Disusun Oleh:
Djunaidi (P07120209016)
Muslim (P07120209015)
Suryadi (P07120209017)
LEMBAR PENGESAHAN
BAB I
PENDAHULUAN
A. PENGERTIAN
Hernia adalah keluarnya isi tubuh (biasanya abdomen) melalui defek atau
bagian terlemah dari dinding rongga yang bersangkutan.
B. KLASIFIKASI
Berdasarkan terjadinya dibagi menjadi:
1. Hernia congenital /bawaan.
2. Hernia akuisita
Berdasarkan sifatnya hernia terbagi menjadi:
1. Hernia reponible yaitu bila isi hernia dapat dimasukkan kembali.
Usus keluar bila berdiri atau mengedan dan masuk lagi bila berbaring
atau didorong masuk. Tidak terdapat keluhan atau gejala obstruktif.
2. Hernia ireponible yaiotu bila isi kantong hernia tidak dapat
dikembalikan kedalam rongga, hal ini disebabkan perlengketan isi usus
pada peritoneum kantong hernia. Tidak ada keluhan nyeri atau tanda
sumbatan usus.
Berdasarkan isinya hernia dibagi menjadi:
1. Hernia adipose, yaitu hernia yang isinya jaringan lemak.
2. Standing hernia, yaitu hernia yang isinya kembali sebagian dari
dinding kantong hernia.
3. Hernia litter, hernia inkaserata/ strangulasi yang sebagian dinding
ususnya yterjepit dalam cincin hernia
Defek dinding abdomen Mengejan saat BAB, angkat beban berat, atau aktivitas berat
Hernia
Obstipasi,
hernia muntah, tidak flatus, perut
letak rendah Isi kembung, dehidrasi,
hernia tidak gangguan keseimbangan
dapat dimasukkan lagi cairan & elektrolit, asam basa, nyeri
benjolan saat mengejan, angkat beban berat, aktivitas berat
hilang saat istirahat baring
5
E. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan penunjang yang dapat dilakukan pada pasien hernia adalah :
- Lab darah : hematology rutin, BUN, kreatinin dan elektrolit darah.
- Radiologi, foto abdomen dengan kontras barium, flouroskopi.
F. MANAJEMEN TERAPI
1. Terapi Konservatif
Pada hernia reponibel dilakukan tekanan secara terus-menerus pada
benjolan seperti dengan bantal pasir, pasien tidur pada posisi supine
antitrendernburg atau memakai korset.
2. Terapi Pembedahan
Dapat dilakukan herniotomi dan herniografi (menjahit kantong hernia).
Tindakan pembedahan lebih efektif pada hernia reponibel karena
dikawatirkan terjadi komplikasi. Kondisi usus harus diperhatikan pada
hernia inkarserata atau strangulata, bila terjadi nekrisis harus direseksi.
Metode pembedahan antara lain :
a. Perbaikan bassini
Kantung indirect dibuka, diperiksa dan diligasi. Bagian dasar
inguinalis diperkuat dengan menjahit fascia transversalis pada
ligamentum inguinalis di belakang funikulus.
b. Ligasi tinggi kantong hernia
Merupakan tindakan pada hernia inguinalis pada bayi dan anak.
c. Perbaikan shoudice
Fascia transversal dibagi secara longitudinal dan kedua lembaran
diimbrikasi pada ligamentum inguinal. Perbaikan diperkuat dengan
menjahit musculus obligus internus dan conjoined tendon pada
opneurosisi obligustrenus, untuk hernia direk dan indirek.
6
TINJAUAN KASUS
A. Pengkajian Keperawatan
1. Identitas
a. Klien
Umur : 43 tahun
Agama : islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Wiraswasta
b. Penanggung Jawab
Umur : 40 tahun
2. Riwayat Kesehatan
1) Keluhan utama
3. Pola Kebiasaan
a. Aspek Fisik-Biologis
1) Pola nutrisi
a) Sebelum sakit
b) Selama sakit
Klien makan 3 kali sehari dengan nasi, sayur dan lauk. Klien
minum 4 – 5 kali setiap hari. Selama di rawat di bangsal bedah
sejak tanggal 12 Januari 2010 klien belum makan atau minum,
klien puasa untuk menghadapi operasi yang akan dilakukan.
