HISTOLOGI SISTEM RESPIRASI

DISUSUN OLEH :
LISTIJANI SUHARGO
Organ- organ pada sistem pernapasan
Organ-organ sistem pernapasan meliputi :

hidung
pharynx
larynx
trachea
bronchus
bronkiolus
alveolus
BAGIAN SISTEM RESPIRASI BERDASARKAN
FUNGSINYA
• 1. BAGIAN KONDUKSI BERFUNGSI SEBAGAI SALURAN UDARA DARI
LUAR MENUJU KE PARU-PARU
MELIPUTI : HIDUNG, LARYNX, PHARYNX
BRONKUS, BRONKIOLUS

2. BAGIAN RESPIRASI BERFUNGSI UNTUK PERTUKARAN

MELALUI KAPILER DARAH PADA BAGIAN LUAR , BRONKIOLUS
RESPIRATORIUS DAN ALVEOLUS
 HIDUNG
• BAGIAN HIDUNG :
• VESTIBULA DAN RONGGA
NASAL DENGAN MUKOSA
OLFAKTORI

VESTIBULA
 MUKOSA OLFAKTORI
• MUKOSA OLFAKTORI ATAU DINDING DARI RONGGA HIDUNG/NASAL
MELIPUTI :
• LAPISAN EPITELIUM DAN LAMINA PROPRIA

• LAPISAN EPITELIUM MELIPUTI EPITELIUM KOLUMNAR BERLAPIS

SEMU BERSILIA (PSEUDOSTRATIFIED CILIATED COLUMNAR)
• EPITEL INI MERUPAKAN NEUROEPITEL

LAMINA PROPRIANYA TERDIRI DARI JARINGAN IKAT LONGGAR DAN

TERDAPAT KELENJAR OLFAKTORI YANG DISEBUT KELENJAR BOWMAN
TIPE SEL EPITEL PADA LAPISAN EPITEL OLFAKTORI

• 1. SEL SUSTENTAKULAR (SEL PENDUKUNG) DENGAN NUKLEUS OVAL

ATAU BULAT DAN ADA MIKROVILI
• 2. SEL OLFAKTORI DENGAN NUKLEUS BULAT TERLETAK DI BAGIAN
DALAM DARI LAPISAN EPITEL, BERSILIA PADA PERMUKAAN LUAR
DAN PADA SISI DALAM SEL KELUAR AKSON MENUJU LAMINA PROPRIA
MEMBENTUK FILUM OLFAKTORI
• 3. SEL BASAL YANG TERLETAK DI BAGIAN DALAM DARI LAPISAN
EPITEL , MERUPAKAN SEL YANG KECIL
LAMINA PROPRIA LAPISAN MUKOSA HIDUNG
• Pada lamina propria terdapat banyak fila olfaktori, kelenjar olfaktori
(kelenjar Bowman). Kelenjar terdiri dari saluran dan alveolus yang
dilapisi oleh sel-sel berbentuk kubus dengan hasil berupa sekret
kekuningan.
LARYNX
Anatomi laring
histologi laring ( plika vokalis)
• terdiri dari
• bagian 1. atas ( permukaan posterior epiglotis),
• bagian 2. ventrikel dan
• bagian 3. bawah (lipatan pita suara)

