Anda di halaman 1dari 7

Nama : Fauziah

Nim : 21416262201123
Kelas : AK21D

KUIS EKONOMI MAKRO MIKRO


HAL.147-149

SOAL :
PG
1. Dalam perekonomian yang terdiri dari dua sektor

a. Tabungan tergantung pada suku bunga

b. Rumah tangga mengkonsumsikan semua pendapatannya

c. Keseimbangan pendapatan nasional dicapai apabila tabungan sama dengan investasi

d. Perekonomian selalu mencapai tingkat penggunaan tenaga kerja penuh

Jawab C

2. Apabila pendapatan nasional adalah nol, rumah tangga

a. Tidak akan melakukan konsumsi

b. Bekerja sendiri untuk membiyai hidupnya

c. Mengorek tabungan untuk membiayai konsumsinya

d. Akan membeli barang-barang impor

Jawab C

3. Yang manakah dari pernyataan berikut BENAR ?

a. Apabila masyarakat lebih banyak menabung pertumbuhan ekonomi bertambah cepat

b. Fungsi konumsi menggambarkan peranan rumah tangga dalam menggunakan uangnya

c. Faktor utama yang menentukan tabungan rumah tangga adalah tingkat bunga

d. Tingkat bunga dan tingkat pengembalian modal adalah dua faktor penting yang menentukan keinginan pengusaha
untuk menanam modal

Jawab D

4. Yang manakah yang akan menentukan besarnya multiplier dalam perekonomian

a.tempo pengembalian modal

b. kecondongan mengkonsumsi

c. kecondongan menabung rata-rata

d. kecondongan menabung marjinal

jawab B

5. Sampai dimana investasi perlu bertambah apabila kapasitas penuh sudah dicapai dan pendapatan nasional masih meningkat
diterangkan oleh..

a. Kecondongan mengkonsumsi marjinal

b. Multiplier

c. Tingkat pengembalian modal

d. Prinsip pencepat/akselerator

Jawab B
6. Dalam perekonomian fungsi tabungan adalah S= -200 + 0,2Y. Pendaptan nasional pada keseimbangan adalah 2000.
Berapakah investasi dalam ekonomi itu?

a. 100

b. 200

c. 300

d. 400

Jawab B

7. Apakah yang akan berlaku kepada kurva MEI dan Fungsi Investasi apabila lebih banyak pengusaha terdapat dalam
masyarakat?

a. Kurva MEI bergerak ke kanan dan fungsi investasi bergeser ke bawah

b. Kurva MEI bergerak ke kanan dan fungsi investasi bergeser ke atas

c. Kurva MEI bergerak ke kiri dan fungsi investasi bergerak ke atas.

d. Kurva MEI dan fungsi investasi tidak berubah

Jawab B

ESEI
1. a. terangkan faktor-faktor yang menentukan konsumsi rumah tangga dalam perekonomian yang manakah yang di
anggap sebagai faktor yang paling penting?

b. faktor-faktor apakah yang menentukan investasi investasi perusahaan ? yang manakah dianggap sebagai faktor
yang paling pentting?

Jawab

a. terdapat beberapa faktor yang menentukan tingkat konsumsi rumah tangga diantaranya adalah
kekayaan,ekspetasi pendapatan dimasa depan,inflasi,distribusi pendapatan, faktor demografis, selera dan
preferensi dan yang di anggap sebagai faktor yang paling penting adalah pendapatan rumah tangga.

b. faktor-faktor yang menentukan investasi adalah ramalan mengenai erekonomian dimasa depan,kemajuan
teknologi,tingkat pendapatan nasional dan keuntungan perusahaan . dan yang dianggap sebagai faktor yang
paling penting adalah suku bung dan tingkat pengembalian modal atau pros[ek keuntungan.

2. Definisikan fungsi konsumsi rumah tangga. Apakah ciri-ciri utama fungsi konsumsi? Bagaimanakah ia
berhubungan dengan fungsi tabungan ? dengan contoh angka tunjukan konsumsi dan tabungan rumah tangga pada
berbagai tingkat pendapatan nasional. Berdasarkan contoh angka tersebut , lukiskan fungsi konsumsi dan fungsi
tabungan nya

Jawab

Fungsi konsumsi adalah suatu kurva yang menggambarkan sifat hubungan diantara tingkat konsumsi rumah tangga
dalam perekonomian dengan pendapatan nasional (atau pendapatan disposebel) perekonomian tersebut. Fungsi
tabungan sendiri adalah sifat bunga antara tingkat tabungan rumah tangga dalam perekonomian dengan pendapatan
nasional. Jadi hubungan fungsi konsumsi dan tabungan dimana mereka terkait dengan besarnya pendapatan yang
nasional misal gambarnya

pendapatan konsumsi tabunga APC(C/Yd MPS( ΔS/Δy APS


MPC (ΔC/Δyd)
nasional (Yd=C+S) (C) n(S) ) d) ( S/Yd)
0 225 -225 0 0 0 0
200 375 -175 0,75 1,875 0,25 -0.875
400 500 -100 0,625 1,25 0,375 -0,25
600 600 0 0,5 1 0,5 0
800 675 125 0,375 0,84375 0,625 0,15625
1000 725 275 0,25 0,725 0,75 0,275

