A. Latar Belakang
individu dengan usia lanjut. Pelayanan ini berupaya untuk memfasilitasi lansia ke
sehat, sakit maupun kelemahan serta memberikan rasa aman, nyaman, terutama
Proses penuaan merupakan suatu proses alami yang tidak dapat dicegah dan
merupakan hal yang wajar dialami oleh orang yang diberi karunia umur panjang
sebagai orang jompo atau lanjut usia setelah yang bersangkutan mencapai umur 55
tahun tidak mempunyai atau tidak berdaya mencari nafkah diri sendiri untuk
keperluan sehari-hari dan menerima nafkah dari orang lain (Mubarak, 2006).
dan telah mendapatkan data sebagai berikut : nenek H yang beralamat di bener
meriah, umur 70 tahun dengan status menikah, beragama islam, suku gayo, tidak
pernah bersekolah, saat ini tinggal bersama dengan suami, nenek H memiliki anak
sebanyak 7 orang. Pada hari tersebut perawat juga melakukan pengkajian pada
status mental, aspek kognitif serta menanyakan keluhan yang dialami oleh nenek
H.
dimana Nenek H mengeluh pandangan kabur dan pusing. Selalu merasa Lelah saat
vital semua dalam batas normal. Jarang BAB dan ketika BAB nenek mengeluh
sakit dan kotorannya keras. Dengan abdomen kembung. Pada bagian ekstemitas
tidak ada masalah. Nenek H terlihat saat ini sedang mengkonsumsi obat untuk
Pada masa lanjut usia, seseorang akan mengalami perubahan dalam segi
& Bariyah, 2012). Juga depresi tanpa kesedihan sering terdapat pada usia lajut,
aktif. Bentuk lain adalah gangguan distimia, berupa gangguan kronik yang kurang
sebelum usia lanjut dan menetap hingga usia lanjut (Margarita & Maramis, 2014).
porsi habis secara dipaksa karena harus minum obat. Nenek juga mengatakan
mudah terbangun ketika tidur dimalam hari, perut sakit tapi BAB jarang dengan
konsistensi keras. Masih mampu beraktivitas namun cepat merada lelah, nenek H
mengatakan pernah jatuh di rumah sekali, tempat tidur dan tempat duduk nenek H
fungsional didapatkan data Nenek H dapat melakukan aktivitas sehari hari secara
mandiri seperti mandi, berpakaian, ke kamar kecil, berpindah, kontinen dan makan
secara mandiri
penurunan semangat dan penurunan aktivitas akibat gangguan depresi pada pasien
Maramis, 2014).
tidur berhubungan dengan kurang kendali tidur dan Risiko jatuh berhubungan
pengkajian pada lansia yaitu pengkajian status mental lansia dan Mini-Cog,
1. Diagnosa Keperawatan
3. Tujuan Khusus
C. Rancangan Kegiatan
1. Topik : Pengkajian keperawatan gerontik
5. Strategi pelaksanaan
Battery (SPPB)
3 11.35-11.40 Fase terminasi
a. Membuat kesimpulan hasil pertemuan
b. Memberi reward positif
c. Validasi perasan
d. Membuat kontrak waktu, tempat dan
topik pertemuan selanjutnya
e. Mengucapkan salam
Mini-Cog)
Depresi Beck)
3 09.30 – 09.40 WIB Fase terminasi
a. Membuat kesimpulan hasil pertemuan
b. Beri reword positif
c. Validasi perasaan
d. Membuat kontrak waktu, tempat dan
topik pertemuan selanjutnya
a. Mengucapkan salam
6. Kriteria evaluasi
a. Evaluasi struktur
b. Evaluasi proses
c. Evaluasi hasil