Anda di halaman 1dari 10

Tari saman yang berasal dari Nanggroe Aceh Darussalam

Dari sekian banyaknya tarian tradisional yang ada di Aceh, tari saman
merupakan salah satu tari tradisional yang memang sangat terkenal di mana terus
sama ini akan membutuhkan banyak anggota. Biasanya tari saman akan
dipentaskan ketika upacara upacara adat maupun acara keagamaan.

Umumnya tarian ini akan beranggotakan sekelompok para penari yang


jumlahnya harus ganjil. Tari saman sendiri memiliki keunikan tersendiri dan tidak
dapat ditemui pada tarian lainnya di mana terdapat suara yang dihasilkan dari
pukulan tangan para penari tari Saman pukulan tersebut sangat seragam.

Tari saman sendiri akan ditampilkan dengan posisi duduk rapi dan juga
berjajar dimana tarian ini memang cukup berbeda karena umumnya pada tarian
tradisional yang lainnya akan melakukan berbagai macam gerakan yang bebas.
Tari tradisional tor-tor dari provinsi Sumatera Utara

Untuk yang berikutnya adalah tarian tradisional dari provinsi Sumatera Utara.
Tarian tortor ini akan ditampilkan dengan menggunakan alunan musik Gondang di
mana alat musik tersebut juga menjadi salah satu kebudayaan dari masyarakat
Batak.

Bukan hanya musiknya saja namun para penari tor-tor ini juga diwajibkan
untuk menggunakan busana yang terbuat dari kain khas tradisional suku Batak yang
memiliki nama ulos. Ulos sendiri akan di pakaikan ke seluruh penari tor-tor di mana
orang tersebut mempunyai warna yang didominasi dengan warna merah dan juga
hitam.

Tarian tortor ini umumnya akan dilakukan ketika terdapat upacara upacara
adat maupun acara saklar di mana tarian tortor ini sangat berguna untuk menjadi
salah satu penyebutan dalam menghormati sang pencipta dan juga para leluhur dari
masyarakat provinsi Sumatera Utara.
Tari tradisional tari piring dari provinsi Sumatera barat

Nah, untuk yang sedotnya merupakan tari piring. Tentunya Anda semua sudah
tidak asing dengan tari tradisional tersebut bukan? tarian ini pada saat pertunjukan
akan memakai properti piring di mana pada setiap penarinya diwajibkan untuk
membawa 2 buah piring yang masing-masing akan diletakkan di kedua telapak
tangan.

Para penari pun seolah tanpa ahli dan sudah terlatih karena piring piring
tersebut pada saat pertunjukan tidak akan pernah jatuh meskipun para penari
melakukan gerakan yang mengayun-ayun. Meskipun memiliki gerakan yang
mengayun-ayunkan piring tetap saja gerakan yang dilakukan harus teratur, lembut,
dan juga perlahan.

Tari piring ini akan ditampilkan dengan iringan musik khas dari Sumatera
yang pastinya tari piring ini akan semakin indah untuk dinikmati. Biasanya tari
piring akan digunakan untuk penyambutan tamu agung atau acara di dalam
masyarakat.
Tarian serimpi khas dari Yogyakarta

Apabila kita mendengar kota Yogyakarta tentu kita akan berpikir bagaimana
terkenalnya kota tersebut menjadi kota yang menyimpan begitu banyak mitos,
misteri, serta kepercayaan kepada hal-hal yang sakral. Tidak terkecuali dengan
tarian tradisional yang dimiliki oleh kota Yogyakarta.

Tarian serimpi menjadi salah satu tarian sakral karena tari tersebut
menggambarkan mengenai kesopanan dan juga keanggunan. Sebab, tarian serimpi
ini mempunyai gerakan yang cukup lemah gemulai.

Selain itu tari serimpi sendiri biasanya akan ditampilkan ketika adanya
upacara maupun acara adat keraton, atau akan ditampilkan ketika acara kenegaraan
serta upacara kenaikan tahta dari Sultan.

Dikarenakan tari serimpi menjadi tarian yang bersifat sakral sehingga para
penari yang menarikan tari serimpi tersebut tidak boleh dari kalangan
sembarangan. Karena para penari tersebut harus masih memiliki keturunan
maupun kekerabatan Keraton dari dalam kerajaan tersebut.
Tarian gambyong yang berasal dari Jawa tengah

Tarian yang satu ini memang menggambarkan dari keluasan serta kelembutan
yang ada dalam diri masyarakat Jawa. Meskipun tari ini berasal dari Surakarta
namun tari gambyong juga menjadi ciri khas di provinsi Jawa tengah.

