Beranda
Layanan
Berita
Galeri
Tentang
Kontak
Pengaduan
LENGKAP! Informasi Tentang Badan
Permusyawaratan Desa
27/06/2019
Sebagai lembaga desa, minimal BPD beranggotakan lima orang dan maksimal sembilan
orang.
Rata-rata setiap lembaga BPD, satu orang akan menjabat sebagai ketua, satu orang sebagai
wakil ketua, satu orang bertugas sebagai sekretaris, dan sisanya adalah anggota.
Cek pasal 5 Permendagri Nomor 110 Tahun 2016 tentang Badan Permusyawaratan Desa.
Kendati sering dianggap sepele, faktanya BPD menempati posisi yang penting dalam
Pemerintahan Desa.
BPD adalah parlemen desa, perwujudan demokrasi secara nyata sebagai wakil “suara”
masyarakat desa dalam pemerintahan.
Oleh karena itu, sangat penting untuk mengetahui dan memahami tujuan pembentukan,
kedudukan, fungsi, tugas, wewenang, dan hak Badan Permusyawaratan Desa.
Hal ini bisa dilihat dari tujuan pembentukan BPD, antara lain sebagai berikut :
Memberikan pedoman pada masyarakat agar dapat bertingkah laku dan bersikap
sesuai kedudukannya.
Sebagai pengendali sosial.
Sebagai wadah demokrasi desa.
Menjaga keutuhan masyarakat.
Kedudukan BPD
Pada dasarnya, BPD merupakan mitra kerja perangkat desa yang memiliki kedudukan sejajar.
Bahkan jika dilihat dari Surat Keputusan (SK) Pelantikan BPD sendiri, BPD langsung
dilantik Bupati sama seperti Kepala Desa.
Fungsi BPD
Sebenarnya fungsi dari lembaga BPD sangat sedikit, namun jika dijabarkan secara mendetail
akan sangat berbeda.
Salah satunya adalah pengawasan dana desa, yang sebenarnya tidak ada dalam fungsi BPD.
Sesuai Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 110 Tahun 2016,
terdapat tiga fungsi utama BPD, yakni :
Membahas dan menyepakati rancangan peraturan desa bersama dengan Kepala Desa.
Sebagai wadah untuk menampung dan menyalurkan aspirasi masyarakat desa.
Melakukan pengawasan kinerja Kepala Desa.
Dengan ketiga fungsi tersebut, diharapkan risiko penyelewengan kekuasaan Kepala Desa
dapat diminimalisir.
Mengingat, BPD memiliki wewenang untuk mengawasi dan mengawal penggunaan dana
desa.
Bisa Anda lihat dalam infografis yang dijabarkan diatas, BPD juga bertanggung jawab
mengawasi dana sebesar itu.
Jadi mau tidak mau, anggota BPD juga harus paham dasar-dasar administrasi dan keuangan
desa.
Setidaknya ada 12 poin utama yang harus Anda laksanakan jika sedang menjabat dalam
lembaga BPD.
Dalam Pasal 32 Permendagri Nomor 110 Tahun 2016 Tentang Badan Permusyawaratan
Desa, terdapat rincian mengenai tugas dan wewenang BPD, yakni :
Untuk mempelajari lebih lanjut tentang BPD, Anda bisa membaca Permendagri Nomor 110
Tahun 2016.
Hak BPD
Selain membahas banyak hal diatas tadi, Pemendagri Nomor 110 Tahun 2016 juga
membahas tentang Hak BPD.
Setidaknya ada kurang lebih 3 hak yang bisa BPD dapatkan ketika sedang menjabat, antara
lain :
Jika Anda sudah membaca seluruh bagian diatas, 100% Anda pasti sudah mengetahui apa
sebenarnya lembaga BPD ini.
Pertanyaan selanjutnya yang muncul, “Sudah siap menjadi bagian dari anggota BPD?”.
Baca lebih lanjut untuk mendapatkan tips-tips mempersiapkan diri menjadi anggota BPD
yang baik.
Ini Pentingnya BPD Bagi Masyarakat Desa
Tak dapat dipungkiri bahwa manfaat dari keberadaan BPD mulai dirasakan oleh masyarakat
desa.
Sebagai lembaga strategis, BPD mampu memberikan warna baru dalam pemerintahan desa.
Dengan adanya BPD, masyarakat yang sebelumnya acuh tak acuh terhadap masalah di
sekitarnya.
