TIPS MENDOAKAN ANAK dia tidak sayang kita dan tentunya kita akan merana di Alam Barzah
nanti.
Dapet tips mendoakan anak dari grup WA. Saya share disini biar
gampang nyari untuk dibaca-baca ulang.
Entah siapa Prof Muhaya ini. Saya googling sih ketemunya Prof Muhaya
yang dokter spesialis mata dari Malaysia. Apakah orang yang sama?
Hmm..ga jelas juga. Tapi isi tausiyahnya bagus makanya saya simpan
disini.
Semoga bermanfaat.
***
Untuk para Ibu-Ibu tersayang…
Salam dari Prof. Muhaya untuk semua orangtua….
Mari kita amalkan 10 tips mendo’akan agar memiliki anak-anak yang
sholeh….terutama tips no 6…
1. Kalau tiba-tiba teringat pada anak, kirimkan bacaan Al Fatihah.
Sampai ke ayat “Iyyakanakbudu waiyyakanastain” (“Hanya kepada
Mu kami menyembah dan hanya kepadaMU kami memohon
pertolongan.”), mintalah apa-apa hajat saat itu yang ada
hubungannya dengan anak yang kita ingat saat itu, habiskan bacaan
surah Al Fatihah doakan semoga anak kita diberi kepahaman yang
sebenarnya dalam urusan agamanya, memiliki ilmu yang
bermanfaat dan serahkan urusan anak kepada Allah untuk
menjaganya.
2. Pandang wajahnya saat dia tidur, ucapkan….”Ibu mau (nama anak)
jadi anak yang sholeh, sayang…” Coba amalkan (seperti kata
Ustadz, kata-kata ini bermakna kita bercakap dengan rohnya) dan
ucapan ini adalah DOA, sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi
Maha Melihat.
3. Bangun shalat malam, shalat lah disisinya. Maksudnya kita shalat
dalam kamar dia dan dekat dengan ananda. Jika Kita sering
melakukannya dan kita juga selalu beritahu dia bahwa kita sering
doakan dia, dia akan merasakan satu ikatan kasih sayang yang
hakiki yang kita sangat sayang pada dia dan mau dia jadi anak yang
sholeh. Dia akan tahu kita selalu shalat hajat untuknya.
4. Minta dikasihani. Ucapkan setiap saat bahwa kita ini sedang
menunggu panggilan Allah. Jika dia tidak jadi anak sholeh bermakna
5. Peluklah anak selalu walaupun dia sudah besar, sebagaimana kita
sayang dia saat kecilnya. Aura ciuman dan belaian Ibu sambil
bisikkan padanya bahwa kita bangga mempunyai anak sepertinya.
6. Maafkan anak kita setiap waktu walaupun perbuatannya amat
melukai hati kita. Muhasabbah diri, mungkin kesalahan yang anak
kita lakukan itu adalah karena dosa-dosa kita dimasa lalu.
7. Yang paling penting jaga tutur kata kita, jangan sekali-kali ucapkan
perkataan yang bisa melukai hatinya. Jika ini terjadi juga karena
kita khilaf, cepat-cepat cari waktu yang sesuai untuk kita minta
maaf padanya. Mengakulah padanya itu kelemahan kita, kita marah
karena dia berbuat salah, bukan bermaksud membenci.
8. Amalkan membaca ayat 40 Surah Ibrahim supaya kita, anak kita
dan keturunan kita termasuk dalam golongan orang-orang yang
tetap mendirikan sholat. (Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak
cucuku orang-orang yang tetap mendirikan shalat, Ya Tuhan kami,
perkenankanlah doaku)
9. Selalu ingatkan anak bahwa tak guna ada pangkat, belajar tinggi,
harta, hafal Quran sekalipun…jika tidak mempunyai akhlak yang
mulia. Allah tidak melihat wajah yang cantik tapi melihat hati yang
cantik.
10. Saat mencuci beras niatkan… “Ya Allah…lembutkanlah hati anak-
anakku, sebut nama anak kita…..untuk paham agamanya…..
(kenapa kita mau dia paham agama, karena anak yang tak paham
agama akan bawa orangtuanya juga ke neraka)…. seperti engkau
lembutkan beras ini menjadi nasi “. Cuci beras lawan arah jam
(putar kekiri seperti orang thawaf ) sambil sholawat kepada Nabi
Muhamad saw. Hati jangan lalai saat melakukannya, dan ingat
kepada Allah selalu.