2) Pola eliminasi
a) Sebelum sakit
b) Selama sakit
a) Sebelum sakit
b) Selama sakit
a) Sebelum dirawat
b) Selama dirawat
1) Konsep diri
a) Gambaran diri
2) Identitas diri
b) Harga diri
c) Peran diri
d) Ideal diri
3) Intelektual
4) Hubungan interpersonal
5) Support System
6) Spiritual
4. Pemeriksaan Fisik
a. Keadaan umum
TB : 153 cm
BB : 46 kg
IMT : 19,65
3) Tanda-tanda vital :
Suhu : 36,7°C
1) Kepala
a) Bentuk
b) Mata
c) Telinga
2) Leher
Kelenjar getah bening, dan tekanan vena jugularis tak ada kelainan
(tidak mengalami pembesaran ) tidak ada kaku kuduk
3) Dada
4) Abdomen
5) Ekstremitas
13
5. Pemeriksaan Penunjang
6. Terapi
Ciprofloksasin 2 x 500 mg
Analisa Data
Pre operasi
N Data Masalah Penyebab
o
1 Do :
a. Klien Nampak melindungi Nyeri akut Benjolan di
bagian inguinal inguinal
b. klien Nampak kesulitan
mengangkat kaki kirinya
c. Klien Nampak
menyeringai menahan
sakit dan pusing
Ds :
a. Klien mengatakan perut
terasa mbeseseg
b. selangkangan terasa
14
Intra operasi
Pasca operasi
Diagnosa
Pre operasi
No Diagnosa Tujuan Intervensi Rasional
1 Nyeri akut Setelah dilakukan a. Kaji a. membantu
berhubungan tindakan tingkat nyeri, menentukan
dengan benjolan keperawatan selama durasi, lokasi pilihan
di inguinal 5 menit klien dapat dan intervensi dan
ditandai dengan mengontrol nyeri intensitas memberikan
Do : dengan criteria dasar untuk
a. Klien Nampak hasil : perbandingan
melindungi a. Klien mengatakan dan evaluasi
bagian inguinal nyeri berkurang terhadap terapi
b. klien Nampak b. Klien mengatakan b. perilaku non
kesulitan perut sudah tidak b. Observasi verbal
mengangkat sebah ketidaknyam menunjukkan
kaki kirinya c. Wajah klien anan non ketidaknyaman
c. Klien Nampak tenang tidak verbal an klien
menyeringai nampak menahan terhadap nyeri
menahan sakit sakit
dan pusing c. komunikasi
Ds : c. Gunakan terapetik dapat
a. Klien strategi menenangkan
mengatakan komunikasi klien
perut terasa terapetik d. memfokuskan
sebah d. Gunakan perhatian klien
b. selangkangan teknik membantu
terasa kemeng distraksi menurunkan
pada bagian tegangan otot
benjolannya e. lingkungan
c. Klien e. ciptakan tenang dapat
mengatakan suasana mengurangi
agak pusing lingkungan factor-faktor
d. Klien yang tenang stress selama
mengatakan nyeri
takut untuk f. analgetik dapat
miring ke kiri f. kolaborasi mengurangi
dengan rasa nyeri yang
17
h. sikap
h. tunjukkan penerimaan
penerimaan perawat dapat
meningkatkan
kepercayaan
diri klien
i. suasana yang
i. jaga tenang dapat
ketenangan mengurangi
stimulus
pembuat
cemas
3 Kurang Setelah dilakukan a. Identifikasi a. Pengetahuan
pengetahuan tindakan perawatan factor dasar yang
berhubungan selama 5 menit internal dan memadai
dengan kurang pengetahuan klien eksternal dapat
terpapar informasi bertambah dengan yang dapat meningkatka
ditandai dengan _actor_a meningkatka n kerjasama
Do : a. Klien tenang n motivasi pasien
Klien Nampak b. Klien Nampak orang tua dan mengenai
tegang dan takut siap menjalani keluarga.Jela program
Ds : operasi skan pengobatan
Klien menanyakan pengertian, dan
kapan dilakukan tanda gejala, mendapatkan
operasi dan komplikasi, penyembuha
bagaimana rencana n yang
prosedurnya tindakan optimal
yang akan
dilakukan.
b. Jelaskan b. Pengetahuan
mengenai mengenai
jadwal, dan lokasi operasi
lokasi dapat
operasi mningkatkan
tindakan
kooperatif
klien
c. Jelaskan c. Durasi
durasi tindakan
tindakan operasi dapat
operasi menenangkan
klien
d. Identifikasi d. Tingkat
kecemasan kecemasan
klien klien untuk
mengetahui
kesiapan
klien operasi
e. Gambarkan e. Gambaran
tindakan tidakan
19
preoperasi preoperatife
rutin dapat
(anestesi, meningkatka
diet, test n kesipan
laboratorium, klien dalam
IV terapi, melaksanaka
ruang tunggu n operasi
keluarga).
Intra operasi
bantalan berada
pada posisi yang
baik
d. Stabilkan baik d. Kereta atau meja
kereta pasien yang tidak stabil
maupun meja dapat terpisah,
operasi pada menyebabkan
waktu pasien terjatuh
memindahkan
pasien ke dan dari
meja operasi
2 Resiko Setelah a. Lindungi sekitar a. Cegah kerusakan
perdarahan dilakukan
kulit dan anatomi integritas kulit
berhubungan tindakan
dengan proses perawatan yang sesuai seperti
pembedahan selama ± 45
penggunaan kassa
ditandai dengan menit resiko
Do : perdarahan dapat untuk
a. Klien dicegah dengan
menghentikan
menjalani kriteria
pembedahan perdarahan
pada
b. Pantau b. Kemungkinan
inguinalis
lateralis pemasukan dan terjadinya
b. Klien dalam
pengeluaran cairan kekurangann
keadaan
tidak sadar selama prosedur cairan, yang
karena
operasi dilakukan mempengaruhi
pengaruh
anastesi keselamatan
Ds : -
pemakai obat
anestesi,fungsi
organ dan kondisi
pasien
c. Pastikan c. Kegagalan fungsi
keamanan alat dapat terjadi
elektrikal dan alat- selama prosedur
alat yang operasi
digunakan selama
prosedur operasi.
22
Misalnya kabel
coter pada keadaan
utuh.
Pasca operasi
Daftar Pustaka
www.google.com