Anda di halaman 1dari 26

CRITICAL BOOK REVIEW (CBR)

JARINGAN KOMPUTER
Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah Jaringan Komputer Lanjutan

Dosen Pengampu:
Sriadhi, P.hD
Adi Widarma, S.Si., M.Kom

Disusun Oleh :

KELOMPOK 5 KELAS PTIK B 2022

Nurul Izzati (5213351013)


Rizky Ramadhan (5213151027)
Sumando Oloan Simanjuntak (5213151024)
Yosica Stevani Sitompul (5213151030)
Sarah Febriyanti Harianja (5213151036)
Zubaidah Br Sebayang (5213351003)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNOLOGI INFORMATIKA DAN KOMPUTER


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa kita panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang
berkuasa atas seluruh alam semesta, karena berkat rahmat, taufik serta hidayah-Nya
jugalah maka Critical Book Review (CBR) mata kuliah Jaringan Komputer Lanjutan ini
dapatdiselesaikan tepat pada waktunya.

Kami menyadari bahwa dalam penyusunan tugas CBR ini tidak terlepas dari
kesalahan dan sangat jauh dari sempurna. Oleh sebab itu, kami sangat mengharapkan kritik
dan saran yang sifatnya membangun demi sempurnanya laporan ini.

Kami berharap semoga laporan ini dapat digunakan sebagaimana mestinya dan bisa
memberikan manfaat bagi kita semua. Semoga Tuhan Yang Maha Esa mencurahkan
rahmat dan karunia-Nya kepada kita semua.

Medan, 24 April 2022


Penyusun

Kelompok 5

1
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR 1
DAFTAR ISI 2
BAB I PENDAHULUAN 3
A. Latar Belakang Pentingnya CBR 3
B. Tujuan Penulisan CBR 3
C. Manfaat CBRR 3
D. Identitas Buku 3
BAB II ISI BUKU 4
BAB I. Konsep Dasar Jaringan 4
BAB II. Struktur dan Arsitektur Jaringan Komputer 4
BAB III. Pengkabelan 8
BAB IV. Klasifikasi Jaringan Komputer 8
BAB V. Lapisan pada Jaringan 8
BAB VI. Wireless LAN 9
BAB VII. Pengalamatan IP (IP Address) 10
BAB VIII. Internet 11
BAB IX. Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) 14
BAB X. Web Server 15
BAB XI. Layanan Berbagi Data 18
BAB XII. Proxy Server 20
BAB XIII. Routing 20
BAB XIV. Domain Name Server 20
BAB III PEMBAHASAN 21
A. Analisis Isi Buku 21
B. Kelebihan dan Kekurangan Isi Buku 23
BAB IV PENUTUP 25
A. Kesimpulan 25
B. Saran 25

2
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Pentingnya CBR


Critical Book Review (CBR) merupakan salah satu instrumen yang dapat mendukung
keberhasilan dalam proses pembelajaran dibangku perkuliahan melalui Critical Book
Review (CJR) mahasiswa diajak untuk menguji pemikiran dari pengarang maupun penulis
berdasarkan sudut pandang yang akan di bangun oleh setiap mahasiswa berdasarkan
pengetahuan & pengalaman yang mereka miliki.
B. Tujuan Penulisan CBR
Adapun tujuan penulisan CBR ini yaitu untuk menyelesaikan kewajiban tugas pada
Mata Kuliah Jaringan Komputer Lanjutan sekaligus untuk untuk meningkatkan
pengetahuan tentang Jaringan Komputer Lanjutan.
C. Manfaat CBR
❖ Bagi Penulis :
o Memenuhi tugas mata kuliah Jaringan Komputer Lanjutan.
o Melatih kemampuan penulis dalam mengkritisi isi buku.
o Menumbuhkan pola pikir kreatif setelah mereview buku.
❖ Bagi Pembaca:
o Untuk menambah pengetahuan dan wawasan mengenai Jaringan Komputer Lanjutan.
o Untuk mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari – hari.
D. Identitas Buku
Judul Buku : Jaringan Komputer
Edisi : Pertama
Penulis : Kadek Yota Ernanda Aryanto, S.Kom. M.T.
dan Kadek Surya Mahedy, S.T., M.Pd.
Penerbit : Graha Ilmu dan Undiksha Press, Yogyakarta
ISBN : 978-602-262-327-4
Tahun Terbit 2014
Jumlah Halaman : xi + 109

