GURU PUJA

(LAMA CHÖPA)

Oleh
Panchen Lama I, Losang Chökyi Gyaltsen

Potowa Center
Revisi: Dec 2009
 GURU PUJA
(LAMA CHÖPA)

oleh Panchen Lama I, Losang Chökyi Gyaltsen

PENJELMAAN DIRI AWAL

Dalam alam kebahagiaan mahasukha,

Saya menjelma menjadi Guru Istadevata!
Dari tubuh cahaya saya
Sinar-sinar cahaya memancar ke segala arah,
Memberkahi makhluk-makhluk dan alam-alamnya,
Membuat alam semesta murni dan menakjubkan,
Sempurna dalam setiap kualitasnya!

TRISARANA DAN BODHICITTA

Saya dan makhuk-makhluk ibu saya yang tak terhingga jumlahnya

Dari sekarang hingga tercapainya penggugahan
Mengandalkan Guru dan Triratna!

NAMO GURUBHYOH
NAMO BUDDHAYA
NAMO DHARMAYA
NAMO SANGHAYA (3x)

MEMBANGKITKAN BODHICITTA KHUSUS

Demi semua makhluk-makhluk ibu saya,

Saya akan menjadi Guru Istadevata,
Untuk menghantarkan semua makhluk
Ke pencapaian tertinggi menjadi Guru Istadevata! (3x)

1
Demi semua makhluk-makhluk ibu saya, dalam kehidupan kali ini,
saya akan secepatnya mewujudkan pencapaian Guru Istadevata
Buddha purwa. Saya akan membebaskan semua makhluk-makhluk
ibu saya dari penderitaan dan menghantarkan mereka mencapai
kebahagiaan sempurna Kebuddhaan. Untuk tujuan itu, saya akan
menjalankan Yoga Guru Istadevata yang sempurna! (3x)

PERSEMBAHAN

OM AH HUM (3x)
Beraneka ragam persembahan-persembahan luar, dalam dan rahasia
berlimpah menyebar seluruhnya ke mana-mana memenuhi bumi,
langit dan seluruh ruang yang ada, muncul sebagai penampakan-
penampakan dan bahan-bahan suci yang tak terbayangkan, yang
esensinya adalah prajna purwa yang muncul dalam wujud
persembahan dalam dan berbagai objek-objek persembahan lainnya,
dalam lingkup enam indera, berfungsi untuk memunculkan prajna
sukha-shunya.

MEMUNCULKAN PUNYAKSETRA

Visualisasi

Di tengah-tengah persembahan berlimpah bagaikan persembahan

Arya Samantabhadra,
Ditata dalam lingkup sukha-shunya yang tak terpisahkan,
Terdapat sebuah pohon permata agung dan wasiat pengabul
keinginan dengan daun-daun, bunga-bunga, dan buah-buah yang
indah bersinar-sinar,
Di dalam mahkota pohon, di atas sebuah singgasana permata
berkilauan, terdapat bantalan-bantalan teratai mekar, matahari dan
bulan
Di atasnya bertakhta Guru Utama saya yang sangat baik dalam tiga
cara, manifestasi semua Buddha!

2
Penampilan-Nya sebagai seorang bhikshu berjubah kuning,
dengan satu wajah, dua tangan, tersenyum bersinar-sinar,
tangan kanan dalam mudra membabarkan Dharma,
tangan kiri mendatar dalam mudra meditasi,
memegang patta penuh nektar.
Beliau memakai jubah kuning cemerlang berlapis tiga,
Kepala beliau indah dihiasi topi kuning para terpelajar.

Di cakra hati-Nya tampak duduk Buddha Vajradhara, yang selalu hadir

di mana-mana,
berwarna biru safir dengan satu wajah, dua tangan,
memegang vajra dan genta, memeluk Dewi Vajradhatvishvari,
keduanya bahagia dalam keadaan mahasukha dan shunya.
Gilang-gemilang dengan berbagai macam perhiasan permata,
mengenakan dandanan sutera surgawi.

