LISTRIK MAGNET
2021
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena penulis dapat menyelesaikan
tugas Critical Jurnal Review (CJR) ini tepat pada waktunya. Critical Jurnal Review (CRR) ini
membandingkan jurnal 1 dengan jurnal pembanding lainnya.Adapun tugas ini dibuat untuk memenuhi
tugas rutin Critical Jurnal Review (CJR) mata kuliah “Fisika Umum “.
Penulis berharap Critical Jurnal Review(CJR) ini menjadi salah satu referensi bagi pembaca bila mana
hendak membandingkan isi Jurnal utama dengan jurnal tentang Ilmu listrik magnet.Kritik dan saran yang
membangun dari pembaca sangat penulis harapkan supaya CJR untuk kedepannya menjadi lebih baik
lagi.
Akhir kata, penulismengucapkan terima kasih kepada Dosen Pengampu yang telah memberikan tugasCJR
Fisika Umum ini, agar penulis lebih memahami mengenai tentang Keragaman dan Kesetaraan dari
beberapa buku. Dan penulis mengucapkanterima kasih kepada pembaca atas perhatiannya.
Medan,Maret 2022
Penulis
2
DAFTAR ISI
BAB I............................................................................................................................................................................4
PENDAHULUAN ........................................................................................................................................................4
A.Latar Belakang ......................................................................................................................................................4
B.Tujuan ...................................................................................................................................................................4
BAB II ..........................................................................................................................................................................5
IDENTITAS JURNAL .................................................................................................................................................5
A.Identitas Jurnal Utama. .........................................................................................................................................5
B.Identitas Jurnal Pembanding .................................................................................................................................5
BAB III .........................................................................................................................................................................6
RINGKASAN JURNAL ..............................................................................................................................................6
A.Ringkasan Jurnal utama ........................................................................................................................................6
B.Ringkasan jurnal pembanding...............................................................................................................................8
BAB IV .......................................................................................................................................................................11
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN JURNAL ......................................................................................................11
BAB V ........................................................................................................................................................................12
PENUTUP ..................................................................................................................................................................12
A.Kesimpulan .........................................................................................................................................................12
B. Saran ..................................................................................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................................................................13
3
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang
Perkembangan ilmu pengetahuan yang minim disebabkan karena rendahnya minatbaca mahasiswa/i pada saat ini.
Mengkritik jurnal merupakan salah satu cara yang dapatdilakukan untuk menaikkan keterkaitan minat membaca.
Mengkritik Jurnal ( Critical Journal Review) merupakan kegiatan mengulas suatu jurnal agar dapat mengetahui
dan memahami apa yang disajikan dalam suatu jurnal.
Pada dasarnya review jurnal menitikberatkan pada evaluasi (penjelasan, interpretasi dan analisis)mengenai
keunggulan dan kelemahan, apa yang menarik, dan bagaimana jurnal tersebut bisamerubah persepsi dan cara
berpikir serta menjadi pertimbangan apakah dari pengetahuanyang didapat mampu menambah pemahaman
terhadap suatu bidang kajian tertentu. Selain itu mengkritik jurnal juga dapat melatih kemampuan kita dalam
menganalisis dan mengevaluasipembahasan yang disajikan penulis. Sehingga menjadi masukan berharga bagi
proses kreatifkepenulisan lainnya.
Mengkritik jurnal tidak dapat dilakukan apabila pengkritik tidak membaca keseluruhan jurnal tersebut.
Dengan melakukan review tersebut pembaca dapat mengetahui kualitas jurnal dengan membandingkan terhadap
karya dari penulis yang sama atau penulislainnya serta dapat memberikan masukan kepada penulis jurnal
berupa kritik dan saranterhadap sistematika penulisan, isi, dan subtansi jurnal.
B.Tujuan
1. Memenuhi salah satu tugas wajib yang diberikan oleh dosen pengampu pada mata kuliah Fisika
Umum.
