(MAKALAH)
Dosen Pengampu:
Dr. Izhar, M.Pd
Disusun Oleh:
Nama : Sarah Amelia
Nim : 2023206203066
MK : Bahasa Indonesia
Puji syukur kami haturkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat-Nya yang
telah memungkinkan saya menyelesaikan makalah ini. Saya juga ingin
mengungkapkan terima kasih kepada bapak Dr.Izhar,M.Pd selaku dosen
pengampu mata kuliah Bahasa indonesia
Saya berharap agar makalah ini dapat memberikan pengetahuan dan pengalaman
yang bermanfaat bagi para pembaca.
Sebagai penyusun, saya sadar bahwa makalah ini mungkin masih memiliki
kekurangan karena keterbatasan pengetahuan saya.
Oleh karena itu, saya sangat menghargai setiap kritik dan saran yang membangun
yang dapat diberikan oleh pembaca demi meningkatkan kualitas makalah ini
.Makalah saya berjudul " Dampak Hujan Bagi Kesehatan Masyarakat" telah
selesai berkat dukungan dari banyak pihak.
penyusun
ii
DAFTAR ISI
COVER ............................................................................................................ i
KATA PENGANTAR..................................................................................... ii
BAB 1 PENDAHULUAN
B. Rumusan Masalah................................................................................... 4
C. Tujuan ....................................................................................................... 4
BAB IV PEMBAHASAN
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan ............................................................................................... 9
B. Saran ........................................................................................................ 9
DAFTAR PUSTAKA
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Air menjadi salah satu sumber kehidupan yang sangat penting bagi
manusia. Air menjadi salah satu potensi alam yang paling besar untuk
kehidupan dan alam semesta. Air menjadi komponen paling besar dalam tubuh
manusia. Namun dalam kehidupan manusia sebenarnya tidak bisa dipisahkan
dari air. Tanpa air manusia tidak bisa menjalankan kehidupan dengan
sempurna. Ada berbagai jenis sumber air dari alam yang tersedia untuk
manusia. Salah satunya adalah air hujan.
Air hujan adalah air yang terbentuk secara alami dari proses alam. Proses
awal pembentukan air hujan dimulai saat uap air yang berasal dari sumber air
di daratan mengalami penguapan. Uap air yang naik ke atas langit akan
membentuk awan. Awan yang saling menumpuk akan membawa butir-butir air
karena terbawa oleh angin. Akibatnya butir-butir air ini akan mengalami
gravitasi yang membuat air bisa turun ke bawah. Saat proses butir-butir air
jatuh ke bumi maka ada sebagian air yang kembali menguap ke awan. Air yang
jatuh ke permukaan bumi disebut sebagai air hujan.
B. Rumusan Masalah
1
3. Apa hikmah diturunkanya hujan ?
C. Tujuan Penulisan
2
BAB II
PEMBAHASAN
Temuan tentang proses hujan menjadi hal yang mengagumkan bagi ilmu
pengetahuan modern. Selain karena waktu yang panjang dalam proses
penelitiannya, ilmuan ini juga membutuhkan peralatan mutakhir dalam
melakukan penelitian ini.
Hujan merupakan proses alam yang mendapat perhatian dari para ilmuan
selama bertahun-tahun. Selama penelitian berjalan, proses terbentuknya hujan
begitu sulit dipecahkan karena kurangnya teknologi canggih pada saat itu.
Setelah radar cuaca ditemukan, para ilmuan menemukan titik terang tentang
proses pembentukan hujan.
Temuan tentang proses hujan ini menjadi hal yang mengagumkan bagi
ilmu pengetahuan modern. Selain karena waktu yang panjang dalam proses
penelitiannya, ilmuan juga membutuhkan peralatan mutakhir dalam melakukan
penelitian nya.
3
senantiasa berputar dalam suatu siklus yang seimbang menurut “ukuran atau
kadar” tertentu. Kehidupan di bumi bergantung pada siklus air ini. Bahkan
sekalipun manusia menggunakan semua teknologi yang ada di dunia ini,
mereka tidak akan mampu membuat siklus seperti ini.
Per tahunnya, air hujan yang menguap dan turun kembali ke Bumi dalam
bentuk hujan berjumlah “tetap” yakni 513 triliun ton. Jumlah yang tetap ini
dinyatakan dalam Al Qur’an dengan menggunakan istilah “menurunkan air
dari langit menurut kadar”. Tetapnya jumlah ini sangatlah penting bagi
keberlangsungan keseimbangan ekologi dan, tentu saja, kelangsungan
kehidupan ini,.