3
BAB II
RINGKASAN ISI BUKU

BAB I. KONSEP DASAR JARINGAN


1.1 Pengertian Jaringan Komputer
Jaringan komputer adalah hubungan antara dua komputer atau lebih yang terhubung
dengan media transmisi kabel atau tanpa kabel (wireless). Dua unit komputer dikatakan
terkoneksi jika keduanya saling bertukar data/informasi.
1.2 Tujuan dan Manfaat Jaringan Komputer
Tujuan dari jaringan komputer, yaitu untuk mendapatkan informasi terbaru dari
server pusat maupun komputer lainnya yang terhubung jaringan, mengefisienkan sumber
daya, berkomunikasi secara efisien dengan user lainnya yang terhubung dalam jaringan,
melayani client secara efektif, dan mempercepat proses data sharing.
Manfaat dari jaringan komputer yaitu resource sharing dengan mudah, reliabilitas yang
tinggi dimana data yang kita simpan dapat di backup di komputer server lainnya dalam jaringan,
dan dapat menghemat uang.

BAB II. STRUKTUR DAN ARSITEKTUR JARINGAN KOMPUTER


2.1 Topologi Jaringan Komputer
Secara fisik, topologi jaringan komputer menitikberatkan pada perangkat keras dalam
sebuah kesatuan jaringan. Sedangkan secara logika, topologi jaringan komputer menitikberatkan
pada kehadiran alir data di antara titik-titik dalam jaringan. Berikut topologi jaringan secara fisik.
Topologi Point-to-point
Mempresentasikan koneksi antar dua perangkat komputer menggunakan satu koneksi
langsung.

4
Topologi Bus
Mempresentasikan sebuah kabel atau communication line yang dibagi bersama oleh
seluruh bagian dari jaringan.

Topologi Star
Topologi ini jika digambarkan akan menyerupai bentuk bintang.

5
Topologi Ring
Setiap komputer host terhubung dengan dua komputer lainnya dan dua ujung dari kabel
jaringan disambungkan sehingga secara keseluruhan membentuk sebuah lingkaran.

Topologi Mesh
Pada topologi ini komputer host dapat terhubung secara point-to-point ke satu, dua, atau
lebih komputer lainnya dalam jaringan.

6
Topologi Tree
Pada topologi ini jaringan terbagi atas beberapa jaringan kecil lain dibawahnya.

Topologi Daisy Chain


Semua komputer terhubung dalam jaringan dalam sebua bentuk garis linier. Masing-masing
komputer terhubung dengan tepat pada dua komputer lainnya.
Topologi Hybrid
Topologi jaringan ini mengimplementasikan lebih dari satu topologi yang disebutkan
sebelumnya dalam satu jaringan.

2.2 Struktur dan Arsitektur Jaringan Komputer


Dalam suatu jaringan komputer terdapat dua cara dalam pembuatan jaringan tersebut, yaitu
membuat jaringan peer-to-peer, yaitu jaringan yang tidak memiliki komputer server sehingga
semua komputer host yang terhubung dalam jaringan dapat bertindak sebagai penyedia layanan
maupun pengguna layanan. Sedangkan cara lainnya adalah jaringan client-server, yaitu jaringan
yang memiliki komputer server di dalamnya yang memberikan layanan kepada komputer server.

2.3 Layanan dalam Jaringan


Bentuk layanan yang dapat disediakan dalam jaringan pada umumnya seperti layanan surat
elektronik, layanan berbagi data, layanan transfer data, layanan akses web, dan layanan-layanan
lainnya.

7
BAB III. PENGKABELAN
Pengkabelan adalah satu langkah awal yang penting dalam menciptakan sebuah LAN yang
terhubung dengan baik melalui sebuah wired network. Kabel yang umum dimanfaatkan dalam
pembangunan jaringan lokal adalah kabel coaxial, twisted pair, dan kabel fiber. Pengkabelan
dengan kabel tipe coaxial terdiri atas thinnet dan thicknet yang dibedakan melalui besar dan
perangkat pendukung pengkabelan dan instalasinya. Sementara itu kabel twisted pair terbagi atas
UTP dan STP dimana perbedaan keduanya adalah pengemasan kabel yang menyebabkan kabel
STP lebih tahan interferensi dari sinyal-sinyal dari luar. Sementara kabel fiber mendukung transfer
dan komunikasi data yang jauh lebih cepat dibandingkan jenis-jenis kabel lainnya.
Pemasangan kabel diperlukan untuk menghasilkan komunikasi data yang baik antar
komputer. Perangkat-perangkat yang dibutuhkan meliputi kabel, konektor, serta perangkat
pendukung lainnya. Bila telah terpasang dan teruji dengan baik, maka langkah berikutnya adalah
melakukan instalasi komputer ke dalam jaringan. Komputer dapat dikatakan terinstal dengan baik
ke dalam jaringan apabila telah memperoleh respon dari komputer lainnya dalam jaringan tersebut
melalui perintah yang bersesuaian.

