▪ Chart
• Line Chart
• Bar Chart
• Volume
▪ Trend Lines
• Up Trend
• Down Trend
• Side
Lines/Accumulation
Line Chart
Line Chart
hanya
menampilkan
garis yang
menghubungka
n penutupan
harga saham
pada periode
tertentu.
Bar Chart
Bar Chart
menggambarkan
pergerakan harga
dalam suatu
periode tertentu
(harga
pembukaan,
tertinggi, terendah
serta penutupan).
➢Uptrend
➢Downtrend
➢Sideways
Harga bergerak
dalam trend, dan
trend ini bisa naik,
turun atau
mendatar saja,
garis yang dibuat
untuk melihat trend
yang sedang
terjadi di pasar
inilah yang dikenal
sebagai channel.
Resistance vs Support
merupakan pola
pembalikan arah
(reversal) yang
acap kali terjadi,
pola ini jika dilihat
sepintas tampak
seperti bahu dan
kepala, pola ini
dapat terjadi saat
harga berada
diatas dan
biasanya harga
berbalik turun
dengan neckline
sebagai support
nya.
Head and Shoulder
Inverted Head and Shoulder
Double Top
Merupakan
kebalikan dari
double top,
terjadi pada saat
harga turun, dan
merupakan
tanda reversal
(pembalikan
arah)
Double Bottom
Cup and Handle
Pola cup-and-handle
menyerupai bentuk
cangkir teh pada grafik.
Ini adalah pola lanjutan
bullish di mana tren naik
telah berhenti, dan
diperdagangkan turun,
tetapi akan berlanjut ke
arah atas setelah
selesainya pola. Pola ini
dapat berkisar dari
beberapa bulan hingga
satu tahun, tetapi
bentuk umumnya tetap
sama
Triangle Pattern
Wedges adalah
pola yang
membentuk
formasi hampir
sama dengan
triangles, tetapi
pola ini berbeda
karena batasan
yang terjadi tidak
berupa garis
horizontal (di atas
atau di bawah)
melainkan
bergerak
beriringan dan
menyempit
Wedges
Bullish Engulfing
• Bullish Reversal rate of 63%
• Carilah dua candle dengan tren harga menurun. Yang
pertama candle hitam diikuti oleh yang putih lebih tinggi.
Candle putih harus memiliki tutup di atas pembukaan
sebelumnya dan terbuka di bawah penutupan sebelumnya.
Dengan kata lain, tubuh candle putih harus lebih tinggi
dengan tubuh lilin hitam. Abaikan bayangan.
Bearish Engulfing
• Bearish reversal 79% of the time
• Carilah pola dua candle dalam tren harga naik. Lilin
pertama berwarna putih dan yang kedua berwarna
hitam. Tubuh candle hitam lebih tinggi dan tumpang
tindih dengan candle putih. Bayangan tidak penting.
Hammer
• Signals a reversal 60% of the time.
• Carilah palu untuk muncul dalam tren harga ke bawah dan
memiliki bayangan bawah yang lebih panjang setidaknya dua
atau tiga kali tinggi badan dengan sedikit atau tanpa
bayangan atas.
Shooting Star
• Bearish reversal 59% of the time
• Carilah candle bertubuh kecil (tetapi bukan doji) dengan
sedikit atau tanpa bayangan lebih rendah dan bayangan
atas yang tinggi setidaknya dua kali tinggi badan.
Bullish Harami
• Bullish reversal 69% of the time
• Carilah candle hitam tinggi dengan tren harga menurun. Hari
berikutnya candle putih harus diletakkan di dalam tubuh lilin
sebelumnya. Abaikan bayangan. Bagian atas atau bawah
tubuh bisa sama harganya, tapi tidak keduanya.
Bearish Harami
• Bearish reversal 64% of the time
• Carilah candle putih tinggi diikuti oleh candle hitam kecil.
Harga pembukaan dan penutupan harus berada di dalam
tubuh candle putih. Abaikan bayangan. Baik harga
tertingginya d.a harga terendahnya (atau keduanya) harus
harga yang berbeda.
Piercing
• Bullish reversal 67% of the time
• Carilah candle hitam diikuti dengan candle putih yang
terbuka di bawah candle hitam yang rendah dan
menutup antara titik tengah tubuh hitam dan harga
pembukaan.
Dark Cloud Cover
• Bearish reversal 60% of the time
• Carilah dua candle dalam tren harga naik. candle
pertama adalah candle putih tinggi diikuti oleh candle
hitam dengan harga pembukaan di atas bagian atas
candle putih (harga pembukaan di atas tinggi
sebelumnya), tetapi dekat di bawah titik tengah tubuh
putih.
Doji
• Pola doji merupakan
formasi dari
candlestick yang
kuat, dan
menunjukan adanya
keraguan antara
penjual dan pembeli