Bahkan satu penyimpangan kecil saja dari jumlah ini akan segera
mengakibatkan ketidak seimbangan ekologi yang mampu mengakhiri
kehidupan di bumi. Namun, hal ini tidak pernah terjadi dan hujan senantiasa
turun setiap tahun dalam jumlah yang benar-benar sama seperti dinyatakan
dalam Al Qur’an.
4
2. Air Hujan Mendukung Keberhasilan Pertanian
Manusia memerlukan air hujan sebagai salah satu sumber kehidupan yang
sangat besar. Air hujan yang jatuh ke tanah akan masuk dan meresap menjadi
air tanah. Selanjutnya manusia akan memakai air tanah sebagai sumber untuk
memasak, mencuci, dan berbagai kebutuhan hidup lain. Air hujan menjadi
salah satu komponen sumber air yang paling besar manusia termasuk untuk
mendapatkan makanan dari tanaman dan sayuran.
Pembangkit listrik tenaga air atau sering disebut dengan nama PLTA akan
menggantungkan sumber air dari air hujan. Meskipun pada proses PLTA
biasanya memakai sumber air secara langsung dari laut atau danau buatan,
maka air hujan tetap menjadi pemasok utama. Air hujan yang jatuh ke laut
atau danau akan menjadi sumber energi yang sangat penting. Air hujan yang
masuk dalam penampungan akan dirubah menjadi sumber listrik dengan
beberapa perlengkapan teknologi canggih.
Ikan adalah salah satu sumber pangan yang penting bagi manusia. ikan
menjadi salah satu asupan gizi yang sangat besar. Berbagai jenis ikan yang
hidup di air tawar dan air laut memiliki kandungan gizi yang berbeda.
Berbagai jeniz zat gizi yang terkandung dalam ikan antara lain adalah protein,
5
lemak, karbohidrat, mineral dan air. Ikan hanya bisa hidup dengan media air
baik di laut maupun perairan tawar. Air hujan menyumbang hampir 80 persen
pasokan air untuk media kehidupan ikan.
Lingkungan alam terdiri dari berbagai jenis media seperti daratan, lautan
dan pegunungan. Memelihara kelestarian alam adalah salah satu kewajiban
manusia. Namun semua jenis media ini perlu mendapatkan asupan air yang
berasal dari air hujan. Air hujan dapat membantu pohon-pohon untuk
melakukan proses fotosintesa, menyerap sumber air hujan menjadi air tanah
dan mempertahankan kontruksi tanah. Secara umum air hujan akan
mempertahankan kehidupan alam semesta dengan berbagai fungsi yang
saling berhubungan.
Sumber air tanah menjadi sumber kehidupan bagi manusia. Tanpa air
tanah, maka manusia akan mengalami berbagai kesulitan untuk menjalankan
6
kehidupan. Air hujan yang jatuh ke tanah akan diserap oleh tanah sebagai
cadangan air yang disimpan dalam kedalaman tertentu. Manusia bisa
memanfaatkan air tanah sebagai sumber kehidupan dengan cara memakai
sumur bor, maupun pengelolaan dari PAM. Manusia bisa memanfaatkan air
dari tanah untuk berbagai kepentingan seperti mencuci, memasak, menyiram
tanaman dan berbagai manfaat lain.
Bencana alam adalah salah satu hal yang menyebabkan kekacauan pada
kehidupan manusia. air hujan memiliki peran yang penting untuk menjaga
keseimbangan alam bagi manusia. air hujan akan diserap oleh pohon dan
kemudian pohon memakainya untuk proses fotosintesis. Selanjutnya pohon
menjadi sumber energi yang penting untuk manusia. Air hujan yang diserap
oleh pohon juga membantu manusia dalam melindungi alam agar tidak
terkena bencana alam.
7
Air hujan yang sudah lama turun memiliki berbagai kandungan zat yang
sangat baik untuk memelihara kesehatan rambut. Berbagai jenis mineral
dimiliki oleh air hujan, selain itu air hujan juga memiliki kadar garam dan ph
netral yang sangat baik. Hal ini membuat air hujan bisa digunakan untuk
mempertahankan akar rambut sehingga bisa mencegah masalah rambut
rontok.
