Perencanaan Produk Dan Operasional Chocolities Bardi
Perencanaan Produk Dan Operasional Chocolities Bardi
net/publication/332369132
" Perencanaan Produk dan Operasional Chocolities Bar di Kota Magelang "
CITATIONS READS
0 879
2 authors:
51 PUBLICATIONS 459 CITATIONS
Bandung Institute of Tourism
4 PUBLICATIONS 0 CITATIONS
SEE PROFILE
SEE PROFILE
All content following this page was uploaded by Ridwan Iskandar on 12 April 2019.
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Seiring berjalannya waktu Faktor lain yang menambah
banyak bermunculan usaha baru di nilai plus pada minuman coklat
bidang kuliner tentunya ini adalah manfaat yang terkandung
berdampak pada persaingan yang dalam coklat bagi kesehatan dan
cukup ketat maka dari itu para pelaku kecantikan yang tidak kalah dari
usaha dituntut untuk melakukan kopi.
inovasi dan memunculkan ide kreatif
agar mampu bersaing di pasar. Visi, Misi, Logo Dan Tag Line
Dengan memunculkan konsep Hal inilah yang menjadi dasar
tempat yang nyaman untuk pokok pemikiran penulis untuk
berkumpul dan bersantai serta merealisasikan perencanaan usaha
menawarkan produk minuman CHOCOLITIES di Kota Magelang.
berbahan dasar coklat yang digemari
berbagai kalangan. Tidak hanya Visi
menawarkan produk minuman tapi Menjadi pioneer dalam usaha
ada juga produk makanan sebagai minuman berbahan dasar coklat
pendamping. dengan menawarkan berbagai variasi
Suatu usaha kuliner tentunya olahan minuman di Kota Magelang.
harus selalu berinovasi dengan
adanya tren minum kopi yang sedang Misi
terjadi, penulis ingin memunculkan • Menyajikan variasi menu yang
inovasi baru yang dapat dinikmati berbeda
yaitu minuman coklat. Faktanya • Memberikan pelayanan baik dan
memang minuman coklat ramah terhadap konsumen
mempunyai banyak penggemar • Menyediakan tempat nyaman dan
seperti penggemar minuman kopi. bersih
Jadi kenapa tidak untuk memulai • Harga yang mampu menjangkau
usaha minuman coklat sebagai masyarakat Kota Magelang
alternatif untuk para penggemar
minuman non-coffee.
Tag Line perasaan nyaman, tenang dan aman
Tag line dari rencana usaha selain itu warna coklat dapat
ini adalah “taste your sweets membangkitkan selera makan atau
memory” dimaksudkan agar para minum. Warna pink pada tulisan
pembeli yang datang ke tempat ini “Lities” yang merupakan penggalan
mampu merasakan kenikmatan dari kata “Specialities” memiliki
minuman coklat dengan citarasa makna kebersamaan dan
manis, lezat, nikmat hingga kebahagiaan.
membekas di lidah dan mampu Dengan demikian penulis
membuat pembeli datang lagi. Tag menginginkan CHOCOLITIES akan
line ini dianggap menggambarkan menjadi tempat tujuan bagi
produk yang di tawarkan oleh masyarakat dan wisatawan untuk
rencana usaha chocolate bar berkumpul dan bersantai bersama
CHOCOLITIES di Kota Magelang dengan suasana nyaman dan tenang.
ini. Lokasi
Gambar 1 Dalam menetapkan lokasi
Logo Chocolities bisnis ada dua langkah yang perlu
ditetapkan yaitu menentukan
masyarakat yang akan dilayani serta
memilih lokasi disekitar masyarakat
tersebut. Dari teori diatas penulis
menentukan lokasi perencanaan
usaha yang akan berada di Jalan
Soekarno Hatta Kota Magelang
Penulis memilih lokasi ini
karena letaknya yang strategis berada
di pinggir jalan raya lintas Jogja –
Magelang dan bersebelahan dengan
pusat perbelanjaan terbesar di Kota
Makna yang terkandung dari Magelang yaitu Armada Town
logo ini adalah gambar coklat yang Square Mall, lokasi ini juga dekat
dimana bahan dasar dari produk dengan beberapa sekolah, kantor dan
minuman usaha ini adalah coklat. hotel. Pada halaman selanjutnya akan
Kata CHOCOLITIES sendiri ditampilkan lebih rinci menggunakan
merupakan gabungan dari 2 kata gambar yang akan menjadi lokasi
yaitu Chocolate dan Specialities. usaha CHOCOLITIES.
