Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH PENGELOLAAN LIMBAH CAIR B

“Fungsi dan Peranan Air Bagi Kehidupan”

Oleh :

Ratna Juwita Konomi

NIM :

181210675

Dosen Pembimbing:

Sejati, SKM, M.Kes

Muklis, MT

SARJANA TERAPAN SANITASI LINGKUNGAN

POLTEKKES KEMENKES RI PADANG

TAHUN AJARAN 2020/2021


KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
berkat dan limpahan rahmatnyalah maka penulis bisa menyelesaikan sebuah karya tulis
dengan tepat waktu. Berikut ini penulis mempersembahkan sebuah makalah dengan judul
“Fungsi dan Peranan Air bagi Kehidupan”.
Dalam pembuatan makalah ini, penulis mendapat bantuan dari berbagai pihak.
Oleh karena itu penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yag telah
memberi kesempatan dan memfasilitasi kepada penulis sehingga makalah ini bisa selesai
dengan lancar. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu  persatu yang
membantu pembuatan makalah ini.
Akhir kata semoga makalah ini bisa bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan
kami sebagai penulis pada khususnya, kami menyadari bahwa dalam pembuatan makalah
ini masih  jauh dari sempurna untuk itu penulis menerima saran dan kritik yang bersifat
membangun demi  perbaikan kearah kesempurnaan. Akhir kata penulis sampaikan
terimakasih.

Bukittinggi, 03 Agustus 2020

Penulis
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ...........................................................................................................i


DAFTAR ISI ..........................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ....................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah ...............................................................................................................1
C. Tujuan .................................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
A. Fungsi dan Peranan Air.......................................................................................................3
B. Hubungan Air Limbah dengan Kesehatan..........................................................................6
C. Permasalahan dalam Penyediaan Air Limbah.....................................................................7

BAB III PENUTUP


A. Kesimpulan........................................................................................................................9
B. Saran .................................................................................................................................10
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Air merupakan salah satu sumberdaya alam yang menjadi sumber kehidupan
bagi seluruh mahluk hidup yang ada di bumi ini, tak ada yang bisa menyangkal, bahwa
air merupakan elemen penting dalam kehidupan manusia, tidak saja untuk
dikonsumsi, kebutuhan akan air juga menopang banyak aktivitas manusia. Menurut
Kodoatie, (2005) “Air merupakan material yang membuat kehidupan terjadi di Bumi”.
Seperti halnya manusia, hewan pun memerlukan air untuk meneruskan hidupnya
dan untuk melakukan aktivitasnya, tanah pun seperti itu memerlukan air untuk membantu
proses penyuburannya dan menjaga kelestariannya.
Air merupakan sumberdaya alam yang terbaharui melalui daur hidrologi. Namun
keberadaan air sangat bervariasi tergantung lokasi dan musim. Ketersediaan air di daerah
tropis sangat besar dibandingkan dengan daerah lain misalnya daerah gurun atau padang
pasir. Air sangatlah bermamfaat bagi kehidupan sehingga ketersediaan air perlu
diperhatikan karena melihat kondisi sekarang ini sumber air sudah mulai berkurang akibat
dampak kehidupan sosial di lingkungan masyarakat yang tidak mencintai lingkungan
sekitar contohnya saja penebangan pohon secara liar sehingga menyebabkan
berkurangnya sumber air.
Sekalipun air merupakan sumberdaya alam yang dapat diperbaharui tetapi
walaupun seperti itu kualitas air di pengaruhi oleh bagaimana manusia menjaga dan
melestarikannya. Dan kita ketahui bahwa air sangatlah berperan penting bagi
kelangsungan hidup mahluk hidup. Sehingga dalam makalah ini penulis membahas
mengenai “Fungsi dan peranan air bagi kehidupan”.

B. Rumusan Masalah
1. Apa saja fungsi dan peranan air?
2. Bagaimana hubungan air limbah dengan kesehatan?
3. Apa saja permasalahan dalam penyediaan air limbah?