BAB IV. KLASIFIKASI JARINGAN KOMPUTER


Terdapat beberapa jenis jaringan jika dilihat dari lingkup geografisnya, yaitu local area
netwoek (LAN), metropolitas area network (MAN), wide area network (WAN), serta internet.
Masing-masing tipe memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, diantaranya dalam hal
pembagian sumber daya, biaya, kecepatan akses, dan kemudahan pemasangan dan pemeliharaan.
Teknologi jaringan terus berkembang, sehingga memungkinkan tipe-tipe jaringan tersebut terus
berkembang dan berusaha mengatasi keterbatasan-keterbatasan yang ada. Konektivitas yang
digunakan oleh semua tipe jaringan tersebut dapat berupa sebuah konektivitas berbasis kabel
ethernet maupun nirkabel yang disesuaikan dengan kebutuhan dari pengadaan jaringan itu sendiri

BAB V. LAPISAN PADA JARINGAN

A. Lapisan Aplikasi
Lapisan aplikasi merupakan lapisan yang berhubungan dengan manipulasi data yang
memungkinkan penggunaan untuk memperolrh akses terhadap jaringan.
B. Lapisan Presentasi
Dalam lapisan presentasi,pesan yang diterima melalui lapisan diatasnya yaitu lapisan
aplikasi, akan dipresentasikan kedalam format jaringan.

8
C. Lapisan Sesi
Tugas dari lapisan sesi adalah melakukan kontrol terhadap konektivitas antar aplikasi,
Lapisan ini menciptakan, mengkontrol, melakukan sinkronasi, serta memutus koneksi dari
aplikasi aplikasi yang saling berkomunikasi antar perangkat.

D.Lapisan Transpot
Lapisan ini berfungsi untuk memastikan semua pesan dapat tersampaikan ke perangkat
komputer tujuan secara utuh dan berurutan dengan melakukan kontrol terhadap error serta alur data
dari sumber tujuan lapisan jaringan.

E.Lapisan Jaringan
Lapisan ini berfungsi untuk melakukan kontrol terhadap jaringan yang digunakan untuk
komunikasi datanya.

G.Lapisan Fisik
Lapisan ini berfungsi dalam hubungannya dengan aspek fisik dari perangkat dan jaringan, seperti
menentukan spesifikasi dan perangkat keras, transmisi dan penerimaan data.

BAB VI. WIRELESS LAN

A. Pengenalan
Jaringan nirkabel merupakam sebuah jaringan yang memanfaatkan sinyal gelombang radio sebagai
lapisan fisiknya. Keuntungan dari teknologi ini adalah mobilitas pengguna yang cukup tinggi
karena tidak harus terpaku disatu tempat saja yang menyebabkan kenyamanan dalam
penggunannya.

B. Spesifikasi Standar
Jaringan nirkabel berkembang berdasarkan standar IEEE 802.11. standart yang dikembangkan
dewasa imi adalah standart 802.11 a/c yang memanfaatkan teknologi Dual handwireless
technology. dengan demikian, standart ini mendukung frekuensi 2,4 GHz mau pun 5 GHz. Standar
ini menawarka backward compatibility dengan versi versi sebelumnya

9
C. Keamanan jaringan nirkabel
Beragam protokol pengamanan jaringan nirkabel telah dikembangkan, dikarenakan transmisi data
dalam jaringan ini adalah melalui media yang terbuka dan memungkinkan siapa saja untuk
melakukan penyadapan terhadap data tersebut

BAB VII. PENGAMATAN IP ( IP ADDRESS )

A. Skema IP Address
pengalamatan dalam jaringan merupakan satu hal penting untuk memberikan pengenal unik
kepada setiap komputer yang tergabung dalam jaringan.

gambar 7.2 sistem pengamatan dalam jaringan

B. Pengaturan alamat IP pada microsoft windows


Dalam pemberian alamat pada komputer, hal pertama yang perlu dilakukan adalah dengan
membuka LAN properties dan melakukan double click pada bagian seperti yang ditunjuk
pada gambar 7.3

10
gambar 7.3 windows land dan double click

BAB VIII. INTERNET

A. Sejarah internet
Internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh departemen pertahanan amerika
serikat pada tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET ( advancet
research projek agency network ), dimana mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan
hardware dan software komputer yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi
dalam jarak yang tidak terhingga melalui saluran telepon.