Kata Chocolate yang berarti coklat
dan kata Specialities sendiri berarti Konsep Usaha
spesialisasi atau khusus yang Dengan Pendirian Chocolate
dimaksudkan adalah usaha ini Bar ini menjadi salah satu inovasi
memang khusus menyajikan tempat yang menjual minuman
minuman olahan berbahan dasar berbahan dasar coklat dengan
coklat dengan mengkombinasikan campuran variasi bahan lain yang
dengan bahan campuran lain. dapat dinikmati berbagai tingkatan
Warna coklat pada tulisan usia mulai dari anak kecil, remaja
“Choco” dan gambar coklat hingga orang dewasa dengan harga
berbentuk batang memiliki arti yang dapat dijangkau oleh
sebagai warna yang memberikan masyarakat Kota Magelang.
Di Kota Magelang sendiri Kakao sendiri merupakan
belum terlalu banyak tempat yang tanaman yang berasal dari daerah
menjual minuman dengan hutan hujan tropis di Amerika
menawarkan suasana yang nyaman Selatan yang berukuran kecil dan
untuk bersantai atau berkumpul tumbuh terlindung pohon-pohon
seperti café atau bar, sedangkan di yang besar (Widya, 2008).
kota-kota besar saat ini bisnis café Sedangkan coklat merupakan
dan bar sangat berkembang dan sebutan untuk makanan ataupun
menjamur hampir di setiap daerah. minuman dari olahan biji kakao yang
Café atau bar saat ini seperti pertama kali dikonsumsi oleh
kebutuhan yang dicari oleh setiap penduduk Mesoamerika kuno. Coklat
orang karena menjadikan tempat ini memiliki kandungan gizi yang
untuk bersantai, berdiskusi, dan beraneka ragam yakni energi,
bahkan tidak sedikit orang protein, lemak, karbohidrat, kalsium,
menggunakannya untuk membuat fosfor, zat besi, dan berbagai macam
tugas atau menyelesaikan pekerjaan vitamin (Biscuit Cake and
kantor. Hal ini membuat peluang Confenctionery Assosiation, 2005).
usaha di industri makanan dan
minuman harus dapat dimanfaatkan ASPEK PEMASARAN
dengan baik. Segmen Pasar, Target Pasar, dan
Pemanfaatan usaha makanan Positioning
dan minuman juga dapat didukung Segmen yang dituju oleh
dari hasil sumber daya alam. Dengan CHOCOLITIES adalah berdasarkan
hanya memiliki luas 18,12km2 dan segmentasi geografi yaitu wilayah
jumlah penduduk 121.205 jiwa di pasar, segmentasi demografi yaitu
tahun 2017, Kota Magelang mampu berdasarkan gender, usia, kelas
menghasilkan sumber daya alam ekonomi dan profesi. Kemudian
yang lumayan besar, contoh yang segmentasi psikografi yaitu
dapat kita manfaatkan adalah kakao. berdasarkan karakter atau sifat
Perkebunan kakao yang psikologis pasar yang dituju.
lumayan besar ini tepatnya terletak di
daerah Kulon Progo Kabupaten − Segmentasi geografi
Magelang. Kakao merupakan salah Penduduk kota Palembang
satu komoditas ekspor yang − Segmentasi demografi
menempati peringkat ketiga dalam 1. Pria dan Wanita
menyumbang dan berkontribusi 2. Usia 5 – 65 tahun
terhadap peningkatan devisa Negara 3. Kelas ekonomi menengah
Indonesia (Suryani dan hingga menengah ke atas
Zulfebriansyah, 2007). 4. Pelajar, mahasiswa, karyawan
Maka dari itu, hal ini dapat dan lain-lain
dimanfaatkan untuk membuat − Segmentasi Psikografi
peluang usaha minuman yang 1. Gaya hidup konsumtif,
berbahan dasar kakao atau biasa menyukai makanan dan
orang mengenal istilah dengan minuman berbahan coklat
minuman coklat. 2. Suka mencoba hal baru
Target pasar yang ingin dituju Adapun hal yang pertama
oleh CHOCOLITIES tidak harus dilakukan sebelum produk
membatasi umur dan pekerjaan, dipasarkan adalah mengembangkan
tetapi difokuskan pada konsumen kesadaran melalui bauran promosi
dengan karakter psikografis untuk membangun sikap positif
menyukai hal baru, tantangan, dan mengenai produk atau pelayanan.
