Anda di halaman 1dari 13

PERAN PENGARAH PROGRAM ACARA “SWEET MEMORY” DALAM

MENINGKATKAN MINAT DENGAR MASYARAKAT


(STUDI PADA PT. RADIO SUARA MITRA 92,8 FM RATAHAN)

Oleh
Hanna AnisaEngelin Popo
Reiner R. Onsu
John .S. Kalangi
Email: hanna.aengelin@gmail.com

Abstrak
Radio merupakan dunia yang tidak asing lagi bagi masyarakat, dari lapisan bawah,
menengah, hingga lapisan atas, baik tua maupun muda, semuanya pasti akrab dengan media
yang satu ini. Sifatnya yang unik menjadikan radio selalu diminati masyarakat. Radio
memiliki sifat unik karena radio menyajikan produksinya secara audio saja. Produksi
program siaran radio adalah mentransfer naskah suara, yang ujungnya menjadi suatu hasil
nyata dari sebuah ide. Pemograman adalah tahap paling penting dalam setiap kegiatan, tak
terkecuali dalam membangun radio. Pemograman akan menentukan kemana arah radio
hendak dibawa, untuk kepentingan siapa mereka ada, serta apa tujuan yang hendak
dicapai.Radio Suara Mitra merupakan satu-satunya radio di Minahasa Tenggara. Radio suara
mitra mempunyai beberapa program yang disiarkan, salah satunya yaitu program sweet
memory. Metode yang digunakan yaitu metode penelitian kualitatif. Data yang terkumpul
berbentuk kata-kata atau gambar, sehingga tidak menekankan pada angka dan lebih
menekankan pada makna (data dibalik yang teramati). Peneliti ikut berpartisipasi lama di
lapangan, mencatat secara hati-hati apa yang terjadi, melakukan analisis reflektif terhadap
berbagai dokumen yang ditemukan di lapangan, dan membuat laporan secara mendetail.
Penelitian ini mengenai peran pengarah program sweet memory dalam meningkatkan minat
dengar masyarakat. Peran pengarah program acara sweet memory dalam meningkatkan minat
dengar masyarakat adalah meningkatkan kreatifitas sumber daya manusia, memperhatikan
fasilitas yang ada, melakukan promosi selain melalui media sosial, tetapi melakukan kegiatan
langsung dengan masyarakat untuk mendengarkan saran dan masukan.

Kata Kunci : Peran, Program Acara, Masyarakat


THE ROLE OF THE "SWEET MEMORY" EVENT PROGRAM IN INCREASING INTEREST
IN THE LOCAL COMMUNITY
(STUDY AT PT. RADIO SUARA MITRA 92.8 FM RATAHAN)
By
Hanna Anisa Engelin Popo
Reiner R. Onsu
J.S. Kalangi
Email: hanna.aengelin@gmail.com

Abstract
Radio is a world that is familiar to people, from the lower, middle, to upper layers, both
young and old, all of whom must be familiar with this one media. Its unique nature makes
radio always attractive to the public. Radio has a unique nature because the radio presents
its production in audio only. The production of a radio broadcast program is to transfer the
voice script, which ends up being a tangible result of an idea. Programming is the most
important stage in every activity, not least in building radio. Programming will determine
where you want the radio to be taken, for the sake of who they are, and what goals you want
to achieve. SuaraMitra Radio is the only radio station in Southeast Minahasa. Partner voice
radio has several programs that are broadcast, one of which is the sweet memory program.
The method used is a qualitative research method. The data collected is in the form of words
or images, so that it does not emphasize numbers and emphasizes more meaning (the data
behind which is observed). Researchers participated in the field for a long time, carefully
noted what happened, conducted reflective analyzes of various documents found in the field,
and made detailed reports. This research is about the role of the director of the sweet
memory program in increasing public listening interest. The role of the director of the
program sweet memory in increasing public listening interest is to increase the creativity of
human resources, pay attention to existing facilities, do promotions other than through social
media, but conduct activities directly with the community to listen to suggestions and input.

