Lingkungan Bisnis Dan SIA
Lingkungan Bisnis Dan SIA
1. Tujuan
Hal ini merupakan sasaran atau motivasi penggerak. Salah satu contoh tujuan utama
dari perusahaan infoage adalah memaksimalkan penjualan dan keuntungan yang
berhubungan dengan produk.
2. Lingkungan
Segala hal disekeliling perusahaan yang jauh diluar namun masih berhubungan.
Contohnya, pelanggan, pemasok, pesaing, pemerintah.
3. Batasan
Baik internal maupun eksternal yang membatasi pengaturan dan kemampuan sistem.
Contohnya pasar dari perusahaan infoage adalah area Seattle.
4. Input-proses-output
Input (masukan) termasuk sumber daya yang dibutuhkan untuk membentuk sistem
operasi dan menghasilkan output (keluaran).
5. Feedback (umpan balik)
Sering kali informasi yang dihasilkan diinput kembali untuk mendapatkan umpan
balik. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kontrol perusahaan.
6. Kontrol
Disebut juga regulasi. Memungkinkan perusahaan untuk mengawasi kegiatan operasi
dan proses, juga untuk mendeteksi dan mengkoreksi hal yang menyimpang dari
tujuan.
1
7. Subsistem
Semua sistem terbentuk dari subsistem. Masing-masing fungsi manajer dibatasi
subsistem. Setiap subsistem yang saling berhubungan maupun yang berbatasan
disebut interfaces (hubungan)
Setiap perusahaan bisnis memiliki kerangka kerja yang disebut systems hierarchy.
Dalam perusahaan terdapat beberapa subsistem, seperti struktur organisasi, sistem informasi
dan sistem operasional. Sistem informasi didesain untuk memenuhi kebutuhan perusahaan
dalam menjalankan subsistem dengan baik. Jika tidak sesuai dengan fungsi masing-masing
sub maka sistem informasi tidak akan menghasilkan informasi yang relevan dan bahkan
menyimpang. Jadi suatu organisasi secara jelas terlihat dari struktur organisasi, subsistem
dari organisasi berfokus pada struktur dan akan berdampak terhadap Sistem Informasi
Akuntansi.
2
D. Struktur Organisasi Dalam Perusahaan Bisnis
Struktur organisasi berarti bahwa manajer dalam perusahaan mengatur dan
mengkoordinasi sejumlah aktivitas dan kegiatan operasi. Secara lebih rinci menetapkan tugas,
mendistribusikan kewenangan dan bertanggung jawab menunjuk berbagai manajer.
Organization chart adalah diagram yang menggambarkan struktur organisasi. Kotak dan garis
menunjukkan pusat tanggung jawab manajer di posisinya.
1. Struktur hirarki
Secara tradisional organisasi memiliki struktur. Aktivitas dan kegiatan operasi dalam
perusahaan dibagi kedalam sub. Dimana setiap manajer sub bertanggung jawab
melaporkan ke pusat. Hal ini cocok untuk perusahaan sederhana yang terdapat dua level
manajer. Tanggapan dari pusat cepat dalam merespon perubahan kondisi. Struktur
organisasi yang cocok dengan perusahaan haruslah sesuai dengan spesifikasi perusahaan.
Berikut adalah contoh gambar struktur hirarki.
3
4. Struktur Jaringan
Menggambarkan keterkaitan namun tidak berstruktur hirarki, lebih fleksibel dan
bergerak. Seluruh proyek dan tugas berhubungan lewat jaringan komunikasi, jadi
informasi dapat disebar dan keputusan dibuat dengan cepat.
G. Sistem Operasional
Sistem operasional sebuah perusahaan terdiri dari proses fisik utama. Proses adalah
kegiatan operasi atau aktivitas yang membentuk hubungan dimana sumber daya akan diubah
menjadi barang atau jasa yang dihasilkan perusahaan, disebut juga value chain. Proses
tersebut berdiri sendiri dan terintegrasi yang disebut dengan subsistem. Proses utama
terbentuk dari beberapa aktivitas pendukung. Dimana aktivitas pendukung dilaksanakan oleh
fungsi organisasi termasuk didalamnya keuangan, akuntansi, personalia, iklan dan staff
produksi.
