PANCASILA
1. NISMA AMIR
2. ERAWATI
3. SELING RIDWAN
4. WAFIQ AZIZA
1
Kata Pengantar
makalah ini dengan judul “Mengapa Diperlukan Demokrasi yang Bersumber dari
Pancasila”.
kepada pihak yang telah membantu penyusunan makalah ini. Dan penyusun
mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca, agar kiranya makalah
2
Penyusun
Daftar Isi
Halaman Sampul..........................................................................................1
Kata pengantar.............................................................................................2
Daftar Isi........................................................................................................3
Bab 1 Pendahuluan.......................................................................................4
Bab 2 Pembahasan........................................................................................7
Bab 3 ...........................................................................................................16
3.1 Penutup...................................................................................................16
3.2 Saran.......................................................................................................16
3
4
BAB 1
PENDAHULUAN
Berbicara mengenai demokrasi, ada semboyan yang tidak pernah lepas dari
makna demokrasi itu sendiri, yaitu “dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat”.
Demokrasi tidak ubahnya menjadi trend dalam berbagai kehidupan berbangsa dan
kemudian berbicara mengenai demokrasi, maka yang paling kita ingat tentunya
baru demi mewujudkan reformasi dalam berbagai hal agar timbul lingkungan yang
terjadi setelah peristiwa tersebut yang nampak hingga saat ini adalah adanya
kebebasan berpendapat yang pada waktu zaman orde baru sangat dikekang.
Demokrasi tidak ubahnya pembuka keran baru dalam proses perkembangan Indonesia
dalam berbagai bidang vital kehidupan mulai dari ekonomi, budaya, politik,
ekonomi dan lain-lain. Namun apa sebenarnya demokrasi itu sendiri secara
harfiah. Istilah “Demokrasi” berasal dari Yunani Kuno yang diutarakan di Athena
kuno pada abad ke-5 SM. Negara tersebut dianggap sebagai contoh awal dari sebuah
5
Namun, arti dari istilah ini telah berubah sejalan dengan waktu, dan definisi
modern telah berevolusi sejak abad ke-18, bersamaan dengan perkembangan sistem
ahli, kita dapat menarik sebuah benang merah bahwa sebenarnya demokrasi itu
sendiri adalah kedaulatan rakyat artinya orientasi jalannya sebuah negara adalah
kebebasan dan kesejahteraan rakyat. Rakyat menjadi penentu sukses tidaknya suatu
Indonesia yang sudah kita kenal dengan sebutan negara yang berlandaskan
karena itu, pada makalah ini akan dibahas Alasan mengapa diperlukan Demokrasi
Dalam penyusunan makalah haruslah disusun secara sistematis dan runtut sesuai
dengan ketentuan yang ada. Maka dari itu perlu untuk menyusun rumusan masalah
yang menjadi batu pijakan untuk pembahasan pada makalah ini. Adapun rumusan
Indonesia?
6
1.3 Tujuan Kegiatan
Adapun tujuan yang akan dicapai dalam makalah ini ialah sebagai berikut:
ada di Indonesia.
Pancasila.
7
BAB 2
PEMBAHASAN
Indonesia yang sudah kita kenal dengan sebutan negara yang berlandaskan
ahli tata negara di Indonesia, Prof. Dardji Darmodihardjo, S.H bahwa pengertian
demokrasi pancasila adalah paham demokrasi yang bersumber pada kepribadian dan
ketentuan seperti dalam pembukaan UUD 1945.Prof. Dr. Drs. Notonagoro,S.H. juga
Yang Maha Esa, yang berperikemanusiaan yang adil dan beradab, yang
1.Norma
politik, ekonomi, sosial budaya, dan pertahanan keamanan, bagi setiap warga negara
Republik Indonesia.
8
Demokrasi Pancasila terkandung unsur-unsur untuk berkesadaran religius,
dan berkesinambungan.