Keywords: Role, Program Director, Society


PENDAHULUAN kurang efektif karena disiaarkan terlalu
larut malam, yaitu pada jam 21.00-23.00.
Radio merupakan media komunikasi Lagu-lagu tembang kenangan juga masih
massa yang dapat menjangkau masyarakat perlu diupdate, karena yang disiarkan
luas namun terbatas. Radio merupakan setiap harinya lagu yang sama. Para
dunia yang tidak asing lagi bagi audiens tentu akan merasa bosan kalau
masyarakat, dari lapisan bawah, yang disiarkan hanya lagu yang sama
menengah, hingga lapisan atas, baik tua setiap harinya.
maupun muda, semuanya pasti akrab
dengan media yang satu ini. Sifatnya yang Sebagai sarana media publik, radio
unik menjadikan radio selalu diminati adalah sarana yang sangat strategis dalam
masyarakat. Radio memiliki sifat unik mengembangkan segala informasi baik itu
karena radio menyajikan produksinya berita, iklan, dan musik. Begitu juga yang
secara audio saja. Tidak seperti media dilakukan oleh radio suara mitra,
cetak yang membutuhkan kemampuan menyajikan berbagai kebutuhan
membaca, radio dapat dinikmati semua masyarakat pendengar di kecamatan
kalangan termasuk buta huruf. Hal ini Ratahan dan Sekitarnya yang dekat dan
membuat radio memiliki kedekatan di hati dapat dijangkau dengan pemancar radio
para pendengarnya, sehingga radio bersifat suara mitra.
personal karena kita dapat
mendengarkannya sendirian. Stasiun radio perlu manajemen yang
tepat dalam membangun pencitraan di
Produksi program siaran radio adalah tengah-tengah masyarakat untuk menarik
mentransfer naskah suara, yang ujungnya audiens. Oleh karena itu penulis merasa
menjadi suatu hasil nyata dari sebuah ide. tertarik untuk melakukan penelitian
Produksi siaran radio pada dasarnya juga dengan judul : Peran Pengarah Program
merupakan paduan penciptaan gambar Acara Sweet Memory Dalam
suara dengan rangkaian kata-kata, suara- Meningkatkan Minat Dengar Masyarakat
musik, dan sound efek menjadi kesatuan pada Radio Suara Mitra Ratahan.
yang utuh yang mampu membangkitkan
sugesti, emosi maupun imajinasi TINJAUAN PUSTAKA
pendengarnya.
Pengertian Peran
Pemograman adalah tahap paling
Peran adalah aspek dinamis dari
penting dalam setiap kegiatan, tak
kedudukan atau status. Peran dipengaruhi
terkecuali dalam membangun radio.
oleh keadaan sosial baik dari dalam
Pemograman akan menentukan kemana
maupun dari luar dan bersifat labil. Peran
arah radio hendak dibawa, untuk
adalah bentuk dari perilaku yang
kepentingan siapa mereka ada, serta apa
diharapkan dari seseorang pada situasi
tujuan yang hendak dicapai. sosial tertentu. Peran menentukan apa yang
Radio Suara Mitra merupakan satu- diperbuat seseorang pada masyarakat.
satunya radio di Minahasa Tenggara. Peran juga menentukan kesempatan-
Radio suara mitra mempunyai beberapa kesempatan yang diberikan oleh
program yang disiarkan, salah satunya masyarakat kepadanya.
yaitu program sweet memory. Program
Pengertian Komunikasi
acara ini merupakan acara music dengan
tembang kenangan tahun 1970-2005. Kata atau istilah “komunikasi”
Bentuk program ini yaitu hiburan merupakan terjemahan dari Bahasa Inggris
interaktif, pada kalangan orang tua (30-40 ‘Communication’ yang dikembangkan di
tahun). Jam siaran program sweet memory Amerika Serikat dan komunikasi pun
berasal dari unsur persuratkabaran, yakni - Hovland, Janis dan Kelley (1953)
journalism. Adapun definisi komunikasi mengatakan bahwa komunikasi
dilihat dari dua sudut, yaitu dari sudut adalah suatu proses dimana
bahasa (etimologi) dan dari sudut istilah seseorang (komunikator)
(terminologi). menyampaikan stimulus (biasanya
dalam bentuk kata-kata) dengan
Pengertian komunikasi tujuan mengubah atau membentuk
secaraetimologi ini memberi perilaku orang lainnya (khalayak).
pengertian bahwa komunikasi yang - Berelson dan Steiner (1964)
dilakukan hendaknya dengan lambang- mengemukakan bahwa komunikasi
lambang atau bahasa yang mempunyai adalah proses penyampaian
kesamaan arti antara orang yang informasi, gagasan, emosi, kehlian
memberi pesan dengan orang yang dan lain-lain melalui penggunaan
menerima pesan. Karena ‘communis’ simbol-simbol seperti kata-kata,
disini bisa saja diberi arti dengan ‘sama gambar, angka-angka, dan lain-
makna’ atau ‘sama arti’ sehingga lain.
lambang-lambang yang diberikan itu Komunikasi juga bisa berarti upaya
