Anda di halaman 1dari 3

Fungsi Relatif Dan Absolut

1. Alamat Cell Relatif


Alamat Cell Relatif bergantung pada cell tujuan, sehingga hasil copy rumus atau fungsi ikut
berpengaruh. Misal di C2 di masukkan rumus =A2*B2 kemudian rumus tersebut di copy ke
C3 akan berubah menjadi =A3*B3 dst.

2. Alamat Cell Absolut

Alamat cell absolut adalah alamat cell yang tetap (absolut), apabila alamat cell yang berisi
rumus tersebut di copy ke alamat cell yang lain, maka alamat cell tersebut tidak akan
berubah. Ciri dari alamat cell absolut adalah adanya tanda '$' di depan kolom dan baris seperti
$A$1. Untuk membuat cell absolut caranya setelah memasukkan rumus tekan tombol F4 atau
bisa juga memasukkan tanda $ secara manual.
3. COUNTIF

Fungsi penjumlahan ini dengan menggunakan formula atau rumus COUNTIF dan SUMIF.
Ini adalah salah satu variasi dalam penjumlahan pada excel dengan menggabungkan antara
fungsi penjumlahan dengan fungsi IF.

Fungsi COUNTIF bukan untuk menjumlahkan nilai-nilai yang berada pada cell, melainkan
menjumlahkan berapa banyak data yang termasuk dalam persyaratan (kategori tertentu).

Kalau kita ingin menjumlahkan data pada range tertentu dengan menggunakan sebuah
persyaratan atau criteria maka kita menggunakan rumus SUMIF.

Pada sesi ini kita akan berlatih fungsi COUNTIF.
Kasus: Carilah ada berapa siswa yang lulus dan gagal dari sejumlah siswa yang mengikuti
tes. Masukkan data dalam tabel dibawah ini dalam sheet excel:

Tips: Untuk mencari hasil LULUS/GAGAL gunakan rumus logika “IF statement”.
Selanjutnya pada cell C11 ketikkan rumus sebagai berikut (tanpa tanda kutip):
”=COUNTIF(C2:C9;"LULUS")”
Artinya kita akan mencari ada berapa kata ”LULUS” pada cell C2 sampai C9.
Pada cell C12 ketikkan rumus sebagai berikut (tanpa tanda kutip):
”=COUNTIF(C2:C9;"gagal")”.
Artinya kita akan mencari ada berapa kata ”GAGAL” pada cell C2 sampai C9. Perhatikan
bahwa penggunaan huruf besar maupun kecil pada rumus dianggap sama.
Hasil yang akan diperoleh sebagai berikut:

Anda mungkin juga menyukai