 NASEHAT DALAM MENDIDIK ANAK
Hari ini saya mendapat nasehat yang bagus sekali dalam mendidik
anak. Saya share disini agar dapat diambil manfaatnya untuk saya
pribadi dan semua yang membacanya.
:::::: PARENTING NABAWIYYAH ::::::
 Lelah mendidik anak? Itu adalah bukti bahwa anda belum menikmati
proses dan hasil mendidik anak.
 Apakah kita bahagia setelah anak kita sukses (sarjana, dapat kerja,
dll)? Itu terlalu lama. Apalagi kalau anaknya banyak.
 Anak-anak itu aset. Bukan beban. Anak sholeh yang bisa
mendoakan orang tuanya, itu aset. Ketika kita meninggal, maka
yang paling berhak mensholatkan kita adalah anak kita. Itu aset.
Sholat jenazah itu isinya doa semua. Anak itu kekayaan di dunia dan
akhirat.
 Rosululloh bersabda: “Kamu (anak lelaki) dan hartamu milik orang
tuamu.”
 Artinya, walaupun sudah menikah, orang tua punya hak atas harta
kita.Anak-anak yang kita dorong untk menghafal Al Qur’an 30 juz
kelak di hari kiamat yang mendapat keistimewaan bukan hanya
anak itu, tapi juga orang tuanya (mahkota).
 Hilangkan anggapan bahwa anak-anak itu beban. Anak-anak kita
tidak numpang hidup pada kita. Numpang? Anda sombong. Bayi
lahir sudah membawa rezekinya. Yang menjadi masalah adalah kita
belum “percaya” pada Alloh.
 Tidak ingin punya anak banyak karena biaya pendidikan mahal?
Logis. Tapi itu iman belum berperan.Kalau anak adalah aset, maka
kita ingin punya sedikit atau banyak?
 Apa fungsinya sabar dan syukur kalau bukan untuk bahagia.
Tawakkal. Petani itu bahagia saat tanamannya tumbuh baik, padahal
belum panen. Saat hujan turun, padahal belum menanam.
 Jadi bahagia itu jangan tunggu panen, jangan tunggu sampai anak
besar. Asal prosesnya baik. Kalau seperti ini, maka orang tua akan
bahagia sepanjang usia anaknya.
 Ada masanya ketika orang tua panen raya. Syaratnya, hanya
dengan cara Islam. Mendidik anak itu persis seperti menanam
pohon.Alloh berfirman dalam QS. 3:35-37, didik anak dengan
pertumbuhan yang baik.
 Di akhir QS. Al Fath berbicara tentang proses pertumbuhan tanaman
hingga ia kokoh. Tapi dalam ayat ini Alloh tidak membahas hingga
tanaman tersebut berbuah. Namun hingga tahap ini sudsh
menyenangkan hati penanamnya.
 Alloh berbicara ini (tanaman) ketika Rosul mendidik sahabat-
sahabatnya.Dalam surat ini, belum panen saja Alloh sudah
memberikan kebahagiaan.
 Anak kita yang menanam siapa? Kita. Setiap proses
pertumbuhannya kita merasakan bahagia.
 Lalu kapan Alloh bicara buahnya? Di QS. Ibrohim: 24-25. Baiknya
anak kita nanti, maka itu adalah hak Alloh. Tugas kita adalah
menanamnya dengan baik. Semoga kelak Alloh mengizinkan agar
hasilnya baik juga.
 Tapi ingat, pohon itu kan yang kita konsumsi bukan hanya buahnya.
Mendidik anak juga sama. Tetapi itu dengan izin Alloh. Maka didiklah
anak kita dengan maksimal. Ikuti caranya.
 Dalam sebuah hadits Rosululloh menyampaikan bahwa ada sebuah
pohon. Dimana Keberkahan pohon itu seperti keberkahan seorang
Mu’min. Pohon apa itu? Pohon kurma.
 Pelajari pohon kurma untuk mendidikan anak kita. Pohon kurma itu
berkah, kata Rosul. Kurma itu berbuahnya perlu waktu lama, sekitar
8 tahun. Tapi hasilnya juga sesuai dengan kesabaran kita memetik
buahnya.
 Sama seperti pohon zaitun yang bisa menopang perekonomian
Spanyol. Jika pohon ini baik, maksimal ia akan lebih panjang dari
usia kita.
 Pohon ini usianya ratusan tahun. Terus berbuah. Nutrisi kurma
berbeda dengan nasi. Sesuai dengan kesabaran menunggunya
berbuah.
 Yang tumbuh pertama dari pohon kurma adalah thol/ mayang/ bakal
buah, tapi perlu dikawinkan dulu. Berdasarkan hasil penelitian,
mayang jantan kurma, memiliki warna, aroma, dan fungsi yang
mirip seperti sperma manusia.
 Mayang, akan tumbuh berwarna hijau (kholal), menyenangkan dari
segi pemandangan walau rasanya belum manis. Anak kita pun
demikian.
 Susui dengan cara yang benar. Usia 3-6 tahun adalah usia yang
sangat penting mendapatkan sentuhan dari orang tuanya karena
sedang pandai untuk meniru.
 Konsep pendidikan yang paling tepat di saat itu adalah keteladanan.
Memang belum manis. Tapi kalau anak berperilaku baik dan lucu
akan menyenangkan.
 Setelah kholal kemudian akan menjadi berwarna kuning. Mulai ada
sedikit rasa manisnya. Setiap fase ada warna-warna indah pada
anak-anak kita.
 Kemudian berwarna merah (balah). Rasanya sudah mulai enak.
Kalau sudah usia 7 tahun Nabi perintahkan untk sholat. Dijaga
hingga 10 tahun. Evaluasi. Bacaannya. Masih disuruh-suruh atau
tidak. Bahkan Nabi memerintahkan untuk memukul dengan pukulan
pendidikan. Jika sholatnya baik, yang lainnya akan baik. Dan
perjelas status dia laki-laki atau perempuan. Pisahkan tempat tidur
mereka. Apalagi dengan orang lain.
 Usia 10 tahun seharusnya sudah tidak boleh cium tangan dengan
gurunya. Sebaiknya pendidikan dipisah mulai usia 10 tahun.
Pelanggaran di tahap ini akan buruk di usia berikutnya.
 Tanamkan ilmu agama terlebih dahulu. Bukan ilmu umum dulu.
Bacakan ayat-ayat Al Qur’an. Sucikan hati mereka. Ajari ilmu tafsir
dan ilmu hadits Nabi. Sesuai dengan QS. Al Jumu’ah: 2. Lalu
kemana ilmu eksak? Itu nanti. Ada di dalam QS. Al Baqoroh.
 Fase rusyda. Usia baligh. Bicara masalah harta. QS. An-nisaa’: 5 dan
6. Kemampuan menyimpan dan mengembangkan uang dengan baik,
dll.
 Kemudian kurma itu dari berwarna merah menjadi ruthob.
Warnanya coklat. Rasanya manis sekali. Pada saat inilah anak akan
berperilaku baik dengan sendirinya karena telah ditanamkan nilai-
nilai kebaikan pada fase-fase sebelumnya.
 Semoga kelak anak kita menjadi anak yang sholih dan sholihah.
Aamiin.
KUMPULAN DOA AGAR ANAK MENJADI SHOLEH DAN SHOLEHAH
Orang tua mana yang tidak ingin anaknya menjadi anak yang
sholeh dan sholehah? Tentu semua orang tua ingin anak-anaknya
menjadi sholeh dan sholehah agar kelak hidupnya selamat di dunia dan
di akhirat. Doa-doa ini hendaknya dibaca setiap selesai sholat karena
kekuatan doa orang tua untuk anaknya itu sungguh dahsyat.
Baca juga : Dahsayatnya Kekuatan Doa Orang Tua Untuk Anaknya
Berikut ini kumpulan doa agar anak menjadi sholeh dan sholehah yang
harus dipanjatkan oleh orang tua untuk anak-anaknya.
1. DOA ANAK SHOLEH NABI ZAKARIA
Robbiy habliy mil ladunka dzurriyyatan thoyyibatan innaka sami’ud du’a’
“Ya Tuhanku, berilah aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik.
Sesungguhnya Engkau Maha Pendengar doa.” (Qs.al-Furqon : 38)
2. DOA ANAK SHOLEH NABI IBRAHIM
َّ ‫رَ بِّ ۡٱجعَ ۡلنِي ُمقِي َم ٱل‬
‫صلَ ٰو ِة َومِن ُذرِّ َّيت ِۚي رَ َّب َنا َو َت َقب َّۡل ُدعَ ٓا ِء‬
Robbij’alniy muqimash sholati wa min dzurriyyati robbana wa taqobbal
du’a’
“Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap
mendirikan shalat, ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku.” (Qs.Ibrahim
: 40)
3. DOA AGAR ANAK BERIMAN DAN BERTAKWA
‫َب َل َنا م ِۡن أَ ۡز ٰ َو ِج َنا َو ُذرِّ ٰ َّي ِت َنا قُرَّ َة أَ ۡعيُنٖ َو ۡٱجعَ ۡل َنا ل ِۡل ُم َّتقِينَ إِمَامًا‬
ۡ ‫رَ َّب َنا ه‬
Robbana hablana min azwajina wa dzurriyyatina qurrota a’yun waj ‘alna
lil muttaqiina imama
“Ya Tuhan kami, anugrahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan
keturunan kami sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami
imam bagi orang-orang yang bertakwa,” (Qs.al-Furqon : 74)
4. DOA AGAR ANAK MENJADI SHOLEH DAN SHOLEHAH “Ya Allah, jadikanlah ia anak yang sehat sempurna, berakal cerdas, dan
‫ْن ُمبَارَ ًكا حَ يَا ُت ُه ْم فِى ال ُّد ْنيَا َو ْاآلخِرَ ِة‬ ِ ْ‫اَللَّ ُه َّم اجْ عَ ْل أَ ْواَل دَ َنا أَ ْواَل ًدا صَ الِ ِح ْينَ حَ افِظِ ْينَ ل ِْلقُر‬
ِ ‫آن َوال ُّس َّن ِة فُ َقهَا َء فِى ال ِّدي‬ berilmu lagi beramal.”
Allahummaj ‘al awladana awladan sholihiin haafizhiina lil qur’ani wa
sunnati fuqoha fid diin mubarokan hayatuhum fid dun-ya wal akhirah 9. DOA AGAR ANAK DIBERIKAN PERLINDUNGAN OLEH ALLAH
“Ya Allah, jadikanlah anak-anak kami anak yang sholih sholihah, orang- SWT.
orang yang hafal Al-Qur’an dan Sunnah, orang-orang yang faham dalam ٍ ‫ان َوهَا َّم ٍة َومِنْ ُك ِّل عَ ي‬
‫ْن اَل َّم ٍة‬ ٍ ‫ْط‬ ِ ‫أُعِ ي ُْذهُ ِب َكلِمَا‬
َ ‫ت هَّللا ِ ال َّتا َّم ِة مِنْ ُك ِّل َشي‬
agama dibarokahi kehidupan mereka didunia dan di akhirat.” U’iidzu hu bikalimaatillahit taammati min kulli syaithoniw wahaammatiw
wamin kulli ‘ainil laammah
5. DOA AGAR ANAK BERBAKTI KEPADA ORANG TUA “Aku memohon perlindungan baginya (sebut nama anak) dengan
‫َاركْ لِي فِي أَ ْواَل دِي َواَل َتضُرَّ ُه ْم َو َو ِّف ْق ُه ْم ل َِطاعَ تِكَ َوارْ ُز ْقنِي ِبرَّ ُه ْم‬
ِ ‫اَللَّ ُه َّم ب‬ kalimat-kalimat Allah yang sempurna, dari semua godaan setan dan
Allahumma barikliy fii awladiy, wa la tadhurruhum, wa waf fiqhum li binatang pengganggu serta dari pandangan mata buruk.”. (HR. Abu
tho’atik, war zuqniy birrohum Daud 3371, dan dishahihkan al-Albani, diriwayatkan pula oleh Bukhari
“Ya Allah berilah barokah untuk hamba pada anak-anak hamba, dan Tirmidzi)
janganlah Engkau timpakan mara bahaya kepada mereka, berilah Doa ini adalah doa yang pernah Rosulullah gunakan untuk mendoakan
mereka taufik untuk taat kepadaMu dan karuniakanlah hamba rejeki cucunya Hasan dan Husein.
berupa bakti mereka.”.
10.DOA AGAR ANAK MENDAPAT KEBERKAHAN
6. DOA AGAR ANAK MENJADI PINTAR ‫ِيه ْم فِي ال ُّد ْنيَا َواآْل خِرَ ِة‬ َ َ‫ َوجَ مَاعَ ِت َنا َوأَهْ لِ َنا َوأَ ْز َوا ِج َنا َو ُذرِّ يَّا ِت َنا َوأ‬H‫اللَّ ُه َّم أَصْ لِحْ َل َنا فِي أَ ِئ َّم ِت َنا‬
ِ ‫مْوالِ َنا َوفِيمَا رَ َز ْق َت َنا َوب‬
ِ ‫َاركْ لَ َنا ف‬
‫اَللَّ ُه َّم امْ أَل ْ قُل ُ ْوبَ أَ ْواَل ِد َنا ُن ْورً ا َوح ِْكم ًَة َوأَهْ ل ِِه ْم ِل َقب ُْو ِل نِعْ َم ٍة َواَصْ لِحْ ُه ْم َواَصْ لِحْ ِب ِه ُم اأْل ُ َّم َة‬ Allahumma ashlih lana fi aimmatina wa jamaa’atina wa ahlina
Allaahummam-la’ quluuba aulaadinaa nuuron wa hik-matan wa ahlihim wadzurriyyatina wa amwaalina wafiimaa razaqtana wa baariklana fiihim
liqobuuli ni’matin wa ashlih-hum wa ashlih bihimul ummah fid dunya wal aakhiroh
“Ya Allah, penuhilah hati anak-anak kami dengan cahaya dan hikmah, “Ya Alloh perbaikilah untuk kami di dalam imam-imam kami, jama’ah
dan jadikan mereka hamba-hamba-Mu yang pantas menerima nikmat, kami, keluarga kami, istri-istri kami, anak-anak turun kami, harta-harta
dan perbaikilah diri mereka dan perbaiki pula umat ini melalui mereka.” kami dan di dalam apa-apa (rizqi) yang engkau berikan kepada kami
dan berilah kami kebarokahan dalam urusan mereka di dunia dan
7. DOA AGAR ANAK MEMILIKI PEMAHAMAN AGAMA YANG akhirat.”
BENAR Semoga kita semua dikaruniakan oleh ALLAH keturunan keturunan yang
‫ْن َوعَلِّ ْم ُه ال َّتأْ ِو ْي َل‬
ِ ‫اَللَّ ُه َّم َف ِّق ْه ُه فِى ال ِّدي‬ sholeh dan sholehah yang membahagiakan kedua orang tua baik di saat
Allahumma faqqih hu fid diini wa ‘allimhut ta’wiila hidup maupun sesudah wafatnya.
“Ya Allah, berikanlah kefahaman baginya dalam urusan agama, dan
ajarkanlah dia ta’wil (tafsir ayat-ayat al-Qur’an).” (HR.Bukhari)

8. DOA AGAR ANAK SEHAT, CERDAS DAN BERMANFAAT 7 Urutan Doa Mustajab agar Anak Cerdas Otaknya
ILMUNYA
‫اَللَّ ُه َّم اجْ عَ ْل ُه صَ ِحيْحً ا َكا ِمالً َوعَ اقِاًل حَ ا ِذ ًقا َوعَ الِمًا عَ ا ِماًل‬
Tak cukup sekolah dan belajar, orangtua juga harus mendoakan anak
Allahummaj’alhu shohiihan kaamilan, wa ‘aqilan haadziqon, wa ‘aaliman agar cerdas
‘amilan 1. Surat Al-Fatihah (1X)
2. Awal Surat Al-Baqoroh 5 Ayat (1X) 5. Surat Al-Ikhlas (3X)
3. Ayat Kursi (1X) 6. Surat Al-Falaq (1X)
4. Akhir Surat Al-Baqoroh 3 Ayat (1X) 7. Surat An-Nas (1X)
Lillahi ma fis-samawati wa ma fil-ard, wa in tubdu mafī anfusikum au
tukhfụhu yuhasibkum bihillah, fa yagfiru limay yasya`u wa yu'azzibu
may yasya', wallahu 'ala kulli syai`ing qadir, amanar-rasulu bima unzila
ilaihi mir rabbihi wal-mu`minun, kullun amana billahi wa mala`ikatihi
wa kutubihi wa rusulih, la nufarriqu baina ahadim mir rusulih, wa
qalu sami'na wa ata'na gufranaka rabbana wa ilaikal-masir,
la yukallifullahu nafsan illa wus'aha, laha ma kasabat wa
'alaiha maktasabat, rabbana la tu`akhizna in nasina au akhṭa`na,
rabbana wa la taḥmil 'alaina israng kama  ḥamaltahu 'alallazina ming
qablina, rabbana wa la tuhammilna ma la taqata lana bih, wa'fu 'anna,
wagfir lana, war-ḥamna, anta maulana fansurna 'alal-qaumil-kafirin
Artinya: "Milik Allah-lah apa yang ada di langit dan apa yang ada di
bumi. Jika kamu nyatakan apa yang ada di dalam hatimu atau kamu
sembunyikan, niscaya Allah memperhitungkannya (tentang perbuatan
itu) bagimu. Dia mengampuni siapa yang Dia kehendaki dan mengazab
siapa yang Dia kehendaki. Allah Maha kuasa atas segala sesuatu. Rasul
(Muhammad) beriman kepada apa yang diturunkan kepadanya
(Alquran) dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman.
Semua beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya
dan rasul-rasul-Nya. (Mereka berkata), 'Kami tidak membeda-bedakan
seorang pun dari rasul-rasul-Nya.' Dan mereka berkata, 'Kami dengar
dan kami taat. Ampunilah kami Ya Tuhan kami, dan kepada-Mu tempat
(kami) kembali.' Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai
dengan kesanggupannya. Dia mendapat (pahala) dari (kebajikan) yang
dikerjakannya dan dia mendapat (siksa) dari (kejahatan) yang
diperbuatnya. (Mereka berdoa), 'Ya Tuhan kami, janganlah Engkau
hukum kami jika kami lupa atau kami melakukan kesalahan. Ya Tuhan
kami, janganlah Engkau bebani kami dengan beban yang berat
sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya
Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tidak Ingin Anak menjadi Seorang yang Berguna?
sanggup kami memikulnya. Maafkanlah kami, ampunilah kami, dan Bacakan 10 Doa Untuk Anak Ini
rahmatilah kami. Engkaulah pelindung kami, maka tolonglah kami
menghadapi orang-orang kafir.'" 1. Al Fatihah
 Al Fatihah merupakan ayat pertama dalam kitab suci Al Qur’an yang
memiliki keutamaan yang sangat banyak, salah satunya dapat
digunakan sebagai doa untuk anak agar anak tumbuh menjadi anak
yang sholeh dan juga patuh pada orang tua. Namun bukan hanya sekali
saja doa untuk anak ini dipanjatkan, butuh waktu dan kesabaran agar
doa terkabul. Sebab semua tergantung dari kuasa Tuhan yang maha
kuasa.
2. Ayat Kursi
Doa untuk anak yang lainnya ialah ayat kursi, tak terhitung manfaat
dan keutamaan ayat ini untuk diamalkan sehari-hari. Salah satunya
sebagai doa untuk anak agar menjadi anak yang rajin dan pandai. Doa
merupakan sarana mendekatkan diri terhadap sang pencipta dan juga
memohon untuk kebaikan seuruh keluarga terutama anak. Sebab anak
merupakan tabungan orang tua, saat menghadap sang pencipta kelak.
3. Doa Nabi Ibrahim
Doa untuk anak ini ialah doa yang sering dipanjatkan oleh nabi
Ibrahim untuk mendapatkan anak serta keturunan yang soleh serta
mendapati rumahnya diberkahi oleh Allah SWT. Doa tersebut
merupakan salah satu ayat di dalam kitab suci Al Qur’an yakni dalam
surat Ibrahim ayat 37. Doa tersebut dapat dipanjatkan oleh orang tua
yang menginginkan anak-anaknya mendapat keberkahan dari Allah
sang maha penyayang. Namun jangan lupakan juga mendidiknya
dengan contoh yang diberikan langsung dari para orang tua sendiri.
4. Doa agar Anak Mudah Dinasehati
Doa untuk anak ini diambil dari ayat ke 1-5 dalam Qur’an surat
thahaa, yang memiliki sebuah makna bahwa Allah tak menurunkan
kitab Al Qur’an demi menyusahkan umat manusia namun sebagai
sebuah sarana untuk instrospeksi diri. Terutama saat mengahadapi
anak-anak yang susah diatur maupun di arahkan. Sebelum
memanjatkan doa untuk anak ini terlebih dahulu diniatkan pasrah dan
berserah diri pada Allah yang maha kuasa. Sebab mungkin perilaku
anak adalah sebuah ujian untuk menguji keimanan orang tua.
5. Doa agar Anak tak mudah Marah
Doa yang dikenal sebagi doa Nabi Daud ini ialah doa yang sering
dipanjatkan oleh nabi Daud semasa hidupnya dahulu untuk  membuat
hati seseorang yang keras menjadi lembut dan tidak lagi kaku dan
mudah marah. Anak yang mudah marah dan sulit di beri nasehat lama
kelamaan akan menjadi anak yang berperilaku buruk, maka orang tua
dapat memanjatkan doa untuk anak ini demi melembutkan hati anak
agar mudah diberi nasehat baik. Berikut lafadznya,” Allahuma laiyinli
qolbahu layinta daud al hadid”, yang memiliki makna “Ya Allah
lembutkanlah hatinya, sama halnya bagaimana engkau melembutkan
hati daud yang keras seperti besi”
6. Doa agar Anak Tak Lagi Nakal
Orang tua mana yang mau memiliki anak yang nakal? Pasti tak ada
satu pun orang tua yang menginginkan hal tersebut. Berikut amalan
yang dapat di lakukan agar anak tak lagi nakal, saat anak mulai terlelap
bacakanlah doa untuk anak ini di sambil dihembuskan ke bagian puncak
kepala anak. Sebelumnya niatkan dalam hati berserah diri pada Allah
SWT, kemudian bacalah ayat kursi 1 kali, sholawat syifa 7 kali,
kemudian Qs. Ali Imran ayat 200 sebanyak 7 kali. Teruslah
istiqomah agar anak menjadi pribadi yang baik dan mulia.
7. Doa agar Anak menjadi Sholeh
Doa untuk anak agar menjadi seorag anak yang sholeh ialah salah
satunya dengan memanjatkan Qur’an surat Ash Shaaffat ayat 100.
Yang Berbunyi,“Robbi hab lii minash shaalihiina”, yang memiliki
makna ” Ya tuhanku, anugrahkanlah kepadaku (seorang anak) yang
termasuk kedalam orang-orang yang sholeh”. Doa untuk anak dapat
menjadi sebuah sarana untuk menjaga dan melindungi anak-anak
sebab doa dari orang tua sangatlah mustajab. Jadi jangan sampai
mengucapkan atau mendoakan anak sebuah doa yang buruk.
8. Doa agar Anak Rajin Shalat
Rasanya sedih bukan, saat mendapati anak-anak malas untuk diajak
sholat berjamaah. Banyak sekali alasannya yang sering mereka berikan
agar tak ikut sholat. Sebagai orang tua jangan patah semangat
mengajak dan menuntun anak menuju kebaikan. Salah satunya dengan
selalu mendoakannya, salah satunya dengan doa untuk anak yang juga
sering dipanjatkan oleh nabi Ibrahim yakni seerti yang tertuang dalam
QS. Ibrahim ayat 40.

9. Doa agar Anak Cerdas

Cerdas dan juga pandai bisa di dapat dari usaha, salah satunya
melalui belajar. Tentu setiap orang tua menghendki agar anak-anaknya
tumbuh dengan baik dan cerdas. Dengan senantiasa membimbingnya
dan mendoakannya dengan membacakanya setiap hari doa untuk anak
ini. Bacakan Surat Al Fatihah dan ayat Kursi masing-masing satu
kali diikuti bacaan surat Al Insyirah 1 kali dan hmbuskan pada
puncak kepala anak saat ia tertidur.

10.Doa Saat Anak Demam

Saat anak demam pasti orang tua menjadi khawatir dan cemas,
bermacam cara dilakukan agar demam anak cepat turun. Setelah
semua usaha dilakukan jangan lupa juga berikan doa untuk anak agar
demamnya juga turut reda, dengan membacakan surah Al Fatihah 1
kali, ayat Kursi 1 kali dan doa menurunkan panas yakni ayat dari
QS. Al Anbiya ayat 69 1 kali. Insya Allah atas ijinNya panas dan
demam anak akan mulai reda, yang terpenting adalah usaha yang
disertai doa. Doa  merupakan sebuah harapan tulus wujud dari rasa
berserah diri pada tuhan sang maha Pencipta seluruh alam serta segala
isinya. Dan doa orang tua sangat didengar olehNya, maka jangan
sekali-kali mendoakan anak dengan keburukan.