Anda di halaman 1dari 3

Tugas Mata Kuliah Dasar-Dasar Humas

Oleh : Asrie Arianty


NIM : 0105192041
Judul : Peran Humas/ Public Relation dalam Memberikan Informasi Bahaya COVID-
19 di Daerah Kabupaten Langkat.

Penjabaran:

Dalam era keterbukaan informasi seperti saat ini, pranata humas harus menjadi agen
informasi dalam mensosialisasikan tentang virus corona atau COVID-19 sekaligus mencegah
penyebarluasan berita hoax di tengah masyarakat. Hal ini dikarenakan banyak terjadi
disinformasi yang memperkeruh suasana dan membuat kekhawatiran. Peran pranata humas
harus ditingkatkan terutama dalam melakukan edukasi kepada masyarakat, yang saat ini
membutuhkan informasi yang akurat tentang COVID-19 baik itu kabar terkini, cara
pencegahannya, gejala, maupun rumah sakit rujukan yang menerima pasien COVID-19.
Oleh karena itu, pranata Humas Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo)
Kabupaten Langkat berdasarkan instruksi Bupati Langkat, Bapak Terbit Rencana PA
menciptakan sekaligus meresmikan aplikasi berbasis website yang dapat diakses melalui link
coronainfo.langkatkab.go.id. Aplikasi web ini pertama kalinya diresmikan pada Kamis, 19
Maret 2020 yang bertujuan memberikan berbagai info terupdate dan menepis berita hoax
terkait wabah Virus Corona yang telah ditetapkan sebagai Pandemi Global. Hal ini sebagai
salah satu tugas Diskominfo sebagai bagian dari Satgas Gugus Tugas Pencegahan COVID-19
Kabupaten Langkat.
Aplikasi berbasis website ini digagas oleh Kabid IKP Diskominfo, M.Faisal
didampingi Kasi Infrasrtuktur PTAI Diskominfo, Ibdi Rahman dan dibangun hanya dalam
tempo setengah hari oleh seorang programer Diskominfo Langkat bernama Rangga. Selain
menampilkan jumlah warga Langkat yang ditetapkan menjadi ODP (Orang Dalam
Pemantauan), PDP (Pasien Dalam Pengawasan), ataupun suspect serta warga yang sudah
terbukti positif COVID-19. Juga memberikan info jumlah kasus COVID-19 dari tingkat
Provinsi Sumatera Utara, tingkat Nasional maupun tingkat internasional.
Untuk data seluruh dunia menampilkan total kasus, meninggal dan jumlah negara
terpapar corona, diambil dari data WHO. Sedangkan data nasional bersumber dari Kemenkes
RI, Sumut dari data Satgas Gugus Covid-19 Sumut dan Langkat sendiri dari Juru Bicara
Satgas Gugus Covid-19 Langkat dr. Arifin Sinaga. Selain itu, aplikasi ini juga menampilkan
call center info corona Kemenkes RI dan Posko Covid-19 Dinkes Langkat. Serta
memberikan info lima lokasi RSU rujukan untuk PDP corona di wilayah Langkat, sekaligus
kontaknya. Menampilkan portal berita hoax terkait corona dan berita upaya Pemkab Langkat
melakukan pencegahan corona, serta memberikan himbauan kiat hidup sehat pencegahan
corona dan pengetahuan lainnya terkait corona.
Data aplikasi ini, sebut Ibadi menambahkan, diupdate 2 kali dalam 1 hari, yakni pukul
12.00 wib dan 17.30 wib. Kedepannya, pengembangan aplikasi ini juga akan dilengkapi
kolom komentar dan tanya jawab seputar corona, yang langsung terhubung dengan juru
bicara Satgas Gugus COVID-19 Langkat.
Analisis Pribadi:

Sejak munculnya wabah Virus Corona atau COVID-19 di Indonesia, masyarakat


Indonesia mengalami sedikit kepanikan, dikarenakan ketidaksiapan kita sekaligus pemerintah
dalam mengatasi wabah yang sudah ditetapkan sebagai Pandemi Global ini. Minimnya
informasi tentang virus corona di masyarakat terkhususnya masyarakat yang tinggal di
wilayah kecamatan ditakutkan dapat mempercepat penyebaran virus ini. Apalagi belum lama
ini salah seorang warga Langkat bersama beberapa orang keluarganya yang dikabarkan baru
saja pulang dari kunjungan ibadah di Yerussalem terpapar COVID-19. Salah satu dari mereka
yang terbukti positif saat ini sedang dalam masa isolasi di RSUP. Haji Adam Malik Medan,
dan beberapa lainnya berstatus ODP sedang dalam masa karantina mandiri. Hal ini
menimbulkan kepanikan berlebih di tengah masyarakat Kabupaten Langkat, terkhususnya
mereka yang tinggal tak jauh dari lokasi tempat tinggal pasien yang positif COVID-19.
Aplikasi web yang diluncurkan oleh Diskominfo Langkat menurut saya bermanfaat bagi
masyarakat guna mengetahui perkembangan tentang COVID-19, baik itu di dalam daerah
maupun skala nasional. Dengan adanya aplikasi web ini, masyarakat Kabupaten Langkat
dapat memantau kasus terkini COVID-19 hanya dengan mengaksesnya di gadget masing-
masing. Selain itu masyarakat juga dapat mengetahui kiat hidup sehat serta cara pencegahan
virus ini agar tak semakin menyebar. Selain upaya-upaya yang telah dilakukan pemerintah
untuk menangani wabah ini, diharapkan agar masyarakat dapat diajak bekerja sama
mematuhi anjuran yang telah ditetapkan oleh pemerintah agar tetap tinggal di rumah selama
kurang lebih dua minggu walaupun dapat kita ketahui bersama tak semua pekerjaan dapat
Work From Home. Namun sangat diharapkan kepada mereka semua agar senantiasa menjaga
kebersihan diri, tak lupa mencuci tangan, sekaligus selalu menjaga jarak aman (Physical
Distancing) saat sedang berada di tempat umum. Semoga wabah ini dapat cepat teratasi agar
tak semakin mengguncang mental dan juga perekonomian dunia. Aamiin Ya Rabbal Alamin.

Bukti Foto dan Screenshot:

Anda mungkin juga menyukai