Tari gambyong ini memang lebih menonjolkan gerakan seluruh tubuh dimulai
dari kepala, tangan, bahkan sampai kaki. Para penari yang menarikan juga harus
memiliki tatapan mata yang selalu mengarah kepada kelakukan jari-jari tangan.

Tarian gambyong itu sendiri umumnya akan di pentaskan ketika ada acara
penyambutan tamu maupun acara sakral contohnya seperti upacara keagamaan
maupun upacara pernikahan. Alunan musik gamelan yang akan mengiringi tarian
tersebut, dimana gamelan telah menjadi ciri khas dari provinsi Jawa tengah.

Bukan hanya gerakan serta musiknya saja namun tarian ini juga telah
dipadukan dengan kostum dari para penari khas jawa yakni seperti selendang, jarik,
dan juga kostum kebaya kemben.
Tarian kecak khas dari pulau Bali

Bukan hanya terkenal dengan keindahan alamnya saja namun pulau Bali juga
mempunyai keragaman budaya dan salah satunya ialah terdapat pada tari kecak.
Tari kecak ini juga menjadi salah satu tarian seni drama khas dari pulau Bali.

Biasanya tarian kecak ini akan dilakukan pada saat upacara keagamaan.
Jumlah penari dari tari kecak ini sekitar 70 orang yang akan berbaris secara
melingkar yang biasanya tarian ini akan dilakukan dengan cara para penari laki-laki
akan meneriakkan kata “cak” tanpa adanya iringan musik.

Tarian ini cukup berbeda dengan tarian tradisional yang lain karena tari kecak
sama sekali tidak menggunakan iringan musik.
Tari yapong yang berasal dari DKI Jakarta

Kota Jakarta memang sangat terkenal dengan adat Betawi di mana ada
tersebut menjadi ciri khas. tari yapong adalah salah satu tarian yang cukup terkenal
di Jakarta karena tarian tersebut melambangkan sukacita serta pergaulan dari
masyarakat Betawi yang ada di Jakarta.

Tarian yapong mempunyai gerakan kaki dan tangan yang bergantian. Bahkan
penari harus  menunjukkan ekspresi gembira yang menjadi gambaran masyarakat
Jakarta. Tarian yapong sendiri akan diiringi dengan taburan musik yakni alat musik
rebana.
Tarian sekapur sirih yang berasal dari Jambi

Tarian ini diciptakan serta diaransemen oleh seniman yang berasal dari Jambi
sehingga tari tradisional ini memiliki ciri khas dan yang cukup kental dari provinsi
Jambi. Tarian ini menyajikan berbagai macam gerakan seperti gerakan melenggang,
gerakan sembah tinggi, gerakan merentangkan, gerakan bersolek, dan juga gerakan
berputar.

Dengan adanya iringan alat musik tradisional khas melayu dari Jambi
tentunya dapat menambah nuansa artistik dari tarian sekapur sirih tersebut. Karena
tarian ini menceritakan bagaimana nilai-nilai kehidupan masyarakat Jambi, sehingga
sering dijadikan tarian untuk menyambut tamu.

Tak hanya itu saja dari masing-masing gerakan tarian juga menggambarkan
dari kekhasan budaya di masyarakat Jambi.
Tarian musyoh khas dari Papua

Tarian ini memang sangat terkenal menjadi tarian yang sakral, karena tarian
ini akan ditampilkan apabila terdapat sanak keluarga maupun kerabat yang
meninggal dalam kecelakaan berat di mana masyarakat Papua percaya jika
arwahnya tidak akan tenang.

Gerakan tarian ini memang sangat lincah dan energik terlebih lagi para penari
akan menggunakan kostum koteka yang merupakan khas dari Papua. Kostum
tersebut terdiri dari rok rumbai dan juga peralatan perang seperti tombak dan juga
tameng.
Tarian reog Ponorogo yang berasal dari provinsi Jawa timur

Para penari dalam tarian ini memang cukup beragam karena memerankan
peran masing-masing. Untuk penari yang menggunakan topeng reog Ponorogo
harus menggunakan topeng dengan cara di gigit pada bagian belakang di mana tabel
tersebut memiliki berat yang hampir mencapai 60 kg.

Tarian reog Ponorogo ini umumnya akan ditampilkan pada saat acara
keagamaan maupun acara hari besar nasional seperti HUT RI. Bahkan tak jarang jika
tarian reog Ponorogo ini akan ditampilkan ketika acara pernikahan dan juga
khitanan.

Anda mungkin juga menyukai