Air hujan yang turun pertama kali biasanya banyak mengandung kotoran
dari berbagai jenis zat polutan. Akibatnya air hujan yang masih awal biasanya
sering menyebabkan penyakit pada manusia. namun air hujan yang sudah
sering turun ternyata bisa membantu manusia untuk mendapatkan udara yang
lebih baik. Berbagai jenis kandungan polutan dalam udara akan dibersihkan
oleh air hujan. Hal inilah yang membuat kita bisa menghirup udara segar
setelah air air hujan turun.
Pernahkah Anda mendengar bahwa air hujan bisa dimanfaatkan sebagai air
minum? Pada dasarnya air hujan yang turun dari atas memang tidak bisa
dikonsumsi secara langsung. Proses pemurnian air hujan saat ini telah
dikembangkan oleh berbagai pakar. Air hujan akan ditampung dalam galon
atau penampungan khusus. Setelah itu air hujan akan diteliti untuk melihat
berbagai kandungan zat yang berbahaya. Proses pemurnian akan dilakukan
untuk menghilangkan semua zat yang berbahaya bagi manusia. setelah itu air
hujan bisa dikonsumsi oleh manusia tanpa harus dimasak. Dengan cara ini
maka air hujan bisa menjadi sumber air yang sehat untuk manusia.
15. Air Hujan sebagai Sumber Air Bersih bagi Kehidupan Manusia
Jauh sebelum berbagai jenis sumber air bersih ditemukan, maka manusia
memanfaatkan air hujan secara langsung. Namun sekarang manusia bisa
8
menggunakan teknologi canggih untuk menampung air hujan. Air hujan akan
di sterilkan dengan berbagai jenis proses. Setelah air hujan disimpan dalam
waktu yang lama, maka air murni bisa menjadi sumber air bersih bagi
manusia.
Secara umum air hujan memang sangat bermanfaat untuk manusia. Namun
pemakaian air hujan sebagai cara untuk menghemat pemakaian air memang
belum layak di terapkan di Indonesia. Sistem tandon atau penampungan air
hujan yang ditanam dalam setiap rumah ternyata bisa digunakan untuk
menghemat anggaran. Pemakaian air hujan sebagai sumber air bersih dan
sumber energi listrik bisa mengurangi anggaran untuk pembayaran air bersih
dan pajak listrik. Secara umum maka jika cara ini diterapkan, negara juga
akan mengalami penghematan.
Air menjadi salah satu komponen penting bagi manusia. Sekitar lebih dari
73% zat yang terkandung dalam tubuh manusia terdiri dari air. Hal inilah
yang membuat manusia harus mengkonsumsi air atau minum air dalam
jumlah yang cukup untuk mencegah dehidrasi. Air hujan bisa dimanfaatkan
9
oleh manusia menjadi cadangan air minum bersih setelah melalui tahap
pemurnian. Cara ini akan mengurangi konsumsi air yang mengandung bahan
kimia pada air minum olahan. Air minum yang diolah dari air hujan juga
sangat aman dan tidak memiliki kandungan logam sehingga bisa membantu
manusia dalam mengelola kesehatan.
Manfat Air merupakan zat yang paling penting bagi manusia. air
dibutuhkan oleh manusia untuk berbagai jenis kebutuhan baik kehidupan
secara langsung maupun tidak langsung. Hal ini membuat sumber kehidupan
manusia banyak dikendalikan oleh air. Sumber air hujan yang didapatkan
secara alami bisa meningkatkan potensi kehidupan manusia. Manusia bisa
mendapatkan bahan makanan dari tanaman karena ada air hujan. Manusia
juga bisa memelihara kebersihan dan kesehatan karena sumber air yang
berasal dari air hujan.
Air hujan disebut sebagai bentuk air paling murni yang ada di bumi jika
dibandingkan dengan pasokan air minum. Di sebagian besar wilayah,
pasokan air untuk dikonsumsi maupun untuk kebutuhan sehari-hari berasal
10
dari dua sumber utama. Meminum air hujan ternyata memiliki manfaat bagi
kesehatan, namun tentu ada perlu yang diperhatikan.
Sebab, tidak semua air hujan memiliki manfaat yang baik. Hujan yang
dapat digunakan untuk kesehatan salah satunya adalah air hujan yang turun di
lingkungan yang bersih. Sebaliknya, jika hujan turun di daerah yang
lingkungannya tidak bersih, maka akan terdapat massa kotor di dalamnya.