Secara perlahan mulai membuka diri dan ikut terlibat dalam jalannya pemerintahan desa.
Kehadiran Badan Permusyawaratan Desa secara tidak langsung telah memberikan dampak
yang positif bagi kelancaran pelaksanaan kegiatan Desa Ringintunggal.
Salah satunya terjadi ketika pemilihan kepala desa (Pilkades) berlangsung.
Saat panitia pemilihan kepala desa sedang melaksanakan tugasnya dengan menyebarkan surat
undangan Pilkades ke seluruh lapisan masyarakat.
Di lapangan terjadi masalah, seperti warga tidak terdaftar dalam DPT dan warga terdaftar
tetapi belum mendapatkan surat undangan.
Setelah merundingkan masalah, panitia Pilkades sepakat bahwa warga yang bermasalah dapat
melanjutkan haknya sebagai pemberi suara dengan menandatangani berita acara.
Kendati masalah tersebut tampak sepele, dengan keterbukaan informasi hal ini semakin
memudahkan proses penyelesaian masalah.
Bahkan, secara terbuka BPD Desa Ringintunggal mengajak seluruh masyarakat desa untuk
aktif melaporkan masalah melalui form pengaduan online.
Form pengaduan ini bisa dilihat dan di isi langsung di website resmi milik BPD Desa
Ringintunggal.
Tidak perlu takut, karena hal-hal berikut pasti akan muncul di setiap lembaga BPD dimana
pun itu.
Umumnya, hambatan yang dialami oleh BPD terbagi menjadi dua jenis, yakni hambatan
internal dan hambatan eksternal.
Hambatan Internal
Hambatan internal yang dialami BPD dapat berupa keterbatasan keterampilan atau
pengetahuan anggota dalam menyusun peraturan desa.
Selain itu, keterbatasan pengetahuan tentang administrasi dan anggaran dana desa turut
menjadi salah satu hambatan yang dapat memengaruhi jalannya rencana pembangunan.
Karena penyusunan awal sebuah Anggaran Belanja Desa semua harus sesuai dengan
kebutuhan dan dana yang tersedia.
Mengingat pembangunan adalah hal wajib bagi desa yang ingin berkembang.
Sarana dan prasarana yang lengkap dapat menunjang kegiatan masyarakat sekaligus
menciptakan peluang baru.
Hambatan lainnya yang terkadang muncul adalah anggota BPD yang tidak mengetahui tugas-
tugas yang harus dilaksanakan.
Seorang anggota BPD, apa pun jabatannya wajib memprioritaskan tugasnya sesuai tupoksi.
Namun, jika di lapangan hal ini tidak sesuai, maka proses pengawasan pemerintahan desa
akan kurang optimal.
Anggota tersebut akan kesulitan menjalankan tugas sepenuh hati demi kemakmuran rakyat
dan kemajuan desa.
Sangat penting sekali untuk memberikan sosialisasi tentang tugas ini, mengingat kemajuan
desa yang akan dipertaruhkan.
Hambatan Eksternal
Sementara hambatan eksternal yang umum terjadi adalah masalah tingkat kepedulian
masyarakat desa.
Tak dapat dipungkiri, hampir sebagian besar masyarakat desa memiliki minat yang rendah
untuk berpartisipasi dalam menyampaikan aspirasinya.
Sehingga anggota BPD kesulitan untuk mewadahi dan menyampaikan aspirasi yang
seharusnya ada.
Selanjutnya, kurangnya pembekalan serta bimbingan teknis dari Pemerintah Daerah terhadap
BPD.
Hambatan yang muncul, sebagian besar anggota BPD akan mencari-cari informasi secara
acak tentang tugas dan kewajibannya hanya dari informasi internet.
Padahal belum tentu semua informasi di internet dapat dijadikan acuan dan sesuai dengan
kebutuhan.
Komunikasi yang kurang aktif antara BPD dengan Kepala Desa pun turut menjadi hambatan
dalam jalannya roda pemerintahan desa.
Padahal tanpa komunikasi, mustahil untuk menjalankan fungsi BPD secara optimal.
Sebagai contoh, jika komunikasi antara BPD dengan Kepala Desa tidak lancar, maka sangat
sulit bagi BPD untuk menjalankan tugas sebagaimana mestinya.
Mengingat BPD haruslah bekerja sama dengan Kepala Desa untuk membahas dan
membentuk peraturan desa.
