Anda di halaman 1dari 2

Pengertian moral

Moral adalah perbuatan atau tingkah laku atau ucapan seseorang dalam
berinteraksi dengan manusia. Moral adalah produk dari budaya dan agama. Setiap
budaya memiliki standar moral yang berbeda-beda sesuai dengan sistem nilai yang
berlaku dan telah terbangun sejak lama. Berikut merupakan beberapa pengertian
moral menurut beberapa ahli:

a. Hamid Darmadi
moral dari segi etomologis ialah perkataan sedangkan moral berasal
dari bahasa latin yaitu “Mores” yang berasal dari suku kata “Mos”. Mores
berarti adat istiadat, kelakuan, tabiat, watak, akhlak, yang kemudian artinya
berkembang menjadi sebagai kebiasaan dalam bertingkah laku yang baik,
susila. Moralitas berarti yang mengenai kesusilaan (kesopanan, sopan-santun,
keadaban) orang yang susila adalah orang yang baik budi bahasanya.
b. W. J. S. Poerdarminta
moral merupakan ajaran tentang baik buruknya perbuatan dan
kelakuan, sedangkan etika merupakan ilmu pengetahuan mengenai asas-asas
akhlak. Dalam masyarakat Indonesia moral yang dimaksud ialah Moral
Pancasila, termasuk didalamnya nila-nilai UUD 1945. Perkembangan moral
manusia secara individu melalui beberapa tahap seperti : (a) orientasi
penghukuman dan kepatuhan (b) orientasi nisbi instrumental (c) orientasi
kesejajaran interpersonal (d) orientasi pemeliharaan otorisasi dan tata
kemasyarakatan (e) orientasi persetujuan masyarakat secara legal (f) orientasi
asas-asas etika universal. Sedangkan
c. Wiwit wahyuning
moral ialah moral berkenaan dengan norma-norma umum mengenai
apa yang baik atau benar dalam cara hidup seseorang.
d. Muhammad Takdir Ilahi
moral adalah ajara-ajaran atau wejangan, patokan-patokan atau
kumpulan peraturan baik lisan maupun tertulis tentang bagaimana manusia
harus hidup dan bertindak agar menjadi manusia yang lebih baik.

Dari beberapa pendapat tersebut dapat simpulkan bahwa peraturan moral


adalah suatu tindakan baik atau buruknya suatu perbuatan yang dilakukan manusia
mengenai adat istiadat, kelakuan, watak, kesopanan. Oleh karena itu sebagai tugas
seorang guru membina pesera didik dengan menanamkan moral Pancasila, termasuk
didalamnya nila-nilai UUD 1945.
Daftar Pustaka

Hamid Darmadi. (2007). Dasar Konsep Pendidikan Moral. Bandung: Alfabeta.

Wiwit Wahyuning, dkk. (2003). Mengkomunikasikan Moral Kepada Anak. Jakarta:


PT Elex Media Komputindo.

Muhamad Takdir Ilahi. (2012). Revitalisasi Pendidikan Berbasis Moral. Jogjakarta:


Ar-Ruzz Media

Mursidin

Anda mungkin juga menyukai