Kelas :F
NIM : 5190211304
1. Dalam perekonomia dua sektor fungsi konsumsi adalah C= 10+ 0.8 Y dan fungsi
tabungan adalah S = -10 + 0.2 Y. Seterusnya dimisalkan jumlah investasi yanga akan
dilakukan pengusaha adalah 30 (Triliun rupiah). Berdasarkan pemisalan-pemisalan di
atas lengkapkan tabel berikut. (angka-angka dalam triliun)
a. Apakah yang terjadi apabila sektor perusahaan menghasilkan 150 triliun rupiah?
Jawab :
Yang terjadi jika sektor perusahaan 150 triliun rupiah maka pengeluaran agregat
akan lebih besar daripada pendapatan nasional sehingga keadaan ini akan
mendorong pengusahan untuk menambah produksibnya. Kelebihan permintaan
agregat ini menyebabkan kegiatan ekonomi mengalami ekspansi (meningkat).
Konsumsi akan lebih tinggi Y > C
b. Apakah yang terjadi apabila sektor perusahaan menghasilkan 350 triliun rupiah?
Jawab :
Yang terjadi jika sektor perusahaan menghasilkan 350 triliun rupiah maka
pengeluaran agregat menjadi lebih kecil daripada pendapatan nasional. Ini berarti
banyak diantara barang-barang yang diproduksikan perusahaan tidak terjual
sehingga akan mendorong perusahaan untuk mengurangi kegiatan mereka dan
sebagai akibatnya tingkat kegiatan ekonomi menurun.
Konsumsi akan naik dan tabungan ikut naik Y>C
c. Berapakah pendapatan nasional pada sektor keseimbangan?
Jawab :
Pendapatan nasional pada pada sektor keseimbangan terjadi ketika tingkat
tabungan sama dengan pengeluaran investasi yaitu seilai 30 triliun.
Dalam perekonomia dua sektor keseimbangan perekonomian negara tercapai
apabila :
✓ Y = C + I yaitu pendapatan nasional sama dengan konsumsi tambah
investasi. Pada kesamaan ini pengeluaran agregat ( C + 1 ) sama dengan
penawaran agregat (Y)
✓ I = S yaitu investasi sama dengan tabungan
Y=C+I
Y = 10+ 0,8 Y + 30
Y+ 0,8 Y= 10+30
0,2 Y = 40
Y= 200
Jawab :
Y=C+S
S = Y-C
✓ S = 0-225
S = -225
✓ S = 200-375
S = -175
✓ S = 400-500
S = -100
✓ S = 600-600
S=0
✓ S = 800-675
S= 125
✓ S = 1000-725
S =275
Jawab :
Jawab :
Misal : Y1 = 200
C1 = 375
S1 = -175
Y2 = 400
C2 = 500
S2 = -100
APC = C1 / Y1 = 375 / 200 = 1,875
a = (APC – MPC)Y
a = (1,875 – 0,625) 200 triliun
a = 1,25 x 200 triliun
a = 250 triliun
Jadi, C = a + bY
C = 250 triliun + 0,625Y
Berdasarkan fungsi konsumsi di atas, maka fungsi tabungan dapat ditentukan sebagai berikut.
S = -a + (1 - b)Y
Adapun besarnya 0,375 dapat diperoleh dengan menggunakan rumus MPS berikut.
MPS = S = (-100) – (-175) = 75 = 0,375
Y 400 – 200 200
Y=C+I
= 650 + 0,625y
650
Y = 0,375
Y = 1733, 33 triliun
2000
1500
0
200 400 600 800 1000 1733.33
-500