suka mengkonsumsi makanan dan Dalam melakukan pemasaran
minuman berbahan coklat. Dengan diperlukan adanya penjadwalan dan
atribut karakteristik tersebut, yang akan dikelompokkan menjadi dua
akan difokuskan target pasarnya kategori, yaitu :
adalah pelajar dan mahasiswa dengan a.Short Term adalah kegiatan
kisaran umur 10-24 tahun. promosi yang dilakukan dalam
Positioning dari jangka waktu yang pendek atau
CHOCOLITIES adalah pioneer singkat untuk mendapatkan respon
dalam usaha minuman berbahan yang cepat. Alat komunikasi
dasar coklat dimana CHOCOLITIES pemasaran CHOCOLITIES di Kota
tidak hanya menawarkan berbagai Magelang secara short term yaitu :
variasi minuman saja, tetapi ada • Sales Promotion: kegiatan untuk
berbagai variasi makanan, paket menyampaikan atau
promo. mengkomunikasikan suatu
produk atau jasa kepada pasar
Perencanaan promosi sasaran yaitu dengan
Perencanaan promosi adalah memberikan paket harga,
suatu usaha yang dilakukan untuk discount dan kupon.
menginformasikan suatu produk • Public Relation: kegiatan untuk
atau merek demi menghasilkan membangun hubungan relasi
penjualan dan menciptakan loyalitas yang baik dalam menjaga dan
merek atau brand, dengan melindungi citra perusahaan
menggunakan sumber daya yang ada melalui kegiatan publikasi dan
dalam suatu perusahaan dalam menjadi nara sumber kegiatan
mencapai tujuan dan sasaran tertentu sekolah atau kampus untuk
pada suatu waktu tertentu di masa mengedukasi pesan positif
yang akan datang. Adanya mengkonsumsi coklat
perencanaan prmosi dalam suatu • Direct & online marketing:
usaha dilakukan untuk menarik kegiatan berkomunikasi
konsumen demi mendapatkan langsung dengan konsumen
keuntungan suatu usaha. untuk mendapatkan respon yang
Hal ini membawa kita pada cepat melalui direct mail dan
titik awal dalam perencanaan social media.
promosi suatu pemahaman atas • Personal Selling: kegiatan
perbedaan antara strategi dan taktik. komunikasi langsung secara
Kegiatan promosi harus diperhatikan tatap muka antara penjual
dan dijaga karena sering disebut (waiter/ss) dan pembeli untuk
sebagai penghubung antara produsen memperkenalkan suatu produk
dan konsumen. Dalam hal ini yang dan membentuk pemahaman
terpenting adalah terjalinnya calon pelanggan sehingga
komunikasi yang baik antara cafe timbul ketertarikan untuk
dan konsumen. membeli pada saat taking order.
b. Long Term adalah kegiatan Desain promosi kupon diskon
promosi dalam jangka waktu yang yang akan dibagikan kepada
lebih lama dan akan mengetahui masyarakat dan konsumen secara
respon konsumen di masa yang langsung. Kupon diskon yang
akan datang dalam hal mengingat ditawarkan adalah mendapat
produk dan mempromosikannya. potongan harga 20% setiap
• Advertising: segala bentuk pembelian produk minuman regular
presentasi dan promosi ide dengan menunjukan kertas kupon
terhadap suatu barang atau jasa diskon tersebut.
yang saat ini media social dan
brosur sebagai media yang Gambar 4
digunakan, mengingat biaya Banner Informasi Chocolities
lebih murah dibanding yang
lainnya.