Bagian 1 dan 2 dilapisi oleh sel epitel kolumnar berlapis semu bersilia,
ada sel goblet dan kelenjar serosa-mukosa dan nodus limfatikus pada
lamina propria, berbatasan dengan lamina propria adalah perikondrium
dari kartilago hyalin (kartilago thyroid)
Bagian 3 dilapisi oleh sel epitel berlapis pipih , tidak kornifikasi. lamina
propria dengan kelenjar limfa dan pembuluh darah, berbatasan dengan
lamina propria adalah otot lurik dari otot vokalis
 Epiglotis
• Epiglotis merupakan susunan tulang
rawan yang terletak di belakang
lidah dan terletak di bagian atas
larynx (kotak suara).
• Epiglotis biasanya memiliki
konformasi menghadap atas agar
udara dapat masuk ke dalam jalur.
• Bila terjadi proses menelan makanan,
epiglotis akan menghadap kebawah
untuk menutup jalur kepada kotak
suara, mencegah makanan dan
minuman masuk ke dalam trakea.
HISTOLOGI EPIGLOTIS
• Epiglotis terdiri atas lapisan mukosa anterior dan posterior serta
bagian tengah,
• Bagian tengah merupakan tulang rawan elastis
• Lapisan mukosa anterior terdiri dari lapisan epitel berlapis pipih,
tidak ada kornifikasi, pada lamina proprianya terdapat perikondrium,
tidak ada kelenjar.
• Lapisan mukosa posterior terdiri dari lapisan epitel berlapis pipih,
terdapat banyak kelenjar , pada bagian yang berdekatan dengan lidah
(BAGIAN APEX) , terdapat epitel berlapis kolumnar dan bersilia,
terdapat kelenjar serosa, mukosa dan kelenjar serosa-mukosa
 HISTOLOGI TRAKEA
• DINDING TRAKEA TERDIRI DARI MUKOSA, SUBMUKOSA, LAPISAN
FIBROKARTILAGO DAN ADVENTISIA, KARTILAGO BERBENTUK HURUF
C DAN DI UJUNGNYA TERDAPAT OTOT POLOS
• LAPISAN MUKOSA TERDIRI DARI LAPISAN EPITEL KOLUMNAR
BERLAPIS SEMUA BERSILIA DENGAN SEL GOBLET, LAMINA PROPRIA
TERDIRI DARI JARINGAN IKAT DENGAN JARINGAN LIMFA DIFUS
• LAPISAN SUBMUKOSA TERDIRI DARI JARINGAN IKAT LONGGAR DAN
KELENJAR SEROSA-MUKOSA TUBULOALVEOLAR YANG SALURANNYA
BERMUARA DI LUMEN TRAKEA.
• LAPISAN KARTILAGO HIALIN DIKELILINGI OLEH PERIKONDRIUM DARI
JARINGAN IKAT PADAT
• LAPISAN ADVENTISIA DENGAN PEMBULUH DARAH DAN SARAF
histologi trakea
BRONKUS, BRONKIOLUS, BRONKIOLUS RESPIRASI
DAN ALVEOLUS
TRAKEA BERCABANG 2 MENJADI
2 BRONKUS PRIMER, BERCABANG
MENJADI BRONKUS SEKUNDER BRONKUS PRIMER
DAN MENJADI BRONKUS TERSIER
YANG MEMPUNYAI SEDIKIT
KARTILAGO DAN LUMEN TIDAK
BULAT

BRONKUS TERSIER
HISTOLOGI BRONKUS PRIMER DAN SEKUNDER
• MUKOSA TERDIRI DARI LAPISAN EPITEL KOLUMNAR BERLAPIS SEMU
BERSILIA DENGAN LAMINA PROPRIA TIPIS DARI JARINGAN IKAT
DENGAN SERABUT ELASTIS, LAPISAN OTOT POLOS MENGELILINGI
LAMINA PROPRIA
• SUBMUKOSA TERDIRI DARI KELENJAR SEROSA DAN MUKOSA
• LEMPENG KARTILAGO DIANTARA SUBMUKOSA DAN ADVENTISIA
• LAPISAN ADVENTISIA
HISTOLOGI BRONKUS TERSIER
• SEPERTI BRONKUS PRIMER DAN SEKUNDER, PERBEDAANNYA:
LAPISAN EPITELNYA KOLUMNAR
LEMPENG KARTILAGO SEDIKIT
LUMEN TIDAK BULAT
HISTOLOGI BRONKIOLUS
• DIAMETER KECIL SEKITAR 1 MM ATAU KURANG
• LAPISAN EPITEL KOLUMNAR SEDERHANA BERSILIA
• TIDAK ADA SEL GOBLET
• TIDAK ADA LEMPENG TULANG KARTILAGO/RAWAN
• TIDAK ADA KELENJAR PADA SUBMUKOSA
HISTOLOGI BRONKIOLUS
HISTOLOGI BRONKIOLUS RESPIRASI
• DINDING DILAPISI OLEH SELAPIS EPITEL KUBUS, BERSILIA PADA
BAGIAN YANG BERDEKATAN DENGAN BRONKIOLUS DAN
SELANJUTNYA TIDAK BERSILIA.
• SEDIKIT OTOT POLOS PADA LAMINA PROPRIA
• TIDAK ADA KARTILAGO
• TIDAK ADA SUBMUKOSA
• BERDEKATAN DENGAN PERCABANGAN DARI ARTERI PULMONARI
HISTOLOGI ALVEOLUS
• ALVEOLUS DAN DUKTUS ALVEOLUS BERPERAN DALAM PERTUKARAN
GAS
• ALVEOLUS SEPERTI KANTUNG
• DILAPISI OLEH SELAPIS SEL EPITEL PIPIH
• BERDEKATAN DENGAN LAPISAN EPITEL TERDAPAT KAPILER DARAH
• TERDAPAT SEDIKIT JARINGAN IKAT
• SULIT DIBEDAKAN INTI SEL EPITEL PIPIH, SEL ENDOTEL DAN SEL
FIBROBLAST
ALVEOLUS
BUAT SKEMA SEPERTI INI DAN ISILAH