FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
A. IdentitasKlien
Nama :Tn. P......................................No. RM : 11317647
Usia : 63 tahun................................. Tgl. Masuk : 3 September 2017
Jeniskelamin : Laki Laki................................Tgl. Pengkajian : 10 September 2017
Alamat : Doko, Blitar...........................Sumber informasi : Pasien
No. telepon :-..............................................Nama klg. Dekat yg bisa dihubungi Ny. S.................:
Status pernikahan : Menikah................................
Agama : Islam.....................................Status : Istri
Suku : Jawa.....................................Alamat : Doko, Blitar
Pendidikan : SMP......................................No. Telepon :-
Pekerjaan : Swasta..................................Pendidikan :SMP
Lama berkerja : -............................................. Pekerjaan :Swasta
Klien mengatakan merasa nyeri di bagian perut bawah, nyeri hilang timbul
seperti ditusuk
Klien mengatakan perutnya terasa begah saat makan
Klien mengatakan sering mual saat makan
Klien mengatakan takut bergerak karena takut lukanya terbuka kembali
Klien merasa tubuhnya berbeda dari sebelumnya dimana terdapat luka post
perasi ca buli dan stoma urine
4. Kebiasaan:
Jenis Frekuensi Jumlah Lamanya
Merokok Tidak merokok........... tidak merokok.................. ........................................
Kopi Tidak.......................... ........................................ ........................................
Alkohol Tidak
5. Obat-obatan yg digunakan:
Jenis Lamanya Dosis
E. Riwayat Keluarga
Orang tua pasien tidak ada yang menderita penyakit kronis (DM, HT, Jantung, dll)
GENOGRAM Keterangan:
: Laki-laki
: Perempuan
: Meninggal
: Ikatan perkawinan
: Garis keturunan
: Tinggal serumah
F. Riwayat Lingkungan
Jenis Rumah Pekerjaan
Kebersihan rumahnya bersih, klien selalu ........ Klien tidak bekerja
membersihkan rumah 2x/hari.........
Bahaya kecelakaan Rumah tidak memiliki tangga,
lantainya pun tidak licin..................
Polusi Klien tinggal dipinggiran kota,
jauh dari pabrik, disekitar rumah
terdapat banyak pepohonan..........
Ventilasi menurut keterangan keluarga,
ventilasi dirumah klien sangat
memadai karena pada ruang tamu
terdapat 4 jendela besar, sedangkan
dikamar klien sendiri terdapat........
Pencahayaan Pencahayaan didalam rumah sangat
bagus,pada siang hari tidak perlu
menggunakan lampu untuk
penerangan karena sudah ada
pencahayaan matahari langsung.. .
G. PolaAktifitas-Latihan
Rumah RumahSakit
Makan/minum 0.................................................. 2..................................................
Mandi 0.................................................. 2..................................................
Berpakaian/berdandan 0.................................................. 2..................................................
Toileting 0.................................................. 2..................................................
Mobilitas di tempat tidur 0.................................................. 2..................................................
Berpindah 0.................................................. 2..................................................
Berjalan 0.................................................. 2..................................................
Naik tangga 1.................................................. 2..................................................
PemberianSkor: 0 = mandiri, 1 = alat bantu, 2 = dibantu orang lain, 3 = dibantu orang lain lebih dari 1
orang, 4 = tidakmampu
I. Pola Eliminasi
Rumah RumahSakit
BAB:
- Frekuensi/pola 1-2x/hari...................................... belum BAB
- Konsistensi lembek........................................
- Warna & bau khas feses, kuning kecokelatan. .
- Kesulitan tidak ada.....................................
- Upaya mengatasi tidak ada.....................................
BAK:
- Frekuensi/pola 3-4x/hari...................................... 2x/hari
- Konsistensi cair.............................................. cair
- Warna&bau khas urin, kuning emas............... khas urin
- Kesulitan tidak ada.....................................
- Upaya mengatasi tidak ada.....................................