Tanda dan ciri Kebuddhaan menghiasi tubuh beliau,

bersinar bagaikan mentari,
dikelilingi oleh lingkaran cahaya pelangi lima warna,
Guru saya duduk dalam vajrasana.
Lima skandha beliau sesungguhnya adalah Lima Dhyani Buddha,
Empat elemen beliau adalah Empat Dewi,
indera, saraf-saraf, otot-otot, dan sendi-sendi beliau sesungguhnya
adalah para Bodhisattva,
rambut-rambut tubuh-Nya adalah dua puluh satu ribu Arhat,
anggota-anggota tubuh-Nya adalah para Pelindung Beringas.
Sinar-sinar cahaya-Nya adalah para penjaga penjuru, dewa
kemakmuran dan rombongannya,
Dan dewa-dewa duniawi sebagai alas kaki.

Di sekeliling beliau duduk dalam barisan-barisan lautan adalah para

Guru dan Guru Parampara, para Istadevata, rombongan mandala
surgawi.
Para Buddha, para Bodhisattva, para Daka dan Dakini, dan para
Dharmapala.
3
Tiga pintu dari tubuh, ucapan, dan citta mereka
ditandai dengan tiga vajra, OM AH HUM,
kait-kait besi dari sinar cahaya berasal dari HUM di cakra hati mereka,
mengundang duta dari Buddhaksetra mereka.
Para Jnanasattva dan Samayasattva menjadi satu tak terpisahkan dan
hadir sesungguhnya.

MENGUNDANG

Oh sumber kesuksesan, kebahagiaan dan kebajikan di tiga masa,

Para Guru Utama dan Guru Parampara, para Istadevata, Triratna,
bersama-sama dengan para Bodhisattva, Daka dan Dakini,
Dharmapala dan Saparivara,
Atas dasar welas asih-Mu, datanglah kemari dan bersemayamlah di
sini!

Meskipun semua fenomena tidak muncul dan tidak lenyap secara

hakiki,
Engkau mengetahui sifat dan kecenderungan masing-masing murid,
dan melakukan keajaiban-keajaiban maitri, karuna dan prajna yang
tepat;
Penyelamat Suci dengan rombongan-Mu, mohon datanglah kemari
sekarang!

OM GURU BUDDHA BODHISATTVADHARMAPALASAPARIVARA

EHYEHI/ JAH HUM BAM HOH

Para Jnanasattva dan Samayasattva menjadi tak terpisahkan [non-

dual]!

4
PENGHORMATAN

Penghormatan Kepada Guru Sebagai Sambhogakaya

Guru yang berwujud seperti permata, dengan menggenggam vajra,

dengan welas asih agung yang muncul dari mahasukha,
Dalam sekejap, engkau melimpahkan lingkupan mahasukha
Yang sebenarnya adalah realita tertinggi dari Trikaya –
Saya bersujud pada teratai kaki-Mu!

Penghormatan Kepada Guru Sebagai Nirmanakaya

Prajna purwa semua Jina di semua Buddhaksetra,

Seniman handal yang menciptakan apapun untuk menjinakkan setiap
makhluk,
Pemain dalam tarian yang menjunjung tinggi vinaya,
Saya bersujud pada kaki Penyelamat Suci!

Penghormatan Kepada Guru Sebagai Dharmakaya

Telah menghapuskan semua klesha berikut tilasan-tilasannya,

Memiliki kebajikan seperti kumpulan permata harta karun tak ternilai,
Pintu tunggal menuju sumber semua kebahagiaan dan manfaat –
Saya bersujud pada kaki Guru Suci!

Penghormatan Kepada Guru Sebagai Manifestasi Triratna

Guru para manusia dan dewa, penjelmaan dari semua Buddha,

Sumber dari delapan puluh empat ribu Dharma suci,
Menjulang tinggi di antara para Arya –
Saya bersujud kepada semua Guru yang penuh kebaikan!