B. Layanan aplikasi di imternet


Internet menyediakan layan informasi dan komunikasi secara online ( dapat diakses dengan
menggunakan jaringan komputer ).

11
C. Pemanfaatan internet
bidang pendidikan
internet adalah salah satu penemuan paling berpengaruh sepanjang masa. berikut ini
manfaat internet dalam pendidikan.
1. mempermudah pencarian referensi/ journal elektronik
2. menyediakan fasilitas multimedia

12
3. menyediakan sumber pelajaran tambahan
4. memudahkan komunikasi
5. mendorong penguasaan bahasa asing
6. mendorong kreatifitas
7. mendorong kemandirian

Bidang sosial
1. berkomunikasi dengan mudah dimanapun dan kapanpun
2. bisa mendapatkan banyak teman baru
3. berdiskusi dengan mudah secara online dengan teman
4. bertukar pikiran dengan oranglain
5. melihat seseorang tanpa harus bertemu

Bidang ekonomi
1. berjualan dengan mudah secara online
2. membeli suatu barang dengan mudah dan cepat
3. mencari lapangan kerja
4. dapat mencari nafka diinternet
5. mempromosikan suatu produk

13
BAB IX. DYNAMIC HOST CONFIGURATION PROTOCOL (DHCP)

9.1 Pengertian DHCP

DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol) adalah layanan yang secara otomatis
memberikan nomor IP kepada komputer yang memintanya. Komputer yang memberikan nomor IP
disebut sebagai DHCP Server, sedangkan komputer yang meminta nomor IP disebut DHCP Client

9.2 Konfigurasi DHCP Server

Berikut cara mengkonfigurasi DHCP Server pada sistem operasi linux ubuntu server.

1. Login ke ubuntu server


2. Kemudian jadikan user kita sebagai root dengan perintah sudo su
3. Install software DHCP Server yakni isc-dhcp-server. Software ini biasanya sudah terinstall
otomatis di Ubuntu server tetapi jika belum ada, ketikkan perintah apt-get install
isc-dhcp-server
4. Masuk ke direktori lalu ketikkan pico/etc/edfault/isc-dhcp-server
5. Cari script INTERFACE=”eth0”, Simpan dan keluar konfigurasi dengan menekan Ctrl+o
dan Ctrl+x
6. Setelah konfigurasi selesai,lanjutkan dengan konfigurasi DHCP kita. masuk direktori pico
/etc/dhcp/dhcpd.conf
7. Ganti konfigurasi DHCP sebelumnya seperti dibawah ini,

setelah selesai konfigurasi simpan dan keluar dari konfigurasi dengan menekan Ctrl+o dan
Ctrl+x

8. Setelah semua konfigurasi selesai, ketikkan perintah service isc-dhcp-server restart atau
/etc/init.d/isc-dhcp-server restart untuk merestart isc-dhcp-server

14
BAB X. WEB SERVER

Web server adalah suatu server yang memberikan service (layanan) kepada klien
yang meminta informasi berkaitan dengan web. Web server terdiri dari dua komponen.
yang pertama adalah komputer itu sendiri dan software web server yang dipakai.

Ada tiga macam log yang harus diperhatikan dalam memonitor kegiatan web server yaitu:

● Access log adalah file yang berfungsi untuk mencatat semua akses yang dilakukan
terhadap web server.
● Server log adalah file yang berfungsi untuk mencatat kejadian-kejadian tertentu
pada web server
● Error log adalah file yang berfungsi untuk mencatat setiap kesalahan yang terjadi
pada web server.

10.1 Web Server pada Linux

Sebelum mengkonfigurasi webserver ada beberapa software yang perlu kita install pada
komputer server. Beberapa aplikasi tersebut adalah.

1. Apache sebagai web server


2. PHP5 sebagai bahasa pemrograman
3. Mysql sebagai basis datanya
4. Phpmyadmin sebagai manajemen basis data

Berikut langkah-langkah untuk instal paket web server pada linux ubuntu server

1. Login sebagai root pada terminal


2. Install apache2
3. Install MySQL Server
4. Install PHP5
5. Install Phpmyadmin

`ketika dalam installasi kita disuruh untuk memilih server web, yang digunakan
pilihlah apache2 dengan tombol space,setelah itu buka browser dan coba akses
phpmyadmin. lalu login root / admin sesuai dengan password yang telah dibuat
pada saat install mysql tadi.

