KONTRAK MATAKULIAH
C. Strategi Pembelajaran
Strategi pembelajaran yang dilakukan dengan kombinasi model, metode,
teknik yang bertumpu pada pendekatan student centered learning. Dosen
berperan sebagai fasilitator dalam proses pembelajaran, sehingga mahasiswa
dituntut aktif dalam melakukan pembelajaran. Metode pembelajaran dibuat
bervariasi sehingga dapat membuat mahasiswa tertarik dan memberikan dampak
pada peningkatan efektivitas pembelajaran.
E. Evaluasi
Mahasiswa diwajibkan mengikuti semua evaluasi yang diberikan oleh dosen
yang terdiri dari ujian dan tugas terstruktur. Tugas terstruktur diberikan untuk
menunjang pemahaman materi yang diperoleh.
F. Kriteria Penilaian
Kriteria penilaian mengacu pada peraturan akademik Universitas Lampung
Nilai Mutu Range Nilai Angka
A >76 4
B+ 71 – 76 3,5
B 66 – 71 3
C+ 61 – 66 2,5
C 56 – 61 2
D 50 – 56 1
E ≤ 50 0
Persentase
Nomor Unsur Penilaian Jumlah
Nilai
1 Kehadiran 5%
2 Tugas 20 %
3 Kuis 15 % 100 %
4 Ujian Tengah Semester 30 %
5 Ujian Akhir Semester 30 %
Total
G. Jadwal Perkuliahan
Pertemuan
Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan
Ke
1 Pendahuluan Penyampaian kontrak kuliah
2 Hakikat Kebudayaan Pengertian kebudayaan
Unsur-unsur kebudayaan
Tiga wujud kebudayaan
Perbedaan antara lingkungan fisik, sosial
dan metafisik
Perbedaan antara non budaya dan budaya
Mengidentifikasi pranata kebudayaan
Membuat peta konsep
Membuat tes formatif
3 Hakekat/Konsep Pengertian
Dasar Multi Kultural Dasar pendidikan multikultural
Ruang Lingkup
Tujuan dan Manfaat
Peran/ Fungsi Multikultural
Konsep Dasar Sosial, Budaya, Nilai/
Value
Membuat peta konsep hakekat
multikultural
Membuat tes formatif terkait hakekat
multikultural
4 Teori dan Pendekatan Pendapat Horace Kallen tentang
Pendidikan multikultural
Multikultural Pandangan Bill Martin tentang
multikultural.
Pandangan Martin J. Beck Matustik
tentang hubungan antara multikultural
dengan pandangan Plato.
Pandangan Judith M. Green.
Tiga kelompok yang terlibat dalam
pembahasan Pendidikan Multikultural
menurut James A. Banks.
Empat pendekatan untuk
mengintegrasikan materi multikultural
kedalam kurikulum menurut James A.
Banks.
Empat pendekatan menurut pandangan
Geneva Gay
Membuat peta konsep terkait Teori dan
Pendekatan Pendidikan Multikultural
Membuat tes formatif terkait Teori dan
Pendekatan Pendidikan Multikultural
5 Struktur dan Proses Pengelomokkan dan Pelapisan Sosial
Sosial Budaya serta Interaksi Soaial,
Pranata Sosial Budaya
Latar Belakang Sosial Budaya
Permasalahan dan Pemecahan
Membuat peta konsep struktur dan proses
sosial budaya
Membuat tes formatif terkait Struktur dan
Proses Sosial Budaya
6 Perubahan dan Perubahan Sosial dan Kebudayaan
Konflik Sosial Budaya Konflik Sosial dan Kebudayaan
Penyebab terjadinya Konflik
Akibat adanya Konflik
Manusia dan Kebudayaan
Interaksi manusia dan lingkungan
Membuat peta konsep perubahan dan
konflik sosial budaya
Membuat tes formatif
7 Sistem Sosial Budaya Lingkungan kebudayaan
dalam Masyarakat Lingkungan keluarga
Indonesia Sistem Kekerabatan dan Garis Keturunan
Lingkungan Sekolah
Membuat peta konsep sistem sosial
budaya dalam masyarakat Indonesia
Membuat tes formatif
8 UTS
9 Pluralitas Sosial Kemanjemukan Kebudayaan
Budaya Masyarakat Keanekaragaman,Ras, Suku Bangsa, dan
Indonesia Agama
Pengaruh Kemajemukkan Masayarakat
Indonesia
Perubahan-Perubahan yang terjadi pada
Masyarakat
Membuat peta konsep pluralitas sosial
budaya masyarakat
Membuat tes formatif
10 Dinamika Sistem Dinamika Sistem Sosial Budaya Indonesia
Sosial Budaya Pengembangan Sosial Budaya dalam
Indonesia dalam Konteks Pembangunan Nasional
Konteks Membuat peta konsep dinamika sistem
Pembangaunan sosial budaya indonesia dalam kontek
Nasional pembangaunan nasional
Membuat peta konsep
Membuat tes formatif
11 Problema Pendidikan Problema kemasyarakatan Pendidikan
Multikultural Di Multikultural di Indonesia.