J. Pola Tidur-Istirahat
Rumah Rumah Sakit
Tidur siang:Lamanya 1-2 jam Sering terlihat tidur
- Jam …s/d… 13.00-15.00 Di siang hari
- Kenyamanan stlh. tidur Merasa Nyman Merasa nyaman
Tidur malam: Lamanya ± 7 jam ±8 jam
- Jam …s/d… 21.00-04.00 20.00-04.00
- Kenyamanan stlh. tidur Merasa nyaman Merasa nyaman
- Kebiasaan sblm. tidur Menonton TV, berdoa Berdoa
- Kesulitan Tidak ada masalah Tidak ada masalah
- Upaya mengatasi Tidak ada Tidak ada
M. Konsep Diri
1. Gambaran diri : Klien merasa dirinya menjadi mudah lelah
2. Ideal diri : Klien ingin cepat sembuh dan beraktivitas seperti biasanya
3. Harga diri : Klien mendapat perhatian dari istrinya
4. Peran : Dalam keluarga klien berperan sebagai ayah, dan sebagai suami
5. Identitas diri : Klien adalah seorang kepala rumah tangga
O. Pola Komunikasi
1. Bicara: (√ ) Normal ( )Bahasa utama: Indonesia.....................
( ) Tidak jelas ( ) Bahasa daerah:Jawa.........................
( ) Bicara berputar-putar ( ) Rentang perhatian: Baik....................
(√) Mampu mengerti pembicaraan orang lain( ) Afek:Klien merasakhawatir
2. Tempat tinggal: (√) Sendiri bersama istri
( ) Kos/asrama
( ) Bersama orang lain, yaitu:.........................................................................
3. Kehidupan keluarga
a. Adat istiadat yg dianut: Jawa.......................................................................................................
b. Pantangan & agama yg dianut: Islam..........................................................................................
c. Penghasilan keluarga: ( ) < Rp. 250.000 ( ) Rp. 1 juta – 1.5 juta
( ) Rp. 250.000 – 500.000 ( ) Rp. 1.5 juta – 2 juta
(√) Rp. 500.000 – 1 juta ( ) > 2 juta
P. Pola Seksualitas
1. Masalah dalam hubungan seksual selama sakit: (√) tidak ada ( ) ada
2. Upaya yang dilakukan pasangan:
(√ ) perhatian ( √) sentuhan ( ) lain-lain, seperti, ............................................................
Keterangan :
R. Pemeriksaan Fisik
1. Keadaan Umum: Lemah, terpasang iv line
Pengkajian Nyeri
- P : Luka yang terbuka kembali
- Q : Seperti tertusuk, skala 6/10
- R : Daerah perut tengah bawah
- S : Hilang timbul
- T : Sekitar 20 menit
Kesadaran : compos mentis GCS : E4V5M6
- TD : 130/90 mmHg
- RR : 24x / menit
- Nadi : 84 x / menit
- S : 36,4 C
2. Kepala & Leher
a. Kepala:
Bentuk kepala normal dan simetris
Distribusi rambut merata
Warna rambut sebagian putih sebagian hitam
Kulit kepala tidak ada luka
Wajah simetris
Tidak ada nyeri tekan
Tidak teraba massa
b. Mata:
Fungsi pengelihatan normal
Posisi alis mata dan kelopak mata simetris
Pupil ishokor φ 3 mm / φ 3 mm
Konjungtiva tidak anemis
Sklera tidak ikterik
c. Hidung:
Bentuk simetris
Tidak ada rinnorhea
Tidak ada penumpukan / pengeluaran sekret berlebih
Tidak ada deviasi septum nasal
