MAKALAH
POLITIK DAN KEBIJAKAN PENDIDIKAN ISLAM DI INDONESIA
DISUSUN OLEH :
NURFATIMAH
NIM : MMP 193089
DAFTAR ISI
BAB I. PENDAHULUAN...........................................................................................3
A. Latar Belakang Masalah............................................................................3
B. Rumusan Masalah.......................................................................................5
BAB II. PEMBAHASAN.............................................................................................6
A. Konsep dan Identifikasi Nilai Sumber Daya Manusia Dalam Ekonomi
dan Politik....................................................................................................6
a. Pengertian Sumber Daya Manusia.......................................................6
b. Konsep Sumber Daya Manusia.............................................................9
c. Konsep SDM dalam Politik..................................................................10
B. Penawaran dan Permintaan Tenaga dan Karakteristik Tenaga
Terdidik.....................................................................................................12
1. Permintaan Tenaga Kerja...................................................................12
2. Penawaran Tenaga Kerja....................................................................15
C. Pengembangan SDM................................................................................17
1. Pendidikan dan Pelatihan (Diklat)......................................................20
2. Pendidikan SDM non Diklat................................................................21
BAB III. KESIMPULAN..........................................................................................22
DAFTAR PUSTAKA
3
BAB I
PENDAHULUAN
1
A.A. Anwar Prabu Mangkunegara, Manajemen sumber daya manusia ( Bandung:
Remaja Rosdakarya, 2009), hlm.1
4
2
Soekidjo Notoatmodjo, Pengembangan Sumber Daya Manusia,, Jakarta: Rineka Cipta, 2002, hal. 4-5.
5
BAB II
PEMBAHASAN
A. Konsep Dan Indentifikasi Nilai Sumber Daya Manusia Dalam Ekonomi Dan
Politik
1. Konsep Sumber Daya Manusia dalam Ekonomi dan Politik
a. Pengertian Sumber Daya Manusia
Sumber daya manusia adalah orang-orang yang ada dalam
organisasi yang memberikan sumbangan pemikiran dan melakukan
berbagai jenis pekerjaan dalam mencapai tujuan organisasi. Sumbangan
yang dimaksud adalah pemikiran dan pekerjaan yang mereka lakukan di
berbagai kegiatan dalam perusahaan. Dalam pengertian sumber daya
manusia, yang diliput bukanlah terbatas kepada tenaga ahli, tenaga
pendidikan ataupun tenaga yang berpengalaman saja tetapi semua tenaga
kerja yang digunakan perusahaan untuk mewujudkan tujuan-tujuannya.3
Semula sumber daya manusia merupakan terjemahan “Human
resources” namun ada pula ahli yang menyamakan sumber daya manusia
dengan “manpower” (tenaga kerja). Bahkan sebagian orang
menyetarakan pengertian sumber daya manusia dengan personal,
(personalia, kepegawaian, dan sebagainya).4
Kata “Sumber Daya” menurut Poerwadarminta, menjelaskan bahwa
dari sudut pandang etimologis kata “sumber” diberi arti “asal” sedangkan
kata “daya” berarti “kekuatan” atau “kemampuan”. Dengan demikian
sumber daya artinya “kemampuan”, atau “asal kekuatan”. Pendapat lain
mengatakan bahwa Sumber Daya diartikan sebagai alat untuk mencapai
tujuan atau kemampuan memperoleh keuntungan dari kesempatan-
3
Sadono Sukirno, Pengantar Bisnis, (Jakarta: Prenada Media Group, 2006), hal. 172
4
Edy Sutrisno, Manajemen Sumber Daya Manusia, Kencana, Jakarta, 2009, hlm.4
7
5
Susilo Martoyo, Manajemen Sumber Daya Manusia, (Yogyakarta: BPFE, 1992), hal. 02
6
Abdurrahmat Fatoni, Manajemen Sumber Daya Manusia, Rineka Cipta, Jakarta, 2006, hlm.10
7
Nurul Huda dkk, Ekonomi Pembangunan Islam, Kencana, Jakarta, 2015, hlm.182
8
8
Malayu Hasibuan.S.P, Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi Revisi, (Jakarta: Bumi Aksara, 2010),
hal.76
9
9
A.A. Mangkunegara, Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan, (Bandung: PT Remaja Rosda
Karya, 2001), hal. 57
10
Jones, J. J., dan Walters, D. L. Human Resourse Management in Education (Manajemen SDM dalam
Pendidikan), (Yogyakarta: Q-Media, 2009), hal. 41
10
12
N. Gregory Mankiw, Makroekonomi, (Jakarta: Erlangga, 2009), hal. 213
13
Sudarsono. Pengantar Teori Ekonomi Mikro. (Jakarta: LP3S, 1990)
13
14
Hardijan Rusli, Hukum Ketenagakerjaan, (Jakarta: Ghalia Indonesia, 2008), hal. 12-13.
15
4Mulyadi S, Ekonomi Sumber Daya Manusia Dalam Perspektif Pembangunan, (Jakarta: PT. Raja
Grafindo Persada, 2014), hal. 71
14
16
Sudarsono, Ekonomi Sumber Daya Manusia, (Jakarta: Karunia, 2008), hlm. 35
17
Sonny Sumarsono, Ekonomi Manajemen Sumberdaya Manusia dan Ketenagakerjaan, (Yogyakarta:
Graha Ilmu, 2011), hlm. 70.
15
18
Boediono, Teori Pertumbuhan Ekonomi, Seri Sinopsis Pengantar Ilmu Ekonomi No. 4, (Yogyakarta:
BPFE, 2012), hal. 43.
19
Sonny Sumarsono, Ekonomi Manajemen Sumberdaya Manusia dan Ketenagakerjaan, hal. 80.
20
Sumarsono, Sonny. 2003. Ekonomi Manajemen Sumber Daya Manusia dan.
Ketenagakerjaan. Yogyakarta : Graha Ilmu.
16
C. Pengembangan SDM
Menurut Andrew E. Sikula pengembangan adalah merupakan satu
proses pendidikan jangka panjang yang menggunakan prosedur sistematis
dan terorganisasi yang pegawai manajerialnya mempelajari pengetahuan
konseptual dan teoritis untuk mencapai tujuan umum. Pengembangan
menurut Suprihanto adalah suatu kegiatan untuk memperbaiki
kemampuan pegawai dengan cara meningkatkan pengetahuan dan
pengertian pengetahuan umum termasuk peningkatan penguasaan teori,
pengambilan keputusan dalm menghadapi persoalan organisasi.
18
BAB III
KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
Boediono, Teori Pertumbuhan Ekonomi, Seri Sinopsis Pengantar Ilmu Ekonomi No.
4, (Yogyakarta: BPFE, 2012),