DiajukanUntuk Memenuhi Sarat Dalam Uji Kopetensi Kenaikan Kelas Dan Ujian
Nasional
Disusun oleh:
Desi Sulistiani
NIS : 181910053
WIDYA UTAMA
AKOMODASI PERHOTELAN
BANDUNG
2020
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadiran ALLAH SWT yang telah melimpahkan karunia serta
memberikan saya kesehatan jasmani maupyun rohani, sehingga penulis dapat
menyelesaikan laporan ini meski memiliki banyak kekurangan.
Laporan ini bias berkat dukungan dari beberapa pihak oleh karena itu saya
igin mengucapkan rasa terima kasih kepada yang terhormat:
2. Kepada orang tua saya yang memberikan saya dukungan yang cukup baik
moril dan materi
i
11. Seluruh teman-teman training lainnya yang telah memberikan dukungan
dan bantuan
Kami menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kata sempurna,
oleh karena itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran dalam
penyusunan makalah ini. Banyak sekali pelajaran yang dapat kami ambil
dari penyusunan laporan ini. Akhir kata kami berharap tugas akhir ini
dapat berguna dan bermanfaat bagi kita semua, Amin.
Penulis
ii
LEMBAR PENGESAHAN-1
Disusun Oleh:
Desi Sulistiani
NIS 181910053
AKOMODASI PERHOTELAN
KEPALA SEKOLAH
iii
LEMBAR PENGESAHAN-1
Disusun Oleh:
Desi Sulistiani
NIS 181910053
iv
DAFTAR ISI
Kata Pengantar………….………………………….……………………………..i
Daftar Isi………………………………………………………………………….v
BAB I PENDAHULUAN
v
BAB 1
PENDAHULUAN
1
1.4 Tujuan dan Manfaat PRAKERIN
Tujuan dan Manfaat Tujuan dari prakerin sebagai berikut :
Manfaat PRAKERIN
Adapun manfaat dari Prakerin sebagai berikut :
Agar siswa mengetahui dan mengenal lapangan kerja yang sebenarnya
Meningkatkan, memperluas dan memantapkan keterampilan yang di miliki
siswa sebagai bekal memasuki dunia kerja yang dipilih sehingga tidak merasa
canggung bila terjun ke dunia kerja Siswa atau siswi mengetahui kerja
langsung di lapangan Mempermudah melamar ke perusahaan lain.
2
1.5 Statematika PRAKERIN
BAB I Pendahuluan
Yang menjelaskan tentang Latar Belakang, Rumusan Masalah, Batasan
Masalah, Tujuan dan Manfaat , Sistematika Penulisan
3
BAB II
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
4
Group muncul sebagai pelopor pelayanan & Resort Apartemen di
Hawaii. Tahun 1968, setelah anak sulung mereka Andre Tatibouet
menjadi Sarjana, ia mulai membangun proyek terbesarnya yaitu,
membangun Pacific Beach Hotel di Waikiki, Hawaii. Andre Tatibouet
membentuk Hotel Corporation of Pacific untuk mengelola semua
usaha properti milik orang tuanya. Ia berpikir dengan membentuk
Group seperti itu akan memudahkannya dalam menangani semua
operasional propertinya. Aston Hotel Group termasuk dalam Hotel
Corporate di wilayah Pasifik dan berkembang secara pesat untuk
memimpin Resort di Amerika Serikat dan Hawaii dalam
mengembangkan dan memasarkan Condominium Hotel (Condotel)
pertama seharga jutaan dolar di Hawaiipada tahun 1985.
