Anda di halaman 1dari 1

PEMASANGAN NECK COLLAR

No. Dokumen : No. Revisi : Halaman :


RS Dharma Husada SOP/02.01/074 00 - 1/1 -
Probolinggo
Tanggal terbit : Ditetapkan,
18 Februari 2011 Direktur
Prosedur Tetap
dr. Rosid Achmad, SpPK
Alat neck collar untuk immobilisasi leher (mempertahankan
Pengertian
tulang servikal), mencegah pergerakan tulang servik yang patah.
Sebagai acuan untuk menetapkan langkah-langkah dalam
Tujuan pemasangan neck collar guna mencegah bertambahnya kerusakan
tulang servik dan spinal cord dan mengurangi rasa sakit
Kebijakan Dilakukan oleh perawat atas instruksi dokter
Indikasi
1. Pasien cedera kepala disertai dengan penurunan kesadaran
2. Adanya jejas daerah klavikula ke arah cranial
3. Pasien multi trauma
4. Biomekanika trauma yang mendukung
5. Patah tulang leher
Persiapan
1. Alat
a. Neck collar sesuai ukuran
b. Bantal pasir
c. Handscoen
2. Pasien
a. Informed consent
b. Berikan penjelasan tentang tindakan yang akan dilakukan.
Prosedur c. Posisi pasien : terlentang, dengan posisi leher
segaris/anatomi
3. Petugas
2 orang
Pelaksanaan
1. Petugas menggunakan masker, handscoen
2. Pegang kepala dengan cara satu tangan memegang bagian
kanan kepala mulai dari mandibula ke arah temporal, demikian
juga bagian sebelah kiri dengan tangan yang lain dengan cara
yang sama
3. Petugas lainnya memasukkan neck collar secara perlahan
kebagian belakang leher dengan sedikit melewati leher.
4. Letakkan bagian Neck collar yang berlekuk tepat pada dagu
5. Rekatkan 2 sisi neck collar satu sama lain
6. Pasang bantal pasir di kedua sisi kepala pasien.
Instalasi Terkait Dokter dan perawat IGD

Anda mungkin juga menyukai