Disusun Oleh:
Kelompok 4 Manajemen B
kami atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat serta
semua pihak yang telah menjadi sumber dari penyusunan makalah ini,
garis besar makalah ini disusun secara ringkas dan sistematis agar para
pembaca lebih mudah memahami isi makalah ini. Dan makalah ini dibuat
Kami menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, kami mengharapkan segala bentuk kritik maupun
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..........................................................................................ii
DAFTAR ISI......................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................4
BAB IV PENUTUP...........................................................................................42
4.1. Kesimpulan...........................................................................................42
4.2. Saran.....................................................................................................43
DAFTAR PUSTAKA........................................................................................43
iii
BAB I
PENDAHULUAN
daya manusia merupakan salah satu faktor penentu berhasil atau tidaknya
manusia dalam hal ini adalah karyawan yang selalu berperan aktif dan
4
pengembangan SDM yang dapat dilakukan oleh perusahaan adalah sebagai
berikut ini:
membuat karyawan lainnya agar termotivasi untuk dapat menjadi lebih baik.
LANDASAN TEORI
Manajemen sumber daya manusia, disingkat MSDM adalah suatu ilmu atau
kerja) yang dimiliki oleh individu secara efisien dan efektif serta dapat
pada suatu konsep bahwa setiap karyawan adalah manusia- bukan mesin –
dan bukan semata menjadi sumber daya bisnis. MSDM sesuai dengan fungsi
scope MSDM mencakup seluruh tugas tentang SDM yang diemban oleh
setiap manajer. Dan aspek manajemen serta SDM demikian strategis dan
6
demikian luasnya, maka MSDM melibatkan banyak aspek, terutama dengan
3. Menurut Sastrohadiwiryo
segala kegiatannya dalam usaha mencapai hasil guna dan daya guna yang
sebesar-besarnya, sesuai dengan harapan usaha perorangan, badan usaha,
ilmu pengetahuan, dan tuntutan daya saing barang dan jasa yang dihasilkan.
Para ahli pada abad ke-20 mengembangkan MSDM menjadi suatu bidang
masalah ekonomi, politik dan sosial. MSDM akan terus berkembang sesuai
bidang Sumber Daya Manusia, yakni Manajer SDM untuk berperan Proactive
serta mampu cepat juga tanggap melihat gejolak pasar tenaga kerja yang
• Rusty Wallace’s nascar racing tim (Tim kerja yang berkinerja tinggi
pula hadiah untuk kemenangan pada Minggu. Para tim, diketuai oleh nama-
nama, seperti Rusty Wallace, Dale Earnhardt Jr., dan Tony Stewart, adalah
setenar dengan New York Yankees, Atlanta Hawks, atau Chicago Bears.
Para pengemudi mobil balap menjadi terkenal, tetapi kru pit yang sering
kali menjadi penentu hasil dari balapan tersebut. Dua puluh tahun yang lalu,
para kru adalah mekanik mobil selama seminggu yang mengerjakan tugas
sangat baik untuk mengganti 4 ban dalam waktu kurang dari 30 detik Hari ini,
Pemberhentian pit yang gagal setara dengan menabrakkan mobil Anda pada
NASCAR, para kru yang pergi melewati tembok adalah sekarang atlet,
biasanya bekas pemain sepak bola kampus atau bola basket dengan
kegesitan dan kekuatan yang telah teruji. Tim Evernham, misalnya, meliputi
sekarang menjadi pembawa ban profesional) dan 300 pon penjaga garis dari
East Carolina University (orang yang menangani dongkrak). Tim balap Chip
Ganasi meliputi para pemain bisbol dari Wake Forest, para pemain sepak
bola dari University of Kentucky dan North Carolina, dan seorang pemain
langka dan gajinya rata-rata senilai $100.000 setahun. Jeff Gordon yang
mengingatkan akan pentingnya tim kerja yang terkoordinasi ketika 5 dari kru
pit untuk menaikkan sisi kanan mobil. Setelah ban-ban baru telah terpasang,
dia menghempaskan mobil ke tanah dan mengulang proses pada sisi kiri,
Pemilihan waktu sangat krusial selama perubahan pada sisi kiri, karena
ketika dia menghempaskan mobil kembali, ini adalah tanda bagi pengemudi
untuk pergi. Pendongkrak adalah pekerjaan yang paling berbahaya dari
seluruh anggota kru, selama perubahan kanan, dia dapat terkena lajunya lalu
lintas yang sedang mengarah ke baris pit. FTC (Front Tire Carrier) Masing-
masing pembawa ban depan mengangkut 75 pon ban ke sisi kanan mobil,
penggantian ban. Mereka mengulang proses ini pada sisi kiri mobil dengan
ban baru yang digelindingkan e mereka oleh anggota kru yang berada di
belakang tembok pit. CFT (Changer Front Tire) Pengganti ban depan berlari
murdari ban lama dan menguncinya pada ban baru. Mereka mengulang
proses pada sisi kiri. RTC (Rear Tire Carrier) Sama seperti pengangkut ban
depan, kecuali RTC ini juga menyesuaikan baut pada bagian belakang untuk
tetapi pada dua ban belakang. Gas Man #1 Pengisi gas biasanya merupakan
orang yang paling besar dan terkuat di tim. Dia pergi melewati tembok
Gas Man#2 Mengambil kaleng gas kedua dari Gas Man #1 dan menangkap
memperoleh 5 mur untuk dipasangkan dan dilepas dalam waktu 1,2 detik.