C. Tujuan
1. Untuk mengetahui fungsi dan peranan air
2. Untuk mengetahui hubungan air limbah dengan kesehatan
3. Untuk mengetahui permasalahan dalam penyediaan air limbah
BAB II
ISI
A. Fungsi dan Peranan Air
Salah satu kebutuhan pokok sehari-hari makhluk hidup di dunia ini yang tidak
dapat terpisahkan adalah Air. Tidak hanya penting bagi manusia Air merupakan bagian
yang penting bagi makhluk hidup baik hewan dan tubuhan. Tanpa air kemungkinan tidak
ada kehidupan di dunia inti karena semua makhluk hidup sangat memerlukan air untuk
bertahan hidup.
1) Fungsi dan peranan air terhadap manusia
Manusia mungkin dapat hidup beberapa hari akan tetapi manusia tidak akan
bertahan selama beberapa hari jika tidak minum karena sudah mutlak bahwa
sebagian besar zat pembentuk tubuh manusia itu terdiri dari 73% adalah air.
Fungsi air bagi manusia sangatlah banyak. Air selain berfungsi untuk
kebutuhan sehari-hari manusia, air juga berfungsi untuk proses yang terjadi di dalam
tubuh manusia. Dalam usaha mempertahankan kelangsungan hidupnya, manusia
berupaya mengadakan air yang cukup bagi dirinya sendiri.
Berikut ini air merupakan kebutuhan pokok bagi manusia dengan segala macam
kegiatannya, antara lain digunakan untuk:
a. Keperluan rumah tangga, misalnya untuk minum, masak, mandi, cuci dan
pekerjaan lainnya.
b. Keperluan umum, misalnya untuk kebersihan jalan dan pasar, pengangkutan air
limbah, hiasan kota, tempat rekreasi dan lain-lainnya.
c. Keperluan industri, misalnya untuk pabrik dan bangunan pembangkit tenaga
listrik.
d. Keperluan perdagangan, misalnya untuk hotel, restoran, dll.
e. Keperluan pertanian dan peternakan
f. Keperluan pelayaran dan lain sebagainya
Bagi tubuh manusia air merupakan sumber kehidupan pertama bagi
manusia, selain hewan dan tumbuhan tentunya. Banyak sekali manfaat yang bisa di
berikan oleh air untuk tubuh manusia, diantara penjelasannya sebagai berikut :
a. Air Bekerja Dengan Ajaib
Bila anda minum banyak air bersih dan jernih, maka hal tersebut akan
memacu peningkatan kesehatan Anda, di mana para peneliti menemukan
bahwa, makin hari makin banyak keuntungan dengan minum air dalam jumlah
yang cukup bagi kesehatan.
b. Pencernaan dan metabolisme yang lebih baik
Minum air dalam jumlah yang cukup menjadikan baik pencernaan
maupun metabolisme dapat bekerja pada kapasitas maksimalnya. Faktanya,
penelitian terbaru dari University of Utah menyatakan bahwa kekurangan air
dapat menyebabkan menurunnya metabolisme.
c. Memperbaiki kemampuan dan daya tahan tubuh
Anda akan mampu bekerja lebih keras/berat bila mendapatkan air yang
cukup. Sebagai tambahan, air dapat memperkuat daya tahan tubuh Anda.
Karena air dapat menaikkan simpanan glycogen, suatu bentuk dari karbohidrat
yang tersimpan dalam otot dan digunakan sebagai energi saat Anda bekerja.
d. Tahan lapar
Rasa lapar kadang merupakan penyamaran dari rasa haus. Sewaktu
anda mengalami dehidrasi (kekurangan air) Anda mungkin merasa ingin makan
padahal yang Anda butuhkan sebenarnya adalah air. Anda juga dapat
memanfaatkan efek rasa kenyang dari minum air untuk mencegah makan
berlebihan.
e. Mengurangi resiko terhadap beberapa macam penyakit
Para peneliti saat ini meyakini bahwa cairan atau tepatnya air dapat
berperan aktif dalam mengurangi resiko terhadap beberapa penyakit seperti:
batu ginjal, kanker saluran kencing, kanker kandung kemih, dan kanker usus
besar (colon). Minum cukup air dapat pula menghindari sembelit.
