M (60 TAHUN)
DENGAN HIPERTENSI DI RT 03 RW III
KELURAHAN PUDAK PAYUNG, SEMARANG
Oleh :
Isna Intan Jauhara
Dosen Pembimbing :
Disusun Oleh :
Isna Intan Jauhara
I. PENGKAJIAN KELUARGA
Pengkajian dilakukan pada hari Sabtu tanggal 9 Maret 2017 Pukul 10.20 WIB
A. DATA UMUM
1. Nama Kepala keluraga (KK) : Tn. Sutijo
2. Alamat : RT 03 RW 04 Pudak Payung
3. No. Telp (HP) : 081575316161
4. Pekerjaan : Wiraswasta (Pensiun)
5. Pendidikan : SMA
6. Komposisi Keluarga
Hubungan Jenis
No Nama Umur Pendidikan Pekerjaan
dengan KK Kelamin
Kepala 68
1 Tn. S L SMA Wiraswasta
Keluarga tahun
Anggota 60 Ibu Rumah
2 Ny. M P SMP
Keluarga tahun Tangga
7.
8. Genogram
HT HT
Tn. S
68 th Ny. M
60 th
Stroke, Jantung HT HT HT
HT
HT HT
Sdr. A
Sdr.S
35th
33 th
Sehat Sehat
Keterangan :
: Laki-Laki : Menikah
: klien perempuan teridentifikasi
10. Budaya
a. Suku bangsa dan bahasa yang digunakan
Ny. M berkata, “Saya asli orang sini dek, pudak payung. Kalau bapak asalnya
ngawi. Ini rumah warisan dari ibu saya tapi kami bangun sendiri dek. Tapi saya
udah 35 tahun tinggal di sulawesi, jadi kalau ngobrol campur bahasa jawa dan
bahasa Indonesia”.
b. Pantangan dan kebiasaan budaya yang berhubungan dengan kesehatan
Ny. M berkata, “Nggak ada dek, nggak ada makanan yang saya hindari atau
makanan pantangan. Tapi yaitu dek, saya itu setiap hari pasti makan ikan asin,
gak bisa dilepas dari ikan asin.”
Ny. M berkata, “Saya tidak percaya sama mitos dek,saya melakukan apapun
sewajarnya saja”
11. Agama
a. Agama yang dianut
Ny. B berkata, “Agama saya Islam, dek.”
b. Kegiatan keagamaan di rumah dan di masyrakat
Ny. M berkata, “Setiap hari. Saya banyak menghabiskan waktu berdzikir dek, itu
didalam sambil nunggu bapak, ini tasbih saya yang biasa saya gunakan dek,
Shalat 5 Waktu alhamdulillah selalu saya kerjakan dek, ya udah tua harus rajin
nyari sangu. Kalau pengajian di lingkungan sini, saya ndak pernah ikut dek, la
gimana lagi dek, nemenin bapak juga, di rumah hanya berdua.”
c. Persepsi anggota keluarga tentang agama
Ny. M berkata, “Agama itu penting dek. Saya percaya kita disini itu hanya
sementara, dan ketika kita percaya sama Allah dan selalu ikhlas, pasti Allah
memberikan kita ketentraman hati”
d. Kepercayaan yang dapat mempengaruhi kesehatan
Ny. M berkata, “Yang saya tahu dek, penyakit itu datangnya dari Allah, dan
dengan keihklasan dan kesabaran pasti kita dapat melaluinya, sakit pun Allah
menjajikan bergugurnya dosa kan kalau kita ikhlas.”
d. Dukungan ekonomi
Ny. M berkata, “Ya, alhamdulillah dek anak-anak ibu kerja semua, jadi juga
masih sering ngirimin bapak-ibu dan dulu ibu sama bapak juga udah siap-siap
nabung untuk hari tua dek.”
13. Aktivitas rekreasi atau waktu luang keluarga
Ny. M berkata, “Rekreasi saya sekarang sama bapak cuma di rumah aja dek,
banyak berdizikir, ya kadang suntuk nonton TV dek, saya suka sekali nonton
sinetron dek, kalau dulu pas di sulawesi kami senang sekali dek pergi kepantai, di
sulawesi pantainya bagus-bagus ”
4 6 S
7 Keterangan :
3
1 : Halaman teras rumah
7
2 : Ruang tamu & keluarga
3 : Ruang Keluarga
2
18 m 4 : Dapur dan Tempat Makan
7
5 : Tempat Ibadah
6 : Kamar Mandi
1 7 : Kamar Tidur
D. STRUKTUR KELUARGA
24. Pola Komunikasi Keluarga
Komunikasi dalam keluarga Ny. M bersifat terbuka yaitu dua arah dan tidak ada
masalah dalam berkomunikasi.
