Skor Nilai :
Puji syukur kita panjatkan kepada Allah Yang Maha Esa sehingga kita diberikan
kesempatan dan waktu yang cukup untuk menyelesaikan tugas mini riset dasar system
telekomunikasi dengan topic “penelitian proses Komunikasi data”
Mini Riset ini disusun dengan harapan dapat menambah wawasan dan
pengetahuan kita serta mampu melakukan penelitian dan menganalisis data yang
diperoleh dari mini riset tersebut. Penulis menyadari bahwa Mini Riset yang disusun
masih jauh dari kata kesempurnaan. Masih ada terdapat kekurangan dalam menyusun
dan menyampaikan materi yang sesuai dengan judul topik. Karena itu Penulis sangat
menantikan saran dan kritik dari pembaca yang sifatnya membangun guna sempurna
nya Mini Riset ini.
Akhir kata, Penulis berharap semoga Mini Riset ini dapat memberikan
wawasan dan pengetahuan bagi siapa saja yang memerlukannya dimasa yang akan
datang.
Kelompok 8
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................................................... ii
BAB I PENDAHUALAN
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan..................................................................................................................................... 10
5.2 Saran................................................................................................................................................ 10
DAFTAR PUSAKA........................................................................................................................................ 11
iii
BAB I
PENDAHULUAN
Dengan prinsip di atas, maka dapat dikembangkan suatu jaringan @iker@l@ dimana di
dalamnya terhubung lebih dari satu buah @iker@l@ sehingga antar @iker@l@ tersebut dapat
saling tukar menukar fasilitas data dan informasi. Untuk dapat membuat beberapa @iker@l@
terhubung dengan jaringan dan saling bekerjasama, dibutuhkan jalur transmisi baik
dengan menggunakan kabel (terstrial) maupun tanpa kabel (melalui satelit); kabel
transmisi digital (misalnya jenis UTP); perangkat lunak @iker@ operasi serta aplikasi yang
memiliki fitur jaringan dan diinstalasi pada masing-masing @iker@l.@ Komunikasi data
antara @iker@l@ memungkinkan bagi user untuk mengirim dan menerima data dari @iker@
@iker@l@ lain. Hal tersebut juga dapat dimanfaatkan oleh suatu perusahaan untuk
mengomunikasikan data baik kepada perusahaan lain sebagai pemakai informasi
external maupun kepada karyawan sebagai pemakai internal.
1.2Rumusan Masalah
1
1.3 Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan agar kita dapat mengamati melihat bagaimana sebenarnya
teknik proses telekomunikai data
Manfaat dari Penelitian ini diharapkan agar kita mengerti dan memahami bagaimana
proses Telekomunikasi data.
2
BAB II
KAJIAN TEORI
2.1 Pengertian Komunikasi Data
Komunikasi data adalah proses pengiriman dan penerimaan data/informasi dari
dua atau lebih device (alat, seperti @iker@l/@ laptop/printer/dan alat komunikasi lain) yang
terhubung dalam sebuah jaringan melalui beberapa media. Media tersebut dapat
berupa kabel coaksial, fiber optic (serat optic), microware dan sebagainya.Baik @iker
maupun yang luas, seperti internet.
Komunikasi data merupakan gabungan dari beberapa teknik pengolahan data. Dimana
telekomunikasi dapat diartikan segala kegiatan yang berhubungan dengan penyaluran
informasi dari satu titik ke titik lain. Sedangkan pengolahan data adalah segala kegiatan
yang berhubungan dengan pengolahan data menjadi informasi yang berguna bagi user.
Dari keterangan diatas dapat diambil kesimpulan bahwa data tersebut
merupakan bahan yang akan diolah menjadi suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih
mempunyai arti. Sedangkan informasi adalah hasil pengolahan data atau hasil proses
dari data tersebut.
3
2.3 Komponen Komunikasi Data
4
1. Transmisi analog adalah suatu upaya mentransmisi sinyal analog
tanpa memperhatikan muatannya; sinyal-sinyalnya dapat
mewakili data analog atau data digital.
2. Transmisi digital, berhubungan dengan muatan dari sinyal. Untuk
mencapai jarak yang jauh dipakai repeater yang menghasilkan
sinyal sebagai ‘1’ atau ‘0’ sehingga tidak terjadi distorsi.
3. Protokol, adalah sebuah aturan atau standar yang mengatur atau mengijinkan
terjadinya hubungan, komunikasi, dan perpindahan data antara dua atau lebih
titik @iker@l@. Protokoldapat diterapkan pada perangkat keras, perangkat lunak
atau kembinasidari keduanya.Pada tingkatan yang terendah, @iker@l@
Suatu Komunikasi
Data adalah sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan masih
memerlukan adanya suatu pengolahan.Data @ike berujut suatu keadaan, gambar, suara,
huruf, angka, matematika, bahasa ataupun @iker@-simbol lainnya yang @ike kita gunakan
sebagai bahan untuk melihat lingkungan, obyek, kejadian ataupun suatu konsep.
Informasi merupakan hasil pengolahan dari sebuah model, formasi, organisasi,
ataupun suatu perubahan bentuk dari data yang memiliki nilai tertentu, dan @ike
digunakan untuk menambah pengetahuan bagi yang menerimanya.Dalam hal ini, data
@ike dianggap sebagai obyek dan informasi adalah suatu subyek yang bermanfaat bagi
penerimanya.Informasi juga @ike disebut sebagai hasil pengolahan ataupun pemrosesan
data.