f. Senjata ampuh melawan masuk angin atau pilek
Antibodi dalam lendir yang melapisi kerongkongan berfungsi untuk
menjerat virus pilek. Daya tahan ini akan melemah apabila Anda dehidrasi
(kekurangan air) karena akan menyebabkan lendir mengering. Sebagai catatan
banyak ahli kesehatan merekomendasikan air sebagai ekspektoran yang efektif
untuk mengurangi batuk.
g. Pelembab wajah paling ampuh
Dengan minum banyak air membantu kulit Anda tetap kenyal dan
kencang serta mengurangi garis-garis dan kerut pada wajah.
h. Menangkal rasa letih akibat melakukan perjalanan
Udara panas dapat menyebabkan Anda dehidrasi dan akan
menimbulkan rasa letih pada saat dan setelah perjalanan. Minumlah banyak air
sebelum melakukan perjalanan dan satu gelas tiap jam perjalanan Anda.
i. Mengatasi migrain/sakit kepala
Para peneliti menyatakan bahwa dehidrasi dapat mengakibatkan
migrain/sakit kepala, jadi bila Anda sering mengalami migrain adalah sangat
penting untuk minum air dalam jumlah yang cukup.
2) Fungsi dan peranan air terhadap tumbuhan
Tumbuhan juga sangat membutuhkan air untuk kelangsungan hidupnya. Jika
tumbuhan kekurangan air, maka akan menyebabkan tanaman menjadi kerdil,
perkembangannya menjadi tidak normal. Kalau kekurangan secara terus-menerus,
maka selama pertumbuhannya akan menyebabkan tanaman tersebut mati. Sama
seperti manusia dan hewan, ini beberapa fungsi air bagi tumbuhan:
a. Tempat tumbuhan hidup. Ya, ada beberapa jenis tumbuhan yang hidupnya di air.
Misalnya saja eceng gondok, teratai, dan pandan air.
b. Menjadi pelarut bagi zat hara yang diperlukan tumbuhan. Zat hara ini yang ada di
dalam tumbuhan, dikarutkan oleh air dan kemudian diedarkan ke seluruh bagian
tumbuhan.
c. Menjadi alat transportasi untuk memindahkan zat hara. Bahan yang diangkat
dapat berupa bahan mineral dari dalam tanah, bahan-bahan organic hasil
fotosintesa, dan olahan sel lainnya.
d. Sebagai bahan dasar pada fotosintesis. Ya, tanpa adanya air maka fotosintesis
tidak dapat berlangsung.
3) Fungsi dan peranan air terhadap hewan
Tidak hanya manusia, air juga merupakan bagian penting dan terbesar dalam
tubuh hewan. Air sangat dibutuhkan dalam berbagai keperluan seperti pengaturan
suhu tubuh, membantu proses pencernaaan dan zat. Hewan juga membutuhkan air
seperti manusia dan tumbuhan. Inilah fungsi air bagi hewan:
a. Untuk minum. Sebagai makhluk hidup, hewan juga memerlukan air guna
metabolisme dalam tubuhnya.
b. Untuk memproduksi susu. Beberapa hewan ada yang menyususi seperti kambing
dan sapi. Oleh karena itu, fungsi air sangat berperan dalam produksi susunya.
c. Sebagai tempat hidup. Ya, ada beberapa hewan yang hidup di air seperti berbagai
jenis ikan, udang, dan lain sebagainya.
d. Hewan juga membutuhkan air untuk membersihkan tubuhnya misalnya saja
kerbau. Biasanya kerbau membersihkan tubuhnya dengan cara masuk ke dalam
air.
e. Fungsi air bagi hewan untuk berlindung. Seperti hewan kuda nil yang
menghabiskan sebagian besar waktunya di dalam air. Hal ini berfungsi agar kuda
nil bisa menghindari panas terik di siang hari.
f. Fungsi air sebagai senjata. Bagi beberapa hewan, air digunakan untuk alatnya
untuk bertahan hidup. Misalnya saja ikan pemanah, merupakan ikan penembak
jitu di dalam sungai. Dengan bidikannya yang tepat, ikan ini mampu mengambil
serangga apapun dalam beberapa meter tanpa menggunakan apa-apa selain air
yang disemprotkan dari mulutnya.

