BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

 Puskesmas adalah organisasi kesehatan fungsional yang merupakan pusat

pengembangan kesehatan masyarakat yang juga membina peran serta masyarakat dan
memberikan pelayanan secara menyeluruh dan terpadu kepada masyarakat di wilayah
kerjanya dalam bentuk kegiatan pokok (Depkes RI, 1991). Dengan kata
lain puskesmas mempunyai wewenang dan tanggungjawab atas pemeliharaan
kesehatan masyarakat dalam wilayah kerjanya. Menurut Kepmenkes RI No.
128/Menkes/SK/II/2004 puskesmas merupakan Unit Pelayanan Teknis Dinas
kesehatan kabupaten/kota yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan
kesehatan di suatu wilayah kerja.
Puskesmas berfungsi sebagai usaha preventif (pencegahan) dan operatif (penanggulangan)
terhadap upaya-upaya kesehatan masyarakat. Semakin banyak Rumah Sakit dan Puskesmas yang
dibangun maka sangatlah penting jika pihak Puskesmas berpikiran untuk meningkatkan mutu dari
Puskesmas tersebut. Untuk menunjang peningkatan mutu Badan usaha sosial seperti Puskesmas
yang melayani masyarakat di bidang kesehatan, sistem yang terkomputerisasi sangat diperlukan
karena pelayanan yang diberikan di Puskesmas juga harus cepat. Misalnya, mengatasi sistem
informasi manajemen pada pendaftaran pasien yang selama ini digunakan. Penyelenggaraan upaya
pelayanan kesehatan secara paripurna dijabarkan dalam kegiatan-kegiatan pokok di dalam gedung
maupun di luar gedung Puskesmas. Oleh sebab itu, untuk mengatasi masalah pendaftaran pasien
yang ada di Puskesmas  dapat dilakukan dengan cara membuat sistem informasi yang dapat
membantu mempercpt pendaftaran pasien Sistem informasi tersebut berupa “Sistem Informasi
Kesehatan Puskesmas“

B. Rumusan Masalah

1.      Apa pengertian aplikasi registrasi pengunjung Puskesmas Kuantan?

2.      Apa tujuan pembuatan aplikasi registrasi pengunjung Puskesmas Kuantan?

3 Apa saja langkah pembuatan aplikasi registrasi pengunjung Puskesmas Kuantan?

4.      Bagaimana cara menggunakan aplikasi registrasi pengunjung Puskesmas Kuantan?

5.      Apa saja kelebihan dan kekurangan aplikasi registrasi pengunjung Puskesmas Kuantan?

C. Tujuan Penulisan

1. Untuk mengetahui definisi dari aplikasi registrasi pengunjung Puskesmas Kuantan

2. Untuk mengetahui tujuan dari pembuatan aplikasi registrasi pengunjung Puskesmas Kuantan
3. Untuk mengetahui langkah-langkah pembuatan aplikasi registrasi pengunjung Puskesmas
Kuantan
5. Untuk mengetahui cara menggunakan aplikasi registrasi pengunjung Pukesmas Kuantan
6. Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan aplikasi Registrasi Pengunjung Puskesmas
Kuantan

BAB II
PEMBAHASAN

1. Definisi aplikasi Registrasi Pengunjung Puskesmas Kuantan

Aplikasi Registrasi Pengunjung Puskesmas Kuantan adalah aplikasi yang digunakan

untuk mengelola sistem informasi khususnya pada puskesmas yaitu dengan cara
melakukan pendaftaran nama pasien secara online untuk mempercepat proses
pendaftaran yang selama ini membutuhkan waktu yang relatif lama di Puskesmas.
Sehingga dapat meminimalisir antrian yang panjang di Puskesmas.
Aplikasi ini juga bisa memuat keluhan pasien,yang dapat langsung tertulis di Rekam
Medis pasien.

2. Tujuan Pembuatan Aplikasi Registrasi Pengunjung Puskesmas Kuantan

Tujuan dari pembuatan aplikasi ini adalah untuk mempermudah pengelolaan sistem
informasi pada puskesmas yaitu pada saat pendaftaran pasien sehingga dapat
mempercepat proses pendaftaran yang ada di masing-masing poli di Puskesmas
Kuantan.

