Anda di halaman 1dari 4

Seorang anak usia 10 tahun sering diejek temannya akibatnya giginya yang tonggos,

ia pun datang bersama ibunya ke dokter gigi untuk berkonsultasi. Hasil anamnesis diketahui
bahwa anak mempunyai kebiasaan menghisap jempol terutama di waktu senggang dan saat
tidur. Kebiasaan ini sudah berlangsung sejak anak berusia 2 tahun.
Pemeriksaan EO : profil muka cembung
Pemeriksaan IO : Open bite anterior
Palatum tinggi
Gigi anterior RA proklinasi
Gigi anterior RB retroklinasi

STEP 1:
1. Open bite anterior
- Keadaan saat gigi oklusi sentris namun gigi anterior pada maxilla dan mandibular
tidak bertemu (ada space di gigi anterior RA dan RB)
2. Proklinasi
- Kondisi keadaan gigi condong ke arah depan
3. Retroklinasi
- Kondisi dimana gigi geligi arahnya ke belakang (palatal atau lingual)

STEP 2:
1. Apa saja perilaku buruk atau bad habit yang menyebabkan maloklusi
2. Bagaimana mekanisme menghisap ibu jari menjadikan maloklusi
3. Apa saja klasifikasi maloklusi
4. Apa diagnosis dari scenario di atas dan rencana perawatan sesuai scenario
5. Bagaimana cara pemeriksaan dari scenario
6. Apa saja etiologi yang menyebabkan maloklusi selain bad habit
7. Apa saja dampak dari bad habit yang ada di skenario

STEP 3:

Syarat bad habit menyebabkan kelainan dento skeletal


Mekanisme bad habit lain ke dento skeletal
Klasifikasi dento skeletal
Penampakan EO dan IO dari bad habit

1. Apa saja klasifikasi maloklusi


Menurut Angle :
Kelas 1 : mesial buccal cusp RA bertemu groove m1 RB
Kelas 2 : distal buccal cusp RA bertemu dengan groove m1 RB
DIvisi 1 : Insisivus atas proklinasi, overjet besar, deep bite
Divisi 2 : Insisivus atas nya retroklinasi, overjet nya biasanya normal, deep
bite

Subdivisi : 1 sisi kelas 2 dan satu sisi lain kelas 1


Kelas 3 : mesial cusp M1 RA berada di interdental M1 dan M2 RB
True class : keadaannya dia karena skeletal, mandibular maju,
mandibular tampak lebih besar, maxilla retrognatik terlihat lebih kecil
Pseudo Class : mengalaminya saat menutup mulut
Subdivisi : 1 sisi kelas 3 dan 1 sisi kelas 1

Malposisi gigi individual (intra arch) -> Lischen


Mesioversi : gigi lebih ke arah mesial
Distoversi : lebih kea arah distal
Palatoversi : lebih ke arah palatum
Bukoversi : lebih kea rah buccal
Ekstrusi : gigi modot melebihi
Intrusi : gigi modot kurang dari oklusi
Transposisi : pengubahan posisi gigi erupsi pada daerah gigi lain
Torsi versi : berputar terhadap sumbunya, akar berubah di daerah sumbunya,
biasanya digunakan pada tambahan dengan labio versi, mesio versi dsb.
Aksiversi : seolah berputar tetapi tetap pada sumbunya

Neutroklusi : untuk maloklusi kelas 1 angle


Meisoklusi : kelas 2
Distoklusi : kelas 3

Menurut Dewey :
Kelas 1
Tipe 1 : maloklusi kelas 1 tapi gigi crowded
2 : maloklusi kelas 1 tapi gigi anterior proklinasi
3 : malokolusi kelas 1crossbite anterior
4 : maloklusi kelas 1 crossbite posteriior
5 : M1 drifting kea rah mesial -> M2 dan p2 pencabutan awal
Kelas 3
1:
2 : gigi RB berjejal
3 : gigi RA berjejal

2. Bagaimana cara pemeriksaan dari scenario


Sefamlometri
Steiner -> denagn jaringan lunak
(lubang hidung – Pogonion)