B. Hubungan Air Limbah dengan Kesehatan


Air limbah yang tidak dikelola dengan baik dapat menimbulkan dampak buruk
bagi kesehatan makhluk hidup dan lingkungannya, diantaranya:
1) Gangguan Kesehatan Manusia
Air limbah dapat mengandung bibit penyakit yang dapat menimbulkan
penyakit bawaan air (waterborne disease). Selain itu, di dalam air limbah juga
terdapat zat-zat berbahaya dan beracun yang berbahaya bagi kesehatan makhluk hidup
dan lingkungan sekitar. Air limbah yang tidak dikelola dengan baik bisa menjadi
sarang vektor penyakit (misalnya: nyamuk, lalat, kecoa, dll).
Limbah cair yang berasal dari kegiatan industri dapat mengandung bahan
pencemar kimiawi berupa senyawa atau unsur logam berat tertentu (Hg, Ni, Cr, Cd,
Pb, Mr, Zn, Cu, Fe) yang dapat terakumulasi dalam tubuh manusia dan dapat
menyebabkan gangguan kesehatan. Adapun pengaruh beberapa unsur atau senyawa
kimia pada kesehatan manusia antara lain :
a. Nitrat (NO3), dapat menyebabkan terjadinya Pada bayi yang mengonsumsi air
dengan konsentrasi NO3 lebih dari 1 mg/l.
b. Cadmium (Cd), dapat menyebabkan kerusakan ginjal apabila konsentrasi Cd pada
kulit ginjal mencapai 200 gram/gram berat badan.
c. Timah hitam (Pb), dapat menimbulkan keracunan pada saraf. Pada anak-anak
dapat meyebabkan kerusakan jaringan saraf otak, anemia, dan kelumpuhan.
Apabila kandungan Pb dalam air minum lebih besar dari 0,1 mg/l
d. Mercury (Hg), dapat menimbulkan penyakit minamata (saraf) bila kandungan Hg
dalam air lebih dari 0,0001 mg/l. Dalam bentuk metil merkuri akan meracuni sel
sel tubuh, merusak ginjal, hati, dan saraf, juga dapat menyebabkan
keterbelakangan mental dan cerebral palcy pada bayi.
e. Chrom (Cr), dapat menyebabkan kanker pada kulit dan alat pernafasan bila
kandungan Cr dalam air lebih dari 0,0005 m/l
f. Cobalt (Co), dapat merusak sel tubuh.
g. Cyanida (CN), dapat mengganggu jaringan tubuh sehingga mampu mengubah
oksigen.
h. Nitrit (NO2), dapat menyebabkan hambatan perjalanan oksigen dalam tubuh
(methaemoglobinemia) dan efek racun bila NO2 dalam air lebih besar dari 0 (nol)
mg/l.
2) Gangguan Kesehatan Lingkungan
Air limbah yang langsung dibuang ke air permukaaan (misalnya sungan dan
danau) dapat mengakibatkan pencemaran permukaan air ini. Sebagai contoh, bahan
organik yang terdapat di dalam air limbah bila dibuang langsung ke sungai dapat
menyebabkan penurunan kadar oksigen yang terlarut (Disolved Oksigen) di dalam
sungai tersebut. Dengan demikian, akan menyebabkan kehidupan di dalam air yang
membutuhkan oksigen akan terganggu, dalam hal ini akan mengurangi
perkembangannya.
Adakalanya, air limbah juga dapat merembes ke dalam air tanah, sehingga
menyebabkan pencemaran air tanah. Bila air tanah tercemar, maka kualitasnya akan
menurun sehingga tidak dapat lagi digunakan sesuai peruntukannya.

