Anda di halaman 1dari 9

LEMBAR KERJA SISWA

LOGARITMA

Mata Kuliah : Konsep Esensial Matematika SMA


Materi Pokok : Pengertian, Sifat-sifat , dan Persamaan Logaritma
Hari/ Tanggal : Selasa , 25 Februari 2020
Kelas : A1 2019
Nama Kelompok : ……………………………………..
1. Anis Aulia Hasanah ( 19510044 )
2. Helmi Ilham Nabila ( 19510041 )
3. Wawan Setiawan ( 19510026 )

Kompetensi Dasar

3.1 Mendeskripsikan dan menentukan penyelesaian fungsi eksponensial dan fungsi


logaritma menggunakan masalah kontekstual, serta keberkaitannya.
4.1 Menyajikan dan menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan fungsi eksponensial
dan fungsi logaritma.

Indikator Pencapaian Kompetensi


3.1.1 Menjelaskan pengertian logaritma

3.1.2 Mengubah bentuk eksponen ke bentuk logaritma

3.1.3 Mengubah bentuk logaritma ke bentuk eksponen

3.1.4 Menemukan konsep sifat-sifat logaritma

3.1.5 Memahami dan dan menentukan persamaaan logaritma

3.1.6 Terampil menerapkan sifat-sifat logaritma dan persamaan logaritma dalam


pemecahan masalah

logaritma 1
Pengertian Logaritma

Operasi logaritma merupakan kebalikan (invers) dari perpangkatan


A. Ketentuan dasar :
 Logaritma tidak dapat di pisahkan dari eksponen
 Logaritma b dengan bilangan pokok a ditulis alog b, a dan b adalah bilangan positif
 Bentuk logaritma dapat dinyatakan dalam bentuk pangkat dan sebaliknya, bentuk
pangkat dapat dinyatakan dalam bentuk logaritma.
 Bilangan pokok logaritma harus bilangan positif yang tidak sama dengan 1
 Jika 10 dipakai sebagai bilangan pokok logaritma maka bilangan 10 itu tidak
dituliskan . Jadi, 10log a cukup ditulis log a .

B. Mengubah bentuk eksponen ke bentuk logaritma

Disini kita akan mencari bentuk umum logaritma dari mengubah bentuk eksponen

Misal :

23 = 8 ↔ 3 = 2 log 8

43 = 64 ↔ 3 = 4 log 64

Dari pemisalan tersebut kita mendapatkan sifat atau bentuk logatitma yaitu :


log … = … ↔ … = ……

Dengan: a = bilangan pokok atau basis, a > 0; a ≠1;


x = numerus, x > 0
n = hasil logaritma

 2x = 5 ↔ x = 2log …
 log 100 = 2 ↔ …2 = 100

logaritma 2
 …
log 32 = 2p ↔ 22p = …
 3… = 81 ↔ 3log … = 4
 b8 = 246 ↔ …
log … = …

Sifat-sifat Logaritma

1. Sifat 1
Setiap bilangan apabila dipangkatkan dengan 1 hasilnya adalah bilangan itu sendiri.
Disini kita akan mencari sifat logaritma dengan mengubah bentuk eksponen a1= a
kedalam sifat logaritma
Misal :
a. 41 = … ↔ … log … = …
b. 31 = … ↔ … log … = …
Maka dari pemisalan tersebut kita dapat mememukan sifat logaritma yaitu :
Jadi a1 = … ↔ … log … = …


log … = 1

Setiap bilangan tidak sama dengan nol apabila dipangkatkan nol hasilnya selalu 1.
Disini kita akan mencari sifat logaritma dengan mengubah bentuk eksponen a0= 1
kedalam sifat logaritma .
Misal :
a. 40 = … ↔ … log … = …

b. 30 = … ↔ … log … = …

Maka dari pemisalan tersebut kita dapat mememukan sifat logaritma yaitu :
Jadi a0 = … ↔ … log … = …


log … = 0

logaritma 3
Hitunglah:
 3
log 3 = …
 log 10 = …
 5
log 1 = …

2. Sifat 2
Kita tahu dalam eksponen bahwa am . an = am+n .
Disini kita akan mencari sifat logaritma dengan mengubah bentuk eksponen am . an = am+n
kedalam sifat logaritma .
Misal :
2
log 8 = 3 ↔ 23 = 8
2
log … = 4 ↔ 24 = … x

2
log 128 = … ↔ 2 = …
7

Jadi 2 log 128 = 2 log 8 + 2 log …


Maka dari pemisalan tersebut kita dapat mememukan sifat logaritma yaitu :
untuk a > 0, a ≠1, x > 0 dan y > 0 serta a, x, dan y ∈ R berlaku:
a
log xy = alog … + alog …

Ubahlah:
2
a) log 2.3 = 2log … + 2log …
b) 2log 12 + 2log 4 = 2log …+ 2log …. = 2log …
3
c) log 4.5 = 3log 4 + 3log … = 2log …

3. Sifat 3
Kita tahu dalam eksponen bahwa am / an = am-n .
Disini kita akan mencari sifat logaritma dengan mengubah bentuk eksponen am / an = am-n
kedalam sifat logaritma .