Demokrasi Pancasila adalah sebuah sistem pengorganisasian negara. Dalam hal ini
5. Cita-Cita Universal
9
Ketidaksetujuan terhadap kebijaksanaan pemerintah dinyatakan dan
Prinsip demokrasi pancasila ini sendiri tertuang dalam Batang Tubuh UUD
1945 berdasarkan tujuh prinsip atau sendi pokok, yaitu sebagai berikut :
lainnya dalam melaksanakan tindakan apapun harus dilandasi oleh hukum dan
tindakannya bagi rakyat harus ada landasan hukumnya. Persamaan kedudukan dalam
absolutisme (kekuasaan yang mutlak tidak terbatas). Sistem konstitusional ini lebih
10
dibatasi oleh ketentuan konstitusi, di samping oleh ketentuan-ketentuan hukum
lainnya yang merupakan pokok konstitusional, seperti TAP MPR dan Undang-
undang.
yang tertinggi
Seperti telah disebutkan dalam pasal 1 ayat 2 UUD 1945 pada halaman terdahulu,
bahwa (kekuasaan negara tertinggi) ada di tangan rakyat dan dilakukan sepenuhnya
oleh MPR. Dengan demikian, MPR adalah lembaga negara tertinggi sebagai
selain diangkat oleh majelis juga harus tunduk dan bertanggung jawab kepada
MPR.
Presiden tidak bertanggung jawab kepada DPR, tetapi DPR mengawasi pelaksanaan
mandat (kekuasaan pemerintah) yang dipegang oleh presiden dan DPR harus saling
DPR di bidang legislatif ialah hak inisiatif, hak amandemen, dan hak budget.
11
jawab kepada DPR
negara. Menteri ini tidak bertanggung jawab kepada DPR, tetapi kepada presiden.
kepresidenan/presidensil.
Kedudukan Menteri Negara bertanggung jawab kepada presiden, tetapi mereka bukan
Kepala Negara tidak bertanggung jawab kepada DPR, tetapi ia bukan diktator, artinya
Kedudukan DPR kuat karena tidak dapat dibubarkan oleh presiden dan semua
anggota DPR merangkap menjadi anggota MPR. DPR sejajar dengan presiden.
Melihat bagaimana sebenarnya prinsip dari demokrasi pancasila itu sendiri, maka
waktu untuk melihat sejarah penerapan batang tubuh UUD 1945 tersebut :
Berubah fungsi komite nasional Indonesia pusat dari pembantu presiden menjadi
badan yang diserahi kekuasaan legislatif dan ikut menetapkan GBHN yang
12
Terjadinya perubahan sistem kabinet presidensial menjadi kabinet parlementer
Didasarkan pada konstitusi RIS. Pemerintahan yang diterapkan saat itu adalah system
pada masa konstitusi RIS bukan kabinet parlementer murni karena dalam sistem
Landasannya adalah UUD ’50 pengganti konstitusi RIS ’49. Sistem Pemerintahan
yang dianut adalah parlementer cabinet dengan demokrasi liberal yang masih bersifat
semu. Ciri-ciri:
presiden (10 parpol yang diakui). Tidak ada kebebasan mengeluarkan pendapat.
13
Orde baru pimpinan Soeharto lahir dengan tekad untuk melakukan koreksi terpimpin
pada era orde lama. Namun lama kelamaan banyak terjadi penyimpangan-
Pelaksanaan demokrasi pancasila pada era reformasi telah banyak memberikan ruang
gerak pada parpol maupun DPR untuk mengawasi pemerintah secara kritis dan
Komposisi MPR terdiri atas seluruh anggota DPR ditambah DPD yang dipilih
oleh rakyat.
14
Presiden tidak dapat membubarkan DPR.
Hingga sekarang ini kita masih menyaksikan sejumlah persoalan tentang kelemahan
Terjadinya krisis partisipasi politik rakyat disebabkan karena tidak adanya peluang
politik. Secara lebih spesifik penyebab rendahnya partisipasi politik tersebut adalah:
ditandai oleh menjamurnya “dinasti politik” yang menguasai segala segi kehidupan
15
Adapun perihal demokrasi membuang kedaulatan rakyat terjadi akibat adanya
“otokrasi” ternyata bukan demokrasi yang kita peroleh melainkan oligarki di mana
kekuasaan terpusat pada sekelompok kecil elit, sementara sebagian besar rakyat
16
BAB 3
3.1 Penutup
3.2 Saran
proses berbangsa dan bernegara berdasarkan cita-cita dari pancasila itu sendiri,
sehingga tercipta bangsa yang beradab dan memiliki potensi masa depan yang cerah
dan tidak mudah terprovokasi untuk merusak tatanan pancasila itu sendiri.
17
Daftar Pustaka
https://irvanhermawanto.blogspot.com/2018/09/alasan-diperlukan-demokrasi-yang-
bersumber-pancasila.html
https://tipsserbaserbi.blogspot.com/2015/06/contoh-makalah-tentang-demokrasi.html
18