15
10.2 Web Server pada Microsoft Windows

XAMPP merupakan sebuah aplikasi yang kemungkinan komputer windows anda digunakan
sebagai web server. XAMPP jika diartikan berdasarkan hurufnya akan kita dapati sebagai berikut
ini:

X : cross platform/berjalan di semua OS windows, MAC, Linux, BSD

A : apache HTTP server

M : MySQL

P : PHP

P : Perl

XAMPP merupakan sebuah paket software yang berisi Apache HTTP server dan MySQL dan
mendukung program PHP dan Perl dan berjalan di beberapa Sistem Operasi (windows, MAC,
Linux, BSD) sehingga dengan menginstall XAMPP maka kita bisa menjalankan sebuah web server
di komputer kita.

Untuk melakukan proses installasi XAMPP ikuti langkah-langkah seperti berikut:

1. Jalankan file xampp-win32-1.7.2.exe . kemudian akan tampil window untuk menentukan lokasi
intalasi. Lalu silahkan anda pilih C:\ klik “install”

2. Tunggu proses intalasi sampai selesai

3. Command prompt akan muncul. Pertama adalah penambahan shortcut dekstop/startmenu. jika
ingin menambahkan shortcut, silahkan anda tekan “y” kemudian enter.

4. Apakah ingin menginstal XAMPP secara “portable”. jika ingin install portable, pilih “y”. Tapi
bila menginstal di komputer silahkan pilih “n”

5. XAMPP telah siap, enter 2 kali untuk melanjutkan.

6. Instalasi selesai, pilih 1 kemudian enter untuk menjalankan XAMPP Control Panel.
7. Aktifkan Service "Apache" dan "MySQL" melalui XAMPP Control Panel. Klik tombol "Start".
XAMPP Control Panel bisa diakses dari desktop atau start menu. Jika tidak ada, langsung saja
akses ke C:/xampp/xampp-control.exe

16
8. Anda sudah berhasil menginstal XAMPP, artinya anda sudah berhasil instal PHP, APACHE dan
MYSQL. Silahkan buka browser anda dan ketikkan http://localhost untuk memastikan XAMPP
sudah selesai terinstal. Jika hasilnya seperti gambar di bawah ini, instalasi yang anda lakukan
berjalan dengan sukses.

jika anda ingin agar file bisa dijalankan melalui webserver, letakkan file anda folder
tersebut. Akan tetapi lokasi document root bisa Anda pindahkan ke tempat lain sesuai dengan
keinginan. Misalnya Anda ingin memindahkan ke drive D: komputer/laptop yang anda miliki.
Berikut langkah-langkahnya:

1. Buatlah satu folder terlebih dahulu dengan nama htdocs di drive D: Kemudian buka file
exampp/ apache/cont/httpd.conf menggunakan notepad ataupun notepad++
2. Setelah terbuka, Cari kata documentroot didalam file tersebut. Untuk memudahkan
pencarian silahkan anda tekan Ctrl+F
3. Ganti c/xampp/htdocs dengan folder lain sesuai keinginan, bila anda sudah membuatnya di
folder D. maka gantilah menjadi D: /htdocs sebagai documentroot..
4. Kemudian ada beberapa settingan tersebut, terdapat tulisan <Directory
"C:/xampp/htdocs">, ganti exampp/htdocs dengan D:/htdocs
5. Kemudian ada beberapa settingan tersebut, terdapat tulisan <Directory "C-xampp/htdocs">,
ganti exampp/htdocs dengan D:/htdocs
6. Terakhir, save file tersebut dan buka kembali XAMPP Control Panel. Restart Apache
dengan mengklik "Stop" dan "Start" kembali. Sekarang semua file PHP harus disimpan di
D:/htdocs/

17
BAB XI. LAYANAN BERBAGI DATA

File Server merupakan komputer yang menyediakan layanan penyimpanan file baik itu
untuk seluruh maupun sebagian data klien yang terkoneksi pada jaringan. File Server ini
memungkinkan kita untuk berbagi,membaca, atau pun membatasi akses penggunaan
dokumen dengan membagi nya kedalam beberapa kategori user.

Samba adalah perangkat lunak re-implementation dari SMB/CIFS protokol jaringan, yang
awalnya dikembangkan oleh Andrew Tridgell Australia. Sebagai versi 3,Samba
menyediakan file dan layanan cetak untuk berbagai klien Microsoft Windows dan dapat
berintegrasi dengan domain Windows Server, baik sebagai Primary Domain Controller
(PDC) atau sebagai anggota domain. Dapat juga menjadi bagian dari Active Directory
domain. Samba berjalan pada sistem Unix dan Unix-seperti kebanyakan, seperti
Linux,Solaris, AIX dan varian BSD, termasuk Apple Mac OS X Server (yang telah
ditambahkan ke klien Mac OS 80 X di versi 10.2). Samba adalah standar pada hampir
semua distribusi Linux dan umumnya dimasukkan juga sebagai sebuah layanan sistem
dasar pada Unix lainnya berbasis sistem operasi. Samba dirilis di bawah GNU General
Public Licensenama Samba berasal dari SMB (Server Message Block), nama protokol stan
dar yang digunakan oleh sistem file Microsoft Windows jaringan.

