Anda di halaman 1dari 3

Quiz 1

SISTEM ENDOKRIN DAN EKSOKRIN


AUFRA REZKA PUTRI KIRANI – 021911133046

SISTEM ENDOKRIN
Kelenjar endokrin adalah kelenjar yang nengirimkan hasil sekresinya langsung ke
dalam darah yang beredar dalam jaringan kelenjar tanpa melewati duktus atau saluran dan
hasil sekresinya disebut hormone.
Mekanisme kerja :
1. Hormon dilepas dari sel-sel khusus pada kelenjar
2. Hormon ditransportasikan masuk ke pembuluh darah
3. Hormon dibawa ke sel-sel target
1. Kelenjar Hipofisis

Kelenjar hipofisis terdiri dari dua kelenjar yang terpisah, yaitu lobus anterior
dan lobus
1) TSH (Thyroid stimulating hormone) = mempengaruhi struktur tiroid dan
menyebabkannya mengeluarkan hormon tiroid.
2) FSH (Follicle stimulating hormone) = mendorong produksi telur wanita atau produksi
sperma pria.
3) LH (Luteinzing hormone) = bekerja bersama dengan FSH pada wanita untuk
menyebabkan ovulasi dan mempersiapkan rahim untuk kehamilan, pada pria testis
mengeluarkan testosteron.
Lobe Posterior dari Kelenjar Hipofisis (atau neurofpofisis) melepaskan hormon yang
dikeluarkan oleh bagian hipotalamus otak :
1) ADH (Antidiuretic hormone) = meningkatkan permeabilitas ginjal terhadap air yang
memungkinkan tubuh menyerap kembali air yang seharusnya keluar dalam urin.
2) OT (oksitosin) = mendorong lakteal (saluran susu) di buah dada wanita.

2. Kelenjar Tiroid
Tiroid itu sendiri mengeluarkan tiga hormon utama:
1. Tiroksin = mengandung yodium yang penting untuk pertumbuhan normal tubuh,
dan metabolismeTriiodothyronine memiliki fungsi yang mirip dengan tiroksin.
2. Kalsitonin = menjaga keseimbangan kalsium yang diperlukan agar tubuh
berfungsi.

SISTEM EKSOKRIN

Kelenjar eksokrin adalah kelenjar yang melepaskan sekret melalui saluran kelenjar
(duktusekskretorius), misalnya kelenjar ludah. Sel penghasil sekret dinamakan eksokrinosit.

Berdasarkan jumlah sel yang menyusun :

1. Kelenjar uniseluker
2. Kelenjar multiseluler

Berdasarkan sifat sekretnya kelenjar eksokrin dapat dibedakan menjadi :

1. Kelenjar sitogen, yaitu kelenjar yang menghasilkan sel-sel sebagai sekretnya


(misalnya testis dan ovarium)
2. Kelenjar nonsitogen, yaitu kelenjar yang hasilnya tidak mengandung sel-sel.
Kelenjar nonsitogen ini dapat dibagi lagi menjadi tiga bagian yaitu :
1.) Kelenjar mukosa
Sekret kelenjar mukosa bersifat kental. Bentuk sel kelenjarnya pyramidal dengan
bagian puncaknya berisi tetes-tetes bahan musinogen atau premusin sebagai
pembentuk lendir.

2.) Kelenjar serosa


Sekret kelenjar serosa bersifat encer, jernih yang berbentuk sebagai albumin.
Terkadang sekret tersebut mengandung enzim seperti pada kelenjar pancreas dan
parotis.Sel kelenjar serosa berbentuk pyramidal dengan inti berbentuk bulat yang
terletak agak ditengah.
3.) Kelenjar campuran
Merupakan kelenjar campuran dari sel-sel kelenjar mukosa dan serosa. Contoh
dari kelenjar ini adalah glandula submandibularisdan glandula sublingualis.

Anda mungkin juga menyukai