5
Penghormatan Kepada Guru Sebagai Manifestasi Semua Buddha
di Sepuluh Penjuru

Kepada semua Guru di tiga masa dan di sepuluh penjuru,

Dan kepada Triratna beserta semua penjelmaannya,
Dengan keyakinan, bakti dan puji-pujian seluas samudra,
Dengan penjelmaan tubuh sebanyak atom-atom di jagat raya, saya
bersujud!

PERSEMBAHAN-PERSEMBAHAN

Persembahan Luar: Empat Tirta

Kepada Guru Penyelamat Suci beserta rombongan-Nya,

Saya persembahkan aneka ragam lautan persembahan
bagaikan persembahan Arya Samantabhadra;
Dari bejana-bejana permata yang indah tertata, cemerlang dan luas
Mengalir empat aliran nektar purifikasi.

Bunga-bunga, Dupa, Pelita, Parfum, Makanan dan Musik

Bumi dan angkasa dipenuhi dengan para dewi anggun,

Bunga-bunga indah, untaian-untaian bunga raya, dan daun-daun
bunga yang berjatuhan,
Asap dupa wangi menghiasi angkasa
Membentuk awan berwarna biru safir di musim panas.

Sinar-sinar cahaya dari matahari, bulan, dan permata berkilauan,

Bersinar indah menerangi milyaran dunia
Lautan air harum semerbak yang tanpa batas mengalir berputar-putar,
Diharumkan dengan kamper, kayu cendana, dan safron.

6
Makanan dan minuman lezat dengan ratusan cita rasa;
Makanan manusia dan makanan surgawi menumpuk bagaikan
Gunung Sumeru,
Musik merdu bergema dari beraneka ragam instrumen-instrumen tak
terhingga,
Memenuhi tiga alam.

Persembahan Lima Objek Inderawi

Para dewi sensual luar dan dalam,

Menghadirkan keindahan agung, memegang simbol-simbol dari
bentuk dan warna, suara-suara, wangi-wangian, rasa dan sentuhan
Memenuhi semua penjuru.

PERSEMBAHAN MANDALA

Mandala Tiga Puluh Tiga Tumpukan

Ratusan trilyun empat benua dan Gunung Sumeru,

Dengan tujuh hiasan permata besar dan tujuh hiasan permata kecil,
Kebahagiaan sempurna makhluk-makhluk dan alam-alamnya
Harta karun agung kebahagiaan para dewa dan manusia –
Oh Penyelamat, harta karun welas asih, lingkup tertinggi
persembahan,
Dengan penuh keyakinan, saya persembahkan semuanya kepada-Mu!

Persembahan Upaya

Di sini di tepi pantai lautan pengabul keinginan

Dari persembahan-persembahan yang ditata dan diimajinasikan
dengan seksama,
Tampak sebagai sebuah taman penuh teratai-teratai mekar yang
memikat hati,
Persembahan-persembahan ini adalah manifestasi kebajikan samsara
dan Nirvana,
7
Di mana-mana adalah bunga-bunga kebajikan duniawi dan Nirvana
yang membahagiakan dari tubuh, ucapan dan citta saya dan makhluk-
makhluk lain,
Dan dimana kita dipuaskan dengan hasil-hasil berlimpah
Dari Trishiksha, lima jalan spiritual, dan dua tingkatan spiritual
Saya persembahkan semuanya untuk menyenangkan-Mu, Guru Suci!

Persembahan Dalam

Teh lezat dengan ratusan cita rasa

Berwarna kuning saffron dan beraroma harum,
Lima kait dan lima pelita,
Dimurnikan, ditransformasikan, dan dilipatgandakan
Menjadi sebuah lautan nektar –
Saya persembahkan kepada-Mu!

Persembahan Rahasia

Rombongan dewi-dewi elok, semampai dan belia,

Sangat terampil dalam enam puluh empat seni bercinta,
Dakini-dakini surgawi, kontemplatif dan mahasukha,
Dewi-dewi magis yang elok sekali –
Saya persembahkan semua kepada-Mu!