4
H. Bisnis dan Siklus Transaksi Kejadian Bisnis (business events)
Kejadian bisnis disebut juga transaksi yaitu langkah-langkah dalam proses fisik dan
keuangan perusahaan. Misalnya memesan barang dagang, menerima barang dari pemasok,
menyimpan barang dagang, dan membayar hutang. Elemen data yang berguna mengenai
kejadian bisnis meliputi:
1. Elemen dasar kejadian dan kapan terjadinya.
2. Agen yang dilibatkan.
3. Sumber daya apa saja yang dibutuhkan dan seberapa banyak.
4. Dimana kejadian bisnis terjadi.
Terdapat beberapa siklus transaksi, yaitu :
1. Siklus buku besar dan pelaporan keuangan
Siklus ini merupakan pusat dari siklus. Tidak selalu dilakukan penyesuaian selama
atau akhir dari tiap periode akuntansi.
2. Siklus pendapatan
Siklus ini meliputi transaksi permintaan proyek, pelaksanaan, dan pengiriman proyek
seperti penjualan dan penerimaan kas.
3. Siklus pengeluaran
Siklus ini meliputi transaksi pembelian dan pembayaran kas. Transaksi pembelian
terdiri dari sumber daya akuisisi atau jasa (misalnyaperlengkapan, jasa utilitas).
Dalam transaksi pencairan, cek pembayaran disiapkan dan disampaikan ke supplier.
4. Siklus sumber daya manajemen
Siklus ini terdiri dari semua aktivitas yang berkaitan dengan sumber daya fisik
perusahaan.
5. Siklus transaksi lain
Dalam siklus ini, dimana proses akuntansi diklasifikasikan menjadi dua siklus
akuntansi yaitu (a) siklus akuntansi keuangan yang mencatat transaksi akuntansi
seperti laporan keuangan, dan (b) siklus akuntansi manajerial yang mengumpulkan
dan memproses data dan menghasilkan informasi.
6
3. Prosedur
Dalam pengolahan data kita memerlukan prosedur atau langkah logis. Pengolahan data
menggunakan prosedur yang berbeda dapat dikelompokkan menjadi tiga kategori, yaitu
pengumpulan data, pemeliharaan data, dan generasi informasi.
Contoh kategori pohon prosedur adalah:
Pengumpulan Data Karyawan, catatan hari kerja mereka adalah kartu waktu.
Pemeliharaan data. Catatan Hutang diperbarui menggunakan pengeluaran kas dibuat
hari ini.
Pengolahan Informasi. Sebuah daftar umur piutang usaha disusun dengan
menggunakan buku besar piutang anak perusahaan.
4. Pengendalian
Sistem informasi dapat memberikan informasi yang tidak akurat jika input tidak benar
atau tidak lengkap, atau jika input tidak sepenuhnya diproses atau diproses tidak akurat.
Berbagai langkah pengendalian dilakukan berdasarkan prosedur dalam mengelola data
untuk mencapai tujuan pengendalian diinginkan.
7
6. Ketika dokumen melewati garis organisasi dalam flowchart, dokumen akan terlihat
kembali di unit organisasi yang baru.
7. Semua simbol berisikan label yang spesifik dan tertulis di dalam simbol.
8. Dokumen yang terdiri dari banyak copy akan terlihat tertumpuk dan berisikan nomor
dibagian pojok kanan atas gambar.
9. Catatan tambahan dalam simbol penjelasan harus dilampirkan secara jelas.
10. Disediakan koneksi yang cukup (cross reference).
11. Pengecualian kejadian, seperti order kembali cukup dicatat dengan jelas.
8
BAB 3
PENINGKATAN SIA MELALUI TEKNOLOGI INFORMASI (TI) DAN JARINGAN
9
C. Keterbatasan SIA Terkomputerisasi yang Tradisional
Sebagian besar perusahaan modern menggunakan komputer. Keuntungan yang tidak
dapat diabaikan adalah otomatisasi dan up to date. Namun, sistem di banyak perusahaan
masih menggabungkan teknologi usang dan tidak efektif dalam banyak hal.
