Askep Asidosis Metabolik
Askep Asidosis Metabolik
S (170204041)
1. Definisi
Asidosis metabolic (kekurangan HCO3 ) adalah gangguan sistemik yang di tandai dengan
penurunan primer kadar bikarbonat plasma,sehingga menyebabkan terjadinya penurunan Ph
(peningkatan [H+]). [HCO3-] ECF adalah kurang dari 22 mEq/L dan pH nya kurang dari
7,35. Konpensasi perbapasan kemudian segera di mulai untuk menurunkan PaCO2 melalui
hoperventilasi sehingga asidosis metabolic jarang terjadi secara akut.
2. Etiologi
a. Jumlah asam dalam tubuh dapat meningkat jika mengkonsumsi suatu asam atau bahan
yang diubah menjadi asam. Sebagian besar bahan yang dapat mengakibatkan asidosis
bila di makan di anggap beracun. Contohnya adalah methanol (alcohol kayu ) dan zat
anti beku (etilen glikol). Overdosis aspirinpun dapat menyebabkan asidosis metabolic.
b. Tubuh dapat menghasilkan asam yang berlebihan sebagai suatu akibat dari beberapa
penyakit, salah satu diantaranya adalah diabetes tipe 1. Jika diabetes tidak
dikendalikan dengan baik, tubuh akan memecah lemak dan menghasilkan asam yang
di sebut keton. Asam yang berlebihan juga di temukan pada shok stadium lanjut,
dimana asam laktat di bentuk dari metabolism gula.
c. Asidosis metabolic bisa terjadi jika ginjal tidak mampu untuk membuang asam dalam
jumlah yang semestinya. Bahkan jumlah asam yang normal pun bisa menyebabkan
asidosis jika ginjal tidak berfungsi secara normal. Kelainan fungsi ginjal ini di kenal
sebagai asidosis tubulus renalis, yang biasa terjadi pada penderita gagal ginjal atau
pada penderita kelainan yang mempengaruhi kemampuan ginjal untuk membuang
asam.
3. Manifestasi klinik
4. Komplikasi
Gejala neorologis dapat brupa kelelahan hingga koma yang di sebabkan oleh penurunan pH
cairan serebrospinal. Dapat juga terjadi mual dan muntah. Gejala-gejala neorologik lebih
ringan pada asidosis metabolic di bandingankan pada asidosis respiratorik,karena CO2 yang
larut dalam lemak lebih cepat menembus sawar darah otak di bandingkan dengan HCO3-
yang larut dalam air. Mekanisme buffer H+ oleh bikarbonat tulang dalam asidosis metabolic
penderita gagal ginjal kronis, akan menghambat pertumbuhan anak dan dapat menyebabkan
terjadinya berbagai kelainan tulang (osteodistropi ginjal )
Asidosis metabilik juga dapat diobati secara langsung bila terjadi asidosis ringan,yang di
perlikan hanya caira intravena dan pengobatan terhadap penyebabnya. Bila terjadi asidosis
berat,diberikan bikarbonat mungkin secara intravena ,tetapi bikarbonat hanya memberikan
kesembuhan sementara dan dapat membahayakan.
a. Pengkajian
Riwayat
Alkohol
Cancer
Berolahraga untuk waktu yang sangat lama
Gagal hati
Gula darah rendah (hipoglikemia)
Obat-obatan seperti salisilat
Kekurangan oksigen berkepanjangan dari shock, gagal jantung, atau anemia berat
b. Pemerikasaan Fisik
2. Serum elektrolit
3. pH urine
c. Diagnosa Keperawatan