Persembahan Shunyata

Prajna purwa agung dari mahasukha tanpa rintangan,

Tidak terpisahkan dari sifat keberadaan realita,
Spontan, melampaui konsep, pemikiran, dan ungkapan,
Bodhicitta sempurna tertinggi ini –
Saya persembahkan kepada-Mu!

8
Persembahan Obat-obatan dan Pelayanan

Berbagai macam obat mujarab khusus yang menyembuhkan

empat ratus empat penyakit yang disebabkan klesha,
Saya persembahkan kepada-Mu.
Untuk menyenangkan-Mu, saya persembahkan diri saya sebagai
pelayan –
Mohon lindungilah saya selama ruang ada!

PENGAKUAN KARMA NEGATIF

Sejak masa tak berawal, apapun karma-karma negatif

Yang telah saya lakukan, menyebabkan orang lain melakukannya atau
bergembira ketika orang lain melakukannya,
Saya akui di hadapan-Mu, oh Welas Asih Sempurna,
Saya menyesal dan berjanji tidak akan melakukannya lagi!

BERMUDITA ATAS KARMA POSITIF

Meskipun semua fenomena adalah seperti mimpi, tidak memiliki sifat

hakiki
Dengan tulus saya bergembira atas kebajikan-kebajikan
makhluk-makhluk biasa dan para Arya
Yang memberi mereka semua kebahagiaan dan kegembiraan!

MEMOHON PEMUTARAN DHARMACAKRA

Dari kumpulan awan prajna dan welas asih sempurna

Yang menyuburkan, mempertahankan, dan mengembangkan
Taman manfaat dan kebahagiaan untuk makhluk-makhluk tak
terhingga,
Mohon limpahkan Dharma yang luas dan sempurna!

9
MEMOHON GURU TETAP TINGGAL

Meskipun tubuh vajra-Mu tidak mengalami kelahiran atau kematian,

Yang merupakan wadah harta karun para Buddha yang terkendali dan
tak terpisahkan,
Mohon tinggallah selamanya sesuai dengan keinginan-keinginan kami
Tidak memasuki Nirvana hingga samsara berakhir.

DEDIKASI KARMA POSITIF

Kumpulan kebajikan sempurna yang tercipta,

Saya dedikasikan agar selalu bersama-Mu, Guru,
dari kehidupan ke kehidupan,
Dilindungi oleh Guru yang sangat baik dalam tiga cara
Untuk pencapaian Buddha Vajradhara!

DOA-DOA PERMOHONAN KEPADA GURU

Sumber dari kebajikan, lautan luas sila vinaya,

Diberkahi dengan banyak permata Dharma,
Buddha Sakyamuni hidup yang berjubah kuning,
Kepala Keluarga, Pemegang Vinaya,
Saya mohon kepada-Mu!

Pemilik sepuluh kualitas sempurna,

Yang mengajarkan jalan spiritual para Buddha,
Guru Dharma, penjelmaan semua Jina –
Guru Mahayana,
Saya mohon kepada-Mu!

Engkau bijaksana, sabar dan jujur,

Tidak berpura-pura atau memakai tipu muslihat.
Tubuh, ucapan, dan citta-Mu terkendali dengan baik,
Engkau mengetahui mantra-mantra dan Tantra-tantra.
Memiliki sepuluh kualitas luar dan sepuluh kualitas dalam,
10
Terampil dalam seni dan pembabaran Dharma,
Vajracharya utama,
Saya mohon kepada-Mu!

Engkau dengan tepat mengajarkan jalan spiritual para Buddha

Kepada orang-orang liar, makhluk-makhluk yang sukar dijinakkan di
masa kaliyuga ini,
Yang tidak dijinakkan oleh para Buddha di masa lampau,
Penyelamat yang welas asih,
Saya mohon kepada-Mu!

Pada masa kini ketika ajaran-ajaran Buddha Shakyamuni telah

merosot,
Engkau melakukan aktivitas-aktivitas seorang Buddha
Bagi makhluk-makhluk yang tidak memiliki Penyelamat spiritual,
Penyelamat yang welas asih,
Saya mohon kepada-Mu!