ke sisi kiri dalam 3, pon. Bagi pengangkut ban, harus mengambil waktu 0,7
Tujuh orang yang pergi melewati tembok adalah para pelatih. Pelatih
ban Rusty Wallace-dan salah satu yang terbaik di dalam bisnis. Richardson
berlatih setiap harinya dengan sisa kru di dalam ruang pemilik tim. Mereka
fokus pada kerja cardiovasculer dan dua kelompok otot setiap harinya. Dua
tepat waktu.
Pada arena balap akhir-akhir ini di Michigan, Richardson dan sisa tim
keselamatan khusus secara ergonomis, telah siap. Pada lap 43, bagian hiruk
melompat melewati tembok putih dan berlari ke sisi kanan tim Dodge. Rekan
Setelah mengambil nafas sejenak, Richardson dan anggota kru pit yang
kedua.
Proses yang sama diulang pada lap 91. Pengemudi Wallace melakukan
keterlambatan pada Jeff Burton dan Kurt Busch pada lap terakhir dan
bergeser dari peringkat ke-14 menjadi peringkat ke-10 saat mencapai garis
akhir.
2.3. Keterkaitan MSDM Dengan Visi Misi dan Strategi Organisasi
Hubungan Manajemen Sumber Daya Manusia Dengan Visi, Misi, Tujuan Dan
1. Strategi Inovasi
Digunakan untuk membuat produk atau jasa yang berbeda dari pesaing.
2. Tujuan Organisasional
Merupakan sasaran formal organisasi yang dibuat organisasi mencapai
3. Tujuan Fungsional
pada tingkat yang sesuai dengan kebutuhan organisasi. Beberapa cara yang
4. Tujuan Pribadi
PEMBAHASAN
dalam suatu perusahaan, adanya sistem tata kelola untuk mengatur sumber
daya manusia itu sendiri. Sistem tata kelola tersebut merupakan manajemen
sumber daya manusia yang dimilikinya dengan cara merekrut atau menerima
dimanfaatkan secara efektif dan efisien. Sebagai mana kita akan folus pada
strategi sumberdaya manusia kita akan memastikan bahwa para karyawan:
oprasional lainnya
bahwa pekerjaan bukan hanya keselamatan yang memadai dan untuk yang
mana pembayaran adil, tetapi juga mencapai level yang sesuai bagi
MSDM adalah ilmu dan seni mengatur hubungan dan peranan tenaga
MSDM adalah penerapan secara tepat dan efektif dalam proses akusisi,
sumber daya manusia yang optimal oleh organisasi tersebut dalam mencapai
tujuan-tujuannya.
· Menurut Handoko
akan datang
karyawan.
Berikut ini ada beberapa hal yang harus dimiliki sumber daya manusia antara
lain:
1. Disiplin
2. Bertanggung jawab
mungkin agar dapat bersaing dengan SDM lain. Maka dari itu, dalam sebuah
yaitu Human Resource (HR) . Melalui divisi HR, perusahaan berupaya untuk
mengelola permasalahan yang terjadi pada SDM agar selaras dengan nilai
pada fungsi divisi HR. Serta tidak ketinggalan menciptakan iklim kerja yang
perusahaan dalam mencapai tujuan. Hal ini tentu saja tidak lepas dari peran
tertentu.
kerja tertentu.
Dalam proses perekrutan ini bisa disebut juga yaitu melakukan pengadaan
produksi, administrasi atau yang lainnya. Hal ini akan memudahkan dalam
yang tersedia.