IO -> openbite
Steiner (skeletal)
Sella trucica ke nasion (bidang oklusal) -> pembentukan sudut (normal 45 derajat)
Kurang dari 45 derajat -> open bite
Lebih dari 45 derajat -> deep bite

N ke A (maxilla) -> Garis dari nasion ke subspinal -> normal 22 derajat


Lebih 22 derajat -> retroklinasi
N ke B(mandibular) -> normal 25 derajat
Lebih 25 derajat -> prognatik

3. Apa saja perilaku buruk atau bad habit yang menyebabkan maloklusi
- Mengisap jempol usia 3 -4 tahun normal jika sudah lebih maka menhebabkan
maloklusi
- Ujung lidah menekan gigi -> ada kesalahan di penelanan sehingga lidah
mendorong gigi yang menyebabkan maloklusi
- Pernafasan lewat mulut
- Lip biting -> Menggigit bibir bawah biasanya pada anak yang memiliki
keterbatasan mental
- Kebiasaan mengedot

4. Apa saja etiologi yang menyebabkan maloklusi selain bad habit


- Keturunan herdeiter dari terutama ibunya -> berpngaruh pada saraf gigi yang
turun pada anaknya
- Trauma -> saat prenatal dan post natal (saat penggunaan forcep saat melahirkan
yang bisa mengenai TMJ -> maloklusi)
- Gigi tanggal premature -> pertumbuhan gigi permanen yang terganggu karena
tidak ada tempat untuk tumbuh -> maloklusi
Semakin cepat tanggal -> lebih besar pengaruh terhadap erupsi giginya
- Faktor herediter (perbedaan struktur gigi dan rahang dari ibu dan ayah) dan lokal
(gigi permanen udah tumbuh atau erupsi tetapi gigi masih decidui -> persisten ,
tekanan jaringan lunak dair gingiva yang menkan giginya)
- Bad habit : nail biting -> kuku yang bersih dan berkalus

5. Bagaimana mekanisme menghisap ibu jari menjadikan maloklusi


- Anak hisap ibun jari, kontraksi maxilla (maxilla tidak berkembang), kontraksinya
menyababkan maloklusi, tekanan pada pipi dan lidah ke belakang (menjauhi
palatum), jika terus menerus maka tidak akan seeimbang pada rongga mulut,
menyebabkan tekanan pada maxilla, ada tekanan pada posterior, maxilla
berbentuk “V” , kontraksi m. buccinators serta overjet lebih besar (jempol
mendorong insisivus RA ke depan proklinasi dan insisivus RB ke belakang)
*Bergantung seberapa sering dan durasi menghisap dan umurnya hisap jempol di
bawah 3,5 tahun tidak berpengaruh

6. Apa diagnosis dari scenario di atas dan rencana perawatan sesuai scenario
Maloklusi kelas 2 divisi 1: overjet meningkat
Edukasi : pelarangan hisap jempol, diberi perasa pahit, diberi sarung tangan atau
plester , sata di atas 7 tahun dengan palatal crip semoga lidah anak dapat ke depan
Thumb guard : dari akrilik atau plastic -> ditaruh ke jempol dengan pengikatan di
pergelangan
Faktor psikologis : kurang perhatian -> edukasi penambahan dan kasih saying
Kekurangan ASI dan gizi -> bayi mencari sesuatu yang bisa dimasukkan ke dalam
mulut
Dalam orthodontik :
- Preventif : belum terjadi maloklusi -> pencegahan
- Interseptif : melakukan perawatan dengan maloklusi ringan
- : perawatan pada maloklusi yang lebih lanjut

7. Apa saja dampak dari bad habit yang ada di scenario


- Gigit jempol -> bagian gigi RA ke depan yang terjadi proklinasi, gigi RB
retroklinasi, overjet meningkat, -> maloklusi kelas 2

BAD HABIT SYARAT

KELAINAN

klasisfikasi perawatan
Penampakan
IO dan EO

Anda mungkin juga menyukai