merupakan milik bersama antara orang yang disengaja serta mempunyai
yang memberi lambang dengan orang tujuan dan juga menuntut adanya
yang menerima lambang. Jadi jika partisipasi dan kerjasama dari para
komunikasi itu menggunakan lambang pelaku yang terlibat. Demikian
atau bahasanya tidak dimengerti oleh juga komunikasi, pada dasarnya
yang menerima, maka itu bukanlah merupakan tindakan yang
komunikasi yang efektif. Bahkan bisa dilakukan dengan menggunakan
saja sama, tapi maknanya berbeda. lambang-lambang, baik berupa
kata-kata, angka-angka, tanda-
Adapun pengertian komunikasi
tanda atau yang lainnya, yang
menurut istilah (terminology) banyak
semuanya itu tentu harus adanya
dikemukakan oleh sarjana-sarjana yang
kesamaan makna dan pengertian.
menekuni ilmu komunikasi, antara lain
Komunikasi akan berhasil jika
sebagai berikut :
orang yang diajak bicara dapat
- Carl I. Hovland, mengatakan memberi makna sesuai dengan
bahwa komunikasi adalah “The yang diharapkan komunikator.
procces by which an individuals
(the Communicator) transmits Pengertian Pengarah Program Acara
stimuli (usually verbal symbols) to Pengarah Program acara adalah
modify of the behavior of other seseorang yang bertugas untuk
individuals (communicant)” Proses mengintegrasikan unsur-unsur pendukung
dimana seseorang (komunikator) produksi, seperti studio, transmitter, dan
menyampaikan perangsang- pesawat penerima radio dalam sebuah
perangsang (biasanya lambang- produksi program acara radio dan
lambang bentuk kata-kata) untuk bertanggung jawab terhadap aspek teknis
mengubah tingkah laku orang– maupun estetis serta mampu
orang lain (komunikan). menterjemahkan sebuah
- William Albiq, mengatakan dalam gagasan/naskah/rundown sebuah program
bukunya Public Opinion bahwa acara ke dalam pelaksanaan produksi
komunikasi adalah “Proses program siaran. Tugas pengarah program
pengoperan lambang-lambang yang acara yaitu : memahami program yang
berarti di antara individu-individu.” akan diproduksi, menguasai manajemen
produksi, dan mampu menggunakan alat Berarti terdapat ruang untuk lebih banyak
produksi. stasiun radio dan lebih banyak pesawat
penerima dalam sebuah perekonomian
Pengertian Minat nasional. Radio dibandingkan dengan
media lainnya adalah biaya yang rendah
Secara umum, pengertian minat adalah
sama artinya dengan akses kepada
perhatian yang mengandung unsur-unsur
pendengar yang lebih besar dan jangkauan
perasaan. Minat merupakan dorongan atau
lebih luas kepada masyarakat dengan
keinginan dalam diri seseorang pada objek
tingkat ekonomi yang rendah. Itu
tertentu.
keuntungan dari radio.
Minat adalah suatu keadaan dimana
seseorang mempunyai perhatian terhadap Perkembangan Radio
sesuatu disertai keinginan uuntuk Perkembangan radio dimulai dari
mengetahui dan mempelajari maupun penemuan gramofon, yang juga bisa
membuktikan. digunakan memainkan rekaman, oleh
Edison pada tahun 1877. Pada saat yang
Radio
sama James Clerk Maxwell dan Helmholtz
Radio adalah sebuah teknologi yang Hertz melakukan eksperimen
digunakan untuk pengiriman sinyal dengan elektromagnetik untuk mempelajari
cara modulasi dan radiasi elektromagnetik fenomena yang kemudian dikenal sebagai
(gelombang elektromagnetik). Gelombang gelombang radio. Keduanya menemukan
ini melintas dan merambat lewat udara dan bahwa gelombang radio merambat dalam
bisa juga merambat lewat ruang angkasa bentuk bulatan, sama seperti ketika kita
yang hampa udara, karena gelombang ini menjatuhkan sesuatu pada air yang tenang.
tidak memerlukan medium pengangkut Sejarah radio adalah sejarah teknologi
(seperti molekul udara). yang menghasilkan peralatan radio yang
menggunakan gelombang radio. Awalnya
Menurut Anwar Arifin, radio adalah sinyal pada siaran radio ditransmisikan
alat komunikasi massa, dalam artian melalui gelombang data yang kontinyu
saluran pernyataan manusia baik melalui modulasi amplitude (AM),
umumnya/terbuka dan menyalurkan maupun modulasi frekuensi (FM). Metode
gelombang yang berbunyi, berupa pengiriman sinyal seperti ini disebut
program-program yang teratur yang isinya analog.
actual dan meliputi segi perwujudan
kehidupan masyarakat. Selanjutnya, seiring perkembangan
teknologi ditemukanlah internet, dan
Sedangkan menurut H. A. Widjaja, sinyal digital yang kemudian menguvbah
radio adalah keseluruhan system cara transmisi sinyal radio. Sejarah media