3. Seleksi
secara tertulis maupun wawancara atau proses uji seleksi lainnya sebelum
posisinya saat baru mulai bekerja atau dimutasi serta saat terjadi perubahan
5. Evaluasi kinerja
Promosi diberikan apabila pekerja dinilai mampu bekerja lebih baik dari
Transfer atau mutasi diberikan saat pekerja dinilai kurang tepat akan
pekerjaannya dan harus pindah ke lokasi atau jabatan lainnya yang lebih
sesuai.
kemampuannya.
7. Pengintegrasian
8. Pemeliharaan
meningkatkan kondisi fisik, mental, dan sikap karyawan agar mereka tetap
9. Pemberhentian
untuk membuat karyawan lainnya agar termotivasi untuk dapat menjadi lebih
adalah skill training, retraining atau pelatihan ulang, cross functional training,
berbahaya.
2. Asuransi pengangguran
manfaat kan secara penuh ketika jumlah permintaan rendah, dan perusahaan
2 . Jadwal kerja
Waktu fleksibel memungkinkan bagu para karyawan, di dalam batas tertentu
dapat menetapkan jadwal mereka sendiri. Hari kerja yang fleksibel seribgkali
di lakukan untuk beberapa waktu saja tetapu dalam hari yang lebih lama
3. Aturan kerja
mengelola hal yabg tidak di harapkan. Oleh karena itu perusahaan semakin
Desain pekerjaan (job design) menetapkan tugas untuk individual atau dalam
pembagian tenaga kerja, juga fikenal sebagai spesialis tenaga kerja ( atau
atau perangkat.
Jika seluruh pekerjaan terdiri atas hanya satu keahlian, kemudian dia hanya
akan membayar untuk keahlian tersebut saja. Jika tidak, kita akan cenderung
2. Perluasan pekerjaan
• Rotasi pekerjaan (job rotation) adalah versi dari perluasan pekerjaan yang
sebagai berikut :
rumit.
• Sekumpulan tenaga kerja yang lebih kecil : karena pekerjaan yang diperluas
pelatihan dan pelatihan sianh. Maka dari itu, anggaran pelatihan perlu di
tingkatkan.
Mereka diterapkan pada tahun 1920 pada pabrik Hawthorne Westren Electric
sistem dinamika sosial dan di perankan secara bsrbeda beda oleh karyawan
dan selesainya.
kebijaksanaan.
5. Umpan balik (feed back) memberikan informasi yang jelas, tepat waktu
mengenai kinerja.
4. Tim mandiri
individual yang bekerja bersama sama untuk mencapai tujuan umum. Tim tim
ini akan di organisasi untuk tujuan jangka panjang atau jangka pendek. Tim
biasanya dalam berupa bentuk uang kas atau opsi saham,sering kali di
karyawan atau kru untuk memproduksi pada atau di atas standar yang telah
pertugas atau jumlah helai yang telah di buat. Kedua sistem ini biasanya
cara bagaimana kualitas SDM mampu berkembang ke arah yang lebih baik
perusahaan.
kerja saja. Namun secara manusiawi keduanya juga saling berinteraksi. Oleh
akan datang.
3. Meminimalisir terjadinya kesalahan dalam pelaksanaan tugas-tugas
pekerjaan.
secara optimal.
menyangkut ketenagakerjaan.
dengan baik? Berikut ini adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti untuk
matang:
untuk membuat karyawan lainnya agar termotivasi untuk dapat menjadi lebih
adalah skill training, retraining atau pelatihan ulang, cross functional training,
mengingat di era teknologi saat ini banyak perusahaan yang saling bersaing
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat diberikan dari makalah ini adalah sumber daya
(SDM) menentukan maju atau tidaknya suatu perusahaan. Salah satu tujuan
dari strategi sumberdaya manusia adalah untuk mengelola tenaga kerja dan
mengingat di era teknologi saat ini banyak perusahaan yang saling bersaing
Di era yang serba digital seperti saat ini, sebagai calon sumber daya
sedang berkembang.
DAFTAR PUSTAKA
adalah#:~:text=Ergonomi%20adalah%20acara%20untuk
%20menciptakan,dalam%20jangka%20pendek%20maupun%panjang.
http://komputerisasi-akuntansi-d3.stekom.ac.id/informasi/baca/Strategi
-Sumber-Daya-Manusia-SDM-dalam-Dunia-Bisnis/
f480e8061577243fa1bb3ade99f00cbd7ea19a66#:~:text=Strategi
%20sumber%20daya%20manusia%20merupakan,berdaya%20saing
%20untuk%20suatu%20perusahaan.
43