Melalui suatu proses transformasi, data dibuat menjadi bermakna. Data dapat
berupa nilai yang terformat, teks, citra (gambar), audio, dan video.
1. Teks, dalam komunikasi data, teks dipresentasikan sebagai pola bit, urutan bit.
Pola set bit yang berbeda telah dirancang untuk mempresentasikan symbol teks.
5
Setiap teks disebut coda, dan proses yang mempresentasikan @iker@-simbol disebut
coding. Teks juga @ike berupa sederetan huruf, angka, dan @iker@-simbol khusus
(misalnya + dan $) yang kombinasinya tidak tergantung pada masing-masing
item secara individual.
2. Bilangan, Bilangan juga dipresentasikan dengan pola bit, namun kode seperti
ASCII tidak digunakan untuk mempresentasikan angka, dengan menggunakan
nomor yang langsung di konversi ke bilangan biner untuk menyederhanakan
operasi matematika.
3. Gambar, gambar juga diwakili oleh pola bit. Dalam bentuk yang paling
sederhana, gambar terdiri dari matriks piksel (elemen gambar), dimana setiap
titik piksel adalah titik kecil.
4. Audio, audio mengacu pada rekaman atau penyiaran suara atau music. Audio
dengan sifat yang berbeda dari teks, angka, gambar. Hal ini terus menerus, tidak
terpisah. Bahkan kita menggunaka mikrofon untuk merubah suara atau music ke
sinyal elektrik. Kita membuat sinyal secara kontinyu.
5. Video, video mengacu pada rekaman atau penyiaran gambar atau film.Video
yang baik dapat diproduksi dengan entitas kontinyu (misalnya, oleh kamera TV)
atau dapat berupa kombinasi gambar, setiap entitas yang diskrit, diatur untuk
menyampaikan gagasan yang bergerak.
2.4 Jenis Komunikasi Data
1. Simplex
Pada jenis ini aliran pesan atau data berlaku satu arah. Ilustrasi menunjukkan
bahwa data berasal dari Mainframe @iker@l monitor untuk ditampilkan dan tidak
pernah ada data dari arah sebaliknya.
2. Half Duplex
Pada jenis ini aliran pesan atau data berlaku dua arah arah, namun aliran data
berlangsung pada waktu yang berbeda. Ilustrasi menunjukkan bahwa terjadi
aliran data dari workstation 1 ke arah workstation 2 pada satu waktu dan terjadi
aliran data sebaliknya pada waktu yang lain.
3. Full Duplex
Pada jenis ini aliran pesan atau data berlaku dua arah arah dan aliran data dua
arah dapat berlangsung pada waktu yang bersamaan.Ilustrasi menunjukkan
6
bahwa terjadi aliran data dari workstation 1 ke arah workstation 2 dan
sebaliknya pada waktu yang bersamaan.
7
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian deskriptif, yaitu memberikan sebuah gambaran bagaimana proses
komunikasi data dan hanya memaparkan situasi atau peristiwa,. Pengertian medote
penelitian deskriptif bertujuan melukiskan secara sistematis fakta atau Karakteristik
populasi tertentu atau bidang tertentu secara @iker@l dan cermat.
8
BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
Setelah Melaksanakan Penelitian terhadap proses terjadinya proses komunikasi
data,seperti yang sudah dijelasakan pada bab 3, dan telah mendapatkan hasil dari
pembahasan kami.
Dalam proses komunikasi data ada beberapa komponen yang harus ada untuk
kelancaran berkomunikasi.Komponen-komponen tersebut adalah pengirim, pesan data,
penerima, media transmisi dan protokol.
Simplex (Pada jenis ini aliran pesan atau data berlaku satu arah.)
Half Duplex (Pada jenis ini aliran pesan atau data berlaku dua arah arah, namun aliran data
berlangsung pada waktu yang berbeda.)
Full Duplex (Pada jenis ini aliran pesan atau data berlaku dua arah arah dan aliran data dua
arah dapat berlangsung pada waktu yang bersamaan.)
Hasil yang kami dapatkan mengenai proses terjadinya komunikai data setelah
melakukan Riset Secara Online dengan cara membaca beberapa artikel, surat kabar, website
sebagai subjek dalam melakukan penelitian kami.
9
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dari penelitian dan hasil penelitian yang kami dapatkan , kami
menyimpulkan bahwa proses terjadinya komunikasi data sangatlah
panjang. Dimulai dari pengguna mengirim/memasukan pesan melalui
perangkat masukan data sampai hasil pengolahan data tersebut bisa
ditampilkan melalui perangkat keluaran dimana perangkat keluaran
tersebut antara lain adalah Text, bilangan, gambar, Audio dan video
yang diterima oleh si pengguna yang dituju, dan kami juga akhirnya
mengetahui bahwa komunikasi data neniliki 3 jenis, yaitu Simplex, Half
Duplex, dam Full Duplex sepereti yang kasi sajikan pada bagian hasil
dan pembahasan.
5.2 Saran
Setelah melakukan penelitian dalam proses komunikasi data, penulis
ingin memberi saran kepada pembaca supaya kita harus pintar-pintar
dalam menentukan media yang kita gunakan, agar jangan sampai kita merasa
kecewa dengan media yang kita pilih, maka dari itu pandai-pandailah
memilih media komunikasi data yang memiliki keunggulan-keunggulan. Agar
data yang kita komunikasikan bernar-benar optimal dengan hasil maksimal.
10
Daftar Pustaka
11