DIALOG ROLEPLAY ANAMNESE IBU HAMIL

PERAN:

1. Perawat 1, 2 : Bu Nopi, Mas Rahmit

2. Admin : Dul
3. Perawat 3 : Putri
4. Klien suami istri : P Muhtar, Bu Lathifah
5. Gizi : P Wawan

Kameramen gantian yang tidak inframe

Latar 1 (Administrasi)

(Pemanggilan no urut antrian, klien sudah membawa no antrian diserahkan kepada petugas
administrasi)

Admin : Silakan duduk pak bu! Ada yang bisa kami bantu ?

Klien Suami : Istri saya mau periksa kehamilan pak.

Admin : Silakan mengisi data terlebih dahulu.. (dengan menyerahkan lembaran

format data pasien)

Klien : Sudah pak..

Admin : Mari saya antar ke ruang perawat pak.

(Berjalan memasuki ruangan perawat)

Latar 2 (Ruang Perawat)

Di dalam ruang perawat ada 3 perawat.

Perawat 3 : Silakan duduk pak bu! Saya dengan Bidan Putri.

Klien : Iya. Terimakasih bu.

Perawat 3 : Saya tanya-tanya sebentar ya Bu untuk mengisi datanya. Nanti selanjutnya

akan lanjut dengan Bu Nopi perawat disini juga.

(Perawat 3 mulai mengisi data klien menggunakan format anamnese ibu hamil)

Perawat 3 : Bu saya cek tekanan darah dulu ya. (selesai tensi cek BB dan TB). Sekarang
cek BB sama TB nya bu.
Perawat 3 : Bu... selanjutnya dengan Bu Nopi ya untuk lebih lengkap.

Klien : Iya bu.

Perawat mulai melakukan anamnese pada klien secara lengkap.

Perawat Nopi : Selamat pagi Pak Bu, saya Nopi dan Rahmit perawat di sini.

Klien istri : Iya Bu.

Perawat Nopi dan Perawat Rahmit mulai melakukan anamnese pada klien. Dialog dilakukan
bergantian antara Perawat Nopi dan Perawat Rahmit dengan menggunakan format
anamnese yang telah tersedia.

Setelah anamnese selesai klien akan diarahkan menuju Poli Gizi untuk mendapat konseling
mengenai ibu hamil.

Perawat Rahmit : Pak Bu, untuk anamanese sudah selesai, Ibu kontrol kesini lagi ..........
atau jika ada keluhan bisa konsultasi kembali.

Perawat Nopi : Setelah ini Bapak dan Ibu menuju Poli Gizi untuk mendapat konseling
mengenai ibu hamil.

Perawat 3 : Mari saya antar pak bu!

Klien : Mari.... (Sambil berjalan keluar ruang perawat)

Latar 3 (Ruang Gizi)

Perawat 3 membuka pintu Poli Gizi dan melaporkan klien kepada petugas Gizi.

Perawat 3 : Assalamu’alaikum Pak, ada klien ibu hamil dari KIA.

Petugas Gizi : Mari silakan duduk Pak Bu.

Klien : Iya Pak

Setelah itu petugas gizi mulai membaca data dan mulai memberikan konseling kepada ibu
hamil.

Petugas Gizi : Dengan ibu siapa ?

Klien istri : Nurlathifah Pak, dan ini suami saya Muhtar.

Petugas gizi : Ini kehamilan keberapa Bu ?

Klien istri : Pertama Pak.

Petugas Gizi : Bumil disarankan untuk fokus pada kandungan nutrisi dari makanan yang
dikonsumsi. Pastikan bahwa makanan yang dikonsumsi sehat dan memiliki
gizi yang seimbang, serta bermanfaat dalam mendukung kehamilan yang
sehat.
Beberapa jenis makanan yang direkomendasikan, seperti sayur, buah, biji-
bijian, daging, ikan, telur, susu dan produk olahan susu yang sudah
dipasteurisasi. Sementara makanan yang rendah nutrisi seperti makanan
cepat saji dan makanan tinggi gula sebaiknya dibatasi.
Klien istri : Oooh...begitu ya Pak?
Petugas Gizi : Iya Bu, kemudian yang mengandung asam folat seperti bayam, brokoli,
jeruk, stroberi, roti gandum, dan ikan salmon. Yang banyak protein juga
seperti kacang kedelai, daging sapi, daging ayam, ikan, telur, atau susu dan
produk olahannya, seperti keju dan yoghurt, kemudian makanan berserat,
dan berkalsium.
Klien : Terimakasih Pak atas konselingnya, kami jadi tahu untuk menjaga nutrisi ibu
hamil.
Petugas Gizi : Sama-sama Pak, ini sudah selesai ya Pak.
Klien : Terimakasih Pak. (Klien keluar ruangan dan kembali pulang)