEFINISI
Nilai – Nilai kepercayaan adalah suatu keyakinan seseorang tentang penghargaan
terhadap suatu standar atau pegangan yang mengarah pada sikap atau perilaku seseorang
dan menerima dengan senang atas pelayanan yang telah diberikan. Keyakinan dan
kepercayaan yang menjadi dasar bagi seseorang atau kelompok orang untuk memilih
tindakannya, atau menilai suatu yang bermakna bagi kehidupannya.

B. RUANG LINGKUP
Adapun ruang lingkup yang perlu diperhatikan adalah :

1. Terdapat proses untuk mengidentifikasi dan menghormati nilai-nilai dan keyakinan


pasien dan bilamana diperlukan juga dari keluarga pasien.
2. Petugas menjalankan proses dan memberikan perawatan yang menghormati nilai-
nilai dan keyakinan pasien.
3. Kekuatan dan kekurangan dalam pengetahuan dan keterampilan diidentifikasi dan
digunakan untuk merencanakan penyuluhan.

Ada banyak variabel pasien yang menentukan apakah pasien dan keluarga pasien bersedia
dan mampu untuk belajar. Dengan demikian untuk merencanakan penyuluhan, rumah
sakit harus menilai :

a. kepercayaan dan nilai-nilai yang dianut pasien dan keluarganya ;


b. kecakapan baca tulis, tingkat pendidikan dan bahasa mereka ;
c. hambatan emosional dan motivasi ;
d. keterbatasan fisik dan kognitif, serta ;
e. kemauan pasien untuk menerima informasi

5
BAB II

TATA LAKSANA

1. Petugas memberikan kepuasan pada pasien dan keluarga dengan sikap yang yang ramah dan
peduli.
2. Petugas bersedia memperhatikan kesejahteraan pasien dengan murah hati
3. Petugas tidak membeda-bedakan pasien.
4. Petugas memberikan pelayanan pada pasien dengan sikap asertif, jujur, dan menghargai hak
pasien.
5. Petugas menghargai pendapat pasien sesuai yang pasien rasakan
6. Petugas menjunjung tinggi moral, integritas dan keadilan masing-masing individu
7. Petugas menerima kenyataan dan realitas atas kekurangan selama memberikan pelayanan.

6
BAB III

DOKUMENTASI

Identifikasi nilai – nilai dan kepercayaan pasien ditanyakan saat pendaftaran, diisikan
dalam formulir keluar masuk. Dan dimasukkan dalam Berkas Rekam Medik.

7
BAB IV

PENUTUP

Buku Panduan Nilai – Nilai Kepercayaan Pasien dalam Pelayanan ini disusun untuk
menjadi acuan dilakukannya proses memahami dan memberikan layanan nilai – nilai
kepercayaan pada pasien oleh para staff Rumah Sakit An-Nisaa’ dan tetap terbuka untuk
dievaluasi dan disempurnakan dari waktu ke waktu guna perbaikan yang lebih optimal.

Anda mungkin juga menyukai