Bahkan satu pori-pori tubuh-Mu

Lebih dianjurkan sebagai ladang menanam potensi positif kami
Daripada para Jina dari semua penjuru dan masa –
Penyelamat yang welas asih,
Saya mohon kepada-Mu!

Diperindah dengan Trikaya Buddha,

Engkau memanifestasikan jala-jala ajaib upayakausalya,
Dengan penampakan biasa untuk membimbing semua makhluk
Penyelamat yang welas asih,
Saya mohon kepadaMu!

Skandha-skandha, elemen-elemen, indera-indera, dan anggota-

anggota tubuh-Mu
Adalah para Buddha Ayah dan Ibu dari Lima Keluarga Dhyani Buddha
Para Bodhisattva, dan para Istadeva beringas,

11
Guru Triratna tertinggi,
Saya mohon kepada-Mu!

Esensi-Mu adalah jutaan cakra mandala

Yang muncul dari prajna purwa pengetahuan sempurna,
Vajracharya Utama, Buddha Utama dari Seratus Keluarga Buddha,
Penyelamat Purwa yang tak terpisahkan,
Saya mohon kepada-Mu!

Tak terpisahkan dari pengalaman mahasukha tanpa rintangan,

Buddha Samantabhadra, Engkau meliputi semua yang bergerak dan
diam,
Engkau adalah Bodhicitta sempurna yang sesungguhnya,
Tanpa awal dan tanpa akhir,
Saya mohon kepada-Mu!

DOA KHIDMAT

Engkau adalah Guru!

Engkau adalah Istadevata!
Engkau adalah Daka, Dakini dan Dharmapala!
Dari sekarang hingga tercapainya Kebuddhaan,
Saya tidak mencari andalan lain!
Dengan kait welas asih-Mu
Mohon lindungilah saya,
Dalam kehidupan ini, antarabhava, dan kehidupan-kehidupan
mendatang!
Bebaskanlah saya dari penderitaan-penderitaan samsara dan Nirvana!
Limpahkanlah pada saya semua pencapaian spiritual!
Jadilah Guru abadi saya!
Lindungilah saya dari serangan klesha!
(3x)

12
ABHISEKA DAN INSPIRASI

Dengan daya kekuatan tiga kali memohon,

Cakra-cakra utama dari tubuh, ucapan dan citta Guru
Memancarkan sinar-sinar cahaya nektar berwarna putih, merah, dan
biru,
Pertama-tama satu per satu dan kemudian secara bersamaan
Melebur ke dalam tiga cakra utama saya,
Memurnikan empat rintangan, dan memberikan empat abhiseka.
Saya mencapai Caturkaya Buddha, dan duta Guru Dengan bahagia
melebur dalam diri saya dan memberi inspirasi sepenuhnya.

MENGGUNAKAN DAYA INSPIRASI DALAM JALAN SPIRITUAL

Melalui daya dari persembahan, penghormatan, dan doa

Kepada Guru Suci, objek tertinggi dari potensi-potensi positif,
Berikanlah saya inspirasi, oh Penyelamat, sumber pertolongan dan
kebahagiaan,
Mohon Engkau dapat melindungi saya dengan bahagia!

JALAN SPIRITUAL KAPASITAS KECIL

Kelahiran Berharga Sebagai Manusia

Menyadari keberhargaan dan faktor-faktor yang mendukung hanya

didapatkan kali ini,
Betapa sukar mendapatkannya dan betapa cepatnya hilang,
Berikanlah saya inspirasi agar tidak menyia-nyiakannya
dengan hal-hal yang tidak bermanfaat dalam kehidupan ini,
Tetapi mengambil intisarinya dan membuatnya bermakna!

13
Menginginkan Kebahagiaan dalam Kehidupan-kehidupan
Mendatang

Takut pada api-api penderitaan neraka yang berkobar-kobar,

Sepenuh hati saya mengandalkan Triratna,
Berikanlah saya inspirasi untuk meningkatkan upaya-upaya
Menghentikan karma-karma negatif dan mengumpulkan
punyasambhara!

