NIT: 31417013
Air Traffic Management System (ATFM) adalah suatu layanan yang didirikan
dengan tujuan berkontribusi pada arus lalu lintas udara yang aman, tertib, dan cepat
oleh memastikan bahwa kapasitas ATC dapat digunakan semaksimal mungkin dan
bahwa volume lalu lintas sesuai dengan kapasitas yang dinyatakan oleh otoritas ATS
yang sesuai.
1. Meningkatkan prediktabilitas
2. Meningkatkan on-time performance
3. Mengurangi biaya pergerakan di ground
4. Mengoptimalkan/meningkatkan penggunaan sumber ground handling
5. Mengoptimalkan / meningkatkan penggunaan stand, gate, dan terminal
6. Mengoptimalkan penggunaan infrastruktur bandara dan mengurangi kemacetan
7. Mengurangi pemborosan slot ATFM
8. Perencanaan pre-departure yang efisien
9. Mengurangi kemacetan pada taxiway dan apron
ATFM dan ACDM mempunyai peran yang penting di Indonesia yakni untuk
menyediakan operasi penerbangan yang aman dan efisien berdasarkan pertumbuhan
permintaan perjalanan udara yang cepat dan karakteristik FIR Indonesia.
Mengintegrasikan ATFM dan ACDM dengan cara berkolaborasi untuk mencapai
penerbangan yang lebih baik dan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Untuk Indonesia sendiri, pada tahun 2019, didapatkan bahwa pertumbuhan demand
lebih besar dibandingkan pertumbuhan capacity. Sehingga perlu adanya keseimbangan
dalam demand dan capacity dalam penerbangan untuk mewujudkan efisiensi.
1. Transparansi, agar orang lain dapat melihat suatu tindakan dan memahami
tanggung jawab di balik tindakan tersebut. Jika semua pemangku kepentingan
mengetahui rencana taktis dan strategis untuk operasi bandara, mereka dapat
secara proaktif mengurangi masalah yang berkembang dan merevisi rencana
individu dan kolektif mereka sesuai.
2. Berbagi informasi, informasi berkualitas dan informasi yang tepat waktu dapat
meningkatkan keselamatan dan efisiensi penerbangan pesawat. Harus
disepakati bahwa data dan informasi dibagikan ketika ada kebutuhan dan
manfaat untuk memiliki informasi itu.