gelombang suara yang dipancarkan dari penyiaran dunia dimulai ketika ahli fisika
stasiun pemancar dan diterima oleh jerman bernama Heinrich Hertz pada tahun
pesawat penerima dirumah, dimobil, dan 1887 berhasil mengirim dan menerima
lain-lain dan dilepas dimana gelombang radio. Upaya itu kemudian
saja.Pengertian radio pertamanya adalah dilanjutkan Guglielmo Maarconi (1878-
alat pesawat untuk mengubah gelombang 1973) dari Italia yang sukses mengirimkan
radio menjadi gelombang bunyi/suara. sinyal lorse berupa titik dan garis dari
Sedangkan pengertian lain dari radio sebuah pemancar kepada suatu alat
adalah gelombang radio yang merupakan penerima. Sinyal yang dikirim Marconi itu
bagian dari elektromagnetik. Radio adalah berhasil menyebrangi Samudra Atlantik
media elektromagnetik yang termurah, pada tahun 1901 dengan menggunakan
baik pemancar maupun penerimanya. gelombang elektromagnetik. Pada tahun
berikutnya 1906 seorang promoter yang atas.Pendengar berusia 18 tahun
bernama Lee De Forest yang menciptakan keatas mendengarkan radio selama
audio tube (alat yang memungkinkan hamper tiga stengah jam sehari.
transmisi suara) yang digunakan untuk Seorang pengiklan biasanya
mengirimkan pesan ke udara. mempercayakan kombinasi yang
efektif atas jangkauan dan
Karakteristik Radio Sebagai Media frekuensi dengan biaya yang relatif
Massa rendah per-ribuan orang.
d. Radio cepat dalam menyampaikan
Radio sering disebut-sebut sebagai
informasi, jika timbul kebutuhan,
media buta karena hanya menampilkan
maka pengiklan dapat
audio tanpa visual. Akan tetapi, radio
mengiklankan produk yang
dalam menjalankan perannya sebagai
langsung diudarakan dalam
sarana komunikasi masal tetap dipercaya
hitungan beberapa jam. Hal ini
oleh khalayak. Book D. Cary yang dikutip
sangat menguntungkan pengiklan
oleh Rahanatha (2008:43) mengungkapkan
yang menghadapi situasi darurat.
beberapa karakteristik radio antara lain
e. Radio bersifat partisipasif terdapat
sebagai berikut:
hubungan emosional antara
a. Radio terdapat di mana-mana, opendengar dengan penyiar radio.
Book menyatakan bahwa penelitian Hubungan interaktif antara penyiar
menyebutkan bahwa sekitar dan pendengar pun sangat mudah
setengah milirar pesawat radio dilakukan.
yang ada di dunia, 73% diantaranya Pendengar Radio
berada di rumah-rumah, toko-toko,
kantor-kantor, sedangkan sisanya Pendengar adalah sasaran
terdapat pada kendaraan bermotor. komunikasi massa yang melalui media
Jika kita berada pada jarak dengar radio siaran. Komunikasi dapat dikatakan
sebuah radio yang sedang diputar, efektif, apabila pendengar terpikat
maka mau tidak mau kita akan perhatiannya, tertarik terus minatnya,
mendengarnya. mengerti, tergerak hatinya dan melakukan
b. Radio bersifat memilih geografi, kegiatan apa yang diinginkan si
demografi, dan keragaman program pembicara.
stasiun radio membantu pengiklan
untuk menetapkan target Pendengar radio atau audience
pendengar. Fleksibilitas semacam media berlaku universal dan secara
ini berarti bahwa spot dan adlips sederhana dapat diartikan sebagai
iklan dapat disiarkan, baik secara kumpulan orang yang menjadi pembaca,
lokal, regional, maupun nasional pendengar, pemirsa berbagai media atau
bahkan internasional, pada jam-jam komponen isinya. Audience media adalah
yang dapat disesuaikan dan terpaan media yang melibatkan kegiatan
program-program yang ditawarkan melihat, membaca pesan-pesan
radio. Keragaman seperti ini akan komunikasi dan mendengarkan radio.
memungkinkan pengiklan atau Audience adalah faktor yang paling
sponsor mampu menembak target penting bagi media, karena audience
yang sesuai. merupakan konsumen media. Kehadiran
c. Radio bersifat ekonomis, Book audience akan menentukan faktor
mengungkapkan bahwa dalam satu keberhasilan suatu media. Tingkat
minggu satu stasiun radio dapat persaingan stasiun radio di kota-kota besar
meraih sembilan dari sepuluh dewasa ini cukup tinggi dalam merebut
pendengar berusia 12 tahun ke perhatian audience. Ada beberapa sifat
pendengar radio yang memang harus melalui sarana pemancaran dan atau sarana
diketahui dan dipahami oleh seorang transmisi di darat, di laut, dengan
penyiar untuk bisa membantu jalannya menggunakan spektrum frekuensi radio
proses siaran. Pendengar sendiri (sinyal radio) yang berbentuk gelombang