JALAN SPIRITUAL KAPASITAS MENENGAH

Mengembangkan Keinginan Keluar dari Samsara

Dilemparkan oleh ombak-ombak ganas karma dan klesha,

Dihancurkan oleh monster-monster tiga jenis duhkha,
Berikanlah saya inspirasi untuk mengembangkan keinginan bebas
Dari lautan samsara tanpa batas yang mengerikan ini!

Berhenti melihat kehidupan samsara sebagai sebuah taman

kebahagiaan,
Melihat kehidupan samsara ini sebagai sebuah penjara,
Berikanlah saya inspirasi agar turut menikmati harta karun permata
para Arya dengan melatih Trishiksha [sila, samadhi, prajna),
Dan dengan demikian menegakkan panji-panji moksha.

JALAN SPIRITUAL KAPASITAS BESAR

Mengembangkan Bodhicitta

Mengembangkan Mahakaruna, Landasan Mahayana

Merenungkan bagaimana makhluk-makhluk ini semua telah menjadi

ibu-ibu saya
Bagaimana mereka dengan baik hati menjaga saya terus-menerus,
Berikanlah saya inspirasi untuk mengembangkan welas asih sejati
14
Seperti seorang ibu mencintai bayi terkasihnya!

Mengembangkan Bodhicitta Konvensional

Mengembangkan Upeksha Antara Diri Sendiri dan Makhluk Lain

Tidak membeda-bedakan diri sendiri dengan makhluk lain,

Tak seorang pun dari kita menginginkan penderitaan bahkan yang
paling kecil sekali pun,
Atau pernah puas dengan kebahagiaan yang dimiliki,
Berikanlah saya inspirasi sehingga senang membahagiakan makhluk
lain!

Menyamakan dan Menukar Diri Sendiri dengan Makhluk Lain

Merenungkan Kerugian dari Mementingkan Diri Sendiri

Menyadari bahwa penyakit kronis mementingkan diri sendiri,

Adalah penyebab penderitaan yang tidak diinginkan,
Berikanlah saya inspirasi untuk menyalahkan, mengalahkan,
Dan menghancurkan iblis mementingkan diri sendiri ini!

Merenungkan Manfaat dari Mementingkan Makhluk Lain

Menyadari bahwa mementingkan makhluk-makhluk ibu saya adalah

sumber kebahagiaan,
Pintu gerbang untuk mengembangkan kualitas-kualitas positif tak
terbatas,
Berikanlah saya inspirasi agar lebih mementingkan mereka daripada
hidup saya sendiri,
Bahkan jika mereka menjadi musuh-musuh saya.

15
Menukar Sikap Mementingkan Diri Sendiri dengan Melayani
Makhluk Lain

Singkatnya, makhluk-makhluk yang kekanak-kanakan bertindak hanya

demi diri mereka sendiri,
Para Buddha bertindak demi makhluk- makhluk lain semata,
Dengan memahami kerugian-kerugian dan manfaat-manfaat ini,
Berikanlah saya inspirasi agar dapat menyamakan dan menukar diri
sendiri dengan makhluk lain!

Mementingkan diri sendiri adalah pintu gerbang menuju semua

penderitaan,
Mementingkan makhluk-makhluk lain adalah landasan semua
kesempurnaan,
Berikanlah saya inspirasi untuk menjadikannya praktik utama saya
Yoga menyamakan dan menukar diri sendiri dengan makhluk lain!

Tonglen: Meditasi Mengambil dan Memberi

Oleh karena itu, oh Guru Suci yang welas asih,

Berikanlah inspirasi agar semua karma negatif, rintangan, dan
penderitaan makhluk-makhluk ibu saya
Tanpa terkecuali semuanya matang pada saya sekarang juga,
Demi kebahagiaan mereka, saya memberikan semua kebahagiaan
dan potensi-potensi positif saya.