Kita ambil sampel baris 2 dan 3

C 3−C 2 500−375 125


b = MPC = = = = 0,625
Yd 3−Yd 2 400−200 200

C 375
= APC = = = = 1,8875
Y 200

A = (APC – MPC )Y ……… (Y=200)

= (1,875 – 0,625) 200 + 250

Jadi dimasukan
- Fungsi konsumsi adalah C = a + bY

- Fungsi tabungan S = -a + ( 1 – b )Y

Maka didapatkan fungsi tabungan adalah S = -250 + 0,375Y

3. Terangkan arti konsep- konsep berikut

a. Sirkulasi aliran pendapatan untuk ekonomi dua sektor.

Jawab :

Perekonomian yang terdiri dari sektor perusahaan dan sektor rumah tangga, didalamnya tidak terdapat
pemerintah dan ekspor impor. RTK menyediakan faktor produksi untuk membeli ( konsumsi) berupa barang
dan jasa yang disediakan perusahaan. Perusahaan menyediakan barangg dan jasa untuk RTK nantinya
pengeluaran RTK itu menjadikan pemasukan perusahaan tersebut selanjutnya dari emasukan pendapat
perusahaan lalu untuk membayar (gaji) karyawan dan membeli faktor produksi perusahaan tersebut.

Gambarnya dibawah ini

faktor produksi
(tanah,moda,tenga kera dan skill

pendapatan
(sewa,bunga,,upah dan gaji)

Rumah tangga perusahaan

Baang dan jasa

pengeluaran

b. Kecondongan mengkonsumsi dan kecondongan menabung

Jawab

- kecondongan mengkonsumsi adalah suatu gambaran yang mengenai sikap konsumen dimana menunjukan
sejauh mana rumah tangga akan belanja apabila memperoleh pendapatan

- kecondongan menabung adalah suatu gambaran mengenai sikap konsumen yang menunjukan sejauh mana
rumah tangga akan menabung apabila memperoleh pendapatan.

c. Efesiensi modal marjinal

Jawab

Efesiensi modal marjinal adalah suatu garis atau kurva yang menunjukan hubungan antara suku bunga dengan
jumlah investasi yang akan dilakukan oleh perusahaan.

d. Paradoks berhemat

Jawab

Paradox berhemat adalah suatu keadaan perekonomian dimana pengeluaran agregat adalah penentu utama
keseimbangan pendapatan nasional, kenaikan dalam tabungan yang seterusnya mewujudkan pengurangan
dalam konsumsi dan pengeluaran atau pengeluaran agregat, akan merendahkan tingkat pendapatan yang
dicapai.

4. a. Dengan menggunakan contoh angka, terangkan bagaimana suatu perekonomian yang terdiri dari dua sektor akan
mencapai keseimbangan pendapatan nasional

jawab
pendapatan nasonal Konsumsi tabungan
Investai ( I ) pengeluaran Agregat ( AE )
(Y) (C) (S)
0 90 -90 120 210
120 180 -60 120 300
240 270 -30 120 390
360 360 0 120 480
480 450 30 120 570
600 540 60 120 660
720 630 90 120 750
840 720 120 120 840
960 810 150 120 930
1080 900 180 120 1020
1200 990 210 120 1110

Keadaan perekonomian ekspansi

Keadaan perekonoian tingkat sesimban

Pengeluaran investasi

Berdasarkan kolom di atas perekonomian dua sektor dikatakan akan mencapai keseimbangan pendapatan nasional
apabila pada tingkat pendapatan nasional 840, tingkat tabungan dan tingkat pengeluaran investasi sama bernilai
120 maka keadaaan ini dinyatakan seimbang. Keadaaan keseimbangan pendapaan nasional dua sektor dimana
pengeluaran agregat sama dengan penawaran agregat. Catatan keseimbangan keadaan perekonomian dua sektor
tercapai apabila

1. Y = C + I yaitu pendaptan nasional sama dengan konsumsi ditambah investasi. Pada kesamaan ini
pengeluaran agrerat ( C + I ) sama dengan pengeluaran agrerat ( Y )

2. I + S yakni investasi sama dengan tabungan

b. apakah multiplier? Dengan menggunakan contoh angka terangkan bahwa suatu kenaikan dalam investasi
perusahaan menimbulkan pertambahan pendapatan nasional sebanyak beberapa kali lipat dari kenaikan tersebut.

Jawab

Multiper adalah satu angka yang menunjukan sejauh mana pendapatan nasional akan berubah efekdari perubahan
dalam pengeluaran agrerat. Misal gambaran pengaruh I terhadap Y

Jika fungsi konsumsi C = 200 + 0,75Y berapa besarnya tingkat konsumsi pendapatan nasional keseimbangan ?

