Anda di halaman 1dari 7

2/6/2018

Februari 2018

DIFERENSIASI NUMERIK REFERENSI:


Forward, Central atau Centered, & Pustaka Utama:
Backward Difference; Turunan Pertama & Chapter 23: Numerical Differentiation
Kedua; Turunan Biasa & Parsial Chapter 24: Case Studies: Numerical Integration
and Differentiation
I Gusti S. Budiaman, Siti Diyar Kholisoh,
&Adi Ilcham

Analisis Numerik dan Pemrograman (1210282)


Jurusan Teknik Kimia FTI UPNVY

PENGANTAR VISUALISASI GRAFIK


Misalnya: y = f(x), dan ingin dicari harga pada x = x0 Nilai turunan y = f (x) pada x = x i dapat
Berdasarkan definisi matematika: dievaluasi dengan memanfaatkan nilai-
nilai x di sekitar xi  dalam hal ini: xi-1 dan
xi+1
Pada diferensiasi numerik yang sederhana, harga x  0 y 2 Keterangan:
didekati dengan sebuah bilangan kecil , sehingga akan 3
diperoleh: Cara forward: y = f (x) 1: Forward difference
approx.
1
2: Backward
Cara backward: 4
difference approx.
2h
Cara central atau centered: 3: Centered
h h difference approx.
Menurut teori:
4: True derivative
 pendekatan dengan central merupakan yang terbaik.
i-1 i i+1 x
 makin kecil , hasil makin baik

2_Diferensiasi Numerik 1
2/6/2018

CONTOH ILUSTRATIF: Untuk kecepatan tetap:

Pada gerak lurus suatu benda, posisi (jarak dari titik Yang ditunjukkan oleh speedometer: kecepatan sesaat
tertentu) benda tersebut pada berbagai waktu dapat
Misal, ingin dicari kecepatan sesaat pada saat t = 1
dinyatakan dengan persamaan:
Hal ini dapat didekati dengan kecepatan rata-rata antara t = 1
dengan x dalam meter dan t dalam detik dan t = 1,1:
Posisi benda pada berbagai waktu dapat dicari:
t (detik) x (m) Jika t yang dipakai lebih kecil:
Kecepatan rata-rata:
0 0 dari t = 0 hingga t = 1…?
t = 0,01:
1 2 dari t = 1 hingga t = 2…?
2 16 dari t = 0 hingga t = 2…?
3 54 Kesimpulannya: ……………. t = 0,001:
4 128

PENJABARAN FIRST FORWARD FINITE-DIVIDED


Kecepatan sesaat: DIFFERENCE 2 TITIK DARI DERET TAYLOR

Ekspansi deret Taylor di sekitar f (xi) untuk pendekatan forward:

…(*)
Bandingkan dengan diferensiasi secara analitik:

Pada t = 1:

≡ error
Kesimpulan: Abaikan suku-suku yang mengandung turunan lebih tinggi,
Jika menggunakan t yang makin kecil, maka sehingga: (formula first forward
nilai kecepatan rata-rata akan mendekati finite-divided difference
kecepatan sesaat. 2 titik)
dengan: h ≡ step size

2_Diferensiasi Numerik 2
2/6/2018

PENJABARAN FIRST BACKWARD FINITE-DIVIDED PENJABARAN FIRST CENTERED FINITE-DIVIDED


DIFFERENCE 2 TITIK DARI DERET TAYLOR DIFFERENCE 2 TITIK DARI DERET TAYLOR
Pendekatan centered menggabungkan kedua pendekatan sebelumnya:
Ekspansi deret Taylor di sekitar f (xi) untuk pendekatan backward:

…(**) (*)

(**)
Kurangkan (**) dari (*), maka:

≡ error
Abaikan suku-suku yang mengandung turunan lebih tinggi, sehingga:
(formula first backward sehingga: ≡ error
finite-divided difference (formula first centered finite-
2 titik) divided difference 2 titik)