Poin Tiga Hingga Poin Tujuh dari Tujuh Tahap Lojong

Meskipun dunia dan makhluk-makhluk di dalamnya

Dipenuhi dengan buah-buah karma negatif,
Dan penderitaan-penderitaan datang pada saya seperti turunnya
hujan,

16
Berikanlah saya inspirasi agar mentransformasikan kondisi-kondisi ini
menjadi jalan spiritual!
Dengan melihatnya sebagai sebab-sebab untuk menghabiskan semua
karma negatif saya.

Singkatnya, apapun yang tampak, baik atau buruk,

Berikanlah saya inspirasi untuk mentransformasikannya menjadi
jalan spiritual untuk mengembangkan kedua Bodhicitta,
Melalui lima daya, intisari semua Dharma,
Dan dengan demikian senantiasa mengalami kebahagiaan semata!

Berikanlah saya inspirasi untuk mengintegrasikan apapun yang

muncul dengan bhavana,
Melalui upayakausalya dari empat daya upaya!
Berikanlah saya inspirasi agar kelahiran yang berharga dan faktor-
faktor yang mendukung ini menjadi bermakna,
Dengan menjalankan ajaran-ajaran dan komitmen-komitmen lojong.

Meditasi pada Motivasi Universal Khusus dan

Mengembangkan Bodhicitta

Demi menyelamatkan semua makhluk dari samudra samsara,

Berikanlah saya inspirasi untuk mengembangkan Bodhicitta,
Melalui tanggung jawab universal dari cinta kasih dan welas asih,
Dan keampuhan tonglen, mengambil dan memberi dengan napas!

Menjalankan Sila-sila Bodhisattva

Berikanlah saya inspirasi untuk meningkatkan upaya

Dalam jalan spiritual tunggal dari para Buddha di semua masa,
Mendisiplinkan pikiran saya dengan sila-sila murni Bodhisattva,
Dan menjalankan tiga sila Mahayana!

17
Menjalankan Paramita Setelah Mengembangkan Bodhicitta:
Praktik-praktik Para Bodhisattva

Dana Paramita

Berikanlah saya inspirasi untuk menyempurnakan dana paramita,

Melalui ajaran mengembangkan kemurahan hati tanpa keterikatan,
Mengubah tubuh, harta benda, dan kebajikan-kebajikan saya dari
semua masa
Menjadi apapun yang diinginkan setiap makhluk.

Sila Paramita

Berikanlah saya inspirasi untuk menyempurnakan sila paramita.

Tidak meninggalkan sila-sila Pratimoksha, sila-sila Bodhisattva, dan
sila-sila Tantra, bahkan bila itu mengorbankan hidup saya.
Dan mengumpulkan potensi-potensi positif, serta mencapai tujuan
makhluk-makhluk.

Kshanti Paramita

Berikanlah saya inspirasi untuk menyempurnakan kshanti paramita,

Sehingga bahkan jika setiap makhluk di dunia marah, merendahkan
saya, memotong saya, menuduh, mengancam, bahkan membunuh
saya,
Tanpa kemarahan, saya dapat memberikan manfaat kepada mereka
meskipun mereka berbuat jahat.

Virya Paramita

Berikanlah saya inspirasi untuk menyempurnakan virya paramita.

Sehingga bahkan jika selama berkalpa-kalpa tak terhitung lamanya
Saya harus berada dalam api-api neraka bahkan demi satu makhluk
pun,

18
Welas asih saya tidak akan pernah pudar untuk mencapai
Kebuddhaan.

Dhyana Paramita

Berikanlah saya inspirasi untuk menyempurnakan dhyana paramita,

Dengan mengatasi gangguan-gangguan dari keloyoan, gejolak, dan
pikiran yang berkelana,
Dan samadhi satu titik pada sifat keberadaan realita,
Bahwa segala sesuatu tidak mempunyai sifat hakiki dari sisinya
sendiri.

Prajna Paramita

Meditasi shunyata yang seperti ruang kosong selama sesi meditasi

Berikanlah saya inspirasi untuk menyempurnakan prajna paramita,

Melalui yoga meditasi shunyata yang seperti ruang kosong,
Digabungkan dengan shamatha dan mahasukha,
Yang muncul dari prajna diskriminatif mengenai realita.