Tidak ada nyeri tekan pada sinus frontalis dan sinus maksilaris
d. Mulut & tenggorokan:
Bentuk simetris
Mukosa lembab
Tidak ada deviasi trakhea
Tidak ada nyeri telan
e. Telinga:
Bentuk simetris
Tidak ada otorea
Tidak ada serumen
Tidak ada luka
Fungsi pendengaran baik
Tidak ada nyeri tekan di belakang telinga
f. Leher:
Tidak ada distensi vena jugularis
Tidak ada deviasi trakhea
Tidak ada kaku kuduk
3. Thorak & Dada:
- Jantung
Inspeksi : Pulsasi ictus cordis tidak nampak
Palpasi : Pulsasi ictus cordis traba di ICS 5 mid clavicula sinistra, 2 cm lateral
Perkusi : Dullness
Auskultasi : S1 S2 tunggal, irama reguler
- Paru
- Inspeksi : Pengembangan dada simetris, retraksi intercostae minimal, bentuk
dada
normal, tidak ada luka
- -
- -
- -
4. Payudara & Ketiak
Simetris
Tidak ada luka
Tidak teraba massa
Tidak ada nyeri tekan
5. Punggung & Tulang Belakang
Tidak ada kelainan tulang belakang
Tidak ada luka pada punggung
Tidak teraba massa
Tidak ada nyeri tekan
6. Abdomen
- Inspeksi: Bentuk protuberant, terdapat luka Stoma dan Luka pasca operasi ca buli
- Palpasi: Tidak ada distensi abdomen, ada nyeri tekan
- Perkusi: -
- Auskultasi: Bising usus 8 kali / menit (normal).
7. Genetalia & Anus
- Inspeksi : Bersih, tidak ada lesi/ ruam, tidak terpasang kateter
- Palpasi :Tidak ada nyeri tekan, tidak ada massa
8. Ekstermitas
- Atas: Kekuatan otot 5/5, tidak ada kontraktur, tidak ada deformitas, tidak ada
edema, terpasang selang infus pada tangan kanan
- Bawah: Kekuatan otot 5/5, tidak ada kontraktur, tidak ada deformitas, edema +/+,
tidak ada lesi / luka
9. Sistem Neurologi
GCS E4V5M6
10. Kulit & Kuku
- Kulit: warna kulit sawo matang, teraba hangat, turgor kulit normal
- Kuku: kuku bersih, rapi, CRT 2 detik
Laboratorium
Tanggal Jenis Hasil Nilai Normal
10/09/2017 jam 09:10 Serum Elektrolit
Na 131 136-145
K 4,56 3,5-5,0
Cl 101 98-106
10/09/2017 jam 09:10 Hematologi
Hb 12,20 13,4-17,7
Eritrosit 4,31 4,0-5,5 . 106
Leukosit 19,68 4,3-10,3 . 103
Hematokrit 35,9 40-47
Trombosit 717 142-424
MCV 83,3 80-93
MCH 28,3 27-31
MCHC 34 32-36
RDW 16,3 11,5-14,5
PDW 8,4 9-13
MPV 8,7 7,2-11,1
P-LCR 13,7 15,0-25,0
PCT 0,62 0,15-0,40
NRBC Absolute
NRBC Percent
Hitung Jenis
Eosinofil 1,2 0-4
Basofil 0,2 0-1
Neutrofil 76,3 51-67
Limfosit 13,5 25-33
Monosit 8,7 2-5
Faal Ginjal
Ureum 24,4 16,6-48,5
Kreatinin 0,89 <1,2
Faal Hati
Albumin 3,56 3,5-5,5
T. Terapi
Obat Injeksi :
o Ciprofloxacin : 2x400mg
o Omeprazole : 1x40 mg
o Metamizole : 3x1gr
Nama Obat Indikasi Kontraindikasi Efek Samping
Ciprofloxacin Ciprofloxacin adalah Penderita yang efek samping umum
antibiotik yang termasuk mempunyai riwayat alergi terjadi adalah mual,
dalam golongan terhadap ciprofloxacin muntah, diare, fungsi hati
fluorokuinolon yang dan golongan quinolon abnormal, dan ruam kulit.