Ny. M berkata, “Komunikasi di keluarga lancar dek, ndak ada masalah kalau
untuk komunikasi, kalau ada masalah juga dibicarakan baik baik biar ada solusi
bersama. Pokoknya kalau ada tingkah laku dari salah satu keluarga yang kurang
pantes ya langsung di kasih tau mbak, dibilangin kalau itu ndak baik.”
E. FUNGSI KELUARGA
28. Fungsi Afektif
a. Bagaimana keluarga mengapresiasikan perasaan kasih sayang
Ny. M berkata, “Ya, kami sudah tua dek, kalau sayang ya sayang sama bapak.
Walaupun ndak sering diucap tapi dalam hal perhatian antar kami selalu ada
dek. Bapak perhatian sama saya, saya pun jjuga.”
b. Perasaan saling memiliki
Ny. M berkata, “Kami tinggak disini hanya berdua dek, jadi ya hanya bapak yang
saya punya disini.”
c. Dukungan terhadap anggota keluarga
Ny. M berkata, “Bapak selalu ngingetin saya dek, supaya tidak selalu makan ikan
asin agar tensinya ga tinggi Anak-anak kalau telepon juga selalu mengingatkan
untuk kami menjaga kesehaan kami.”
d. Kedekatan antar keluarga
Ny. M berkata “Alhamdulillah ya semuanya deket mbak, walaupun pada jauh tapi
sering telponan, ya komunikasinya tetep jalan mbak. Kalau sama bapaknya ya
sehari-hari berdua terus dek, makan bareng, nonton tv.
37 Eliminasi Ny. M berkata, “BAB rutin satu Tn. S berkata, “Kalau BAB tiap
hari satu kali, tiap pagi. Kalau pagi. Pipis ± 6 kali perhari dek.”
pipis 3-4x per hari.”
38 Personal Hygine Ny. M berkata, “Mandi sama Tn. S berkata, “Mandi, kramas
gosok gigi 2x sehari. Keramas sama gosok gigi 1 x sehari yang
tiap pagi, kalau nggak tiap sore. mandiin dibantu ibu. Potong kuku
Potong kuku kalau panjang dan kalau panjang dan koto juga
kotor.” dibantu”
H. PENGKAJIAN PSIKIATRIK
a. Gambaran diri
b. Harga diri
c. Ideal diri
e. Peran diri
I. PEMERIKSAAN PENUNJANG
No Tanggal Pemeriksaan Hasil
11 September
2 Tekanan darah 160/100 mmHg
2017
BB 55 kg 65 kg
TB 160 cm 155 cm
Dada Dada kanan dan kiri tampak simetris, Dada kanan dan kiri tampak simetris,
tidak ada lesi, tidak ada nyeri tekan, tidak ada lesi, tidak ada nyeri tekan,
teraba simetris taktil fremitus antara teraba simetris taktil fremitus antara
dada kanan dan kiri, suara perkusi paru dada kanan dan kiri, suara perkusi paru
resonan di kedua lapang paru, suara resonan di kedua lapang paru, suara
nafas vesikuler nafas vesikuler
Effect :
Tekanan Darah Tinggi
Core Problem :
Ketidakefektifan manajemen
kesehatan diri: hipertennsi
Causa :
Kurang pengetahuan dan perilaku
beresiko
Effect :
Tidak dapat memenuhi
kebutuhan sehari-hari
Core Problem:
Gangguang mobilitias
fisik
Causa :
Penyakit Stroke
3. Ansietas pada Ny. M berhubungan dengan status kesehatan (Kode
00148)
Effect :
Stress, peningkatan tekanan
darah
Core Problem:
Ansietas
Causa :
Status kesehatan
V. PRIORITAS MASALAH
No Hari/ Prioritas Masalah Pembenaran TTD
tanggal
1 Rabu , 20 High Priority : Diagnosa ini diambil sebagai Isna
September Ketidakefektifan priority dikarenakan :
2017 manajemen Urgency
kesehatan diri Diagnosa mengenai masalah
(0078)pada keluarga ketidakefektifan manajemen
Tn.S khusunya kesehatan diri yaitu hipertensi
Ny.M: hipertensi pada sangat penting untuk
berhubungan dengan menjadi diagnosa utama yang
kurang pengetahuan ditegakkan. Hal ini
dan perilaku dikarenakan Ny. S selalu
beresiko memiliki tekanan darah lebih
dari 170 mmhg .