2. Memberikan gambaran kepada pembaca mengenai identitas jurnal,ringkasan jurnal,kelebihan dan
kelemahan jurnal baik dari segi sistematika penulisan,maupun kepaduan keseluruhan isi jurnal serta
implikasinya dari berbagai aspek.
3. Menambah wawasan para pengkritik karena didalam jurnal disajikan masalah serta solusi yang akan
menambah ilmu pengetahuan kita.
4
BAB II
IDENTITAS JURNAL
Tahun 2020
5
BAB III
RINGKASAN JURNAL
9
5.Optimasi
Apabila daya output motor penarik stator sudah dimanfaatkan dengan beban maksimal, maka optimasi bisa
dilakukan dengan mengganti magnet pada stator dan rotor dengan grade yang lebih tinggi, contohnya N52.
Namun apabila daya output belum dimanfaatkan secara maksimal maka cukup menambah jumlah magnet
stator yang disesuikan dengan perhitungan untuk menaikan torsi pada pembangkit, sehingga didapat daya
yang lebih besar.
4. Hasil dan Hasil perhitungan pada tabel diketahui bahwa daya mekanik pada rotor sebesar 7,524 Watt, daya tersebut
pembahasa hanya mampu menggerakan generator mini, yang menghasilkan daya listrik sebesar 5,52 Watt. Sementara
n pada sistem pembangkit ini, konsumsi daya untuk oprasi 8,24 Watt. Tentunya daya yang dihasilkan dari
sistem pembangkit ini minus (tidak cukup untuk mengoprsikan sistem itu sendiri). Sehingga perlu
diidentifikasi kembali apakah jumlah atau jenis maupun dimensi magnet sudah disesuaikan dengan energi
yang dikonsumsi sistem pembangkit itu sendiri. Dari hasil perhitungan output daya mekanik yang dimiliki
motor penarik stator adalah 4,39 Watt, sementara untuk menarik stator hanya dibutuhkan daya mekanik
1,05 Watt. Jadi dapat diambil kesimpulan bahwa motor penarik stator ini mampu menari 4 stator, dimana 1
stator terdiri dari dua magnet stator. Dari Perhitungan yang dilakukan sistem pembangkit ini dapat
dioptimasi dengan menambah jumlah magnet stator menjadi 8 pcs. Sehingga dari perhitungan daya
mekanik yang dihasilkan sebesar 29,936 Watt, daya tersebut apabila digunakan untuk membangkitkan
listrik dengan generator yang memiliki efisiensi sebesar 85 % maka dapat menghasilkan listrik sebesar
25,44 Watt. Dengan daya sebesar tersebut mampu menghasilkan energi listrik untuk dikonsumsi sistem itu
sendiri dan kemudian sisa energi listriknya dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan penerangan skala rumah
tangga.
5. Kesimpulan 1. Susunan magnet pada rotor yang optimal adalah dengan sudut V-Gate sebesar 5° dan jarak pangkal
sebesar 24mm, kemudian magnet pada stator dipasang berhadapan di tengah pola susunan magnet rotor,
dari susunan magnet tersebut mampu manghasilkan putaran rotor sebesar 146 rpm.
2. Daya dalam sistem pembangkit dapat dihitung dengan mengetahui torsi dari motor bertenaga magnet
permaanen yaitu sebesar 0,51 Nm, kemudian dikalikan dengan kecepatan sudut dari motor bertenaga
magnet permanen, daya mekanik yang diperoleh dari perhitungan sebesar 7,524 Watt.
3. Daya listrik yang didapat dari hasil pengujian adalah sebesar 5,52 Watt.
4. Kebutuhan daya listrik untuk oprasi sistem pembangkit sebesar 8,24 Watt.
5. Daya listrik yang dihasilkan dari sistem pembangkit listrik yang telah dibuat belum cukup untuk
mengoprasikan sistem itu sendiri, namun sistem tersebut masih dapat dioptimasi.
