Identitas Keluarga
Nama Keluarga : Ibu Ayu
Umur : 40 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Status Perkawinan : Kawin
Suku Bangsa : Indonesia
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Swasta
Alamat : Tulangan, Sidoarjo
Alamat Terdekat : Tulangan, Sidoarjo
2. Anamnesis
a. Riwayat keadaan sekarang
-Bisa tengkurap pada usia 10 bulan
-Usia 15 bulan, belum bisa duduk dan merangkak, belum bisa makan nasi, sehingga
masih diberi bubur.
-Belum bisa memanggil mama dan papa, bila ingin sesuatu dia selalu menangis.
-Tidak ada riwayat kejang.
b. Riwayat kehamilan
-Anak pertama dari ibu yang berusia 40 tahun.
-Selama hamil ibu sehat dan periksa kehamilan dengan teratur ke bidan
c. Riwayat Kehamilan
-Lahir spontan pada usia 38 minggu
-Segera setelah lahir langsung menangis, skor APGAR 1 menit 8, menit kelima 9
-BB Lahir 2000gr
2. PEMERIKSAAN FISIK
a) Px. Antropometri :
BB 8 kg, PB 70 cm
BB/U = = 8 / 11,1 x 100%= 72,07% malnutrisi sedang
PB/ U = = 70 / 78 x 100 % = 89,74 % malnutrisi sedang
BB / PB = = 8/ 8,9 x 100%= 89,88 % malnutrisi ringan / KEP derajat I
b) status gizi Aldi : malnutrisi ringan / KEP derajat I
b) Meknisme : SD kelemahan pada otot-otot oromotor mengalami ggn makan belum bisa
makan nasi, sehingga masih diberi bubur kandungan gizi << utk kebutuhan seusianya
KEP derajat I
c) Lingkaran kepala 41 cm
-Berdasarkan grafik Nellhaus, termasuk di bawah -2SD mikrocephaly.
-Normal untuk usia 15 bulan = 45-50cm
d) Anak sadar, kontak mata baik, menangis ketika diperiksa.: menyingkirkan autisme, ggn
penglihatan; menangis : bs saja karena takut pd pemeriksa.
e) Pada wajah anak terlihat jarak kedua mata jauh, hidung pesek, telinga kecil dan lebih
rendah dari sudut mata. kepala bagian belakang datar, lehar pendekgambaran dismorfik
: ciri khas pada sindroma Down.
f) Menoleh ketika dipanggil namanya: kemampuan sosialisasi Aldi baik & menyingkirkan
autisme & ggn. Pendengaran.
g) Tidak ada gerakan yang tidak terkontrol :normal, menyingkirkan Dx. CP diskinetik
h) Pada posisi tengkurap dapat menahan kepala beberapa menit normal, bayi mulai bisa
mengangkat kepala dan menahannya (merupakan gerakan motorik kasar bayi pada usia 3
bulan) beberapa detik pada usia 3 bulan, dan hal ini menyingkirkan adanya muscular
distrophy(lumpuh generalisata)
i) Refleks Moro dan refleks menggenggam tidak ditemukan normal, (harus sdh menghilang
sejak usia 6 bulan ) tidak ada lesi pada SSP.
j) Lengan dan tungkai lembek dan mudah ditekuk, kekuatan kedua lengan dan tungkai
4, refleks tendon menurun ada kelemahan pada anggota gerak yang bersifat
hipotoni, tanda SD
k) Tungkai kelihatan pendek, jarak ibu jari kaki dengan jari kedua lebar
l) Kekuatan kedua lengan dan tungkai :
- paralisis, tidak ada kontraksi otot sama sekali
-terlihat atau teraba ada gerakan kontraksi otot, tetapi tidak ada gerakan anggota gerak sama
sekali.
-dapat menggerakkan anggota gerak, tetapi tidak kuat menahan berat dan tidak kuat menahan
tahanan pemeriksa.
-dapat menggerakkan anggota gerak untuk menahan berat, tetapi tidak dapat menggerakkan
anggota badan untuk melawan tahanan pemeriksa (dapat melawan gaya gravitasi)
-dapat menggerakkan sendi dengan aktif untuk menahan berat dan melawan tahanan secara
simultan
3.Diagnosa Keperawatan
a) Keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan b.d abnormalitas perkembanga
kromosom,kelainan fisik
b) Perubahan nutrisi (pada neonatus) : kurang dari kebutuhan berhubungan dengan kesulitan
pemberian makanan karena lidah yang menjulur dan palatum yang tinggi.