Indonesia Problema penyakit budaya: prasangka,
stereotipe,
etnosentrisme, rasisme, dan diskriminasi.
Problema pembelajaran Pendidikan
Multikultural.
Membuat peta konsep
Membuat tes formatif
12-13 Pengembangan Makna Pendidikan Multikultural dan
Pendidikan Implikasinya Terhadap Pengembangan
Multikultural di Pendidikan Multikultural
Indonesia Sejarah Pendidikan Multikultural dan
Implikasinya Terhadap Pengembangan
Pendidikan Multikultural
Karakteristik Problematika Multikultural
Indosesia dan Implikasinya terhadap
Pengambangan Pendidikan Multikultural
Bentuk Pengembangan Pendidikan
Multikultural di Indonesia
Asas-Asas dalam Pendidikan Multikultural
di Indonesia
Prinsip Penyusunan Program dalam
Pendidikan Multikultural
Membuat peta konsep
Membuat tes formatif
14-15 Peranan Sekolah Peranan sekolah dasar sebagai sistem
Dasar Sebagai sosial
Lembaga Peranan Sekolah Dasar Sebagai Lembaga
Pengembangan Pengembangan Budaya
Pendidikan Multikultural Sebagai Landasan
Multikultural Pembelajaran
Perencanaan Pembelajaran Pendidikan
Multikultural
Pengembangan Pendekatan Multikultural
Sebagai Ide
Pengembangan Pendekatan Multikultural
Sebagai Gerakan
Pengembangan Perencanaan dan
Pelaksanaan Pembelajaran Sebagai Proses
Langkah-langkah Pembelajaran Berbasis
Budaya Menuju Transformasi Kurikulum
Multikultural di Sekolah Dasar
Strategi Pembelajaran dan Metode untuk
Humanisasi Pendidikan Multikultural
Membuat peta konsep
Membuat tes formatif
16 UAS
H. Tata tertib
1. Mahasiswa harus sudah hadir sesuai dengan jam perkuliahan yang sudah
di tentukan.
2. Pada pelaksanaan perkuliahan mahasiswa dituntut untuk tidak terlambat
mengikuti perkuliahan, toleransi keterlambatan 15 menit dan diberi sanksi
atas keterlambatanya. Mahasiswa yang terlambat lebih dari 15 menit tidak
diperbolehkan mengikti perkuliahan.
3. Kehadiran mahasiswa minimal 80 % dari 16 kehadiran yang direncanakan
dan ini menjadi syarat untuk mengikuti UAS (dibuktikan dengan daftar
hadir).
4. Surat ijin atau surat keterangan sakit hanya berlaku jika ditandatangani
oleh wali/orang tua/pejabat berwenang.
5. Mahasiswa memenuhi semua tugas yang diberikan.
6. Ujian tengah semester diadakan pada minggu ke-8.
7. Ujian akhir semester diadakan setelah minggu ke-16 (disesuaikan dengan
kalender akademik)