PENJABARAN FIRST FORWARD FINITE-DIVIDED PENJABARAN SECOND FORWARD FINITE-DIVIDED


DIFFERENCE 3 TITIK DARI DERET TAYLOR DIFFERENCE 3 TITIK DARI DERET TAYLOR
Ekspansi deret Taylor di sekitar f (xi) untuk pendekatan forward:
Ekspansi deret Taylor di sekitar f (xi) untuk pendekatan forward:
(*) (*)

(***) (***)
Kalikan (*) dengan 4, selanjutnya kurangkan ke (***), maka: Kalikan (*) dengan 2, selanjutnya kurangkan dari (***), sehingga:

sehingga: sehingga:
≡ error ≡ error

(formula first forward finite-divided difference 3 titik) (formula second forward finite-divided difference 3 titik)

2_Diferensiasi Numerik 3
2/6/2018

SECARA UMUM FORWARD FINITE-DIVIDED-DIFFERENCE:


UNTUK TURUNAN PERTAMA DAN KEDUA
Secara umum, proses penjabaran diferensiasi numerik untuk kasus:
 Turunan yang melibatkan jumlah titik data lebih banyak, atau Turunan pertama: Error
 Turunan yang lebih tinggi
(2 titik) (h)
dapat dilakukan dengan mengekspansi deret Taylor di sekitar
f (xi) dan mengikuti langkah-langkah manipulasi aljabar yang
sama atau analog dengan beberapa penjabaran di atas.
(3 titik) (h2)
Secara umum, berlaku:
1. Hasil pendekatan turunan akan semakin baik jika: Turunan kedua: Error
• h (step size) semakin kecil, atau
(3 titik) (h)
• menggunakan jumlah titik data semakin banyak
2. Pendekatan centered difference memberikan hasil yang lebih
baik dibandingkan dengan forward dan backward difference. (4 titik) (h2)

BACKWARD FINITE-DIVIDED-DIFFERENCE: CENTERED FINITE-DIVIDED-DIFFERENCE:


UNTUK TURUNAN PERTAMA DAN KEDUA UNTUK TURUNAN PERTAMA DAN KEDUA
Turunan pertama: Error Turunan pertama: Error

(2 titik) (h) (2 titik) (h2)

(3 titik) (h2) (4 titik) (h4)

Turunan kedua: Error Turunan kedua: Error

(3 titik) (h) (3 titik) (h2)

(4 titik) (h2) (5 titik) (h4)

2_Diferensiasi Numerik 4
2/6/2018

DERIVATIVES OF UNEQUALLY SPACED DATA KESIMPULAN:


Untuk sekumpulan data yang melibatkan interval x yang tidak TURUNAN/ DIFERENSIAL/ DERIVATIF
sama (misal: data yang diperoleh dari eksperimen), nilai SECARA NUMERIK
turunannya dapat diperkirakan melalui pendekatan interpolasi
polinomial Lagrange orde dua.
Dengan menggunakan 3 titik data yang berdekatan: Ada 3 pendekatan (cara):
(xi-1, f (xi-1)), (xi, f (xi)), dan (xi+1, f (xi+1)) 1. Forward (maju)
2. Backward (mundur)
Melalui penurunan secara analitik, diperoleh: 3. Central/ centered (tengah/ terpusat)

(x merupakan
nilai yang ingin
dievaluasi
turunannya) Turunan Biasa Turunan Parsial

ANALOG UNTUK: TURUNAN PARSIAL


Misal: y = f(z,t)
Dalam hal ini: z  variabel bebas  misal: indeks i CONTOH SOAL:
t  variabel bebas  misal: indeks j
y  variabel tak bebas Gunakan finite divided difference approximation
(forward, backward, dan centered) untuk
z-z z z+z menentukan nilai turunan pertama dari fungsi:
i-1 i i+1
t j
t pada x = 0,5, menggunakan step size h = 0,5.
Ulangi perhitungan dengan menggunakan h = 0,25
t+t j+1 dan h = 0,1.

z z Bandingkan hasil-hasilnya…!
Konsep dasar  Penurunan terhadap suatu variabel bebas dilakukan
dengan mengasumsikan variabel bebas yang lain sebagai konstanta.