6. Optimasi energi dari sistem pembangkit ini bisa dilakukan dengan cara memaksimalkan kinerja dari
motor penarik stator, dari hasil perhitungan magnet stator bisa ditambah 8 pcs, sehingga apabila dilakukan
maka daya yang dihasilkan mampu mencapai 29,936 Watt.
7. Perlu diteliti lebih lanjut terhadap motor penarik stator, dimana dalam sistem pembangkit ini motor
penarik bergerak maju-mundur, selain memerlukan kekuatan tarikan motor ini harus memiliki respon gerak
yang cepat, dikarnakan motor tersebut bergerak sesuai sinyal yang diberikan oleh sensor proximity yang
membaca sambungan pangkal saat melewati stator.
8. Perlu diteliti lebih lanjut terhadap generator yang sesuai untuk sistem pembangkit ini, dimana efisiensi
generator sangat berpengaruh terhadap listrik yang hasilkan.(Muhamad & Nurzaman, 2019)
10
BAB IV
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN JURNAL
A.Jurnal utama
Kelebihan
4.Terdapat gambar bagian dari analisis data,yang memudahkan pembaca untuk memahami jurnal utama.
Kekurangan
1.Banyak penggunaan istilah asing pada rumus yang dipaparkan tanpa penjelasan,yang membuat
pembaca sulit mengerti tentang rumus yang di berikan
2.Terdapat singkatan yang tidak memiliki penjelasan yang menyulitkan pembaca mengartikan singkatan
tersebut.
B.Jurnal Pembanding
Kelebihan
2.Terdapat gambar dari analisis data,yang memudahkan pembaca untuk memahami jurnal pembanding.
3.Terdapat tabel hasil analisis data yang didapat,yang memudahkan pembaca untuk menyesuaikan hasil
dengan kesimpulan.
Kekurangan
2.pada bagian hasil dan pembahasan,terdapat kekurangan yaitu bagian pembahasan yang sangat singkat
membuat pembaca sulit untuk memahami analisis yang diberikan.
11
BAB V
PENUTUP
A.Kesimpulan
Setiap karya tulis pastinya memiliki ciri-ciri yang berbeda-beda antara satu dengan yanglainnya, baik itu
dari segi bahasanya, kelebihannya, dan kekurangannya. Setiap jurnal pasti mengandung informasi yang
sudah dipaparkan dengan jelas oleh penulisnya terlepas dari kekurangan yang terkandung dalam setiap
jurnal, namun sudah dapat dipastikan setiap jurnalakan membawa keuntungan bagi pembaca dalam hal
mendapatkan informasi lebih. Dalam jurnal ini, terkandung informasi yang sangat melimpah
yang dapat membuatpembaca menjadi tertarik untuk membaca serta menganalisis jurnal ini.
Diatas telah disampaikan ringkasan dan juga kelebihan serta kekurangan dari masing-masing jurnal
yangdiharapkan dapat menjadi perbandingan antar opini atas pembaca terhadap jurnal tersebut.
B. Saran
Didalam kelebihan dari jurnal tersebut agar lebih dipertahankan dan diperkuat lagi, dan mengenai
kekurangan jurnal agar lebih diteliti lagi untuk mencapai hasil yang lebih maksimal.
Bagi pembaca yang ingin mengunakan kedua jurnal ini untuk referensi sangat disarankan,karena secara
keseluruhan analisis data dan pembahasan yang di berikan terurut.
12
DAFTAR PUSTAKA
Muhamad, J., & Nurzaman, M. Z. (2019). Analisis Arus Listrik Dan Medan Magnet Pada Daerah Aktif
Penghasil Flare Noaa 12017. Jurnal Sains Dirgantara, 17(1), 9–26.
https://doi.org/10.30536/j.jsd.2020.v17.a3190
Prayogo, L. G., Dahlan, D., & ... (2020). Analisis Energi Yang Dihasilkan Pada Pembangkit Listrik
Tenaga Magnet Dengan Konsep V-Gate. Prosiding …, 11–21.
http://industri.teknik.univpancasila.ac.id/semrestek/prosiding/index.php/12345/article/view/367
13