11.1 Samba Server Pada Linux

Jika kita ingin berbagi file antara linux Ubuntu dan komputer Windows, pilihan terbaik
adalah dengan menggunakan file sharing Samba. Kita akan melakukan instalasi dan
konfigurasi di ubuntu 12.04 melalui CLI (Comand Line Interface) berikut langkah-langkah
install dan konfigurasi samba server di linux ubuntu.

1. Masuk sebagai super user ketikan #sudo su masukan password, Buat user untuk dosen,
pegawai dan Pembaca dengan mengetik perintah, #adduser dosen, isi password dan
data-data lain yang melengkapi nya, hal yang sama juga berlaku untuk user dosen, pegawai
dan Pembaca.
2. Install program samba caranya dengan mengetikan # apt-get install samba smbfs
3. Buka file smb.conf ketikan #pico/etc/samba/smb.conf tambahkan konfigurasi ini pada
bagian bawah:

18
4. Restart samba cara nya ketikan #/etc/init.d/smbd restart
5. Import user yang telah kita buat tadi untuk bisa digunakan sebagai user samba, cara nya
ketikan #sudo smbpasswd-a dosen masukan password, hal yang sama juga berlaku untuk
user pegawai dan Ma hasiswa, password yang dimasukan akan menjadi password saat
dilakukan proses login nanti melalui sistem operasi Windows.
6. Restart kembali samba # /etc/init.d/smbd restart
7. Lakukan test cara nya akses hasil konfigurasi tadi, dari sistem operasi berbasis windows,
pilih run ke mudian ketikan alamat_ip_addres_server misal nya: 10.38.110.242 setelah itu
login dengan meng gunakan user dan password yang kita buat tadi.

11.2 Berbagi File dan Perangkat pada MS WINDOWS

1. Setelah kita mengkonfigurasi samba di linux server sekarang saatnya kita untuk berbagi file
dari sistem operasi windows.
2. Setelah login berhasil, maka kita akan menemukan folder dosen yang sudah kita
konfigurasi di samba server. Untuk mengisi file ataupun folder caranya sama dengan
mengisi file ataupun folder pada drive local C atau D

19
BAB XII. PROXY SERVER

Proxy server adalah sebuah server atau program komputer yang berperan sebagai
penghubung antara suatu komputer dengan jaringan internet. Atau dalam kata lain, proxy
server adalah suatu jaringan yang menjadi perantara antara jaringan lokal dan jaringan
internet. Proxy server dapat berupa suatu sistem komputer ataupun sebuah aplikasi yang
bertugas menjadi gateway yang menghubungkan komputer dengan jaringan luar.

BAB XIII. ROUTING

Router adalah sebuah alat yang mengirimkan paket data melalui sebuah jaringan atau
internet menuju tujuannya, melalui sebuah proses yang dikenal sebagai routing. Proses routing
terjadi pada layer 3 (lapisan jaringan seperti Internet Protocol) dari stack protokol tujuh-lapis OSI.
Router berbeda dengan switch. Switch adalah penghubung beberapa alat untuk membentuk seuatu
Local Area Network (LAN).

BAB XIV. DOMAIN NAME SERVER (DNS)

Domain Name Server (DNS) adalah suatu teknik untuk mengingat IP address yang sulit
diingat karena terdiri dari beberapa angka yang terkesan acak. Routing packet yang berbasis
TCP/IP sebenarnya tidak memerlukan teknik DNS namun hanya memerlukan IP address. Teknik
DNS diperlukan karena yang melakukan routing adalah manusia, dan tentunya sulit untuk
menghafal deretan angka yang terkesan acak tersebut. Atas dasar tersebut untuk mempermudah
menggunakan internet, diperlukan suatu cara untuk memetakan IP address ke nama host/komputer
dan sebaliknya, teknik tersebut yaitu DNS.