C. Permasalahan dalam Penyediaan Air Limbah


Dengan adanya perkembangan penduduk yang semakin meningkat, pencemaran
lingkungan menjadi salah satu permasalahan yang banyak ditemui pada daerah
dengan kepadatan penduduk yang tinggi. Salah satu dampak dari kepadatan
penduduk terutama di wilayah perkotaan ialah meningkatnya pemakaian air
minum atau air bersih yang berdampak pada peningkatan jumlah pembuangan air
limbah domestik. Air limbah domestic inilah yang akan menjadi salah satu penyebab
pencemaran pada sumber-sumber air baku.
Air limbah domestik merupakan air limbah bukan limbah bahan
berbahaya dan beracun berupa buangan jamban, buangan mandi dan cuci serta
buangan hasil usaha atau kegiatan rumah tangga dan kawasan permukiman,
rumah makan, perkantoran, perniagaan, hotel, apartemen dan asrama. Pengelolaan
air limbah domestik memerlukan perhatian khusus dari pemerintah sebagai pihak
yang bertanggungjawab untuk memberikan pelayanan bagi masyarakat. Maka dari
itu, pemerintah sebagai pelaksana kebijakan perlu melakukan langkah-langkah lebih
lanjut untuk mengelola air limbah domestik.
Masalah pencemaran lingkungan di kota besar, khususnya DKI Jakarta telah
menunjukkan gejala yang cukup serius, khususnya masalah pencemaran air. Penyebab
dari pencemaran tadi tidak hanya berasal dari buangan industri dari pabrik-pabrik yang
membuang begitu saja air limbahnya tanpa pengolahan lebih dahulu ke sungai atau ke
laut, tetapi juga yang tidak kalah memegang andil baik secara sengaja atau tidak adalah
masyarakat itu sendiri. Yakni akibat air buangan rumah tangga yang jumlahnya makin
hari makin besar sesuai dengan perkembangan penduduk. Ditambah lagi rendahnya
kesadaran sebagian masyarakat yang langsung membuang kotoran/tinja maupun sampah
ke dalam sungai, menyebabkan proses pencemaran sungai-sungai bertambah cepat.
Air limbah kota-kota besar di Indonesia secara garis besar dapat dibagi menjadi
tiga yaitu air limbah industri dan air limbah domestik yakni yang berasal dari buangan
rumah tangga dan yang ke tiga yakni air limbah dari perkantoran dan pertokoan (daerah
kemersial). Saat ini pencemaran akibat limbah domistik telah menunjukkan tingkat yang
cukup serius. Selain itu sumber pencemaran yang potensial adalah air limbah yang
berasal dari kegiatan industri kecil menengah.
Untuk industri besar, masalah air limbah mungkin dapat diatasi oleh pihak industri
sendiri karena mempunyai modal yang cukup, tetapi untuk masalah limbah dari industri
kecil dan menengah yang jumlahnya sangat banyak sekali tersebut belum tersentuh sama
sekali. Sebagai contoh misalnya industri kecil tahu-tempe. Limbah industri tahu/tempe ini
dapat menimbulkan pencemaran yang cukup berat karena mengandung polutan organik
yang cukup tinggi. Dari beberapa hasil penelitian, konsentrasi COD (Chemical Oxygen
Demand) di dalam air limbah industri tahu-tempe cukup tinggi yakni berkisar antara
7.000 - 10.000 ppm, serta mempunyai keasaman yang rendah yakni pH 4-5. Dengan
kondisi seperti tersebut di atas, air limbah industri tahu-tempe merupakan salah satu
sumber pencemaran lingkungan yang sangat potersial.
Saat ini pengelolaan air limbah industri tahu-tempe umumnya dilakukan dengan
cara membuat bak penampung air limbah sehingga terjadi proses anaerob. Dengan adanya
proses biologis anaerob tersebut maka kandungan polutan organik yang ada di dalam air
limbah dapat diturunkan. Tetapi dengan proses tersebut efisiesi pengolahan hanya
berkisar antara 50 % - 70 % saja. Dengan demikian jika konsertarsi COD dalam air
limbah 7000 ppm, maka kadar COD yang keluar masih cukup tinggi yakni sekitar 2100
ppm, sehinga hal ini masih menjadi sumber pencemaran lingkungan.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Air merupakan salah satu kebutuhan pokok sehari-hari makhluk hidup di dunia ini
yang tidak dapat terpisahkan. Tidak hanya penting bagi manusia Air merupakan bagian
yang penting bagi makhluk hidup baik hewan dan tumbuhan. Tanpa air kemungkinan
tidak ada kehidupan di dunia inti karena semua makhluk hidup sangat memerlukan air
untuk bertahan hidup.
Air limbah yang tidak dikelola dengan baik dapat menimbulkan dampak buruk
bagi kesehatan makhluk hidup dan lingkungannya, seperti dapat menimbulkan penyakit
bawaan air (waterborne disease) dan air limbah yang langsung dibuang ke air permukaaan
(misalnya sungan dan danau) dapat mengakibatkan pencemaran permukaan air ini.
Permasalahan dalam penyediaan air limbah yang sering terjadi tidak hanya berasal
dari buangan industri dari pabrik-pabrik yang membuang begitu saja air limbahnya tanpa
pengolahan lebih dahulu ke sungai atau ke laut, tetapi juga yang tidak kalah memegang
andil baik secara sengaja atau tidak adalah masyarakat itu sendiri. Yakni akibat air
buangan rumah tangga yang jumlahnya makin hari makin besar sesuai dengan
perkembangan penduduk maupun perkembangan. Ditambah lagi rendahnya kesadaran
sebagian masyarakat yang langsung membuang kotoran/tinja maupun sampah ke dalam
sungai, menyebabkan proses pencemaran sungai-sungai yang ada bertambah cepat.