Mengikuti kesuksesannya di Amerika Serikat, Charles Bookfield,
Presiden dan CEO Aston Indonesia, mempunyai Visi yang
terfokus pada wilayah Indonesia, negara ketiga dengan jumlah
penduduk terbanyak yang terletak pada pulau asri dan memiliki
potensial besar bagi perusahaan perhotelan. Tiba di Indonesia,
Aston pertama kali berkonsentrasi sebagai city hotel dengan
pelayanan apartemen dan Property Management. Aston
merupakan perusahaan pertama di Indonesia yang
mendefinisikan konsep pelayanan apartemen dalam keseharian
operasional hotel dan fasilitas long stay. Untuk di Kota Bandung
yang berada dibawah Aston International Indonesia (AII) adalah
Aston Primera Pasteur Hotel & Convention Centre, Fave Hotel
Hyper Square, Aston Tropicana Cihampelas, Fave Hotel
Cihampelas, Aston Braga Hotel & Residence, Fave Braga, Harper
Pasteur dan Neo Hotel. (Sumber: Data Internal Human Resources
Department ABHR, 2018)
5
2.2 Stuktur Organisasi
General Manager
(Achmad Ridwan Deskana)
Chief Engineering
( Cecep Priatna )
Executive Housekeeper
(Cecep Agus )
HR Manager
(Merry Trisniawati)
FB Manager
(Oki Lastianto )
Director of Sales
( Winni Wahyuni )
Financial Controller
(Agus Ardiansyah)
6
2.3 Disiplin Trisniawati Kerja Dan Keselamatan Kerja
7
BAB III
URAIAN PELAKSANAAN PRAKTEK DI PERUSAHAAN
URAIAN TUGAS
A. Tugas Pokok
1. Mengecek semua kamar pada permulaan shiftnya dan membuat
Room Boy Sheet mengenai situasi kamar ssuai dengan kode yang
telah ditentukan.
2. Mengambil linen atau towel, cleaning supplies, guest supplies dan
perlengkapan atau peralatan kerja lainnya, kemudian diatur ke trolley
dan lain-lain.
8
3. Mengontrol inventaris, kondisi kebersihan dan kelengkapan setiap kamar
di flornya masing-masing.
4. Membersihkan, mengganti dan melengkapi sesuai standard :
– Bed room
– Bath room
– Furniture dan kelengkapan kamar lainnya.
5. Making bed
6. Mengganti linen atau towel yang kotor dis etiap kamar.
7. Vacuum cleaning, mengepel lantai untuk kamar-kamar tanpa karpet.
8. Melaporkan segala kerusakan, kehilangan, kejadian yang tidak
semestinya kepada FO dan HK Supervisor.
9. Menolong Valet (Laundry) untuk mengumpulkan cucian tamu yang
dilaundrykan.
10. Menolong Room Service mengeluarkan piring atau alat makan yang
kotor.
11. Mengembalikan linen atau towel, sisa guest supplies, cleaning supplies,
cleaning equipment ke Linen Room/Roomboy Station Floor masing
masing.
12. Membersihkan atau mengatur kembali trolley.
13. Menerima atau melaksanakan perintah atasan.
14. Bekerja sama yang baik dengan rekan kerja di Department HK dan
Department lainnya.
B. Tugas Tambahan
1. Membina kekompakan kerja yang harmonis dan menjalin kerjasama
yang baik dengan department lainnya.
2. Menciptakan dan membina suasana kerja yang sehat.
3. Melaksanakan semua perintah atasan.
4. Menghadiri meeting atau briefing yang diselenggarakan atasannya.
HUBUNGAN KERJA
Di dalam perusahaan :
9
DENGAN TUJUAN FREKUENSI
FO Dept.
FB Dept.
Engineering Dept.
Laundry Section Kelancaran operasional hotel, kenyamanan dan
kepuasan tamu Setiap hari dan setiap saat
Di luar perusahaan :
DENGAN TUJUAN FREKUENSI
ASPEK PENTING DALAM JABATAN
1. Mempunyai rasa keindahan yang tinggi.
2. Mempunyai pengetahuan Higiene dan Santiasi.
3. Jujur, rajin, kreatif dan mempunyai inisiatif yang tinggi terhadap
kebersihan dan keindahan.
4. Dapat bekerja sama dengan atasan dan rekan sekerja baik di
dalam departmentnya sendiri maupun department lainnya.
UKURAN KEBERHASILAN
1. Kepuasan tamu (zero complaint).
2. Tidak ada kekeliruan baik dalam operasional dan pelaksanaan
tugas dan pekerjaannya (hasil kerjanya standard dan konsisten).
3. Rajin dan tidak pernah absent atau tukar off/shift.
10
lahan dengan kunci yang kita miliki. Dan apabila ada
tamunnya di dalam, maka kita dapat menanyakan apakah
kamarnya boleh dibersihkan sekarang.
11
4. Mengganti handuk seperti:
- Bath towel
- Face towel
- Hand towel
- Bath mat
- Toilet paper
- Shampoo
- Soap, Matches
dalam hal ini seorang Room Boy/Maid harus bersikap sopan dan
hormat terhadap tamunya. Begitupula dalam pelayanannya harus
cepat bila memberikan pelayanan yang dibutuhkan oleh tamu.
