Disusun Oleh :
Andi Farhan Tabran (P07226119003)
Eka Luthfianida (P07226119009)
Imaduddin Maulana El has (P072261190013)
Janatul Magfirah (P07226119014)
Nur Aisyah Izzah (P07226119021)
Oivia Ananda (P07226119025)
Serti Melinda Sumawe (P07226119030)
Puji dan syukur dipanjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayahnya sehingga dengan semangat yang ada penulis dapat menyelesaikan
makalah yang berjudul “Desain Studi Epidemiologi”. Shalawat serta salam semoga
senantiasa tercurah kepada Nabi Muhammad SAW beserta para pengikutnya. Penulis
mengucapkan Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT yang selalu melimpahkan
rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini dengan lancar.
Penulis menyadari makalah ini tidak akan selesai tanpa bantuan dari berbagai pihak.
Penulis
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...............................................................................................i
DAFTAR ISI........................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................1
1. Latar belakang.................................................................................................1
2. Rumusan masalah........................................................................................1
3. Tujuan........................................................................................................... 1
BAB II PEMBAHASAN.............................................................................................2
2. rangkaian berkala............................................................................................2
3. laporan kasus.................................................................................................2
4. rangkaian kasus.............................................................................................3
5. studi potong lintang........................................................................................3
BAB III PENUTUP.....................................................................................................3
1. Kesimpulan.........................................................................................................5
2. saran..................................................................................................................5
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................6
II
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Secara sederhana, ada 2 (dua) model desain ilmu Epidemiologi yaitu Epidemiologi
Deskriptif dan Epidemiologi Analitik. Oleh karena itu dalam makalah ini akan dibahas
mengenai Jenis-Jenis Penelitian Epidemiologi Deskriptif dan analitik, yaitu: Studi Korelasi
Populasi, Rangkaian Berkala (time series), Laporan Kasus (case report), Rangkaian Kasus
(case series), Studi Potong Lintang (Cross-sectional).
2. Rumusan Masalah
3. Tujuan
1. Untuk mengetahui jenis penelitian Studi Korelasi Populasi
2. Untuk mengetahui jenis penelitian Rangkaian Berkala (time series)
3. Untuk mengetahui jenis penelitian Laporan Kasus (case report)
4. Untuk mengetahui jenis penelitian Rangkaian Kasus (case series)
5. Untuk mengetahui enis penelitian Studi Potong Lintang (Cross-sectional)
1
BAB II
PEMBAHASAN
1. Studi Korelasi
Karakteristik dari populasi yang akan di teliti biasanya tergantung pada minat seorang
peneliti, misalnya, mengenai jenis kelamin, umur, kebiasaan mengkonsumsi makanan
tertentu, obat-obatan, rokok, aktifitas, tempat tinggal dan lain-lain. Contohnya adalah :
a. Hubungan antara tingkat penjualan obat anti asma dengan jumlah kematian yang
diakibatkan oleh penyakit ashma
b. Hubungan antara jumlah konsumsi rokok pada satu wilayah dengan jumlah
kematian yang diakibatkan oleh penyakit paru
2. Rangkaian Berkala
2
merthyl mercuri di Teluk Minimata Jepang. Case report mendeskripsikan cara klinisi
mendiagnosis dan memberi terapi kepada kasus, dan hasil klinis yang diperoleh. Selain
tidak terdapat kasus pembanding, hasil klinis yang diperoleh mencerminkan variasi biologis
yang lebar dari sebuah kasus, sehingga case report kurang andal (reliabel) untuk
memberikan bukti empiris tentang gambaran klinis penyakit.
Menurut National Cancer Institute (NCI) dari National Institue of Health, Departemen
Kesehatan dan Pelayanan Kemanusiaan Amerika Serikat, “Case series merupakan
serangkaian laporan pasien (serangkaian case report) yang melibatkan pengobatan yang
diberikan. Hal ini berisi data diri pasien yang meliputi informasi demografis (seperti usia,
seks, etnis) dan informasi tentang diagnosis, pengobatan, perawatan, sampai dengan tindak
lanjut setelahnya.”
Case series digunakan ketika penyakit yang diteliti bukan penyakit biasa dan
disebabkan oleh pajanan eksklusif atau hampir eksklusif (seperti vinyl chloride dengan
angiosarcoma). Hal ini merupakan hal pertama yang bisa dilakukan untuk menemukan
petunjuk dalam identifikasi sebuah penyakit baru dan untuk melihat dampak pajanan bagi
kesehatan.
Karena merupakan laporan per pasien tanpa populasi kontrol sebagai perbandingan,
case series tidak memiliki validitas statistik.
3
Studi cross-sectional adalah sebuah studi deskriptif tentang penyakit dan status
paparan diukur secara bersamaan dalam sebuah populasi tertentu. Studi ini mempelajari
hubungan penyakit dengan paparan secara acak terhadap satu individu dimana faktor
pencetus dan status penyakit diteliti pada waktu yang sama.
Bagaimanapun, sejak eksposur dan status penyakit yang diukur pada titik yang sama
dalam waktu tertentu, itu tidak akan mungkin untuk dibedakan apakah pemaparan
mengawali atau mengikuti penyakit itu, dan dengan demikian, hubungan penyebab dan efek
tidak pasti. Penelitian cross-sectional tidak memiliki kemampuan untuk menjelaskan dinamika
perubahan kondisi atau hubungan dari populasi yang diamatinya dalam periode waktu yang
berbeda, serta variabel dinamis yang mempengaruhinya (Nurdini, 2006).
Tujuan penelitian cross sectional menurut Budiarto (2004), yaitu sebagai berikut:
1. Mencari prevalensi serta indisensi satu atau beberapa penyakit tertentu yang
terdapat di masyarakat.
2. Memperkirakan adanya hubungan sebab akibat pada penyakit-penyakit tertentu
dengan perubahan yang jelas.
3. Menghitung besarnya risiko tiap kelompok, risiko relatif, dan risiko atribut.
4
BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan
pada waktu yang sama atau pada populasi yang sama pada waktu yang berbeda),
waktu), Laporan Kasus (menggambarkan kejadian satu kasus baru yang menarik),
dan prognosis kasus), Studi Potong Lintang (mendeskripsikan penyakit dan paparan pada
2. Saran
Demikianlah makalah Epidemiologi “Desain Studi Epidemiologi” ini yang dapat kami
paparkan. Besar harapkan kami makalah ini dapat bermanfaat untuk kalangan banyak.
Karena keterbatsan pengen referensi, penulis menyadari makalah ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, kiritik dan saran yang membangun sangat diharapkan agar
makalah ini dapat disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang.
DAFTAR PUSTAKA
5
Fu’adah, Didah. 2013. Jenis Penelitian Epidemiologi Deskriptif: Universitas Islam Negeri
Syarif Hidayatullah.