Misal :
2
log 16 = 4 ↔ 24 = 16
2
log … = 2 ↔ 22 = … :
2
log 4 = … ↔ 22 = …

logaritma 4
Jadi, 2 log 4 = 2 log 4 + 2 log …
Maka dari pemisalan tersebut kita dapat mememukan sifat logaritma yaitu :

a x a
log = log … - alog …
y

Ubahlah:
8 a ………… …………
a) log = -
b
…. 6
b) 6log 8 – 6log 2 = 6log = log …
….

4. Sifat 4
Disini kita akan mencari sifat logaritma dengan pemfaktoran dari numerus tersebut
Misal :
2
log 43 = 2
log (4 x 4 x 4 )

2
= log 4 + 2log 4 + 2log 4

… faktor

= 3. …log …

Jadi, 2log 43 = … . …log …

Maka dari pemisalan tersebut kita dapat mememukan sifat logaritma yaitu :
Untuk a > 0, a ≠1, x > 0 serta a, x, ∈ R berlaku:

a
log xn = ....alog …

Hitunglah:
3
a) log 34 = … . 3log 3 = … . ... = …
b) 2log (25. 22) = 2log 2…+… = 2log 2… = … . 2log 2 = … . … = …

5. Sifat 5
Disini kita akan menemuan sifat logaritma dengan basis yang berpangkat yaitu :

logaritma 5
Untuk a > 0, a ≠1, x > 0 serta a, x, ∈ R berlaku:

a
m 1 a
log x = log x
m

Misal :
3
2 13
log 7 = log 7
2

Hitunglah:

2
3 1 2
log 5 = log …

3
5 ……
log 7 = log …

6. Sifat 6
Disini kita akan mencari sifat logaritma yang dimana sifatnya hampir sama dengan sifat
sebelumnya dengan basis berpangkat dan numerus berpangkat .
Untuk a > 0, a ≠1, x > 0 dan y > 0 serta a, x, dan y ∈ R berlaku:

a
m n a
log xn = log x
m
Contoh :

… …2 4 …
a) 8
log 16 = 2 log 2… = log 2 = . ... =
… 3 …

Hitunglah:

… …2 5 …
4
log 32 = 2 log 2… = log 2 = . ... =
… 2 …

4 …2 … …
16
log 64 =… log …6 = log 2 = .1=
… 2 …

7. Sifat 7

logaritma 6
Disini kita akan melihat sifat logaritma dengan dua basis dan numerus yang berbeda .
untuk penyelesaiannya dengan cara menyamakan dulu basis dan numerus yang sama
sehingga hanya menyisakan basis dan numerus yang berbeda .
Untuk a > 0, a ≠1, x > 0 dan y > 0 serta a, x, dan y ∈ R berlaku:

a
log x . xlog y = alog y

Contoh :
2
log 3 . 3log 8 = …log … = 2log 2… = … . 2log 2 = … . … = …

Hitunglah:

3
log 7 . 7log 81 = …log … = 3log 3… = … . 3log 3 = … . … = …

2
log 5 . 5log 32 = …log … = 2log …… = … . 2log 2 = … . ... = …

logaritma 7
Persamaan Logaritma

Mencari himpunan penyelesaian persamaan logaritma

1. Sifat 1

Disini kita akan mencari penyelesaian persamaan logaritma dengan basis yang sama
berbentuk :

a
log f(x) = a log p maka f(x) = p

Untuk a > 0, a ≠1, dan p > 0 serta a dan p ∈ R

Contoh :

3
log ( 2x-1) = 2 ↔ 3log ( 2x-1 ) = 3 log 9 ↔ 2x-1 = 9 ↔ x = 5 maka HP= {5}

Hitunglah :

a. 2log ( 3x-3) = 3 ↔ 2log ( 3x-3 ) = … log … ↔ … - … = … ↔ x = …

b. 4log ( 2x-4) = 2 ↔ 4log ( 2x-4 ) = … log … ↔ … - … = … ↔ x = …

2. Sifat 2

Disini kita akan mencari penyelesaian persamaan logaritma dengan kedua basis yang berbeda
dan sebuah fungsi berbentuk :

a
log f(x) = b log f(x) maka f(x) = 1

logaritma 8
Untuk a > 0, a,b ≠ 1, f(x) > 0 serta a dan b ∈ R

Contoh :

2
log ( 3x-5) = 3log ( 3x-5) ↔ f(x) = 1 ↔ 3x-5 = 1 ↔ 3x = 6 ↔ x = 2 maka HP= {2}

Hitunglah :

a. 3log ( 2x-7) = 4log ( 2x-7) ↔ f(x) = 1 ↔ … - … = 1 ↔ 2x = … ↔ x=…

b. 4log ( 4x-11) = 5log ( 4x-11) ↔ f(x) = 1 ↔ … - … = 1 ↔ 4x = … ↔ x=…

3. Sifat 3

Disini kita akan mencari penyelesaian persamaan logaritma dengan kedua basis yang sama
dan dua buah fungsi yang berbeda berbentuk :

a
log f(x) = a log g(x) maka f(x) = g(x)

Untuk a > 0, a ≠1, f(x),g(x) > 0 serta a ∈ R

Contoh :

Log (x2 – 4x + 2 ) = log ( x + 2 ) ↔ x2 – 4x + 2 = x + 2 ↔ x2 – 5x = 0 ↔ x(x-5) = 0

x = 0 V x = 5 maka HP { 0,5 }

Hitunglah :

log ( 2x + 5 ) = log ( x + 3 ) ↔ … = … ↔ x= …

logaritma 9

Anda mungkin juga menyukai