Serta menciptakan hubungan kerja yang baik dengan pemerintah desa dan mengawal kinerja
Kepala Desa.
Kendati terdapat hambatan dalam menjalankan roda pemerintahan.
Melihat pentingnya peran BPD, tak heran jika BPD digadang-gadang sebagai wadah terbaik
bagi masyarakat desa untuk menyalurkan aspirasinya.
Syarat Menjadi Anggota BPD
Tentu saja sebelum mendaftarkan diri, setidaknya Anda harus menyiapkan beberapa hal.
Syarat menjadi anggota BPD berikut sesuai dengan Perda Kabupaten Bojonegoro Nomor 9
Tahun 2016. Antara lain :
Warga Negara Republik Indonesia.
Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Memegang teguh dan mengamalkan Pancasila, melaksanakan Undang- Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945, serta mempertahankan dan memelihara
keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhinneka Tunggal Ika.
Terdaftar sebagai penduduk desa dan berdomisili di desa yang bersangkutan paling
singkat 1 (satu) tahun sebelum pendaftaran dengan tidak terputus-putus.
Berusia paling rendah 20 (dua puluh) tahun atau sudah/pernah menikah.
Berpendidikan paling rendah tamat Sekolah Menengah Pertama atau sederajat.
Berbadan sehat dan bebas narkoba.
Bukan sebagai Perangkat Desa.
Memiliki komitmen yang kuat untuk memikirkan kehidupan dan memajukan desa.
Bersedia dicalonkan menjadi anggota BPD.
Untuk membuktikan beberapa poin, biasanya calon anggota BPD harus menyiapkan surat
pernyataan bermaterai.
Referensi di setiap daerah mungkin berbeda-beda namun secara umum biasanya akan sama.
Satu lagi, jangan lupa menyiapkan visi misi untuk disampaikan kepada masyarakat.
Dan mental yang kuat, karena akan ada dialog langsung yang membutuhkan persiapan yang
matang.
Sebenarnya ada dua proses yang bisa dipilih oleh Panitia Pemilihan untuk memutuskan siapa
yang akan menjadi Anggota BPD.
Sehingga untuk menjelaskan proses yang satu ini, kami lebih percaya diri dari pada proses
pemilihan secara langsung.
Tapi sebenarnya dua proses ini sama saja, yang membedakan hanya cara memilihnya saja.
Bisa Anda lihat diatas adalah jadwal lengkap proses pemilihan dari pembentukan panitia
hingga pelaporan hasil.
Tahap pertama ketika Anda ingin menjadi Anggota BPD adalah mendaftarkan diri menjadi
calon.
Tidak!
Syarat-syarat dilengkapi ketika Anda sudah ditetapkan sebagai Calon Anggota BPD pada
wilayah keterwakilan.
Setiap calon anggota BPD akan dipisahkan dan bersaing hanya pada wilayahnya saja.
Ini lah yang dimasud wilayah keterwakilan, wilayah yang dipisahkan dan ditetapkan
berdasarkan geografis.
Untuk menentukan siapa yang akan menjadi calon anggota BPD mewakili setiap wilayahnya.
Masyarakat yang diundang pun dipilih dengan beberapa kriteria agar adil dan tidak ada
kecenderungan mendukung salah satu calon.
Diakhir acara, panitia akan mengajukan untuk memilih secara mutlak salah satu calon untuk
terpilih menjadi Anggota BPD di wilayahnya.
Jika tidak terjadi kesepakatan dari masyarakat di wilayah tersebut, mekanisme yang
dilakukan selanjutnya adalah voting.
Proses voting dilakukan secara rahasia dan tertutup, tanpa adanya interfensi dari pihak mana
pun.
Hasil voting merupakan keputusan final dan calon anggota BPD akan di ranking berdasarkan
jumlah untuk maju ke tahap selanjutnya.
Mengapa ada sistem ranking?
Karena ditahap selanjutnya masih ada tahap penyerahan berkas administrasi, jika calon
anggota ranking pertama gagal memenuhi syarat.
Secara otomatis calon dengan ranking dibawahnya masih memiliki kesempatan menjadi
Anggota BPD.
Atau misal ketika sudah dilantik dan menjalankan tugas sebagai Anggota BPD, ditengah
jalan ada kejadian yang mengharuskan mundur dari jabatan.
Maka otomatis calon dengan ranking dibawahnya bisa mengisi kekosongan.