mempunyai makna seseorang yang elektromagnetik yang merambat melalui
mendengarkan siaran radio yang yang udara, kabel, dan atau media lainnya untuk
menjadi sasaran dari komunikasi massa dapat ditrerima secara serentak dan
melalui media radio. Komunikasi dapat bersamaan oleh masyarakat dengan
dikatakan efektif ketika pendengar mau perangkat penerima siaran.
mendengarkan siaran tersebut, tertarik
untuk mendengarkannya secara Penyiaran yang menggunakan
berkelanjutan, dan pada akhirnya mau media radio, isi pesannya berupa suara
melakukan apa yang telah disiarkan saja, sedangkan media televisi, isi
melalui media radio. pesannya berupa audiovisual gerak dan
sinkron. Oleh sebab itu yang dimaksud
Penyiaran dengan jurnalistik penyiaran adalah
meliputi segi ideal, pengoperasian
Penyiaran berasal dari kata dasar siar, perangkat keras dan lunak, dalam mencari,
yang artinya tersebar atau menyebar ke mengumpulkan, menyeleksi, dan
semua arah. Penyiaran merupakan proses mengolah informasi yang mengandung
komunikasi suatu titik ke audiens, yaitu nilai berita menjadi informasi audio/visual,
suatu proses pengiriman informasi atau isi baik dalam bentuk berita, maupun
pesan dari seseorang atau produser penjelasan hangat, dan menyajikannya
(profesi) kepada masyarakat melalui pada pemirsa melalui proses penyiaran
proses pemancaran gelombang atau transmisi gelombang eloktromagnetik
elektromagnetik atau gelombang yang atau gelombang yang lebih tinggi dan
lebih tinggi. Proses ini dapat berupa siaran dapat diterima khalayak melalui penerima
radio ataupun televisi. Penyiaran menurut radio atau pesawat penerima televisi
JB Wahyudi (1996) adalah “semua dengan atau tanpa alat bantu.
kegiatan yang memungkinkan adanya
siaran radio dan televisi yang meliputi segi UU Penyiaran
ideal, perangkat keras dan lunak yang
menggunakan sarana pemancaran atau Undang-Undang Penyiaran (secara
transmisi, dengan menggunakan resmi bernama Undang-Undang No.32
gelombang elektromagnetik atau jenis Tahun 2002 Tentang Penyiaran) adalah
gelombang yang lebih tinggi untuk dapat undang-undang yang mengatur tentang
diterima oleh khalayak melalui pesawat prinsip-prinsip penyelenggaraan penyiaran
penerima radio atau televisi, dengan atau yang berlaku di Indonesia. Hal itu
tanpa alat bantu. mencakup tentang asas, tujuan, fungsi dan
arah penyiaran nasional, mengatur tentang
Siaran sama artinya dengan broadcast ketentuan Komisi Penyiaran Indonesia,
yang dalam Undang-undang No. 32 tahun Jasa Penyiaran, Lembaga Penyiaran
2002 tentang Penyiaran adalah “ rangkaian Publik, Lembaga Penyiaran Swasta,
pesan dalam bentuk suara, gambar, atau Lembaga Penyiaran Berlangganan,
suara dan gambar atau yang berbentuk Lembaga Penyiaran Komunitas, Lembaga
grafis, karakter, baik yang bersifat Penyiaran Asing, Stasiun penyiaran, dan
interaktif maupun tidak, yang dapat jangkauan siaran, serta perizinan dan
diterima melalui perangkat penerima kegiatan siaran.
siaran”. Sedangkjan penyiaran yang
disebut broadcasting memiliki pengertian Dalam Undang-Undang Penyiaran
sebagai; Kegiatan pemancarluasan siaran terdapat pengertian siaran dan penyiaran.
Siaran adalah pesan atau rangkaian pesan membujuk dan mampu
dalam bentuk suara, gambar, atau suara memberikan alasan kenapa
dan gambar atau yang berbentuk grafis, konsumen harus membeli
karakter, baik yang bersifat interaktif produk yang kita tawarkan.
maupun tidak, yang dapat diterima melalui 3. Tahap Berhasrat/Berniat
perangkat penerima siaran. (Desire) adalah tahapan
memberikan penawaran yang
Program Sweet Memory tidak dapat ditolak si konsumen
harus membeli produk yang
Program acara sweet memory
kita tawarkan.
adalah salah satu program acara pada PT.
4. Tahap Memutuskan Untuk
Radio Suara Mitra 92,8 FM Ratahan.
Aksi beli (Action), tahapan
Program acara ini merupakan acara musik
dimana si konsumen agar
dengan tembang kenangan tahun 1970-
mengambil tindakan untuk
2005. Program ini disiarkan dengan durasi
mulai membeli produk kita.
2 jam (21.00-23.00). Bentuk program ini
5. Tahap Statisfaction, yaitu
yaitu hiburan interaktif, pada kalangan
tahapan akhir dimana
orang tua (30-40 Tahun). Program acara
konsumen merasa puas dengan
ini bisa direquest melalui telepon oleh para
produk kita dan akhirnya
pendengar
memutuskan untuk membeli
Landasan Teori produk kita lagi.
B. Teori Analisis SWOT