B. Saran
Diharapkan kepada pemerintah dalam pembangunan instalasi pengolahan air limbah
harus sudah mutlak dan harus dimiliki oleh setiap industri atau badan pengolah yang
ditunjuk agar setiap air limbah yang dibuang ke badan air sudah masuk dalam baku mutu
yang telah ditetapkan oleh pemrintah. Diperlukan juga keseriusan dari semua pihak agar
limbah yang ada benar-benar tidak mengganggu kehidupan dan kesehatan manusia, kalau
hal ini tidak kita mulai dari sekarang, maka akan sama-sama kita lihat bahaya apa yang
akan muncul ke depan yang menghadang kita.
.
DAFTAR PUSTAKA

http://eprints.ums.ac.id/30682/4/BAB_I.pdf
http://nurulfahmikesling.blogspot.com/2015/12/makalah-fungsi-dan-peranan-air-
bagi.html
https://hot.liputan6.com/read/3928186/ini-fungsi-air-bagi-kelangsungan-hidup-manusia-
hewan-dan-tumbuhan
https://ilmugeografi.com/ilmu-bumi/hidrologi/manfaat-air-bagi-kehidupan-manusia
http://hastisulastriyah.web.unej.ac.id/2016/12/10/6/
http://fkmapkesling2013.blogspot.com/2013/11/air-buanganlimbah-dan-kesehatan.html
http://www.kelair.bppt.go.id/Sitpa/Laporan/airlim.html
file:///C:/Users/User/AppData/Local/Temp/BAB%201%2010417141024.pdf

Anda mungkin juga menyukai