Eq: Y = C Y = 2002 + 0,75Y

Y-0,75 + 200

0,25Y + 200 ……………. Y = 800 (pendapatan nasional keseimbangan)

Jika I = 300

Y = C + I  Y = 200 + 0,75 = 300

Y -0,75Y = 500

0,25Y = 500 ……………… Y + 2000 (sehingga pendaptan nasional keseimbangan yang semula 800 menjadi
2000)

Kesimpulannya msuk nya I + 300 mengakibatkan penambahan pendapatan sebesar 1200 sehingga menambah 1200
disebut multipier

5. “Analisis keseimbangan pendapatan nasional dapat diterangkan dengan menggunakan tabel berangka , secara
aljabar dan secara grafik, “ uraikan.

KUANTITATIF
1. Dalam perekonomian dua sektor fungsi konsumsi adalah C + 10 + 0,8Y dan fungsi tabungan adalah S = -10 +
0,2Y. Seterusnya dimisalkan jumlah investasi yang akan dilakukan pengusaha adalah 30 (triliun rupiah) .
berdasarkan pemisalan-pemisalan diatas lengkapkan tabel-tabelkan pemisalan-pemisalan diatas lengkapkan
tabel-tabel berikut . (angka-angka dalam trilliun rupiah).
Dalam suatu perekonomian dimisalkan hubungan di antara pendapatan nasional dan
konsumsi rumah tangga adalah seperti yang ditunjukkan dalam tabel di bawah ini. (Angka
dalam triliun rupiah).

Pendapatan Konsumsi Rumah Tabungan Rumah


Nasional Tangga Tangga
0 225
200 375
400 500
600 600
800 675
1000 725
a. Hituglah tabungan pada berbagai tingkat tabungan?
b. Hitunglah MPC, MPS, APC, dan APS pada berbagai tingkat pendapatan nasional?
c. Secara algebra menyatakan persamaan fungsi konsumsi dan tabungan?
d. Apabila investasi adalah I=400, tentukan pendapatan nasional pada
keseimbangan? Lukiskan keadaan keseimbangan tersebut. Gunakan kedua
pendekatan?

JAWABAN :

a. Tabungan pada berbagai tingkat


tabungan Y = C+S, maka S=Y-C
Dimana,
Y = Pendapatan Nasional
C = Konsumsi Rumah Tangga
S = Tabungan Rumah Tangga

Pendapatan Konsumsi Rumah Tabungan Rumah


Nasional Tangga Tangga
0 225 -225
200 375 -175
400 500 -100
600 600 0
800 675 275
1000 725 275

b. MPC, MPS, APC, dan APS


MPC = C MPS = S APC = C APS= S
Yd Yd Yd Yd

Pendapatan Konsumsi Tabungan MPC MPS APC APS


Nasional Rumah Rumah
Tangga Tangga
0 225 -225 - -
200 375 -175 0,75 0,25 1,875 -0,875
400 500 -100 0,625 0,375 1,25 -0,25
600 600 0 0,5 0,5 1 0
800 675 125 0,375 0,625 0,84375 0,15625
1000 725 275 0,25 0,75 0,725 0,275

c. Dalam persamaan algebra, persamaan pengeluaran agregat adalah AE = C + I, dimana C =


Konsumsi,
I = Investasi, dan AE = Pengeluaran Agregat. Persamaan yang lain yaitu Y = C + S, dimana S
Tabungan
= dan Y = Pendapatan Nasional, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa AE = Y
dimana C + I
= C + S.

Misal : Y1 = 200

C1 = 375

S1 = -175

Y2 = 400

C2 = 500

S2 = -100

APC = C1 / Y1 = 375 / 200 = 1,875

MPC = b = C = 500 – 375 = 125 = 0,625


Y 400 – 200 200

a = (APC – MPC)Y

a = (1,875 – 0,625) 200 triliun

a = 1,25 x 200 triliun

a = 250 triliun

Jadi, C = a + bY

C = 250 triliun + 0,625Y

Berdasarkan fungsi konsumsi di atas, maka fungsi tabungan dapat ditentukan


sebagai berikut.

S = -a + (1 - b)Y

S = -250 triliun + (1 - 0,625)Y

S = -250 triliun + 0,375Y


Adapun besarnya 0,375 dapat diperoleh dengan menggunakan rumus MPS
berikut.
MPS = S = (-100) – (-175) = 75 = 0,375
Y 400 – 200 200

d. Apabila investasi adalah I=400

Y=C+I

= 250 + 0,625y + 400

= 650 + 0,625y
650
Y=
0,375

Y = 1733, 33 triliun

2000

1500

1000 Konsumsi Rumah Tangga

Tabungan Rumah Tangga

Investasi
500 Y=C+I

0
200 400 600 800 10001733.33

-500

Anda mungkin juga menyukai