3. Langkah Pembuatan Aplikasi Registrasi Pengunjung Puskesmas Kuantan

1. Kunjungi laman https://appinventor.mit.edu/, klik create apps

2. Login menggunakan google. Masukkan username dan password akun google.

 3. Kita bisa mulai membuat aplikasi baru dengan mengklik tombol star new
project melalui menu project- start menu project. Jangan lupa beri nama
project.
4. Lalu muncul screen 1, kemudian tambahkan gambar dan button seperti
gambar diatas dengan cara:
1. Untuk backround, di media kita klik upload file kemudian pilih gambar
yang kita inginkan. Selanjutnya diproperties pilih backroud image dan klik
gambar yang diupload
2. di user interface klik button kemudian tarik kedalam screen untuk membuat
nama registrasi pengunjung puskesmas kuantan, mulai dan keluar .
3. Untuk gambar sama dengan button, klik image lalu tarik ke dalam screen
5. Setelah screen 1 selesai, kemudian klik add screen untuk menambahkan
screen.
6. Kemudian di screen selanjutnya tambahkan gambar. Dengan menarik
7. image ke dalam screen. Sebelumya kita di media pilih image yang di upload
kemudia properties-> backround image-> pilih image.
8. Untuk screen selanjutnya langkah-langkahnya sama.

4. Cara Menggunakan Aplikasi Registrasi Pengunjung Puskesmas Kuantan

1. Buka aplikasi kemudian di halaman tersebut disediakan fitur pertama mulai,

untuk memulai aplikasi.

2. Kemudian klik mulai,setelah itu muncul halaman isi nama dan keluhan kemudian
klik kirim.
3. Lalu akan muncul screen seperti ini lalu klik button registrasi puskesmas.

4. Kemudian isi NIK,no. Kartu Keluarga,nama dan poli tujuan.

5. Lalu akan muncul macam-macamm poli yang dapat dipilih yaitu poli umum,poli
gigi,poli KIA,poli lansia dan poli gizi. Klik poli yang dituju.

6. Kemudian aplikasi akan secara otomatis menampilkan nomor antrian dan total
antrian pada masing-masing poli.
5. Kelebihan dan Kekurangan dari Aplikasi Registrasi Pengunjung Puskesmas
Kuantan
1. Kelebihan
1. Memudahkan petugas di puskesmas untuk mendata pendaftaran pasien dan
mencatat keluhan pasien.
2. Meminimal kan antrian panjang di puskesmas karena proses pendaftaran
yang berbasis aplikasi.

2. Kekurangan
1. Tidak dapat diakses dimana saja karena membutuhkann jaringan internet.
 BAB III
PENUTUP

1. Kesimpulan
Teknologi dalam kesehatan mempunyai peran yang sangat penting,terutama dalam
memberikan kualitas atau mutu pelayanan kesehatan di Rumah Sakit dan puskesmas. Seiring
dengan perkembangan teknologi dan informasi seakan telah membuat standar baru yang harus di
penuhi. Hal tersebut membuat keperawatan di Indonesia menjadi tertantang untuk terus
mengembangkan kualitas pelayanan keperawatan yang berbasis teknologi informasi.
Namun demikian, tidak dipungkiri bahwa masih banyak kendala dalam penerapan
teknologi informasi untuk manajemen kesehatan di rumah sakit. Jika masih dalam
taraf pengembangan sistem informasi transaksi (misalnya data administratif, keuangan,
dan demografis) problem sosiokltural tidak terlalu kentara. Namun, jika sudah sampai
aspek klinis, tantangan akan semakin besar.

2. Saran

Pemerintah atau lembaga kesehatan hendaknya segera meningkatkan

standar dan mutu sistem kesehtan di Indonesia, terutama yang
berhubungan dengan teknologi karena bila di bandingkan dengan negara
lain ini masih sangat tertinggal. Untuk membenahi hal tersebut maka
harus di butuhkan solusi cerdas.
 Daftar Pustaka
Choirun Nisa, Yunita “Peran Teknologi Dalam Bidang Kesehatan”
http://ebintara.blogspot.com/2012/06/makalah-peran-teknologi-dalambidang.html
http://www.bankdata.depkes.go.id/puskesmas/