Proses terakhir yang dilaksanakan panitia adalah musyawarah penetapan calon anggota BPD
dan hasilnya akan dilaporkan kepada Bupati.
Penerbitan SK dan Penetapan Anggota BPD akan langsung dilaksanakan oleh Bupati.
Selama menjabat, anggota BPD akan menerima gaji bulanan yang dibayar secara akumulatif
pada bulan tertentu.
Hal ini disamakan dengan penerimaan gaji perangkat desa yang juga menerima gaji secara
akumulatif.
Besaran gaji dan biaya operasional bisa berubah sesuai dengan kebutuhan dan besaran dana
desa.
Untuk wilayah-wilayah tertentu nominal gaji bisa berbeda sesuai dengan aturan yang
mengikat.
Secara garis besar, ada kesimpulan yang bisa diambil setelah membaca panjang lebar tentang
BPD.
Yakni hal-hal yang akan dihadapi ketika menjadi anggota BPD adalah Masyarakat,
Pemerintah Desa, dan Laporan Keuangan.
Terutama jika kita tidak memiliki senjata-senjata yang dapat meringankan pekerjaan.
Bayangkan saja, 5 anggota BPD harus melayani seluruh masyarakat dalam satu desa.
Belum lagi mengawasi kinerja pemerintahan desa yang setiap hari beraktivitas.
Kemudian di setiap akhir bulan harus melakukan check and re-check semua laporan
keuangan.
Tentu Tidak!
Jika Lembaga BPD yang sedang Anda jalankan menerapkan beberapa tips-tips berikut :
Website merupakan sebuah wadah berita dan informasi yang paling efektif.
Karena semua hal akan berkumpul menjadi satu, kemudian bisa di akses secara online
melalui hp atau komputer oleh siapapun, kapanpun, dan dimanapun.
Bayangkan jika semua masyarakat yang membutuhkan suatu informasi tinggal klik sana-sini
tanpa harus repot-repot bertemu.
Belum lagi kita bisa memotong biaya operasional untuk kegiatan sosialisasi tertentu.
Sebagai contoh, BPD Desa Ringintunggal sendiri sudah punya website resmi yakni
https://bpd-desaringintunggal.com
Website ini menyajikan data-data secara lengkap dan selalu update jika ada informasi terbaru.
Anda juga bisa memulai membuat website secara gratis tanpa harus mengeluarkan biaya.
Salah satunya video dari Channel Bang Izzan, silahkan Anda cek langsung di Youtube.
Jangan bosan untuk belajar dan terus mencari informasi yang Anda butuhkan.
Jika Anda sudah mahir, bisa mulai menggunakan website secara berbayar dengan membeli
domain atau hosting.
Untuk website BPD Desa Ringintunggal menggunakan domain dan hosting yang tersedia di
domainesia.
Ikuti tutorial dari Channel Nasuha Alhuda jika Anda memilih Domainesia sebagai penyedia
domain dan hosting.
Memang tidak bisa dikatakan murah, ada harga yang harus dibayar.
Namun website seperti ini kami anggap seperti aset dan bentuk inovasi yang mampu
membantu pekerjaan.
Buktinya?
Bisa dilihat dalam grafik diatas User (Pengguna Website) sudah menyentuh angkat 953
orang, dengan Pageviews (Halaman Dibuka) lebih dari 7000 kali.
Bisa disimpulkan informasi yang ada di website sudah dibaca oleh banyak orang.
Melihat laporan keuangan desa yang sudah selesai dilaksanakan oleh Pemerintah Desa.
Melihat profil perangkat desa sekaligus menilai kinerjanya berdasarkan rapot penilaian yang
ditulis oleh BPD Desa Ringintunggal.
Dan masih banyak hal lagi yang bisa dilakukan dengan website, jadi tidak ada ruginya
mempelajarinya mulai sekarang.
Hal ini termasuk momok bagi sebagian orang, sangat jarang sekali yang mampu
melakukannya.
Mentransfer sebuah peristiwa dalam bentuk tulisan dengan informasi yang lengkap dan
nyaman dibaca.
Karena tidak semua orang memperhatikan keadaan sekitarnya, entah sibuk bekerja atau hal
lainnya.
Justru dengan menulis sesuatu yang menarik untuk dibaca, terutama berkaitan dengan
lingkungan sekitar kita.
Sedikit demi sedikit akan memunculkan rasa empati masyarakat terhadap lingkungan sekitar
atau keadaan tertentu.