Perbedaan antara Tugas yang dilakukan dengan Manual dan Tugas yang dilakukan dengan
Komputer adalah :
No Tugas yang Dilakukan Manual Tugas yang Dilakukan Komputer
1. Memproses transaksi yang tidak biasa Mengumpulkan dan memproses transaksi
dan tidak rutin terjadi. dalam jumlah banyak dan rutin terjadi.
2. Menentujan tujuan dan membuat Menyimpan data dan informasi dalam
kebijakan mengenai pertimbangan jumlah besar.
tertentu.
3. Mencari masalah baru yang Mengawasi proses yang berkelanjutan.
membutuhkan solusi.
4. Mengawasi karyawan. Menjawab permintaan tertentu berdasarkan
data yang tersimpan.
5. Mendorong komunikasi social. Menyiapkan analisis yang kompleks dan
laporan yang rumit.
6. Membuat keputusan strategis yang Membantu manajer dalam mengumpulkan
kompleks. data dan mengerti hubungan semua jenis
keputusan.
10
Jaringan WAN terbentuk antar komputer dan menghubungkan dengan peralatan
lainnya yang secara geografis berjauhan. Arsitektur WAN terbagi menjadi dua, yaitu:
Jaringan Tersentralisasi dan Jaringan Terdistribusi. Perbandingan keduanya adalah:
No Jaringan Tersentralisasi Jaringan Terdistribusi
1. Wewenang terkonsentrasi untuk Kepuasan pengguna karena adanya
menangani seluruh proses. pengawasan atas proses local.
2. Biaya yang lebih rendah atas hardware Respon yang lebih baik atas
computer. kebutuhan pengguna.
3. Pengawasan, keamanan, dan koordinasi Penggunaan sumber computer yang
yang lebih baik atas pemrosesan dan lebih efisien.
penyimpanan data.
4. Pemberian fasilitas bersumber data Sistem back-up yang built-in akibat
adalah terbatas, karena menghindari banyaknya computer.
pendistribusian data.
5. Perencanaan, prosedur, dan dokumentasi Fleksibilitas atas perubahan.
yang standar.
6. Tersedianya professional yang memiliki -
keahlian system informasi.
Contohnya adalah tabungan dan lembaga pinjaman, bank dengan banyak mesin
otomatis teller (ATM) dan cabang, penerbangan. Meskipun jaringan tersentralisasi
memberikan manfaat dalam beberapa situasi, tetapi pendekatan komputer
tersentralisasi memiliki kekurangan, yaitu :
1. WAN lebih rumit dan sangat kompleks karena WAN masih memerlukan jalur-
jalur komunikasi tambahan misalnya telepon dan satelit.
2. Menggunakan banyak sarana untuk menghubungkan antara LAN dan WAN
kedalam komunikasi global seperti internet.
3. Dalam pemeliharaan jaringannya, harus memerlukan pengawas jaringan dan
teknisi yang bekerja secara penuh.
4. Karena memiliki jaringan yang begitu luas maka sarana yang digunakan juga
begitu kompleks. Yakni membutuhkan berbagai peralatan dan data dari jaringan
setempat dan kota yang berkomunikasi dengan cara global.
11
suatu perusahaan. LAN merupakan bagian dari jaringan terdistribusi. Jaringan
komputer berdasarkan fungsinya dibagi menjadi client-server dan peer to peer.
Jaringan client-server adalah jaringan dimana didalam jaringan tersebut ada satu
komputer yang sudah didedikasikan untuk menjadi server (Dedicated Server), dan
komputer yang lainnya bertindak sebagai klien. Sedangkan dalam jaringan peer to
peer, semua komputer memiliki akses yang sama. Setiap komputer yang terhubung
dapat saling berbagi sumber daya tanpa harus dikendalikan oleh satu komputer. Jadi,
intinya peer to peer adalah jaringan dimana semua komputer dapat bertindak sebagai
server ataupun client.