2_Diferensiasi Numerik 5
2/6/2018

CONTOH APLIKASI:
CONTOH SOAL:
Berikut ini adalah data kinetika sebuah reaksi homogen-searah
SOAL UJIAN/ SABTU, 27 JULI 2013 dalam reaktor sistem batch isotermal (t [=] menit, C [=] mol.m-3):
t C t C t C t C t C
Hitunglah nilai turunan pertama (Y’) dan turunan kedua
0 25,0000 25 7,1626 50 2,0521 75 0,5879 100 0,1684
(Y’’) dari persamaan:
5 19,4700 30 5,5783 55 1,5982 80 0,4579 105 0,1312
Y = 2 X3 – 0,5 ln(X + 3) + 7 10 15,1633 35 4,3443 60 1,2447 85 0,3566 110 0,1022
pada X = 1 secara numerik, masing-masing dengan 15 11,8092 40 3,3834 65 0,9694 90 0,2777 115 0,0796
mengambil 2 (dua) nilai bilangan kecil h (atau epsilon) 20 9,1970 45 2,6350 70 0,7549 95 0,2163 120 0,0620
yang berbeda. Berikan analisis atau komentar Anda!
Tentukan nilai-nilai kecepatan reaksi:
Keterangan: Pada X = 1, hasil yang sesungguhnya pada setiap titik data, dgn menggunakan finite-divided difference
adalah: Y’ = 5,875 dan Y’’ = 12,03125. cara: (a) forward, (b) backward, dan (c) centered atau central.
Bandingkan ketiganya dan bandingkan juga dengan penurunan
secara analitik (yakni dengan melalui proses curve-fitting)

CONTOH APLIKASI:
Reaksi isomerisasi searah fase cair: A  B
berlangsung dalam sebuah reaktor batch, dan menghasilkan
data konsentrasi A tersisa (CA) vs waktu (t) sbb.:

t (menit) 0 5 8 10 12 15 17,5
CA (mol/L) 4,0 2,25 1,45 1,0 0,65 0,25 0,06 LATIHAN SOAL
Jika persamaan laju reaksi dinyatakan dalam bentuk:

maka besarnya orde reaksi (n) dan laju reaksi spesifik (k)
dapat ditentukan.
Gunakan diferensiasi numerik untuk menentukan:

2_Diferensiasi Numerik 6
2/6/2018

LATIHAN SOAL #1: LATIHAN SOAL #2:


Tentukan nilai turunan pertama fungsi-fungsi berikut dengan
Data berikut ini dikumpulkan pada saat pengisian
pendekatan forward difference (2 titik ((h)) dan 3 titik ((h2))),
backward difference (2 titik ((h)) dan 3 titik ((h2))), serta tangki bahan bakar minyak:
central/centered difference (2 titik ((h2 )) dan 4 titik ((h4))): t, menit 0 15 30 45 60 90 120
(a)
V, 106 barrel 0,5 0,65 0,73 0,88 1,03 1,14 1,30
pada x = 0, dengan lebar langkah h = 0,5, h = 0,2, dan
h = 0,1 Hitunglah laju alir minyak yang terkumpul pada setiap
(b) waktu pengamatan (Q = dV/dt).
pada x = 1, dengan lebar langkah h = 0,25, h = 0,1,
dan h = 0,05
Bandingkan dan berikan analisis terhadap hasil perhitungan yang
Anda peroleh! Bandingkan juga dengan hasil yang diperoleh
melalui perhitungan secara analitik!

Selamat Belajar dan


Mempersiapkan Diri
dengan Baik!

2_Diferensiasi Numerik 7

Anda mungkin juga menyukai