Tips yang bisa Anda lakukan untuk mengasah tulisan Anda tentu saja terus praktek dan
praktek selalu.
Mulai lah dari satu paragraf, kemudian ditambah lagi dan lagi.
Baca hasil tulisan Anda, jika ada yang mengganjal saat dibaca segera perbaiki.
Jika yang Anda tulis adalah berita, jangan lupa perhatikan standar 5W1H.
Who (siapa), when (kapan), where (dimana), what (apa), why (kenapa), dan how (bagaimana)
Lakukan riset terlebih dahulu agar informasi yang disampaikan benar-benar bagus dan valid.
Selamat Mencoba.
Buat Sosial Media Resmi BPD
Setelah menulis banyak hal dan mengisi banyak konten dalam sebuah website.
Ketika Anda sudah menulis, kemudian mempublish sebuah berita atau infomasi di website
tidak serta merta langsung dibaca oleh banyak orang.
Dan tentu saja, sosial media adalah jawaban paling logis, mengingat banyak sekali orang
berinteraksi setiap hari disana.
Silahkan Anda perhatikan grafik diatas, Ada 4 sosial media yang paling banyak digunakan.
BPD Desa Ringintunggal menggunakan semuanya kecuali Youtube, karena kami kekurangan
tim untuk membuat video berkualitas.
Jangan lupa, setelah membuat berita dan informasi, segera share dengan sosial media yang
dimiliki.
Tidak mungkin wadah untuk menyampaikan aspirasi masih konvensional seperti dulu.
Memang hal konvensional seperti menyediakan kantor khusus untuk pengaduan masih
diperlukan.
Dengan membuat jadwal pengaduan mulai hari senin hingga jum’at, mulai pukul 09.00 WIB
hingga 11.00 WIB di Balai Desa Ringintunggal.
Semuanya harus serba online dan dapat diakses melalui hp. Termasuk saat ingin melakukan
pengaduan.
Tinggal membuat kolom-kolom yang harus di isi oleh masyarakat, dan nantinya hasil
pengaduan langsung dibuatkan berita acara tertulis.
Lebih praktis!
Terbukti selama 3 bulan melaksanakan tugas, BPD Desa Ringintunggal menerima pengaduan
100% hanya dari online.
Kadang ada tugas-tugas individu, sesuai dengan kemampuan masing-masing yang harus
dibagi dan dilaksanakan.
Membagi-bagi tugas juga merupakan hal yang penting, mengingat tugas yang banyak tidak
mungkin dibebankan pada ketua saja.
Contoh tupoksi sederhana yang sudah dijalankan BPD Desa Ringintunggal.
Tugas yang dilaksanakan setiap orang pun akan di evaluasi setiap bulannya.
Karena kadang dalam sebuah lembaga, ada saja orang yang masih bingung dan tidak tau arah
tujuan.
Banyak sekali kami melihat, masyarakat masih saja tidak percaya dengan BPD yang ada di
desanya.
Masyarakat menilai BPD banyak yang makan gaji buta, dengan tidak hadir ngantor, atau
menyediakan wadah khusus untuk melakukan pengaduan.
Bahkan sampai ada yang men-judge kalau BPD bekerja sama dengan Perangkat Desa untuk
melakukan korupsi berjamaah.
Miris memang melihat tingkat kepercayaan terhadap lembaga BPD yang masih rendah.
Hal ini lah yang mendorong untuk berinovasi menciptakan berbagai media yang bisa di akses
dan dilihat langsung oleh masyarakat.
Menyediakan informasi-informasi secara transparan dan terbuka.
Dan yang paling penting adalah merangkum kinerja selama satu bulan dalam bentuk laporan.
Sehingga masyarakat tau apa saja kegiatan yang telah dilaksanakan oleh BPD.
Memang tidak serta merta langsung merubah stigma buruk yang sudah menempel.
Jika Anda punya waktu, Anda bisa melihat laporan kinerja BPD Desa Ringintunggal di
Website ini.
Karena memang pada dasarnya, untuk menjalankan pemerintahan desa yang baik, semua
lembaga harus bergabung dan bekerja sama.
Sehingga perlu adanya wadah untuk saling berkoordinasi dan mengevaluasi satu sama lain.
Tidak hanya seputar masalah saja, pertemuan ini kadang juga digunakan untuk
mempersiapkan acara tertentu.
Undangan yang hadir juga sangat lengkap, yakni perangkat desa, lembaga-lembaga desa, dan
tokoh masyarakat.