3. Topologi Jaringan
Topologi jaringan komputer adalah suatu cara atau konsep untuk menghubungkan
beberapa atau banyak komputer sekaligus menjadi suatu jaringan yang saling terkoneksi. Ada
3 jenis dasar topologi jaringan terdistribusi:
a. Bentuk Star
Dalam LAN konfigurasi star, semua workstation dihubungkan ke jaringan server
sentral. Konfigurasi ini sederhana dan fleksibel, meski tidak memungkinkan
komunikasi langsung antar mikro komputer.
b. Bentuk Ring
LAN konfigurasi ring terdiri dari sebuah closed loop atas jaringan yang saling
berhubungan. Setiap workstation dalam konfigurasi ring dihubungkan dengan dua
mikro komputer lainnya. Meski demikan, tidak mudah untuk berkomunikasi diantara
sesama mikro komputer.
c. Bentuk Bus
LAN konfigurasi bus merupakan koneksi peer dengan jeda sebuah ring, tanpa
menggunakan jaringan server. Semua jaringan workstation dihubungkan ke kabel
telepon (disebut “bus”).
12
perusahaan untuk mebantu memproses data yaitu ERP (Enterprise Resource
Planning). Sistem ERP ini digunakan untuk menghubungkan, mengintegrasikan dan
mengotomasikan proses bisnis yang berhubungan dengan aspek operasi, produksi,
maupun distribusi di perusahaan tersebut. Proses bisnis tersebut meliputi kegiatan
bisnis yang terhubung dengan beberapa tempat yang memiliki fungsi yang terkait
dengan teknologi, jasa dan sumber daya manusia. Sistem ERP mengintegrasi semua
aspek yaitu termasuk perencanaan produk, pengembangan, manufaktur, penjualan dan
pemasaran yang dimasukan dalam satu database maupun aplikasi.
Rak Data dan Gudang Data
Yang kedua, perusahaan dapat membuat rak data atau gudang data untuk
menghasilkan laporan bagi pada pemangku kepentingan dan pengguna lainnya. Kedua
data tersebut terhubung dengan sambungan LAN yang berbasis server,
mengorganisasi dan mengelompokkan informasi-informasi atau untuk mendukung
data untuk tujuan pengambilan keputusan. Secara spesifik, rak data merupakan
salinan dari data-data pendukung yang berasal dari masing-masing perusahaan
tertentu. Sebagai contoh, lokal data yang menyimpan data penjualan di toko cabang.
Dari data tersebut dapat dimunculkan data pelanggan dan informasi produk yang
terjual. Sebaliknya, gudang data menyimpan salinan data yang mendukung keputusan
dari berbagai anak perusahaan dengan basis data yang terintegrasi pada perusahaan
pusat.
13
G. Internet, Intranet, dan Extranet
1. Internet
Internet merupakan jenis jaringan klien/server yang terbesar, yang merupakan suatu
kumpulan global dari beribu jaringan bisnis, militer, pendidikan yang saling
berkomunikasi satu dengan yang lain. Setiap komputer dalam jaringan internet dapat
berkomunikasi dengan protokol atau bahasa yang sama, yang disebut Transmision
Control Protocol atau Internet Protocol (TCP/IP).
2. Intranet
Intranet merupakan jaringan komputer internal yang beroperasi hanya pada satu
perusahaan. Berbagai protokol dan teknologi di internet juga diadopsi oleh perusahaan
yang menggunakan intranet untuk berkomunikasi menggunakan LAN.
3. Extranet
Extranet merupakan variasi dari internet. Extranet merupakan jaringan antar bisnis yang
mengoperasikan beberapa bagian dari intranet perusahaan. Extranet memungkinkan
pemasok, pelanggan, atau siapapun yang diijinkan perusahaan untuk mengakses bagian
database perusahaan.
14