Meditasi shunyata yang seperti ilusi setelah sesi meditasi

Berikanlah saya inspirasi untuk menyempurnakan samadhi pada

fenomena seperti ilusi,
Memahami penampakan fenomena-fenomena luar dan dalam,
Tidak memiliki sifat hakiki
Seperti ilusi, mimpi, atau pantulan bulan di danau tenang.

Mengembangkan Cara Pandang Madhyamaka

Samsara dan Nirvana tidak mempunyai sifat hakiki sedikit pun,

Sedangkan pratityasamutpada dan shunyata adalah mutlak.
Berikanlah saya inspirasi untuk memahami ajaran Arya Nagarjuna,
Bahwa keduanya tidak bertentangan namun saling melengkapi.

19
JALAN SPIRITUAL VAJRAYANA

Persiapan Vajrayana dan Menjalankan Sila Tantra dengan Murni

Kemudian berikanlah saya inspirasi untuk menyeberangi lautan

Tantra,
Melalui kebaikan hati nahkoda saya, Guru Vajradhara.
Memegang sila-sila dan janji-janji yang lebih berharga daripada hidup
saya sendiri,
Sumber semua pencapaian spiritual!

Menjalankan Kedua Tahap dari Tantra Anuttarayoga

Berikanlah saya inspirasi untuk mempurifikasi semua tilasan

penampakan dan pemikiran biasa
Melalui yoga tahap pertama dari Tantra Anuttarayoga,
Yang mentransformasikan kelahiran, kematian, dan antarabhava
menjadi Trikaya Buddha,
Sehingga apapun yang muncul, tampak sebagai Istadevata.

Menjalankan Tahap Penyelesaian dari Tantra Anuttarayoga

Berikanlah saya inspirasi agar dalam kehidupan kali ini

Saya mencapai jalan spiritual dari bersatunya Kilauan Jernih dan
Tubuh Maya,
Yang muncul dari-Mu, Penyelamat, ketika Engkau menaruh telapak
kaki-Mu
Dalam mahkota cakra hati saya di tengah-tengah avadhuti.

Menjalankan Phowa Pada Saat Kematian

Bila jalan spiritual belum diselesaikan saat kematian tiba,

Berikanlah saya inspirasi agar terlahir dalam Buddhaksetra
Melalui penerapan instruksi lima daya,
Upaya berdaya mencapai penguggahan, yaitu guru-phowa.
20
Doa Memohon Perlindungan Guru dan Melarutkan
Punyaksetra

Doa Memohon Perlindungan Guru Selama Kehidupan-kehidupan

Mendatang

Singkatnya, berikanlah saya inspirasi agar selamanya dari kehidupan

ke kehidupan,
Tidak pernah terpisahkan dari-Mu, Penyelamat, Pelindungiku.
Berikanlah saya inspirasi agar menjadi murid utama-Mu,
Memegang semua rahasia tubuh, ucapan, dan citta-Mu.

Oh Engkau Penyelamat, berikanlah saya keberuntungan agar menjadi

murid utama dalam rombongan-Mu
Di manapun Engkau memanifestasikan Kebuddhaan,
Sehingga semua tujuan sementara dan tertinggi,
Dapat terwujud dengan mudah dan spontan.

Melarutkan Punyaksetra untuk Menerima Inspirasi

Setelah memohon demikian, Guru yang Sempurna

Mendekat menuju mahkota kepala saya untuk memberikan inspirasi,
Lalu duduk dan bersemayam, dengan telapak kaki-Nya yang bersinar-
sinar,
Dalam mahkota cakra hati saya!

Catatan:
Sumber teks bahasa Inggris: Lama Chopa © 2008, 2009 FPMT Inc dan ‘The
Quintessence: The Mentor Worship in Essential Tibetan Buddhism’ oleh
Robert A.F. Thurman.

Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia oleh tim Potowa

Center. Revisi: Desember 2009.

21