Anda di halaman 1dari 2

1.

Ultrafiltrasi yang berdasarkan perbedaan berat molekul mengalami kesulitan utk


dilakukan jika terjadi membran tersumbat lipid yg ada dalam bahan berlendir ?
Nakatsuka & Michaels menjabarkan beberapa faktor yang mengakibatkan buruknya pemisahan
hasil ultrafiltrasi protein yaitu:
a. Distribusi luas ukuran pori pada membrane ultrafiltrasi
b. Polarisasi konsentrasi pada permukaan membrane sehingga terjadi fouling
c. Adsorpsi protein dalam struktur pori membrane sehingga mengakibatkan fouling
d. Terakumulasinya formasi-formasi protein pada permukaan membran
e. Interaksi antar protein dalam sejumlah besar pelarut dan/ atau membran
Kelima faktor tersebut berkontribusi dalam pembentukan fouling pada struktur membran
dimana merupakanmasalah umum yang paling sering ditemui dalam aplikasifiltrasi
menggunakan membran baik mikrofiltrasi, ultrafiltrasi dan nanofiltrasi. Dengan demikian,
masalah fraksinasi protein dengan membran ultrafiltrasi sangat bergantung pada tindakan untuk
meminimalisasi terjadinya fouling pada membrane ultrafiltrasi untuk terus mempertahankan sifat
selektivitas
tinggi pada membran tersebut.
Untuk meningkatkan fluks permeat dengan adanya peristiwa polarisasi konsentrasi maka
dapat digunakan teknik gas sparging dengan menggunakan gas-gas inert (seperti nitrogen, dll)
untuk membentuk aliran 2 fasa gascairdalam modul membrane. Teknik ini sangat lazim
digunakan dalam industri pengolaran air dan limbahuntuk meminimalisasi terjadinya polarisasi
konsentrasi
Efektivitas dan kinerja membran dapat dioptimalkan dalam proses separasi protein. Faktor-faktor
penghambat seperti fouling dan polarisasi konsentrasi sebaiknya diminimalisasikan selama proses
separasi berlangsung. Salah satu metode mengoptimasi kinerja membran adalah melakukan cleaning atau
pembersihan membran agar terbebas dari fouling dan polarisasi konsentrasi

2. Strategi penting dalam pemisahan IgY ?


Konfigurasi dan design proses separasi harus dilakukan pada kondisi yang mild (suhu yang
relatif
rendah, tekanan rendah, tidak ada perubahan fasa atau penambahan bahan kimia tertentu) untuk
mencegah denaturasi, deaktivasi ataupun degradasi protein. Untuk protein terapeutik khususnya,
diperlukan proses yang detail dan terorganisir karena produk yang ingin dihasilkan harus sesuai
dengan fungsinya untuk keperluan media yang diinginkan. Bebas dari kontaminasi pathogen
adalah suatu keharusan dalam proses pemisahan protein terapeutik dengan UF
DAFTAR PUSTAKA

Japranata, H.H., Separasi Protein Dengan Membran Ultrafiltrasi.

Anda mungkin juga menyukai