Anda di halaman 1dari 2

Pemantauan Ibu Hamil Resiko Tinggi

No. Dokumen : 440/464/SOP/II/2018


SOP No. Revisi :0
Tanggal Terbit : 01 Februari 2018
Halaman : 1/2

PUSKESMAS drg. Rini Alita


RAJABASA INDAH NIP. 196904022002122002

Pemantauan Ibu Hamil Resiko Tinggi adalah sebagai upaya untuk


melakukan pemeriksaan kehamilan dan terhadap ibu hamil dengan resiko
1. PENGERTIAN tinggi, serta keluarganya agar ibu hamil dapat melalui kehamilannya dengan
sehat dan selamat.

Sebagai acuan dalam menentukan faktor resiko dan resiko tinggi pada ibu
2. TUJUAN hamil.

Peraturan Kepala UPT Puskesmas Rajabasa Indah Nomor 12 Tahun 2018


3. KEBIJAKAN tentang Penyelenggaraan Pelayanan Klinis

1. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia nomor 97 tahun 2014


tentang Pelayanan Kesehatan Masa Sebelum Hamil, Masa Hamil,
Persalinan, dan Masa Sesudah Melahirkan, Penyelenggraan Pelayanan
Kontrasepsi, serta Pelayanan Kesehatan Seksual.
4. REFERENSI 2. Petunjuk Teknis Penggunaan Buku Kesehatan Ibu dan Anak
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia tahun 2018
3. Kehamilan, Persalinan dan Nifas Kementerian Kesehatan Republik
Indonesia Tahun 2011

5. ALAT DAN 1. Tensimeter


2. Timbangan dewasa
BAHAN
6. PROSEDUR/ 1. Pasien ibu hamil dipanggil masuk ke ruang KIA-KB sesuai nomor urut.
2. Bidan melakukan identifikasi pasien.
LANGKAH-
3. Bidan melakukan anamnesis, pemeriksaan ANC dan pemeriksaan
LANGKAH penunjang
4. Bidan melakukan klasifikasi resiko tinggi berdasarkan hasil
pemeriksaan.

7. DIAGRAM ALIR
Pasien Menuju ruang KIA Identifikasi pasien
ibu hamil

Anamnesa dan
pemeriksaan

Menulis hasil
pemeriksaan dan
mengklasifikasi

8. HAL-HAL YANG Kriteria ibu hamil Resiko Tinggi :


1. Primi muda, hamil ke-1 umur kurang dari 16 tahun
PERLU
2. Primi tua, hamil ke-1 umur lebihdari 35 tahun, atau terlalu lambat hamil
DIPERHATIKAN ke-1 kawin lebihdari 4 tahun.
3. Terlalu lama hamil lagi, lebih dari 10 tahun.
4. Terlalu cepat hamil lagi, kurang dari 2 tahun
5. Terlalu banyak anak, Anak lebih dari 4
6. Terlalu tua, umur lebihdari 35 tahun
7. Tinggi badan kurang dari 145 cm
8. Pernah gagal kehamilan
9. Pernah melahirkan dengan tarikan tang / vakum
10. Pernah melahirkan dengan Uri dirogoh
11. Pernah melahirkan dengan diberi infuse/transfusi.
12. Pernah operasi seksio
13. Adanya penyakit pada ibu hamil : kurangdarah, Malaria, TBC paru,
Payah jantung, kencing manis dan penyakit menular seksual.
14. Adanya bengkak pada muka/tungkai dan tekanan darah tinggi.
15. Hamil kembar 2 atau lebih.
16. Hamil kembar air (Hydramnion).
17. Bayi mati dalam kandungan.
18. Kehamilan lebih bulan.
19. Hamil letak sungsang.
20. Hamil letak lintang.
21. Hamil dengan perdarahan.
22. Pre eklamsi berat (kejang)

1. Ruang KIA-KB
9. UNIT TERKAIT 2. Laboratorium

1. Register kohort ibu hamil


2. Register kia
10.DOKUMEN
3. Status ibu
TERKAIT 4. Buku kia
5. Lembar rujukan laboratorium

11. REKAM HISTORIS


NO Yang diubah Isi Perubahan Tgl. Mulai diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai