Anda di halaman 1dari 2

A.

Definisi luaran Keperawatan


Luaran (outcome) keperawatan merupakan aspek-aspek yang dapat diobservasi dan
diukur meliputi kondisi, perilaku, atau dari persepsi pasien, keluarga atau komunitas
sebagai respons terhadap intervensi keperawatan. Luaran keperawatan menunjukkan
status diagnosis keperawatan setelah dilakukan intervensi keperawatan (Germini et al,
2010: ICNP,2015).

Luaran keperawatan dapat diartikan juga sebagai hasil akhir intervensi keperawatan yang
terdiri atas indicator-indikator atau kriteria-kriteria hasil pemulihan masalah. Luaran
keperawatan merupakan perubahan kondisi yang spesifik dan terukur perawat harapkan
sebagai respons terhadap asuhan keperawatan (ICN, 2009).

Luaran keperawatan dapat membantu perawat memfokuskan atau mengarahkan asuahan


keperawatan karena merupakan respons fisologis, psikologis, social, perkembangan, atau
spiritual yang menunjukkan perbaikan masalah kesehatan pasien (Potter & Perry, 2013).

B. Klasifikasi Luaran Keperawatan


International Council of Nurse (ICN) sejak tahun 1991 telah menggembangkan suatu
sitem klasifikasi yang disebut dengan International Classification of Nursing Practice
(ICNP). Sistem klasifikasi ini tidak hanya mencakup klasifikasi diagnosis keperawatan
tetapi juga mencakup klasifikasi intervensi dan luaran keperawatan.

ICNP membagi diagnosis, intervensi dan luaran keperawatan menjadi lima kategori, yaitu
Fisiologis, Psikologis, Perilaku, Relasional dan Lingkungan (Wake & Coenen,1998).
Kategori dan subkategori luaran keperawatan dapat dilihat pada skema dibawah ini;

Luaran

Keperawatan

Fisiologis Psikologis Perilaku Relasional Lingkungan

Respirasi Nyeri dan Interaksi


Kebersihan Keamanan
keamanan Diri dan
Sirkulasi
Penyuluhan &
Integritas Pembelajaran
Nutrisi dan
cairan Ego
Eliminasi Pertumbuhan
&
Perkembangan
Aktivitas dan
istirahat

Neuronsensori

C. Reproduksi Jenis Luaran Keperawatan


dan
seksualitas
Luaran keperawatan dibagi menjadi dua jenis, yaitu Luaran Negatif dan Luaran Positif. Luaran negative
menunjukkan kondisi, perilaku, atau persepsi yang tidak sehat, sehingga penetapan luaran keperawatan
ini akan mengarahkan pemvberian intervensi keperawatan yang bertujuan untuk menurunkan.
Sedangkan luaran positif menunjukkan kondisi perilaku atau persepsi yang sehat sehingga penetapan
luaran keperawatan ini akan mengarahkan pemberian intervensi keperawatan yang bertujuan untuk
meningkatkan atau memperbaiki (ICNP, 2015; Standar Praktik Keperawatan Indonesia – PPNi, 2009).
Jenis luaran keperawatan dapat dilihat pada Tabel 3.1.

No Jenis Luaran Contoh Luaran


1. Positif Bersihan Jalan Nafas
Keseimbangan Cairan
Integritas Kulit dan Jaringan
Citra Tubuh
2. Negatif Tingkat Nyeri
Tingkat Keletihan
Tingkat Ansietas
Tingkat Berduka
Respons Alergi Lokal

Anda mungkin juga menyukai