A. Teori AIDA
Sebuah analisis mengenai kekuatan,
AIDA adalah salah satu teori dasar kelemahan, kesempatan, yang terbuka
yang banyak dipakai dalam dunia bagi perusahaan dan sejumlah ancaman
marketing sebagai tahapan yang harus yang teridentifikasi. Analisis SWOT
di ingat dalam proses penjualan sebuah dapat diterapkan pada banyak situasi
produk atau jasa. Menurut model ini, dan keadaan yang berbeda.
alat promosi harus menarik perhatian,
mendapatkan dan mendorong minat, Analisis yang dikenal dengan
membangkitkan keinginan, dan sebutan analisis Strengths-Weaknesses-
menghasilkan tindakan. Opportunities-Threats (SWOT
analysis) atau analisis Kekuatan-
Teori keputusan pembelian dalam Kelemahan-Peluang-Ancaman adalah
model AIDA dijelaskan 5 Tahap : sangat penting untuk mengetahui
posisi usaha yang dijalankan saat ini.
1. Tahap Menaruh Perhatian Analisis ini merupakan suatu proses
(Attention, adalah tahapan dimana kita menganalisis karakteristik
dimana kita harus bisa usaha dan lingkungan yang dapat
membuat para konsumen sadar mempengaruhi usaha yang akan atau
akan keberadaan produk kita. sedang kita jalankan. Kekuatan dan
Baik promosi menggunakan kelemahan merupakan faktor yang
iklan cetak, radio, televisi, atau dianalisis dari dalam yang dapat secara
jaringan personal lainnya. langsung kita kendalikan, seperti
2. Tahap Ketertarikan (Interest), tenaga kerja, produksi, pemasaran.
setelah berhasil meraih Peluang dan ancaman merupakan
perhatian konsumen, harus faktor yang dianalisis diluar organisasi
dilakukan follow up yang baik. atau perusahaan yang tidak dapat
Yaitu tahapan lebih dalam dikendalikan, namun masih dapat
memberikan informasi produk, dihindari atau dimanfaatkan, seperti
persaingan, kondisi, ekonomi, Informan Penelitian
kebijakan pemerintah, sosial,
teknologi, dan pemasok. Analisis ini Menurut Koentjaraningrat (1981)
untuk meneliti satu per satu hal-hal Informan terbagi 2 jenis, yaitu :
yang dapat dimanfaatkan atau yang a. Informan Pangkal, yaitu informan
harus dihindari dan dijadikan yang memiliki pengetahuan luas di
pertimbangan-pertimbangan bagi bidang yang bersifat umum
segala macam tindakan yang akan (general). Selain itu, informan
dilakukan terutama yang berkaitan pangkal juga harus memiliki
dengan rencana pengembangan usaha kemampuan untuk memberikan
maupun yang lainnya. rekomendasi dan informasi bagi
penelitin kepada orang-orang yang
METODE PENELITIAN mengetahui lebih rinci dan
mendalam serta sesuai keahliannya.
Lokasi Penelitian b. Informan kunci, yaitu informan
yang memiliki kahlian atau
Penelitian ini berlokasi di PT. Radio Suara pengetahuan mendalam di
Mitra 92,8 FM Ratahan, Kabupaten bidangnya, mampu menuturkan
Minahasa Tenggara pengetahuan/keahlian/pengalaman
Metode Penelitian hidupnya sesuai kebutuhan data
peneliti.
Metode yang digunakan adalah metode
Informan pangkal dalam penelitian
penelitian kualitatif. Metode penelitian
ini terdiri dari 2 orang, mereka
kualitatif lebih bersifat deskriptif. Data
adalah Koordinator pengarah
yang terkumpul berbentuk kata-kata atau
program acara sweet memory dan
gambar, sehingga tidak menekankan pada
anggotanya).
angka dan lebih menekankan pada makna
(data dibalik yang teramati). Peneliti ikut Sedangkan informan kunci dalam
berpartisipasi lama di lapangan, mencatat penelitian ini adalah Masyarakat
secara hati-hati apa yang terjadi, (Audiens) sebanyak 5 orang.
melakukan analisis reflektif terhadap
berbagai dokumen yang ditemukan di Jadi total informan dalam
lapangan, dan membuat laporan secara penelitian ini berjumlah 7 orang.
mendetail. (Sugiyono, 2007:1)
Teknik Pengumpulan Data
Fokus Penelitian
Teknik yang digunakan oleh
Penelitian ini difokuskan pada peran peneliti dalam mengumpulkan data yang
pengarah program acara sweet memory PT diperlukan untuk membantu penyelesaian
Radio 92,8 FM Ratahan dalam penelitian adalah :
meningkatkan minat dengar masyarakat,
dengan menggunakan analisis SWOT. Hal - Wawancara Mendalam
tersebut dapat diteliti melalui aspek-aspek Dalam pelaksanaan pengumpulan
sebagai berikut : data di lapangan, peneliti dapat
1. Teknik menggunakan metode wawancara
2. Program mendalam yang sifatnya terbuka,
3. Pemasaran yaitu metode riset,
dimanamelakukan kegiatan
wawancara tatap muka secara
mendalam dan terus menerus untuk
menggali informasi dari informan Teknik Analisis Data