Untuk itu, perlu dilakukan pengecekan pH air hujan untuk mengetahui
kondisi kebersihan lingkungan sekitarmu. Air hujan harus disaring dengan
peralatan bersih yang benar, disaring dengan cara yang benar, dan air hujan
tersebut jatuh dari langit tanpa melewati perantara.
Air hujan disebut dapat membuat kulit terlihat awet muda dan cantik.
Sebab, pH basa dalam air hujan dapat membantu menjaga kelembapan kulit
dan membantu elastisitas kulit. Tidak hanya membuat kulitmu sehat, mencuci
rambut dengan air hujan dinilai baik untuk pertumbuhan dan kekuatan
rambut. Saat mencuci rambut dengan air hujan, pH basa membantu
pertumbuhan rambut dan membuat rambut lebih kuat.
2. Menghilangkan Stres
Seperti layaknya anak kecil yang kerap bermain hujan-hujanan, air hujan
memang dinilai membuat pikiran lebih tenang. Air hujan dinilai cocok bagi
kamu yang penat dengan rutinitas sehari-hari.
11
Siapa yang sangka kalau air hujan ternyata bisa membantu menetralkan
asam lambung dan menenangkan dinding lambung. Caranya, kamu hanya
perlu meminum sekitar dua hingga tiga sendok makan air hujan di pagi hari
sebelum mengonsumsi apapun.
Air hujan sangat murni dan memiliki pH yang sama dengan air suling dan
air reverse osmosis atau RO. Dengan kandungan pH alkali, air hujan dinilai
baik untuk kesehatan karena meningkatkan detoksifikasi serta membuat
sistem pencernaan sehat. Sama halnya dengan air alkali, air hujan dapat
menetralkan pH darah tubuh dan membantu tubuh kita bekerja lebih efektif.
12
BAB III
METODE PENELITIAN
13
BAB IV
PEMBAHASAN
Bukan hal yang aneh saat melihat orangtua melarang anaknya keluar rumah saat
hujan turun, terutama di Indonesia. Alasannya, air hujan dipercaya bisa menjadi
pemicu penyakit sehingga harus dihindari. Berikut ini beberapa mitos terkait
dampak kehujanan yang masih banyak dipercaya:
Demam merupakan salah satu dampak kehujanan yang sangat dipercayai. Karena
itu, langsung mandi dan mengeringkan badan disebut bisa membantu menurunkan
risiko demam. Faktanya, hingga kini belum diketahui apakah ada penyebab
langsung kehujanan dengan demam. Namun, naiknya suhu tubuh diduga terkait
dengan perubahan suhu yang terjadi secara drastis.
Sekali lagi, tidak diketahui secara pasti kaitan antara sakit kepala dengan
kehujanan. Akan tetapi, hal ini mungkin juga terjadi karena ada perubahan suhu
atau cuaca yang menjadi lebih dingin. Faktanya, risiko sakit kepala atau gejala
14
penyakit yang muncul setelah kehujanan diduga terkait karena penurunan suhu
tubuh dengan perubahan cuaca.
Dampak kehujanan yang paling populer adalah pilek dan batuk. Namun sudah
dikatakan, bahwa penyakit itu nyatanya disebabkan oleh infeksi virus. Maka dari
itu, pilek dan batuk akibat kehujanan bisa dikatakan sebagai mitos. Namun, bukan
berarti hal ini tidak mungkin terjadi. Seseorang bisa saja mengalami flu dan batuk
setelah kehujanan, biasanya hal ini terjadi karena penurunan sistem kekebalan
tubuh.
Selain itu, air hujan yang turun disebut mungkin mengandung polutan, virus,
bakteri, atau zat asing, misalnya dari atap rumah. Zat tersebut kemudian terbawa
oleh air dan mencemari udara. Saat udara yang tercemar dihirup, ada
kemungkinan zat penyebab penyakit tersebut juga masuk ke dalam tubuh. Jika
sudah begitu, risiko terjadinya penyakit setelah kehujanan menjadi lebih besar.
15
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
Diharapkan makalah ini dapat menambah pengetahuan mengenai dampak
air hujan bagi kesehatan masyarakat
16
DAFTAR PUSTAKA
Harun Yahya, sains dan Al quran, (sigma group publishing), hal. 103.(online),
(http://buku-sainsdanalquran-harunyahya) dia akses pada tanggal 30 okteber 2015,
pukul 07.00.
17