Hipertensi adalah masalah
aktual yang dialami oleh Ny.M
dan harus mendapat
penanganan dan perawatan
yang tepat. Hipertensi
merupakan penyakit kronis
yang tidak dapat disembuhkan
dan dapat menimbulkan
komplikasi yang seperti
kerusakan organ vital seperti
jantung dan ginjal bahkan
kematian yang dapat
ditimbulkan oleh adanya
sumbatan/perdarahan pada
otak.
Kurangnya pengetahuan
mengenai hipertensi dan
perilaku beresiko seperti
ketidakpatuhan terhadap diit
dapat menyebabkan
ketidakstabilan tekanan darah,
seperti pola konsumsi ikan asin
setiap hari oleh Ny. M, terlebih
lagi Ny.M kurang
memanfaatkan fasilitas
kesehatan yang ada karena
keterbatasan informasi
mengenai letak puskesman dan
yankes, sehingga informasi
terkait penyakit hipertensi
cukup minim.
Dampak
Dampak yang ditimbulkan
apabila tidak dilakukan tindak
lanjut adalah munculnya
beberapa komplikasi penyakit
lain karena hipertensi seperti
serangan jantung, stroke,
gangguan penglihatan dan
gagal ginjal.
Efektivitas intervensi
Intervensi yang tepat dapat
menurunkan risiko terjadinya
komplikasi yang lebih lanjut.
Intervensi pada penyakit
hipertensi berupa pendidikan
kesehatan, diit hipertensi,
terapi non farmakologi (jika
diperlukan) dan pengecekan
tekanan darah seminggu sekali.
2 Rabu, 20 Medium Priority : Stroke merupakan suatu
September Gangguan Mobilitas ganggan fungi saraf akut yang
2017 Fisik (0085) pada disebabkan oleh gangguan
keluarga Tn.S peredaran darah keotak dimana
khususnya pada Tn.S secara mendadak dan ceat, dan
berhubungan dengan biasnaya penderita stroke
penyakit stroke mengalami parasis atau
kelumpuhan, hal tersebuat
menggakibatkan gangguan
mobilitas fisik pada
penderitanya. Gangguan
mobilitas fisik yang dialami
oleh Tn. S harus mendapatkan
terapi yang tepat agar dapat
mengembalikan keseimbangan
dan kekuatan ototnya karena
jika dibiarkan keseimbangan
dan kekuatan ototnya akan
semakin berkurang.
Dampak
Dampak dari gangguan
mobiltas fisik yang dialami
Tn.S adalah Tn.S tidak dapat
melakukan aktivitas dengan
mandiri dan harus
mendapatkan perawatan total,
hal tersebuat juga
mengakibatkan Ny.M tidak
dapat mengkuti kegiatan
kemasyarakatan karena harus
merawat Tn.S 24 jam. Dan jika
hambatan mobilitas fisik tidak
segera di atasi maka masalah
seperti resiko jatuh,kakuan
sendi,kerusakan integritas
kulit, deficit perawatan diri dan
lain lain.
Efektivitas intervensi
Memberikan informasi terkait
status kesehatan, memberikan
latihan fisik kekuatan otot dan
mobilitas sendi. Focus
intervensi yang dilakukan
untuk mengatasi etiologi
adalah dengan
mempertahankan fungsi gerak
yang masih bisa dilakukan dan
membatu gerak untuk fungsi
gerak yang sudah menurun.
Salah satunya adalah
memberikan latihan Range Of
Motions (ROM) pasif
3 Rabu, 20 Low Priority : Urgensi : Isna
September Ansietas (00148) Masalah keperawatan ansietas
2017 pada keluarga Tn.S pada Ny.M disebabkan oleh
khususnya pada ketakutan jika terjadi
Ny.M berhubungan perubahan status kesehatan.
dengan status Ny.M mengatakan merasa
kesehatan takut jika tiba-tiba dia
mengalami gejala stroke dan
tidak dapat merawat Tn.S
Dampak:
Status kesehatan Ny.S dapat
menjadi stresor baru bagi Ny.S
ataupun keluarga, sehingga
dapat menimbulkan masalah
baru apabila tidak diatasi
dengan pemberian informasi
yang aktual terkait kondisi
Ny.S, dan dapat meningkatkan
tekanan darah apabila
mengalami kecemasan dan
stres.
Kefektifan Intervensi:
Etiologi kecemasakn klien
adalah ketakutan terhadap
perubahan status kesehatan,
intervensi yang dapat diberikan
adlah teknik relaksasi napas
dalam akan mampu
mengurangi kecemasan.