merupakan generasi ke 2. lain Penderita yang efek samping lain yang
Obat ini bekerja mempunyai riwayat cukup sering yaitu sakit
melakukan epilepsi atau gangguan kepala, pusing, dan
penghambatan terhadap kejang lainnya. Penderita insomnia efek samping
dua jenis enzim yang mempunyai riwayat yang lebih jarang yaitu
topoisomerase yaitu ruptur tendon Penderita tremor, psikotik, paranoia,
enzim DNA gyrase dan yang merupakan wanita halusinasi, kecemasan,
enzim topoisomerase IV. hamil dan ibu menyusui. dan percobaan bunuh diri
Kedua enzim tersebut Bersumber dari: Obat efek samping yang
berperan dalam Ciprofloxacin : Indikasi, sangat jarang dan
pembentukan DNA sel Dosis, Efek Samping - berisiko mematikan
bakteri. Dengan Mediskus antara lain nekrolisis
mekanisme kerja tersebut epidermal toksik,
ciprofloxacin dapat Stevens-Johnson
membunuh bakteri sindrom, aritmia jantung,
sehingga obat ini pneumonitis alergi,
digolongkan sebagai penekanan sumsum
bakterisidal. Obat ini tulang, hepatitis atau
merupakan antibiotik gagal hati
broad spectrum Bersumber dari: Obat
(spektrum luas) yang aktif Ciprofloxacin : Indikasi,
mematikan bakteri gram Dosis, Efek Samping -
negatif maupun gram Mediskus
positif.
Bersumber dari: Obat
Ciprofloxacin : Indikasi,
Dosis, Efek Samping
Omeprazole Omeprazole adalah obat menderita penyakit hati,
yang mampu menurunkan penyakit jantung, Sakit kepala.
kadar asam yang mempunyai kadar kalsium Sembelit atau
diproduksi di dalam tubuh yang rendah atau konstipasi.
lambung. Obat golongan gangguan tulang. Diare.
pompa proton ini Sakit perut.
digunakan untuk Nyeri sendi.
mengobati beberapa Sakit tenggorokan.
kondisi, yaitu nyeri ulu Kram otot.
hati, gastroesophageal Hilang selera makan.
reflux disease (GERD),
dan tukak lambung akibat
infeksi bakteri H. pylori.
Selain itu, omeprazole
juga dapat digunakan
untuk mengobati sindrom
Zollinger-Ellison.
Metamizole adalah obat yang Bagi wanita hamil dan
berfungsi sebagai menyusui, sebaiknya Mulut kering.
penghilang rasa sakit, tidak mengonsumsi obat Mual dan muntah.
pereda kejang ini. Konstipasi.
(antispomadic), dan Bayi di bawah tiga bulan
pereda demam atau dengan berat badan
(antipiretik) di bawah 5 kg sebaiknya
tidak mengonsumsi obat
Metamizole merupakan ini.
kelompok obat Harap berhati-hati dalam
antiinflamasi nonsteroid. mengonsumsi obat ini jika
Anda mengalami
gangguan hati, ginjal,
agranulositosis, kelainan
darah, hipersensitif
terhadap analgesik,
glaukoma, memiliki
tekanan darah sistolik di
bawah 100 mm Hg.
