Kebutuhan Gizi Sehari :

Kalori : Kkal Lemak : Gram

CONTOH MENU
Protein : Gram Karbohidrat : Gram
SEHARI

Pembagian Makan Sehari

Pagi Jam 06:00-08:00
Berat (gr) *URT
Nasi/pengganti : ……………. ……………...
Hewani/nabati : ……………. ………………
Sayuran : ……………. ………………
Minyak : ……………. ………….…..
Gula Pasir : ……………. ………………
PAGI 07:00 - 08:00
Selingan Jam 10.00 :
Nasi
……………………………………………………………………. DIET HIPERTENSI
Siang Jam 12:00-13:00 : Telur bumbu Balado
Nasi/pengganti : ……………. ……………... Tumis buncis
Hewani : ……………. ………………
Nabati : ……………. ……………… Jam 10.00
Sayuran : ……………. ………….….. NAMA : …………………………………………….
(Selingan) SIANG 12:00 - 13:00
Buah : ……………. ………………
Jus buah UMUR : …………………………………………….
Minyak : ………….... ……………… Nasi
Gula Pasir : …………… ……………… TB : …………………………………………….
Ikan pepes
BB : …………………………………………….
Selingan Jam 16.00 : Sambal goreng kering tempe
……………………………………………………………………. ALAMAT : …………………………………………….
Sayur bening bayam
Malam Jam 18:00 - 19:00 : TANGGAL : …………………………………………….
Buah: pepaya
Nasi/pengganti : ……………. ……………...
Hewani : ……………. ……………… MALAM 18:00 - 19:00 KONSELOR
Nabati : ……………. ……………… Nasi
Sayuran : ……………. ………….….. Ayam bakar
Buah : ……………. ……………… (………………………..…..)
Minyak : …………..... ……………… Oseng-oseng Tahu
Gula Pasir : ……………. ……………… Cah sayuran
Buah: jeruk manis
Pemerintah Provinsi Bali
UPTD Rumah Sakit Mata
Selingan Jam 21.00 : Selingan 21.00
……………………………………………………………. Bali Mandara
Crackers tawar Atau buah
*) Ukuran Rumah Tangga
 PENGATURAN MAKAN
DIET BAGI PENDERITA HIPERTENSI

TUJUAN DIET : Makanan Yang Dianjurkan

 Membantu menurunkan tekanan darah
 Membantu menghilangkan penimbunan cairan
dalam tubuh atau edema atau bengkak.*)
*)Penyebab timbunan air dalam tubuh: kegagalan
tubuh untuk mengatur keseimbangan cairan,
akibatnya tubuh tidak mampu mengeluarkan
garam natrium yang berlebihan dalam jaringan.
Natrium ini akan mengikat air sehingga men-
imbulkan penimbunan cairan dalam tubuh.
SYARAT DIET :
 Makanan yang segar: sumber hidrat arang, protein nabati dan hewani,
 Sayuran dan buah-buahan yang banyak mengandung serat.
 Makanan yang diolah tanpa atau sedikit menggunakan garam natrium, vetsin, kaldu bubuk.
 Sumber protein hewani: penggunaan daging/ ayam/ ikan paling banyak 100 gram/hari. Telur ayam/
bebek 1 butir/hari. Susu segar 200 ml/hari
Makanan Yang Dibatasi
 Pemakaian garam dapur
 Penggunaan bahan makanan yang mengandung natrium sepert soda kue.

 Makanan beranekaragam mengikuti pola gizi

seimbang Makanan Yang Dihindari
 Jenis dan komposisi makanan disesuaikan
 Otak, ginjal, paru, jantung, daging kambing
dengan kondisi penderita
 Makanan yang diolah menggunakan garam natrium : cackers, pastries, dan kue
 Jumlah garam disesuaikan dengan berat rin-
 lain lain :Krupuk, kripik dan makanan kering yang asin
gannya penyakit dan obat yang diberikan.
 Makanan dan minuman dalam kaleng: sarden, sosis, kornet,
CARA MENGATUR DIET:  Sayuran dan buah dalam kaleng Makanan yang diawetkan: dendeng, abon, ikan asin, ikan
pindang, udang kering, telur asin, telur pindang, selai kacang, acar, manisan buah
 Rasa tawar dapat diperbaiki dengan menam-
 Mentega dan keju
bah gula merah, gula pasir, bawang merah,
 Bumbu-bumbu: kecap asin, terasi,petis, garam, saus tomat, saus sambel, tauco dan bum-
bawang putih, jahe, kencur, salam dan bumbu
bu penyedap
lain Yg tidak mengandung /sedikit garam (Na).
 Makanan lebih enak ditumis, digoreng, di-  Makanan yang mengandung alcohol misalnya: durian, tape
panggang, walaupun tanpa garam
 Bubuhkan garam saat di atas meja makan,
gunakan garam beryodium (30 – 80 ppm), tid-
ak lebih dari ½ sendok teh/hari. Dapat
menggunakan garam yang mengandung ren-
dah natrium