BAB 7

KERTAS KERJA PEMERIKSAAN

(AUDIT WORKING PAPERS)

Dosen : Rivan Wibowo SE MAk

PENGERTIAN KERTAS KERJA
PEMERIKSAAN

Kertas kerja pemeriksaan adalah semua berkas-

berkas yang dikumpulkan oleh auditor dalam
menjalankan pemeriksaan, yang berasal :

Dari pihak klien

Dari analisis yang dibuat oleh

auditor

Dari pihak ketiga

  Mendukung opini auditor mengenai
kewajaran laporan keuangan.
 Sebagai bukti bahwa auditor telah
melaksanakan pemeriksaan sesuai dengan
Standar Profesional Akuntan Publik.
 Sebagai referensi dalam hal Pihak Pajak, Pihak
TUJUAN KERTAS Bank dan Pihak Klien.
KERJA  Sebagai salah satu dasar penilaian asisten
PEMERIKSAAN sehingga dapat dibuat evaluasi mengenai
kemampuan asisten sampai dengan partner,
sesudah selesai suatu penugasan.
 Sebagai pegangan untuk audit tahun
berikutnya.
 CURRENT FILE DAN
PERMANENT FILE
Berkas Tahun Berjalan
(Current File)

Berkas permanen (Permanent

File)

Berkas surat-menyurat
(Correspondence File)
  Kertas kerja pemeriksaan adalah milik akuntan
publik.
 Walaupun sebagai kertas kerja akuntan publik
dapat digunakan sebagai sumber referensi
bagi kliennya.
 Bila ada pihak lain yang ingin meminjam atau
PEMILIKAN DAN mereview kertas kerja pemeriksaan baru bisa
PENYIMPANAN diberikan atas persetujuan dari klien yang
KERTAS KERJA bersangkutan.
PEMERIKSAAN  Akuntan publik harus mengambil langkah-
langkah yang tepat untuk keamanan kertas
kerja pemeriksaannya dan menyimpan kertas
kerja sesuai dengan peraturan pemerintah
yang berlaku.
WORKING BALANCE SHEET DAN
WORKING PROFIT AND LOSS

Working Balance Sheet

(WBS) dan Working Profit and Loss
(WPL), berisi angka-angka per-
book,Audit Adjusment,Saldo Per
audit, yang nantinya akan
merupakan angka-angka di Laporan
posisi keuangan (Neraca dan Laba
Rugi) yang sudah di audit, serta
saldo akhir tahun lalu.
 TOP SCHEDULE DAN
SUPPORTING SCHEDULE

Angka - angka dalam Top Schedule akan di dukung oleh angka - angka
dalam Supporting Schedule, untuk itu antara Top Schedule dan
Supporting Schedule harus dilakukan Cross Index.

Top Schedule akan memperlihatkan saldo Per Book (Bersumber dari Trial
Balance Klien), saldo per audit, serta saldo tahun lalu (Bersumber dari kertas
kerja pemeriksaan tahun lalu).

Dalam Top Schedule Biasanya dicantumkan kesimpulan atas pos yang

bersangkutan. Sifat Perkiraan, prosedur audit yang dilakukanbeserta tick
mark, audit adjusment yang diusulkan auditordan diterima klien, harus
tercantum di Supporting Schedule.
 Kesimpulan

 Kertas kerja Kertas kerja pemeriksaan adalah semua berkas-

berkas yang dikumpulkan oleh auditor dalam menjalankan
pemeriksaan.
 Kertas kerja audit berfungsi sebagai; jembatan/mata rantai yang
menghubungkan antara catatan auditi dengan laporan hasil
audit, dan dapat pula dipergunakan auditor untuk
mempertanggungjawabkan prosedur/langkah audit yang
dilakukannya, mengkoordinir dan mengorganisir semua tahap
audit mulai dari perencanaan sampai pelaporan, dan sebagai
dokumen yang dapat digunakan oleh auditor berikutnya.
 Kertas kerja yang baik harus lengkap, teliti, ringkas, jelas dan
rapi, disimpan dan dijaga kerahasiaannya. Agar mudah diakses,
lazimnya kertas kerja audit dikelompokkan dalam berkas
permanen (permanent file), berkas berjalan (current file), berkas
lampiran dan berkas khusus.
TERIMAKASIH