W.Perencanaan Pulang
Tujuan pulang: Rumah
Transportasi pulang: Kendaraan Pribadi
Dukungan keluarga: Keluarga mendukung penuh untuk kesembuhan klien
Antisipasi bantuan biaya setelah pulang: BPJS
Antisipasi masalah perawatan diri setalah pulang: Tidak ada
Pengobatan: ke RSSA
Rawat jalan ke: Poli Bedah RSSA
Hal-hal yang perlu diperhatikan di rumah: Mual muntah, bengkak, pola diit rendah
garan dan rendah lemak
INSTRUMEN PENGKAJIAN LUKA BATES-JANSEN
12. Jaringan 1 = kulit utuh atau luka pada sebagian 10-09- 11-09- 12-09-
Granulasi kulit 2017 / 2 2017 / 2 2017 / 2
2 = terang, merah seperti daging;
75% s.d 100% luka terisi
granulasi dan atau jaringan
tumbuh berlebih
3 = terang, merah seperti daging;
<75% dan > 25% luka terisi
granulasi
4 = pink, dan atau pucat, merah
kehitaman dan atau luka ≤ 25 %
terisi granulasi
5 = tidak ada jaringan granulasi
1 5 10 13 15 20 25 30 35 40 45 50 55 60 65
No Masalah
Data Etiologi
. keperawatan
1. DS : Riwayat post op ca buli Nyeri Akut
↓
Hasil pngkajian keluhan Terkena rembesan urine
↓
utama klien : Klien Luka terbuka kembali
mengatakan merasa nyeri ↓
Merusak jaringan saraf
pada area luka post operasi sekitar luka
P : Wound Dehiscence ↓
Nyeri akut
Q : Tertusuk
R : Hypogastric
S : VAS 6/10
T : Nyeri hilang timbul
DO :
DO :
terdapat luka post operasi
ca buli
terdapat stoma urine
DAFTAR DIAGNOSA KEPERAWATAN
(BERDASARKAN PRIORITAS)
Ruang : 14
Nama Pasien : Tn. P
Diagnosa :
No. Tanggal Diagnosa Keperawatan Tanggal Tanda
Dx Muncul Teratasi Tangan
1 Nyeri akut b.d saraf yang terbuka, kesembuhan
luka
Nyeri akut
Kriteria Hasil : mendapatkan perubahan skor sesuai targer pada indicator NOC
No. Indikator 1 2 3 4 5
1. Nyeri yang dilaporkan
2. Panjngnya episode nyeri
3. Ekspresi wajah terhadap nyeri
4. Tidak bisa beristirahat
5. Mengerinyit
6. Mengeluarkan keringat
6.
7. RR √
8. TD
9. Nadi √
Keterangan Penilaian :
Nomor 1-6
1 : Berat
2 : Cukup Berat
3 : Sedang
4 : Ringan
5 : Tidak ada
Nomor 7-9
Pain management
Tentukan lokasi, karakteristik, kualitas, dan derajat nyeri sebelum pemberian obat
Cek intruksi dokter tentang jenis obat, dosis, dan frekuensi
Cek riwayat alergi
Tentukan anakgsil pilian, rute pemberian dan dosis optimal
Monitor vital sign sebelum dan sesudah pemberian analgesik pertama kali
Evaluasi efektivitas analgesic, tanda dan gejala
RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
Kriteria Hasil : mendapatkan perubahan skor sesuai targer pada indicator NOC
No. Indikator 1 2 3 4 5
1. Granulasi
2. Pembentukan bekas luka
3. Ukuran luka berkurang
4. Drainase purulent
5. Drainase serosa
6. Erythema di kulit sekitar luka
7. Peradangan luka
8. Lubang pada luka
9. Bau busuk pada luka
Keterangan Penilaian :
Nomor 1-3
1. : Tidak ada
2. : Terbatas
3. : Sedang
4. : Besar
5. : Sangat besar
Nomor 4-9
1 : Sangat besar
2 : Besar
3 : Sedang
4 : Terbatas
5 : Tidak ada
Intervensi NIC :
Tujuan :
Setelah dilakukan tindakan keperawatan 3x7 jam, diharapkan citra tubuh klien kembali
normal
Kriteria Hasil :
No. Indikator 1 2 3 4 5
1. Kesesuaian antara realitas tubuh, ideal √
tubuh, dan perwujudan tubuh
2. Kepuasan terhadap penampilan dan fungsi √
tubuh
3. Mampu mengidentifikasi kekuatan personal √
Intervensi NIC : Body Image enhancement
Hari/ No
Tanda
Tanggal/ Dx Evaluasi
tangan
Jam Kep
12-09- 3 S:
2017
Pasien sedikit menerima perubahan dirinya
Pasien merasa dirinya punya semangat untuk sembuh
O:
Pendukung yang tersedia untuk pasien adalah istri dan
anaknya
NOC:
Score
Indikator
Awl Tgt Akr
Kesesuaian antara realitas tubuh, 3 4 4
ideal tubuh, dan perwujudan tubuh