Anda di halaman 1dari 2

NASKAH ROLEPLAY

Pasien Nn.Linda bersama ibunya datang ke UGD rumah sakit Pelita Husada untuk memeriksakan
anaknya. Nn.Linda sudah 2 hari demam tinggi, sakit kepala, tidak nafsu makan, pasien terlihat lemas
dan pucat.
Ibu pasien: (masuk UGD) mas tolong anak saya sudah 2 hari demam tinggi tetapi tidak turun-turun.
Perawat: mari silakan buk (sambil membantu membaringkan pasien). Ibu bisa duduk di luar
sebentar, biar anaknya diperiksa terlebih dahulu oleh dokter.
Ibu pasien: baik mas, tolong anak saya ya mas.
Perawat: ibu tenang ya, kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk membantu anak ibu.
(Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut oleh dokter, ternyata Nn.Linda terdiagnosa demam
thypoid dan harus rawat inap di rumah sakit. Kemudian dokter menjelaskan kepada ibu pasien
tentang kondisi anaknya yang harus mendapatkan perawatan lebih lanjut di rumah sakit. Akhirnya
ibu pasien memutuskan untuk merawatinapkan anaknya di rumah sakit tersebut. Saat pasien sudah
tenang, kemudian Dokter meminta bantuan perawat Yoga untuk memberikan injeksi Ceftriaxone.
Sebelum diberikan injeksi Ceftriaxone, harus dilakukan skin test terlebih dahulu untuk mengecek
apakah pasien alergi terhadap obat tersebut atau tidak.
Perawat: (perawat menyiapkan alat dan datang ke ruang periksa pasien) selamat pagi ibu, mbak
linda.
Ibu pasien: pagi mas.
Perawat: perkenalkan saya perawat Yoga yang jaga sif pagi hari ini. Bagaimana mbak linda sudah
lebih tenang?
Ibu pasien: sepertinya sudah mas.
Perawat: baiklah, disini saya akan melakukan tindakan injeksi/suntik intracutan tujuannya untuk
melanjutkan terapi pengobatan yang sudah diprogramkan oleh dokter dan untuk mengetahui
apakah mbak linda alergi atau tidak terhadap obat Ceftriaxone. Waktu yang saya butuhkan kurang
lebih 5 menit. Apakah mbak linda bersedia untuk dilakukan tindakan hari ini? Apakah ada yang ingin
ditanyakan?
Pasien: sakit tidak mas? (dengan suara lirih karena kondisi masih lemas)
Perawat: tidak sakit mbak, nanti misalkan mbak linda merasakan sakit bisa tarik nafas lewat hidung
dan keluarkan lewat mulut pelan-pelan. Apakah sudah siap untuk dilakukan tindakan hari ini?
Pasien: iya mas.
Perawat: sebelum dilakukan tindakan hari ini, saya tutup tirainya terlebih dahulu (perawat menutup
tirai untuk menjaga privasi pasien)
(Perawat bersiap-siap untuk melakukan injeksi intrakutan kepada pasien)
Perawat: saya suntikkan obatnya sekarang ya mbak.
(beberapa saat kemudian) sudah selesai mbak. Bagaimana perasaannya setelah saya berikan
suntikkan intracutan?
Pasien: sedikit sakit mas
Perawat: tidak apa-apa mbak, sebentar lagi sakitnya hilang. Kerja sama yang bagus mbak linda.
Tolong gelembung ini jangan dipencet ya mbak biarkan saja tetap seperti ini. Nanti saya akan
kembali lagi setelah ........untuk mengecek kondisi mbak selanjutnya. Apakah ada yang ingin
ditanyakan sebelum saya meninggalkan ruangan?
Ibu Pasien: mas, beneran ini cuma dibiarkan seperti ini? Sampai kapan?
Perawat: iya ibu, biarkan saja seperti ini sampai timbul reaksinya. Apabila daerah yang dilingkari ini
terasa gatal, panas, kemerahan, muncul bintik-bintik merah berarti mbak linda alergi terhadap obat
tersebut kalau tidak terjadi tanda-tanda tersebut berarti tidak alergi. Bagaimana ibu apakah ada
yang ingin ditanyakan lagi?
Ibu pasien: tidak mas, sudah cukup. Terima kasih.
Perawat: baiklah. Sebentar lagi mbak linda akan dipindahkan ke bangsal rawat inap yang sudah
dipersiapkan. Apabila ibu dan mbak linda membutuhkan bantuan, bisa menghubungi saya di ruang
keperawatan. Selamat pagi, semoga lekas sembuh.
Pasien: iya terimakasih mas.
(Perawat meninggalkan ruang periksa, membereskan alat, cuci tangan, kemudian
mendokumentasikan hasil kegiatan hari ini).

Anda mungkin juga menyukai