Jangan sampai tamu yang datang kecewa hanya karena terlambat
memberikan pelayanan. Sikap sopan tersebut adalah:
12
- Saat kita menerima telephone hendaknya menggunakan
bahasa yang baik dan benar, volumenya yang jelas tapi
dengan nada lembut.
13
1. Mengambil cucian dari kamar-kamar tamu berdasarkan
order tamu dari Laundry Office.
1. Standard Position
2. Standard Practise
3. Comfortable
Aktivitas yang biasa dilakukan oleh Room Boy /Room Maid adalah:
- Time Keeper
Memasukkan time card in.
14
- Locker
- Housekeeping Office
Mencek/mengabsensi
- Floor Staion
- Persiapan
- Kamar tamu
- Linen Room
- Housekeeping Office
- Absensi
- Menyerahkan laporan-laporan
15
- Menyelesaikan administrasi
- Locker
1. Morning Shift
16
Mini Bar di Kartika Hotel berisikan:
- V (Vacant)
atau digunakan
- 0 (Occupied)
- R (Repair)
Kamar yang kosong dan sedang dalam keadaan rusak tetapi tidak
terlalu lama karena akan diperbaiki
- OO (Out of Order)
Kamar yang kosong dalam keadaan rusak dan tidak bisa dijual dan
dipergunakan
- DD (Don't Disturb)
- E (Employee)
- HU (House Use)
- ON (Occupied No luggage)
17
- SO (Slept Out)
Kamar yang terisi oleh tamu tetapi tamunya tidak tidur di dalam
melainkan tidur di luar
- DL (Double Locket)
- MA (Morning Arrival)
Kamar yang diisi oleh tamu yang datangnya pada pagi hari
18
Mengetahui langsung cara kerja di lapangan Penulis menjadi lebih
mengetahui tata cara menangani kamar tamu dengan alat Penulis
dapat membedakan teori yang dapat di sekolah dan di lapangan
Penulis dapat membawa ilmu dari hotel untuk bekal penulis
bekerja nantinya Penulis dapat melaksanakan praktek lapangan
kerja secara baik dan benar dengan prosedur yang sesuai standar
hotel.
3.3 Hambatan-Hambatan yang Dialami
Kurangnya persediaan aminities (perlengkapan kamar)
Adanya peralatan yang harus di ganti seperti: troley, vacuum
cleaner, dll.
Kurangnya karyawan
Kurangnya macam-macam chemical yang tersedia di hotel
Kurang nya mesin vacuum cleaner untuk membersihkan kamar
tamu
19
BAB IV
PENUTUP
4.1 KESIMPULAN
Housekeeping Departement adalah salah satu departement yang
berperan penting dalam sebuah hotel, dalam hal menjaga dan merawat
kebersihan dan keasrian seluruh area hotel. Housekeeping
departement terbagi lagi dalam beberapa section, yaitu : Room, Public
Area, Laundry, Order Taker. Setiap section tentunya memiliki peranan
dan tugasnya masing-masing, dan satu dengan yang lain saling terikat
dan membutuhkan. Housekeeping departement mendukung
keberadaan departement- departement yang berada di Aston Braga
Hotel Bandung Penulis dapat melaksanakan praktek lapangan kerja
secara baik dan benar dengan prosedur yang sesuai standar hotel,
selama 4 Bulan Seksi yang mempunyai tanggung jawab untuk
membersihkan kamar hotel yang bersih untuk pasilitas tamu,
restaurant dan meeting room, menyediakan kamar hotel yang bersih
dan siap jual untuk tamu hotel..
4.2 Saran-saran
Saran-saran hotel Perbanyak karyawan Tetap jaga hubungan
kekeluargaan antar department Tingkat kan kualitas roomboy agar
lebih baik Perbanyak chemical Mohon diadakannya team general
cleaning (GC) khususnya untuk ruang lingkup Roomboy
Meningkatkan sarana dan prasarana di hotel agar operasional kerja
bisa berjalan dengan lancar tanpa ada complaint Memperluas smoking
araea dan memberikan ruang terbuka untuk para tamu yang meroko.
Senior seharusnya dapat memberikan bimbingan dengan baik secara
berkala kepada daily worker maupun trainee nya Memberikan fasilitas
yang lengkap bagi karyawan seperti menambah lift karyawan agar
fasilitas tamu tidak dipakai oleh karyawan Untuk menunjang
20
kelancaran operasional kerja housekeeping diharapkan agar
kelengkapan peralatan lebih dilengkapi
21