Gambar 2
Promotion Paket Harga Chocolities
ASPEK OPERASIONAL
Loan Principal
Year Annuitet Loan balance
Interest Installment
0 12% 447,838,650
1 124,234,800 53,740,638 70.494.162 377.344.488
2 124,234,800 45,281,339 78.953.461 298.391.027
3 124,234,800 35.806.923 88.427.877 209.963.150
4 124,234,800 25.195.578 99.039.222 110.923.928
5 124,234,800 13.310.871 110.923.928 0
Total 621,173,999 173.335.349 447.838.650
Tabel 7
Rencana Pendapatan
Table 8.1
Income Statement
Tabel 9
Investment Analysis
Operating cash Discounted Proceed present Accumulated
Y
flow factor 10% value operation cash flow
1 161,365,976.31 0.8929 144,076,765 161,365,976
2 229,453,613.44 0.7972 182,919,016 390,819,590
3 297,337,838.85 0.7118 211,639,201 688,157,429
4 370,933,334.05 0.6355 235,734,840 1,059,090,763
5 439,985,863.31 0.5674 249,659,795 1,499,076,626
T 1,499,076,625.96 3.6048 1,024,029,616
Tabel 10
Pay Back Period
PENUTUP
Dengan adanya pembahasan berdasarkan aspek produk, pemasaran,
operasional dan keuangan, didapati bahwa perencanaan pendirian Chocolaties
Bar, ini layak untuk didirikan di Kota Magelang.
Adith Raharjo, 2008. 5 Rahasia Sukses Bisnis Restoran. Jakarta : Penebar Plus.
Aryo Bogadenta, 2013. The Secret of Business Plan. Jogjakarta : Laksana.
Buchari, Alma, 2016. Pengantar Bisnis. Bandung : Alfabeta.
Dicky Sumarsono. 2015. Semua Orang Bisa Menjalankan Luar Biasa Bisnis
Restoran Di Indonesia. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.
Fandy Tjiptono, 2014. Pemasaran Jasa (Prinsip, Penerapan, Penelitian).
Yogyakarta : Andi Offset.
Kamsir, 2012. Kewirausahaan (Cetakan ke-7). Jakarta : PT. Raja Grafindo
Persada
Muchtar.A.F, 2014. Menyusun Business Plan dan Rencana Aksi. Bandung :
Yrama Widya.
Ngadiman, 2008. Marketing untuk SMK Jilid 1. Jakarta : Direktorat Pembinaan
Sekolah Menengah Kejuruan, Direktorat Jenderal Manajemen Pendidikan
Dasar dan Menengah, Departemen Pendidikan Nasional.
Pandji Anoraga, S.E.,M.M. 2004. Manajemen Bisnis. Jakarta : Rineka Cipta.
Putu, I Gusti Putra Arnawa, dan I Nyoman Gede Astina. 1994/1995. Tata
Hidangan. Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat
Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Pendidikan Menengah
Kejuruan Proyek Peningkatan Pendidikan dan Kejuruan Non Teknik II.
Sofian Assauri, 2002. Manajemen Pemasaran. Jakarta : Raja Grafindo Persada.
Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, R&D, Bandung : CV.
Alfabeta, 2013.
Badan Pusat Statistik Kota Magelang. https://magelangkota.bps.go.id/.
(12/11/2018)
Data Go (Sistem Informasi Manajemen Data Strategis Kota Magelang)
http://datago.magelangkota.go.id/. (12/11/2018)
Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kota Magelang
http://www.magelangkota.go.id/home. (12/11/2018)
http://indraputrabintan.blogspot.com/2013/03/analisis-situasi-pasar-dan-
analisis.html#.W_flQJMzZE4 (16/11/2018)
http://informasitips.com/arti-warna-coklat (22/11/2018)
http://jogja.tribunnews.com/2017/11/23/umk-2018-kabupaten-magelang-diketok-
berikut-besarannya (13/12/2018)
https://shop.gallerys.id/ternyata-kota-ini-penghasil-kakao-terbaik-di-indonesia-
kotamu-termasuk/ (02/11/2018)
Kompasiana, 2018. Tantangan dan Peluang Industri Makanan dan Minuman.
https://www.kompasiana.com/joncalvin/5a7e4eb5cbe5230ad9437303/tantan
gan-dan-peluang-industri-makanan-dan-minuman?page=all. (05/11/2018)
OkezoneFinance, 2018. Melihat Peluang Sektor Makanan dan Minuman di Era
Industri4.0.https://economy.okezone.com/read/2018/03/22/320/1876420/mel
ihat-peluang-sektor-makanan-dan-minuman-di-era-industri-4-0.
(08/11/2018)
Tribun Jogja.com, 2018. Wisatawan Kunjungi Candi Borobudur Libur Lebaran
Tahun Ini. http://jogja.tribunnews.com/2018/06/20/211273-wisatawan-
kunjungi-candi-borobudur-libur-lebaran-tahun-ini?page=2. (08/12/2018)