Sap Gangguan Pendengaran Pak Suko
Sap Gangguan Pendengaran Pak Suko
(MASTOIDEKTOMI)
Diajukan guna memenuhi tugas Mata Kuliah Keperawatan Medikal Bedah Stara 1 Keperawatan
Dosen Pembimbing Suko Pranowo M.Kep
Nama Kelompok 6 :
1. Yudha Pangestu
2. Restu Setya A
3. Siti Maesaroh
4. Vinny Alvionnita
5. Erna Ristianti
(MASTOIDEKTOMI)
I. PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Salah satu organ yang cukup rentan terhadap gangguan penyakit adalah organ
pendengaran atau telinga kita. Hal ini dikarenakan telinga merupakan salah satu
organ yang langsung bersentuhan dengan dunia di luar tubuh kita. Sehingga memiliki
kemungkinan besar sekali untuk mengalami gangguan. Ketika telinga mengalami
gangguan maka secara otomatis beberapa organ lain yang ada di dalam tubuh kita
juga akan mengalami gangguan. Gangguan yang terjadi pada telinga sendiri memiliki
penyebab yang bermacam-macam. Setiap gangguan tersebut juga memiliki gejala
yang berbeda-beda.
Namun, satu hal yang pasti ketika penyakit itu memang telah dirasakan cukup
berbahaya maka akan dilakukan tindakan medis secepatnya. Salah satu tindakan
medis yang berhubungan dengan kondisi telinga kita adalah mastoidektomi.
banyak
Mungkin, yang belum mengenal mengenai tindakan medis yang satu. Kali ini
kita akan membahas mengenai beberapa hal yang berhubungan dengan tindakan
operasi ini. beberapa hal yang perlu kalian ketahui adalah Mastoidektomi.
Mastoidektomi adalah tindakan operasi dengan cara membuka tulang mastoid
yaitu tulang di belakang telinga untuk membuang jaringan yang terinfeksi serta
terjadi pembusukan tulang.
2. Penyakit mastoidektomi
3. Pengetahuan pasien dan keluarga tentang kesehatan meningkat
A. Tujuan Umum
Setelah mendapatkan penyuluhan ini, diharapkan Klien dan keluarga sudah
paham bagaimana perawatan post operasi mastoidektomi.
B. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti proses penyuluhan,ibu-ibu yang memiliki bayi atau balita dapat :
1. Ibu yang memiliki balita mampu menjelaskan apa itu mastoidektomi
2. Ibu yang memiliki balita mampu menjelaskan bagimana perawatan post operasi
mastoidektomi
C. Pokok Bahasan
Pentingnya Perawatan post operasi mastoidektomi
D. Sub Pokok Bahasan :
1. Pengertian mastoidektomi
2. Perawatan post operasi mastoidektomi
E. Metode
Metode yang digunakan adalah ceramah dan diskusi
F. Media
1. Leaflet
G. Pengorganisasian
1. Moderator
Membuka acara penyuluhan, memperkenalkan diri dan tim kepada peserta, mengatur
proses dan lama penyuluhan dan menutup acara penyuluhan.
2. Penyaji
Menjelaskan materi penyuluhan dengan jelas dan mudah dipahami.
3. Fasilitator
Mengevaluasi peserta tentang kejelasan materi penyuluhan.
4. Observer
Mengevaluasi hasil penyuluhan dengan rencana penyuluhan
5. Notulen
Mencatat pertanyaan yang diajukan peserta
6. Peserta
Pasien dan keluarga pasien
3.
Menjelaskan efek samping post operasi Memperhatikan
mastoidektomi Memberikan
1.
a. Menanyakan kepada peserta apabila ada pertanyaan
2. yang kurang jelas Memperhatikan
Daftar Pustaka
Brooker, Christine. 2001. Kamus Saku Keperawatan. EGC : Jakarta.
Effendy, Christantie dan Ag. Sri Oktri Hastuti. 2005. Kiat Sukses menghadapi Operasi.
Sahabat Setia : Yogyakarta.
Shodiq, Abror. 2004. Operating Room, Instalasi Bedah Sentral RS dr. Sardjito Yogyakarta.
Tidak dipublikasikan : Yogyakarta.
Smeltzer, Suzanne C. and Brenda G. Bare. 2002. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah :
Brunner Suddarth, Vol. 1. EGC : Jakarta.
Wibowo, Soetamto, dkk. 2001. Pedoman Teknik Operasi OPTEK. Airlangga University
Press : Surabaya.
Lampiran:
PERAWATAN POST OPERASI MASTOIDEKTOMI
A. PENGERTIAN MASTOIDEKTOMI
Mastoiditis adalah suatu infeksi bakteri pada prosesus mastoideus (tulang yang
menonjol di belakang telinga) atau proses peradangan mastoideus sel-sel udara dalam
tulang temporal. Penyakit ini biasanya terjadi jika otitis media akut yang tidak diobati
secara tuntas menyebar dari telinga tengah ke tulang di sekitarnya, yaitu prosesus
mastoideus. Bisa juga karena infeksi telinga tengah.
Mastoiditis dapat terjadi secara akut maupun kronis. Pada saat belum
ditemukannya antibiotik, mastoiditis merupakan penyebab kematian pada anak-anak serta
ketulian / hilangnya pendengaran pada orang dewasa. Saat ini, terapi antibiotik ditujukan
untuk pengobatan infeksi telinga tengah sebelum berkembang menjadi mastoiditis.
1. Paresis n. Fasialis
2. Kerusakan korda timpani
3. Tuli saraf
4. Trauma pada osikel
5. Gangguan keseimbangan
6. .Fistel labirin , trauma Labirin
7. Trauma pada sinus sigmoid, bulbus jugularis, bocornya LCS