(Kriyantono, 2010).
Analisis kualitatif dalam suatu
Pada wawancara mendalam ini, penelitian digunakan apabila data
pewawancara relative tidak mempunyai penelitian yang diangkat dari lapangan
kontrol atau respons informan bebas adalah juga memiliki sifat kualitatif.
memberikan jawaban. Karena itu periset Adapun teknik analisis data dalam
mempunya tugas berat agar informan penelitian ini menggunakan analisis data
bersedia memberikan jawaban-jawaban kualitatif melalui analisis terhadap unsur-
yang lengkap, mendalam, bila perlu tidak unsur yang memiliki hubungan-hubungan
ada yang disembunyikan. Alasan kontras satu sama lain dalam domain-
menggunakan wawancara mendalam domain yang telah ditentukan untuk
karena dalam penelitian ini hanya dianalissi secara lebih terperinci.
menggunakan informan yang sedikit.
Kegiatan analisis dapat dimulai
Pada penelitian ini, peneliti dengan menggunakan beberapa tahap,
menerapkan jenis wawancara dengan yaitu:
menggunakan pedoman wawancara.
Pedoman wawancara tersebut tidak berisi 1. Penggelaran hasil observasi
pertanyaan-pertanyaan yang mendetail, dan wawancara
melainkan hanya sekedar garis besar data Hasil observasi dan
dan informasi yang ingin di dapat dari wawancara yang dilakukan
informan. digelar dalam lembaran-
lembaran yang mudah dibaca,
- Observasi selanjutnya peneliti dapat
melakukan editing terbatas.
Observasi berarti peneliti melihat 2. Pemilahan hasil observasi dan
dan mendengarkan apa yang wawancara
dilakukan, diperbincangkan, dan Hasil Wawancara dan
dikatakan para responden dalam observasi setelah digelar
aktivitas kehidupan sehari-hari, baik dipiliah menurut domain-
sebelum, menjelang, ketika, atau domain dana atau sub-domain
sesudahnya. Aktivitas yang diamati tanpa harus mempersoalkan
terutama yang berkaitan dengan topic dari elemen mana sub-sub
penelitian, tanpa melakukan intervensi domain itu berasal
atau memberi stimuli pada aktivitas 3. Menemukan elemen-elemen
obyekpenelitian (Hamidi, 2004:75) yang kontras
Observasi ini dilakukan bersamaan Pada tahap ini, peneliti dapat
waktunya dengan wawancara. membuat table tertentu yang
Observasi dilakukan dengan melihat dipakai untuk mencari dan
perilaku maupun ucapan subyek yang menempatkan pilihan sub-
diteliti yang berkaitan dengan domain yang telah ditemukan
penelitian. Dengan melihat kegiatan- elemen kontras.
kegiatan, peristiwa-peristiwa yang
ditemui di lapangan, maka observasi
semacam ini akan berperan sebagai
sumber bukti lain.
PEMBAHASAN PENELITIAN media sosial untuk mempromosikan
program.
Teknik
Kesimpulan
Kekuatan fasilitas radio suara mitra
sudah dalam standar media penyiaran Berdasarkan hasil penelitian dan
radio. Kelemahannya kurangnya pembahasan yang telah penulis lakukan di
pembaharuan barang, listrik yang tidak Radio Suara Mitra mengenai peran
stabil, internet sering gangguan dan pengarah program acara sweet memory
headphone atau headset yang sangat dalam meningkatkan minat dengar
kurang. Untuk saat ini, ada peluang untuk masyarakat sebagaimana fokus penelitian
mengembangkan fasilitas. Ancaman yang yaitu aspek teknik, program, dan
menjadi hambatan dalam mengembangkan pemasaran maka kesimpulan yang ditarik,
fasilitas pada segi keuangan. setelah dianalisis melalui analisis SWOT
adalah sebagai berikut :
Program
Teknik, fasilitas yang ada di Radio
Kekuatan program adalah lagu- Suara Mitra sudah cukup untuk standar
lagu yang enak di dengar terutama bagi penyiaran radio. Kelemahannya ialah
kalangan dewasa. Yang menjadi kurangnya pembaharuan fasilitas, karena
kelemahan waktu yang terlalu larut pada sejak berdirinya radio belum pernah ada
saat penyiaran sehingga kurang pendengar. pembaharuan fasilitas. Peluang
Untuk peluang radio suara mitra bekerja bekerjasama dengan fasilitas lain untuk
sama dengan produser lagu dan menambah fasilitas mungkin ada, tahun
menghadirkan penyanyi dari beberapa lagu depan akan mengganti alat pemancar juga
yang ada di program sweet memory. akan ada penambahan AC.
Kedepannya akan mereka mengupdate
lagu-lagu yg ada. Ancaman untuk program Program, perencanaan dan metode
sweet memory, dikarenakan penyiar hanya penyiaran radio suara mitra untuk program
satu orang saja, sehingga jika penyiar sweet memory sudah cukup baik. Untuk
berhalangan maka program sweet memory lagu-lagunya juga bagus untuk didengar,