20
BAB III
PEMBAHASAN

A. Analisis Isi buku


Relevansi antara topik buku dengan karya-karya dana bidang keahlian penulis
Buku yang kami analisis berjudul Jaringan Komputer, ditulis oleh Kadek Yota Ernanda
Aryanto, S.Kom., M.T., Ph.D. (selanjutnya disebut “Aryanto”) dan Kadek Surya Mahedy, S.T.,
M.Pd. (selanjutnya disebut “Mahedy”).
Aryanto adalah dosen dan Mahedy adalah pegawai di Universitas Pendidikan Ganesha
(Undiksha). Aryanto memiliki keahlian di bidang informatika, jaringan, dan kesehatan, berdasarkan
sertifikasi yang diterimanya, ia menerima sertifikasi PCEP - Certified Entry-Level Python
Programmer, PCAP - Certified Associate in Python Programming, dan MTA: Introduction to
Programming Using Python, menunjukkan keahliannya di bidang pemrograman Python. Ia
menerima sertifikasi AWS Certified Cloud Practitioner, menunjukkan keahliannya di bidang cloud
computing, dan ia menerima sertifikasi MCE: Mircrosoft Certified Educator, menunjukkan
keahliannya di bidang mengajar teknologi. Dalam bidang pendidikan, ia mendapatkan gelar Sarjana
dari Teknik Informatika Institut Sepuluh November, mendapatkan gelar Magister dari Jaringan
Cerdas Multimedia Institut Teknologi Sepuluh November, dan mendaptkan gelar Doktor dari
Radiology University of Groniger, Belanda. Di Google Scholar tercatat karya ilmiahnya telah
dikutip sebanyak total 208 kali, dengan h-index sebesar 8. Karya ilmiahnya yang paling banyak di
kutip berdasarkan Google Scholar berjudul “Free DICOM de-identification tools in clinical
research: functioning and safety of patient privacy” yang berkaitan dengan bidang informatika
kesehatan. Di Undiksha, Aryanto mengampu mata kuliah Jaringan Komputer dan Jaringan
Komputer Lanjut. Dari daftar karya ilmiahnya [link to his profile] menunjukkan ketertarikannya
pada bidang informatika kesehatan, budaya Bali (karena ia asal Bali), IoT, dan jaringan komputer.
Jadi dapat disimpulkan bahwa topik buku, jaringan komputer, relevan dengan karya-karya dan
bidang keahlian Aryanto.
Mahedy sendiri berdasarkan dari profilnya di website Undiksha adalah pegawai di
Universitas tersebut dan tidak memliki mata kuliah yang diampu, ia mendapatkan gelar Diploma 3
di Manajemen Informatika Undiksha, gelar Sarjana di Teknik Elektro Univeritas Udayana, dan
gelar Magister di Pendidikan Dasar Universitas Pendidikan Ganesha. Ia bekerja sebagai pegawai di
Univeritas Pendidikan Ganesha, pada unit Teknologi Informasi dan Komunikasi. Mahedy menulis

21
sekitar 9 karya ilmiah yang terindeks di Google Scholar, dan kebanyakan karya ilmiah tersebut
berfokus pada bidang teknologi informasi.
Jadi, dapat disimpulkan bahwa Aryanto memiliki keahlian di bidang Jaringan Komputer
sedangkan Mahedy kemungkinan ikut membantu Aryanto dalam penulisan buku terebut, karena
mereka bekerja di universitas yang sama, Undiksha, dan penulis mengasumsi bahwa buku tersebut
adalah buku yang digunakan Aryanto dalam mengajar karena ia mengampu mata kuliah Jaringan
Komputer dan Jaringan Komputer Lajut di Undiksha dan juga buku tersebut diterbitkan oleh Graha
Ilmu dan Undiksha Press.

Pokok-pokok argumentasi penulis dalam pendahaluan


Materi tentang Jaringan Komputer yang dibahas penulis memberikan wawasan,
pengertian, serta pelatihan bagi pembaca tentang bagaimana komputer-komputer dapat
dimanfaatkan untuk saling berinteraksi dan memberikan layanan-layanan dalam
menunjang kinerja penggunanya.
Argumen tersebut menjelaskan hal-hal yang akan disuguhkan dalam buku tersebut serta fokus
materi pada kegunaan komputer yang lebih spesifik, yaitu jaringan komputer. Setelah kami
membacanya, buku tersebut memang dapat memberikan wawasan serta pengertian mengenai
jaringan komputer dan memberikan pelatihan di bab-bab akhir.
Pembaca yang mendalami keilmuan di bidang teknologi informasi akan mampu
untuk memahami standar-standar serta teknologi-teknologi yang telah umum digunakan,
sedang berkembang saat ini, maupun yang akan menjadi tren di masa mendatang.
Argumen tersebut dapat kami katakan tidak sepenuhnya benar, seorang yang mendalami keilmuan
di bidang teknologi informasi tentu paham tentang standar teknologi yang umum digunakan saat
ini, namun untuk yang menjadi tren di masa datang tentunya tidaak semua dapat mengetahuinya.