4. Rencana Keperawatan
1) Risiko tinggi infeksi b/d hipotonia, peningkatan kerentanan terhadap infeksi pernapasan
Tujuan : pasien tidak menunjukkan bukti infeksi pernafasan
Intervensi:
a) Ajarkan keluarga tentang teknik mencuci tangan yang baik.
b) Rasional: Untuk meminimalkan pemajanan pada organisme infektif
c) Tekankan pentingya mengganti posisi anak dengan sering, terutama penggunaan
postur duduk
d) Rasional: Untuk mencegah penumpukan sekresi dan memudahkan ekspansi paru
e) Dorong penggunaan vaporizer uap dingin
f) Rasional: Untuk mencegah krusta sekresi dan mengeringnya membrane mukosa
g) d) Ajarkan pada keluarga penghisapan hidung dengan spuit tipe-bulb
h) Rasional: Karena tulang hidung anak tidak berkembang menyebabkan masalah kronis
ketidakadekuatan drainase mucus
i) e) Dorong kepatuhan terhadap imunisasiyang dianjurkan
j) Rasional: Untuk mencegah infeksi
k) f) Tekankan pentingnya menyelesaikan program antibiotic bila diinstruksikan
l) Rasional: Untuk keberhasilan penghilangan infeksi dan mencegah pertumbuhan
organism resisten
2) Perubahan nutrisi (pada neonatus) : kurang dari kebutuhan berhubungan dengan
kesulitan pemberian makanan karena lidah yang menjulur dan palatum yang tinggi.
Tujuan : kesulitan pemberian makan pada masa bayi menjadi minimal
Intervensi:
a) Hisap hidung setiap kali sebelum pemberian makan, bila perlu
Rasional: Untuk menghilangkan mukus
b) Jadwalkan pemberian makan sedikit tapi sering: biarkan anak untuk beristirahat
selama pemberian makan
c) Rasional: Karena menghisap dan makan sulit dilakukan dengan pernapasan mulut
d) Berikan makanan padat dengan mendorongnya ke mulut bagian belakang dan
samping
Rasional: Karena refleks menelan pada anak dengan sindrom down kurang baik
e) Hitung kebutuhan kalori untuk memenuhi energy berdasarkan tinggi dan berat badan
Rasional: Memberikan kalori kepada anak sesuai dengan kebutuhan
f) Pantau tinggi dan BB dengan interval yang teratur
Rasional: Untuk mengealuasi asupan nutrisi
g) Rujuk ke spesialis untuk menentukan masalah makanan yang spesifik
h) Rasional: Mengetahui diit yang tepat
4) Kurangnya interaksi sosial anak b/d keterbatasan fisik dan mental yang mereka miliki.
Tujuan: kebutuhan akan sosialisasi terpenuhi
Intervensi:
a) Motivasi orang tua agar memberi kesempatan anak untuk bermain dengan teman
sebaya agar anak mudah bersosialisasi
Rasional: Pertukem anak tidak semaikin terhambat
b) Beri keleluasaan / kebebasan pada anak untuk berekspresi
Rasional: Kemampuan berekspresi diharapkan dapat menggali potensi anak
4. Evaluasi
1. Diagnosa 1
Anak tidak menunjukkan adanya tanda-tanda infeksi atau distress pernafasan
2. Diagnosa 2
a) Bayi mengkonsumsi makanan dengan jumlah adekuat yang sesuai dengan usia dan ukurannya
b) Keluarga melaporkan kepuasan dalam pemberian makanan
c) Bayi bertambah berat badannya sesuai dengan tabel perkembangan
d) Keluarga mendapatkan manfaat dari pelayanan spesialis
3. Diagnosa 3
a) Anak berpartisipasi dalam aktivitas bermain dan berolahraga
b) Anak tidak mengalami cedera yang berkaitan dengan aktivitas fisik
4. Diagnosa 4
Anak mampu bersosialisasi dan berinteraksi dengan baik sehingga anak dapat menjalin
hubungan baik dengan orang lain tidak merasa minder
5. Diagnosa 5
a) Keluarga mengetahui tentang perawatan pada anak dengan Sindrome Down
b) Keluarga berpartisipasi aktif dalam perawatan anaknya