Jika di desa Anda belum ada pertemuan seperti ini, harus segera Anda usulkan.
Untuk BPD sendiri, setiap pertemuan selalu menyampaikan pengaduan dari masyarakat. Dan
meminta bantuan untuk memecahkan masalah tersebut.
Dari orang lain, kita bisa mendapatkan banyak sekali informasi secara gratis.
Selain itu kita juga bisa belajar dari trial error yang pernah dilakukan, dan tinggal mengambil
inti sarinya saja.
Bergaul juga bisa meningkatkan kerja sama antar lembaga, walaupun berbeda desa atau
lokasi.
Sebagai contoh kemaren, saat BPD Desa Ringintunggal sedang mendapatkan pengaduan
Perdes tentang Hari Kerja dan Jam Kerja Perangkat Desa yang belum ada.
Disatu sisi, BPD Desa Ringintunggal baru saja dilantik dan sangat minim pengalaman.
Dan akhirnya sambil mencari-cari referensi dari Google, yang dilakukan selanjutnya adalah
meminta saran.
Saran dari BPD Desa Begadon (Desa Tetangga) bagaimana step by step yang harus
dilakukan.
Diskusi ini tidak berakhir hanya dalam sekali pertemuan, ditengah jalan masalah terus saja
berkembang dan perlu langkah strategis lanjutan.
BPD Desa Begadon terus mendampingi hingga sampai pada pertemuan final dengan Pak
Camat.
Dan sekarang, tinggal menunggu saja Perdes yang sudah disusun untuk disahkan.
Masih banyak contoh lagi bahwa interaksi dengan BPD benar-benar sangat membantu.
Di facebook resmi BPD Desa Ringintunggal misalnya, banyak sekali chatting yang masuk
dari BPD desa lain.
Meminta contoh Tata Tertib Badan Permusyawaratan Desa untuk dijadikan referensi.
Seperti yang sudah Anda ketahui, BPD Desa Ringintunggal dipilih dengan mekanisme
musyawarah keterwakilan.
Dan juga menyampaikan janji-janji yang akan dilakukan ketika sudah menjabat.
Sehingga bisa disimpulkan, masing-masing anggota BPD yang sudah terpilih memiliki tujuan
yang berbeda-beda.
Dan tidak bisa kita salahkan, karena memang proses pemilihan yang mengharuskan melewati
hal-hal tersebut.
Namun saat ini, ketika sudah menjadi satu dalam lembaga BPD.
Karena kunci keberhasilan sesungguhnya dalam satu tim adalah pandangan yang sama
terhadap visi kedepan.
Ini lah yang dilakukan BPD Desa Ringintunggal setelah sehari dilantik secara resmi oleh
Bupati.
Kami berkumpul dan menyatukan visi bersama-sama dengan harapan, apapun yang kami
inginkan bisa terwakilkan.
Visi besar kami sebagai Anggota BPD Desa Ringintunggal adalah Menjadi BPD Terbaik di
Kabupaten Bojonegoro.
Jika belum pernah berkumpul dan membahas hal dasar seperti visi besar kedepan ini, jangan
harap semua mampu berjuang sekaligus bergandengan tangan saling menguatkan.
Seperti yang Anda ketahui, bahwa tips-tips diatas memang kebanyakan mengarah pada
digital.
Baik itu pengaduan online, sosial media, wesite resmi, dan sebagainya.
Jelas hal-hal ini akan menimbulkan kontra, terutama pada masyarakat dengan umur lebih tua
dan tidak mengenal dunia digital.
Kita yang harus sebaik mungkin harus segera belajar dan memanfaatkannya untuk kebutuhan.
Banyak hal sebenarnya yang bisa kita lakukan untuk menggeser pola interaksi masyarakat
dari offline menjadi serba online.
Mengundang banyak orang untuk hadir dan menjelaskan semua hal secara detail.
Tapi cara ini akan memakan banyak biaya, terutama untuk operasional dan konsumsi.
Yang kedua adalah door to door atau mendatangi satu per satu.
Bersama Anggota BPD silaturahmi ke rumah-rumah warga untuk menjelaskan banyak hal
dalam sekali pertemuan dan berpindah dari satu rumah kerumah lainnya.
Dan yang terakhir, berikan selalu ajakan-ajakan dan jelaskan sistem yang baru secara online
di media sosial dan website.