tidak akan disiarkan. Dan Para pendengar namun lagu-lagunya juga perlu diupdate,
yang ingin mendengarkan tembang karena setiap hari lagu yang siarkan itu
kenangan, tetapi karena radio tidak selalu sama dengan hari sebelumnya.
disiarkan maka mereka pasti akan beralih Waktu penyiarannya juga terlalu larut.
ke media sosial seperti youtube. Penyiaran sering terhambat karena listrik
yang kurang stabil, internet yang sering
Pemasaran down, dan juga kurangnya penyiar.
Pemanfaatan media sosial masih Pemasaran, Media sosial yang
kurang karena hanya menggunakan media bermanfaat dan berperan penting untuk
sosial facebook saja. Kelemahannya mempromosikan Radio Suara Mitra, lebih
kurang dari segi lapangan seperti khususnya program sweet memory
sosialisasi terjun langsung ke masyarakat hanyalah media facebook. Peluang sangat
sesuai segmentasi pendengar untuk besar karena radio Suara Mitra merupakan
memromosikan program. Peluang sangat satu-satunya radio yang ada di Minahasa
besar karena radio Suara Mitra merupakan Tenggara, sehingga peluang pasar dan
satu-satunya radio yang ada di Minahasa pemasukan iklan besar. Kurangnya
Tenggara, sehingga peluang pasar dan promosi yang dilakukan oleh radio suara
pemasukan iklan besar. Ancaman yang mitra menjadi ancaman karena masyarakat
menjadi hambatan karena kurangnya kurang mengetahui adanya program sweet
sumber daya manusia dan kurangnya memory di Radio Suara Mitra.
Pengarah program acara DAFTAR PUSTAKA
sweet memory dalam meningkatkan
minat dengar masyarakat adalah Anwar Arifin. Strategi Komunikasi,
meningkatkan kreatifitas sumber
daya manusia, memperhatikan (Bandung: ARMICO, 1984)
fasilitas yang ada, melakukan
promosi selain melalui media sosial, AsepSyamsuldan M. Romli. Dasar-Dasar
tetapi melakukan kegiatan langsung
dengan masyarakat untuk Siaran Radio, (Bandung: Nuansa, 2009)
mendengarkan saran dan masukan.
Effendi, Onong U. 1993. Ilmu
Dari hasil analisis SWOT
yang menonjol adalah kelemahan Komunikasi Teori dan Praktik.
(weaknesses) karena kurangnya
penyiar dalam program sweet Bandung:Remaja Karya
memory dan juga lagu-lagu yang
kurang update sehingga membuat Furchan, A. 1992.Pengantar Metode
para masyarakat merasa bosan juga
waktu penyiaran yang terbilang Penelitian Kualitatif. Surabaya: Usaha
sudah larut malam.
Nasional.
Saran
1. Radio suara mitra, agar
HA. Widjaja.Ilmu Komunikasi, ( Jakarta:
memperbaiki dan
memperbaharui fasilitas-fasilitas
RinekaCipta, 2000)
yang berjalan tidak baik agar
penyiaran juga boleh
Hafied Cangara. Pengantar Ilmu
berlangsung dengan baik dan
tanpa hambatan.
Komunikasi(Jakarta:Rajawali Pers,1998)
2. Radio suara mitra, khususnya
program sweet memory agar
JalaluddinRachmad. Sosiolog
memaksimalkan watu penyiaran,
menambah penyiar agar
iKomunikasi Massa, (Bandung: PT.
penyiaran boleh berjalan sesuai
jadwalnya dan mengupdate
RemajaRosdakarya, 2008)
lagu-lagu yang ada.
3. Radio suara mitra, khususnya
Jefkins, F. 1997. Periklanan. Jakarta:
program sweet memory lebih
giat lagi melakukan promosi
Erlangga.
program agar dapat menarik
pendengar dalam meningkatkan
Michael Burgoon. Approaching
eksistensi. Dan sebaiknya untuk
mengadakan penambahan media
Spech/Communication Process(New
sosial, seperti Twitter, Instagram
dan lainnya, bukan hanya media
York:Holt, Rinehart & Winston,1974)
facebook saja.
Monleedan Carla. 2004. Prinsip-Prinsip Roudhonah, Hj. (2019). Ilmu Komunikasi

Pokok Periklanan dalam Perspektif edisi revisi. Depok: PT Raja Grafindo

Global, Jakarta: Prenada Media. Persada

Morissan. 2008. Manajemen Media


Widyatama, R. 2005. Pengantar
Penyiaran: Srategi Pengelolah Radio dan
periklanan. Jakarta: Buana Pustaka
Televisi. Jakarta: KencanaPrenada Media
Indonesia
Group.

Muhammad Mufid. Komunikasi dan

Regulasi Penyiaran. (Jakarsta: Kencana,

2005)

Nawari Ismail. Metodologi Penelitian

Untuk Studi

Islam,(Yogyakarta:SamuderaBiru, 2015)

OnongUchyana Effendy.Radio Siaran

Teori dan Praktek. (Bandung:

MandarMaju, 1991)

Onong U. Effendy. Dimensi-Dimensi

Komunikasi….Op.Cit

Oemi Abdurrachman, MA. Dasa-dasar

Public Relation(Bandung:Alumni, 1995)

Prof. Dr. Sugiyono. Metode Penelitian

Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D

Phill Astrid S.Susanto. Komunikasi dalam

Teori dan Praktik(Bandung:Binacipta,

1977)

Anda mungkin juga menyukai