Pemilihan serta cakupan kajian teori


Kajian teori yang dipilih dalam buku tersebut adalah topik-topik spesifik dalam Jaringan
Komputer Lanjutan, dan cakupannya hanya pada Jaringan Komputer Lanjutan, mengingat
kembali bahwa kami mengasumsikan buku tersebut adalah buku ajar yang dipakai oleh Aryanto
dalam mengampumata kuliah Jaringan Komputer di Undiksha, sehingga topik yang dibahas
adalah hal-hal yang diperlukan untuk dipahami oleh mahasiswa.

Kerangka berpikir penulis pada bagian pembahasan

22
Kerangka berpikir yang dipakai penulis dalam buku tersebut lebih ke kerangka teoritis,
sehingga pembahasan lebih to-the-point, tidak ada trivia maupun hal-hal yang tidak diperlukan,
pembahasan juga dijelaskan secara gamblang dan mudah dipahami, dan juga terdapat praktek
sederhana pada bab-bab akhir, sehingga tidak hanya mahasiswa, pembaca awam juga mudah untuk
memahami buku tersebut.

Pembahasan lainnya
Kami melihat karena buku ini sebagai buku pegangan pelajar atau buku ajar yang dipakai
Aryanto dalam pembelajaran mata kuliah Jaringan Komputer yang diampunya di Undiksha, maka
buku ini dibuat dengan proses penulisan yang tidak sempurna, sehingga ada banyak kesalahan
pengetikan dan juga tulisan yang kesannya seperti copy-paste. Walaupun ketidaksempurnaan buku
tersebut, Aryanto dan Mahedy menerbitkan buku tersebut untuk umum. Jadi sebaiknya buku
tersebut disempurnakan kembali jika ingin diterbitkan untuk umum. Hal tersebut adalah pemikiran
dan asumsi kami.

B. Kelebihan dan Kekurangan Isi Buku


1. Dari aspek ruang lingkup isi artikel:
kelebihan: buku tersebut memberikan penjelasan to-the-point dan jelas pada teori-
teori yang ada sehingga mudah untuk dipahami. Praktek-prakter sederhana pada
bab-bab akhir membuat pembaca tidak hanya memahami teori, namun juga dapat
mempraktekkannya. kekurangan: karena buku tersebut hanya berfokus pada teori-teori
tanpa adanya trivia ataupun opini, sehingg pembaca awam akan menjadi bosan jika terus
membaca buku tersebut, dan juga kami tidak menemukan penjelasan mengenai sejarah
jaringan. Kami juga menemukan salah satu bagian dalam buku tersebut, tepatnya bagian
manfaat komputer pada halaman 5 yang sekilas ketika dibaca seperti tulisan copy-paste
dari tulisan atau buku lain, dan berikut kami menemukan bahwa tulisan tersebutsama persis
dengan tulisan lainnya dalam blog-blog dan jurnal, namun kami tidak menemukan blog
maupun jurnal mengutip buku yang kami analisis, karena tulisan yang sama peris tersebut
kami mengasumsi bahwa penulis buku tersebut terlihat tidak kreatif dengan hanya
mengulang tulisan yang sama.

23
2. Dari aspek tata bahasa:
kami menemukan banyaknya kesalahan pengetikan, dan juga kami menemukan
beberapa kata-kata asing yang tidak dicetak miring. Namun, buku tersebut juga
menyertakan rangkuman pada tiap bab yang sangat berguna bagi pembaca untuk
merangkum bab yang dibacanya.

24
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dapat kami simpulkan bahwa buku Jaringan Komputer yang ditulis oleh K. Y. E.
Aryanto, S.Kom., M.T., Ph.D. dan K. S. Mahedy, S.T., M.Pd. adalah buku yang cocok untuk
mahasiswa ataupun orang awam untuk memahami dasar-dasar Jaringan Komputer dengan
pembahasan yang to-the-point dan mudah dipahami serta terdapat praktek-praktek dengan
gambar yang mudah untuk diikuti pada bab-bab akhir pada buku tersebut.

B. Saran
Saran kami yaitu untuk penulis me-review kembali buku tersebut untuk memperbaiki beberapa
kesalahan pengetikan dan kesalahan tata bahasa lainnya serta memperbaiki tulisan-tulisan yang
terkesan copy-paste, selain hal-hal tersebut buku tersebut sudah cukup baik untuk menjadi
referensi pembelajaran Jaringan Komputer Lanjutan.

25

Anda mungkin juga menyukai