Hal ini dilakukan untuk memperkuat dan memperjelas kembali fasilitas serta program BPD
kepada masyarakat yang mulai atau sudah masuk interaksi online.
Kesimpulan
Sehingga mau tidak mau, berbagai tools atau fasilitas harus dimanfaatkan secara maksimal.
Pertama, untuk mempermudah perkerjaan.
Perlu diingat, hingga hari ini stigma bahwa BPD Desa adalah lembaga yang tidak berguna
dan kurang baik masih melekat erat di masyarakat.
Butuh keseriusan dan perjuangan yang gigih untuk merubah itu semua.
Semoga 10 tips menjadi Badan Permusyawaratan Desa yang keren diatas bisa menjadi salah
satu solusi.
Sebenarnya masih banyak sekali hal yang masih belum bisa dijabarkan dalam artikel ini.
Jangan lupa, untuk lebih jelasnya tentang BPD, Anda bisa mendownload Permendagri Nomor
110 Tahun 2016 sebagai referensi.
Jika ada informasi yang kurang di mengerti, jangan sungkan untuk menghubungi kami.
Yuk bagikan artikel ini jika bermanfaat, Jangan lupa share ya?
5/5 (18)
Rating :
Pengunjung : 2
Navigasi pos
← Pos Sebelumnya
Pos Berikutnya →
1.
Prima Arista
Balas
2.
Andi
Balas
1.
Frasinta
Balas
3.
Kuni Masalahah
Terima kasih untuk BPD Desa Ringintunggal yang sudah berbagi pengetahuan.
Semoga Bisa menginspirasi BPD Di Desa Lain.
Balas
4.
Aiksan
Balas
1.
Balas
1.
Balas
1.
Vickybidowati
Balas
5.
anajiia
Jujur baru kali ini denger yg namanya BPD. Kalo baca tentang tugas”nya salut
banget. Hebat buat desa Ringintunggal yg bisa mewujudkan berdirinya BPD sbg
wadah demokrasi masyarakat desa. semoga dengan adanya BPD ini aspirasi rakyat
desa jadi mudah tersalurkan.
Semoga BPD desa Ringintunggal bisa melaksanakan tugas dan fungsi, serta
tanggungjawab dengan baik. Dan untuk web nya agar lebih di update lagi untuk setiap
kegiatannya.
Balas
6.
Hamida
Baru kali ini nemu web BPD yg lumayan lengkap, kebanyakan cuma sekedar
pengertian BPDnya aja. Semoga informasinya selalu di update, setiap ada kegiatan di
upload sehingga masyarakat desa ringintunggal yg berada di luar daerah dapat
mengetahui keadaan di desanya, dan dengan adanya web ini diharap bisa menjadi
wadah untuk menampung aspirasi masyarakat.
Balas
7.
Yuli Sulistiyowati
Balas
1.
Pratama
Artikelnya bagus, shingga saya bisa tau fungsi, tugas dan hak bpd..
Balas
8.
Fatonah
Semoga BPD yang benar2 amanah dalam pengawasan dana desa. Dana desa yang
digunakan untuk kepentingan masyarakatnya.
Amanah dalam menjadi wakil suara masyarakat.
Balas
9.
Semoga anggota BPD yang lain membaca tips-tips diatas dan segera
mengaplikasikannya di desa masing-masing.
Balas
Tinggalkan Komentar
Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *
Ketik disini...
Nama*
Surel*
Situs Web
Simpan nama, email, dan situs web saya pada peramban ini untuk komentar saya
berikutnya.
Cari untuk:
Artikel Populer
Sudah Tau Sejarah Desa Ringintunggal? Yuk Baca Sebentar! 27/02/2020
Hari Tenang, Panitia Pilkades Bersihkan Alat Peraga Kampanye 26/02/2020
Penyerahan Inventaris Desa berupa Kendaraan dan Stempel 25/02/2020
5 Tips Bisnis Ibu Iswatun dari Desa Ringintunggal 24/02/2020
Begini Suasana Kampanye Calon Kepala Desa Ringintunggal 23/02/2020
Menu
Beranda
Layanan
Berita
Galeri
Tentang
Kontak
Selengkapnya
Galeri
Layanan
Pengaduan Online
Hasil Pengaduan
Keuangan Desa
Informasi Umum
Profil Perangkat
Rapot Perangkat
Kontak
0812-5251-8188
Copyright © 2020 | BPD Desa Ringintunggal
Scroll to Top